Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bejart, Maurice
Tokyo: Shinshkan , 1986
793.319 BEJ k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Dahlia
" Di Jepang, musik memiliki sejarah yang panjang mulai dari zaman kuno hingga saat ini. Begitu banyaknya musik yang mewakili aspirasi masyarakat dari waktu ke waktu, membuat musik ataupun wadah dari musik-musik tersebut masih diakui keberadaannya hingga kini. ini dapat dilihat misalnya dari gedung pertunjukkan Kabuki yang masih terus menyedot penonton. Entah lakon aktor yang memikat atau kerinduan penonton untuk kembali ke suasana di waktu silam yang tercipta dalam sebuah pementasan, yang jelas Kabuki sebagai salah satu ... "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2003
S13526
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mokuami, Kwatake
Tokyo: Rutland, Vermond, [1967]
895.623 MOK l
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Bella Oktira Sujaya
" Kabuki merupakan seni pertunjukan tradisional yang sudah ada di akhir periode Azuchi Momoyama. Dalam perkembangannya Kabuki mengalami banyak perubahan untuk menysesuaikan dengan perkembangan zaman. Tesis ini membahas tentang pelestarian Kabuki yang dilakukan melalui transformasi digital. Pemerintah Jepang pada awal era Meiji menganggap bahwa pelestarian Kabuki sangatlah penting karena merupakan salah satu warisan budaya yang kaya dan untuk menarik wisatawan. Tesis ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang diperoleh dari buku, dokumentasi, arsip, majalah dan media masa ... "
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
" Apabila kita membayangkan pertunjukan Kabuki, yang ada di dalam bayangan kita adalah suatu pertunjukan teater yang unik, dengan kemegahan dan keindahan di setiap unsurnya. Baik dalam hal akting para aktornya, maupun periengkapan panggung dan perlengkapan kostum. Kesemuanya disajikan dengan menggunakan teknik yang canggih, lain dari pada yang lain, sehingga menghasilkan suatu pertunjukan drama yang sangat indah dan megah. Untuk mencapai semua itu diperlukan suatu proses yang sulit dan panjang. Kehebatan berakting dari keluarga Ichikawa Danjuro ... "
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2002
S13529
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aji Yudistira
" Seni merupakan implementasi kreativitas dari cipta, rasa, dan karya sehingga menciptakan suatu estetika. Di sisi lain, kesenian telah masuk ke dalam klasifikasi jenis kebutuhan integratif, suatu kebutuhan yang berkaitan dengan pengungkapan rasa keindahan secara universal. Teater sebagai salah satu bentuk kesenian, juga telah menjadi kebutuhan integratif bagi kehidupan manusia. Pada awalnya, teater adalah suatu bentuk upacara tradisional yang bertujuan untuk memuja dewa-dewa. Seiring dengan perkembangan budaya, yang bersifat dinamis, teater pun mengalami perkembangan. Pada awalnya seni ... "
Depok: Universitas Indonesia, 2001
S13487
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anugrah Megahmiko
" Skripsi ini membahas tentang peran tata penunjang pementasan di dalam drama kabuki "Shiranami Gonin Otoko" babak III, babak IV, dan babak V. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain naratif. Hasil penelitian menyatakan bahwa tata penunjang, yaitu tata gerak, tata suara, tata rupa, tata bunyi, dan tata pentas sangat penting di dalam menunjang manusia (aktor) sebagai media utama di dalam pementasan; tata penunjang tidak bisa tidak ada di dalam pementasan drama kabuki. ......The focus of ... "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42061
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aji Yudistira
" Seni adalah salah satu perwujudan ekspresi dari manusia untuk mengungkapkan eksistensinya. Dan berbicara tentang seni maka yang menjadi permasalahan pokoknya adalah keindahan atau yang lebih dikenal dengan istilah estetika. Estetika ini tercipta atas dasar implementasi kreativitas dari cipta, rasa, dan karya dari manusia. Karena itu, estetika atau keindahan berfungsi sebagai jiwa dan seni sekaligus sebagai sistem kebudayaan di dalam berkesenian, yang didalamnya terdapat nilai-nilai, pedoman, gagasan-gagasan vital, dan keyakinan-keyalinan manusia di dalam berkesenian. Kesenian itu sendiri ... "
Depok: Universitas Indonesia, 2006
T20229
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library