Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"tanggal 01 februari 2007 ,merupakan hari pertama saya bertugas di Perpustakaan fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB) UI. pada hari itu saya di buat bingung,sehingga tidak tahu harus memulai dari mana...."
SEBUPUI
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Tri Utami
"ABSTRAK
Migrasi sistem otomasi menjadi hal penting yang harus dilakukan perpustakaan ketika sistem otomasi yang lama dirasa sudah tidak mampu lagi mendukung kegiatan operasional perpustakaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan tentang implementasi migrasi sistem otomasi perpustakaan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus. Subjek penelitian ini adalah pustakawan dan kepala perpustakaan Kemenkominfo dan objek penelitian ini adalah implementasi migrasi sistem otomasi di perpustakaan Kemkominfo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa migrasi sistem otomasi pada Perpustakaan Kemkominfo RI dilakukan dengan memasukkan kembali data koleksi buku yang sebelumnya ada pada sistem otomasi yang pertama kali digunakan yaitu Sistem Perpustakaan ke sistem yang baru yaitu SLiMS. Ada beberapa faktor penting yang mempengaruhi pelaksanaan migrasi sistem otomasi, yaitu dari segi kepemimpinan, komunikasi, pelatihan, dan perencanaan. Di perpustakaan Kemkominfo, keempat faktor tersebut tidak berjalan dengan baik sehingga menjadi kendala bagi perpustakaan Kemkominfo dalam memigrasikan sistem otomasi. Selain itu, penerapan migrasi sistem otomasi ini, berdampak kurang baik terhadap pelayanan sirkulasi di Perpustakaan Kemkominfo. Oleh karena itu, perpustakaan Kemkominfo sebaiknya membuat perencanaan yang lebih baik terkait implementasi migrasi sistem otomasi perpustakaan agar implementasi migrasi sistem otomasi dapat diselesaikan dengan cepat dan tepat sehingga dapat meningkatkan kualitas layanan perpustakaan.
ABSTRACT
Migration of the automation system is an important thing that must be done by the library when the old automation system is no longer able to support library operational activities. The purpose of this study is to explain the implementation of the migration of the library automation system of the Ministry of Communications and Information Technology of the Republic of Indonesia. This study uses a qualitative approach with case study research methods. The subject of this research is the librarian and head of the Kemenkominfo library and the object of this research is the implementation of automation system migration in the Kemkominfo library. The results showed that the migration of the automation system at the Kemkominfo RI Library was carried out by re-entering the book collection data that previously existed in the automation system that was first used, namely the Library System, to the new system, SLiMS. There are several important factors that influence the implementation of automation system migration, namely in terms of leadership, communication, training, and planning. In the Kemkominfo library, these four factors did not work well so that it became an obstacle for the Kemkominfo library in migrating the automation system. In addition, the implementation of this automation system migration has an adverse impact on circulation services at the Ministry of Communication and Information Library. Therefore, the Kemkominfo library should make better planning related to the implementation of the migration of the library automation system so that the implementation of the migration of the automation system can be completed quickly and precisely so as to improve the quality of library services."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Wulandari Wijaya
"ABSTRAK
Proses pengolahan makanan ternak terdiri dari 5 bagian, yaitu bagian penerimaan, bagian penggilingan, bagian batching, bagian pelleting dan bagian bagging. Dari seluruh bagian yang terpenting adalah pada proses batching.Karena dengan mengendalikan proses penimbangan dan pencampuran berdasarkan waktu yang tepat akan dapat diperoleh komposisi yang tepat dan menghasilkan kualitas baik. Pengendalian dilakukan dengan mengotomasikan bagian ini dapat dilakukan dengan mengotomasikan bagian ini, sedang pada bagian lain masih dapat dilakukan secara manual.
Pada thesis ini bertujuan untuk membuat simulasi sistem otomasi proses pengolahan makanan ternak hanya pada bagian batching. Seluruh komponen batching bekerja berdasarkan ketepatan waktu dan berat yang diinginkan. Bahan campuran yang bervariasi dapat dipilih sebelum dilakukan baching. Pada simulasi hanya menggunakan satu buah mixer, dua buah bucket elevator, enam silo dan tiga bin, jika diinginkan untuk menggunakan silo/bin dapat ditambahkan tanpa merubah sistem. Sebagai komponen lain digunakan dua buah timbangan, satu untuk menimbang bahan baku dengan satuan ton dan lainnya untuk menimbang Vitamin dan premix dengan satuan kg.
Dari simulasi ini dapat dilihat proses pengangkutan bahan, proses pengisian silo/bin, kerja katup, proses penimbangan dan proses pengadukan."
1995
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andhika Kumara Djaffri
"Teknologi hidroponik dalam dunia pertanian merupakan sebuah teknologi yang cukup menjanjikan dan memiliki ruang perkembangan yang cukup luas. Didukung dengan konsep yang memudahkan para petani dengan metode ini, sejumlah petani baik di Indonesia ataupun di negara asing, semakin banyak yang mulai beralih ke teknologi hidroponik. Bukan hanya itu, hidroponik pun terbukti memberi beberapa keuntungan lain, seperti: penggunaan lahan yang cenderung lebih kecil, pemberian nutrisi yang cukup mudah, media yang cukup mudah dipindahkan, serta hasil tanaman yang cenderung lebih segar (organik).
Dikarenakan kemudahan yang ditawarkan oleh hidroponik, sekarang ini, bukan hanya para petani saja yang menerapkan teknologi ini, namun juga orang-orang yang menggeluti hobi berkebun. Di beberapa rumah atau gedung perkantoran, sudah dapat dilihat aplikasi teknologi tanaman hidroponik, baik untuk dipanen nantinya, atau pun hanya sebagai tanaman penghias. Meskipun teknologi ini dapat dibilang cenderung mudah, namun beberapa petani atau pekebun rumahan terkadang masih mengalami kesulitan dalam mendapatkan hasil tanaman yang diinginkan, dikarenakan kelalaian dalam mengurus tanaman tersebut, baik dari segi nutrisi, keasaman larutan, ataupun pencahayaan, yang merupakan elemen penting dalam metode penanaman hidroponik.
Pada skripsi ini, dibuatlah sebuah desain alat yang dapat membantu para penanam hidroponik dengan membuat otomasi perawatan tanaman, baik dari segi nutrisi, keasaman larutan, serta pencahayan, dengan menggunakan bantuan mikrokontroler, sensor dan aktuator, serta sebuah user interface yang bisa digunakan oleh pengguna untuk memasukkan data pH yang diinginkan.
Hasil yang didapat adalah bahwa sistem dapat menjalankan fungsi yang dibuat dan tujuan yang ingin dicapai, mulai dari pemberian nutrisi, pengaturan cahaya, serta menjaga tetap nilai pH dalam jangka waktu yang panjang. Adapun kendala yang dihadapi adalah kecepatan sensor pH untuk mendapat nilai yang terbaca masih cenderung lambat, sehingga saat sistem menjaga nilai pH masih belum terlalu sempurna dan masih sedikit mengalami offset.

Hydroponic technology in agriculture is one promising technology and has a wide possibility for improvement. Supported with a concept that help farmers with this method, some of the farmers, be it in Indonesia or other foreign countries, are starting to use this hydroponic technology in their farming routines. Moreover, hydroponic has been proven to give other advantages, such as: smaller space used, a considerably easy provision of nutrition, flexible media to move, or the end product which is tend to be fresher (organic).
Which such advantages provided, nowadays, hydroponics are not only applied by farmers but also by some plant hobbyists. In some houses or company buildings, we can already see some application of hydroponics plantation, be it to be reaped afterwards, or just for a decoration.
Even though this technology is said to be considerably easy to apply, some of the house farmers/hobbyists tend to have some difficulties when it comes to getting the desired end result for their plants, because of the lack of supervision on the plants, be it the nutrition, solution acidity, or lighting, which are the essential elements for hydroponic plantation methods.
On this thesis, we designed a syste that can help people who grow hydroponic plants, to maintain their plants, be it the nutrition, solution acidity, or the lighting, using the help of microcontroller, sensor, and actuators, and also a user interface that can help the user to input the data of pH they desired.
The result of this thesis proves that the system built can successfully run the function made and reach the goal of this system, such as pumping nutrition, lighting adjustment, and keeping the value of acidity (pH) in a long run. Though, there's still one problem with speed of sensor to obtain the data needed, which is considerably slow, so that the system can't perfectly keep the pH value and have a little offset."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S62677
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sawung Yudo Anggoro
"Skripsi ini berfokus pada evaluasi sistem otomasi manajemen rekod berdasarkan persyaratan sistem manajemen rekod di Pusat Arsip Kementerian Pertanian. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi kesesuaian penerapan SIKD (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis) terhadap persyaratan sistem manajemen rekod. Mengidentifikasi hambatan - hambatan yang muncul pada dihadapi oleh arsiparis maupun para pengguna dalam mencari dokumen melalui SIKD. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan metode studi kasus. Adapun evaluasi sistem otomasi manajemen rekod tersebut dilihat dari beberapa persyaratan sistem manajemen rekod berdasarkan teori Kennedy, yaitu persyaratan fungsional, persyaratan teknis, persyaratan integrasi, persyaratan pendukung pemakai, persyaratan untuk mengelola berbagai jenis rekod. Hasil dari penelitian ini merupakan evaluasi mengenai penerapan sistem otomasi manajemen rekod berdasarkan persyaratan sistem manajemen rekod. Penelitian menyimpulkan bahwa sistem otomasi manajemen rekod sudah cukup memenuhi persyaratan fungsional sistem otomasi manajemen rekod, meskipun belum sepenuhnya persyaratan terpenuhi.

This study focuses on discussion about the evaluation an automated records management system in recordkeeping system by records management system requirements at Pusat Arsip Kementerian Pertanian. The purpose of this research is to evaluate the implementation of automated records management system that was complied requirements of records management system and to identify obtacles faced by archivist and user in the process of information retrival using SIKD. This research applied qualitative research with case study method. The evaluation of records management system was analyzed based on the Kennedy’s theory of records management system requirements which covers : functional requirements, technical requirements, integration requirements, user/operator support requirements, requirement to manage different record types. The result from this research is the evaluation of implementation an system requirements. The result of this research shows that the development automated records management system wasn’t yet optimal in accordance with existing standards."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47328
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dimas Rama Satrio Wibowo
"Meskipun sudah terdapat sistem manajemen dokumen elektronik (EDMS) yang dibuat secara khusus, penggunaan EDMS berbasis spreadsheet masih lebih digemari oleh banyak institusi untuk mengelola dokumen mereka. Penelitian ini menggagas adanya sistem berbasis skrip yang dapat digunakan oleh EDMS berbasis spreadsheet guna mengoptimalkan efisiensi. Penelitian ini menjalankan uji usabilitas terhadap sistem otomasi lembar disposisi yang juga digagas dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan mixed-methods dengan metode penelitian uji usabilitas. Data kuantitatif dalam penelitian ini didapat dari 25 orang mahasiswa S1 Ilmu Perpustakaan Universitas Indonesia yang diambil secara acak, yang kemudian melakukan uji coba sistem dan mengisi kuesioner pengalaman pengguna (UEQ) yang menilai enam kategori berupa atraktivitas, kemudahan, efisiensi, kepercayaan, stimulasi, dan kebaruan. Selain itu, tujuh orang partisipan juga diwawancara untuk mengetahui pendapat mereka terhadap sistem yang diuji coba. Data kuantitatif yang didapat diuji menggunakan UEQ analysis tool, sedangkan data kualitatif diolah menggunakan thematic coding. Hasil uji usabilitas menunjukkan bahwa sistem otomasi yang digagas memiliki hasil yang cukup baik dalam hal stimulasi dan efisiensi. Namun, masih terdapat kelemahan dalam hal kemudahan dan desain dari sistem tersebut.

Despite the availability of many comprehensive electronic documents management systems (EDMS) that support the creation of disposition form, many companies still prefer spreadsheet-based office applications like Microsoft Excel for managing their records and/or documents. This study proposes an automated script-based system for spreadsheet-based EDMS to optimise efficiency. This study conducts a usability test on a proposed automated system to assess the usefulness and quality of the proposed automated system. This study uses mixed-methods approach with usability testing method. For the quantitative data, 25 participants from Universitas Indonesia Library and Information Science students are sampled randomly to answer a User Experience Questionnaire (UEQ) which assess six scales of user experience (UX) consisting of attractiveness, perspicuity, efficiency, dependability, stimulation, and novelty. A user interview involving of 7 participants is also conducted to capture the users’ feelings and feedbacks in a more in-depth manner. The quantitative data are analysed using UEQ analysis tool, while the qualitative data was analysed using thematic coding. The usability testing result shows that the proposed system have a good strength in stimulation and efficiency. However, users still found some flaws when it comes to perspicuity and the design of the system."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"ABSTRAK
Rancangan rangkaian pemancar dan penerima sensor ultrasonic ini menggunakan dua buah sensor ultrasonic sebesar 40 kHz. rancangan ini berfungsi untuk mendeteksi adanya pergerakan objek yang berada didepan sensor yang diletakkan berdampingan. Rancanfan alat ini diletakkan dalam ruangan tertutup seperti ruangan dalam mobil maupun ruangan dalam rumah. Alat ini melancarkan gelombang ultrasonic dari rangkaian pemancar ke suatu obyek kemudian gelombang tersebut dipantulkan kembali ke rangkaian penerima. Jika ada pergerakan obyek maka akna terjadi perubahan intensitas gelombang ultrasonic. Perubahan intensitas dari geolombang tersebut akan diubah menjadi suatu besaran listrik yang setelah melalui rangkaian penguat akan mengaktifkan buzzer. Rancangan alat ini menggunakan dua buah indicator yaitu buzzer yang akan mengeluarkan suara apabila terjadi pergerakan obyek serta lampu LED sebagai indiator pulsa ultrasonic yang diterima. Sensor ultrasonic ini mempunyai tingkat sensitifitas yang dapat diatur dengan menggunakan sebuah variable resistor. Frekuensi pancarannya dapat diatur dari frekuensi 34,28 kHz sampai 45 kHz. "
Jakarta: Universitas Jayabaya. Fakultas Teknologi Industri , {s.a}
600 JUTEK
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
cover
Qonita Sholiha
"ABSTRACT
Penelitian ini membahas tentang evaluasi sistem otomasi manajemen rekod e-Library di Record Management Kangean Energy Indonesia Ltd. Evaluasi yang dilakukan pada e-Library mencakup implementasi sistem berdasarkan tujuan pembuatannya dan evaluasi kesesuaian e-Library dengan persyaratan sistem otomasi manajemen rekod. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kesesuaian e-Library dengan tujuan awal pembuatan sistem dan evaluasi kesesuaiannya dengan persyaratan sistem otomasi manajemen rekod. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode evaluasi. Data primer diperoleh dari wawancara dan observasi. Adapun data sekunder diperoleh dari studi dokumen dan kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam implementasinya, e-Library telah mencapai tujuan khususnya pada kemudahan temu kembali. Dari ke lima persyaratan sebagian besar telah dipenuhi, namun salah satu fungsi utama dalam pengelolaan rekod pada sistem belum terpenuhi yaitu fungsional penyusutan. Secara manual penyusutan belum dilakukan sehingga sistem belum dapat mengakomodasi penyusutan rekod. Dalam rangka optimalisasi fungsi sistem sebaiknya pihak Record Management mempertimbangkan untuk melakukan penyusutan terhadap rekod.

ABSTRACT
This study discusses the evaluation of the record management automation system (e-Library) at Kangean Energy Indonesia Ltd. The evaluation includes the implementation of the system based on its development objectives and the suitability of e-Library with the requirements of the records management automation system. This research uses descriptive qualitative approach with evaluation method. Data were obtained from structured interviews and observations. Furthermore, the primary data is processed by qualitative data processing techniques. The results show, the implementation of e-Library has achieved its development goals, especially on ease on record retrieval. The findings also show that from the five requirements used as a reference, one of the main functions, ie functional retention has not been met. This is due to manual retention has never been done, so the system has not been able to accommodate record retention. In order to optimize the function of the system, Record Management Kangean Energy Indonesia Ltd should consider retention records."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aisya Khoirunnisa
"ABSTRAK
Skripsi ini berfokus pada penerapan sistem otomasi manajemen rekod dalam
recordkeeping system berdasarkan persyaratan sistem manajemen rekod di Sentral
Khazanah Arsip Bank Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi
sistem otomasi manajemen rekod apakah telah memenuhi persyaratan sistem
manajemen rekod. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan
metode studi kasus. Adapun penerapan sistem otomasi manajemen rekod tersebut
dilihat dari beberapa persyaratan sistem manajemen rekod berdasarkan teori
Kennedy, yaitu persyaratan fungsional, persyaratan teknis, persyaratan integrasi,
persyaratan pendukung pemakai, persyaratan untuk mengelola berbagai jenis
rekod. Hasil dari penelitian ini merupakan evaluasi mengenai penerapan sistem
otomasi manajemen rekod berdasarkan persyaratan sistem manajemen rekod.
Penelitian menyimpulkan bahwa sistem otomasi manajemen rekod belum
dikembangkan dengan optimal sesuai dengan persyaratan yang ada.

ABSTRACT
This study focuses on discussion about the implementation an automated inactive
records management system in recordkeeping system by records management
system requirements at Sentral Khazanah Arsip Bank Indonesia. The purpose of
this research is to identify the implementation of automated inactive records
management system that was complied requirements of records management
system. This research applied qualitative research with case study method. The
implementation of automated inactive records management system was analyzed
based on the Kennedy?s theory of records management system requirements
which covers: functional requirements, technical requirements, integration
requirements, user/operator support requirements, requirement to manage
different record types. The result from this research is the evaluation of
implementation an inactive records management system by records management
system requirements. The result of this research shows that the development
automated inactive records management system wasn?t yet optimal in accordance
with existing standards."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42179
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bagas Wahyu Windianto
"Anggaran berfungsi sebagai perencanaan operasional, evaluasi kinerja, komunikasi dan koordinasi, forecasting, dan juga perumusan strategi. Sebagai alat komunikasi, anggaran memiliki arti penting. Salah satu arti penting anggaran adalah untuk information sharing diantara anggota organisasi. Information sharing dapat meningkatkan partisipasi anggaran dan komitmen organisasi yang pada ujungnya dapat meningkatkan kinerja anggaran. Partisipasi anggaran diyakini juga dapat mengurangi information asymmetry. Pengurangan information asymmetry berbanding positif dengan kinerja penyerapan anggaran. Belanja modal merupakan salah satu bentuk anggaran perusahaan yang signifikan. Mekanisme belanja modal pada bank konvensional merupakan campuran dari bottom-up budgeting dan top-down budgeting yang melibatkan banyak unit di dalam perusahaan. Dengan mempelajari mekanisme yang ada sekarang, penulismerekomendasikan pembuatan sistem otomasi penganggaran kepada manajemen. Sistem otomasi belanja modal dapat mengurangi kelemahan mekanisme yang ada selama ini dengan meningkatkan partisipasi anggaran dan mengurangi information asymmetry yang pada akhirnya akan meningkatkan kinerja anggaran belanja modal

Budget serves as operational planning, performance evaluation, communication and coordination, forecasting, and also as strategical planning. As a communication tool, budgeting has important role. One of its important role is as a medium of information sharing between organization member. Information sharing can improve budget participation and organizational commitment in which resulting in an increase in budget performance. Budget Participation also believed to reduce information assymetry. Reduction of information assymetry has positive relationship with budget absorption. Capital expenditure is a budget category that is significant to the company. Capital expenditure mechanism on conventional bank is a combination between bottom-up budgeting with top-down budgeting in which involve many units within company. By studying the existing mechanism, I recommend the establishment of automation system. Automation system of capital expenditure budgeting can mitigate the weakness exist within current mechanism resulting in increase of budget participation and reduction of information assymetry, which in turn can lead to performance improvement of capital expenditure.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library