Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Lukman Oesman
"Skripsi ini membahas tentang pengaruh dari penandatanganan Piagam ASEAN pada tahun 2007 terhadap dinamika politik di Myanmar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menjelaskan perilaku aktor-aktor politik pada proses penandatanganan dan berlakunya Piagam ASEAN dalam konteks dinamika politik di Myanmar. Piagam ASEAN yang ditandatangani pada tahun 2007 mencantumkan nilai-nilai demokrasi dan hak asasi manusia sebagai identitas dan tanggung jawab setiap negara anggota, sedangkan di sisi lain tidak keseluruhan negara anggota, terutama Myanmar, memiliki pandangan yang seragam mengenai kedua nilai tersebut. Penelitian ini berhasil menemukan bahwa Piagam ASEAN telah memberi ruang yang terbatas dalam mendesak pemerintahan junta militer Myanmar dalam melakukan liberalisasi politik. Lewat Piagam ASEAN, legitimasi internasional dan stabilitas dari proses liberalisasi politik di Myanmar dapat terlaksana secara terbatas.
This thesis discusses the influence of the ASEAN Charter signing in 2007, the political dynamics in Myanmar. This study used qualitative methods to explain the behavior of political actors in the process of signing and entry into force of the ASEAN Charter in the context of the political dynamics in Myanmar. ASEAN Charter signed in 2007 include the values of democracy and human rights as the identity and responsibility of each member state, while on the other hand not all member countries, particularly Myanmar, has a unified view of the two values. This study has found that the Charter has given the limited space in urging Myanmar's military junta government in conducting political liberalization. Through the ASEAN Charter, international legitimacy and stability of the process of political liberalization in Myanmar can be implemented on a limited basis."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S47394
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Iffah Sa`aidah
"
ABSTRAKTesis ini membahas analisis hukum komitmen Indonesia dan Negara-negara ASEAN lainnya dalam penurunan tarif pada Persetujuan CEPT dan pelaksanaanya terkait dengan perwujudan Masyarakat Ekonomi ASEAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kulitatif dengan tipe penelitian yuridis normatif, sehingga menghasilkan kajian yang sifatnya preskriptif-kritis. Hasil penelitian menyatakan bahwa Indonesia dan Negara-negara ASEAN lainnya belum dapat memenuhi komitmen yang telah disepakati tepat waktu. Oleh karenanya dibutuhkan political will dari pemerintah dalam melaksanakan komitmen yang telah disepakati. Indonesia juga harus melakukan pembaharuan hukum dalam bidang investasi, kepabeanan dan perpajakan agar dapat menjadi key regional player dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN.
The focus of this study is analysing ASEAN member countries' commitment on tariff reduction under CEPT Agreement and its implementation together with Indonesia's preparation related to establishment of ASEAN Economic Community. This research is using qualitative approach and normative-yuridis methodology. Knowing that ASEAN member countries' hasn't fulfill their commitment in time provided. The researcher suggest that ASEAN member countries' should have greater political will to implement all commitments under AFTA and Indonesia should reform their trade policy on investment, custom procedures and taxation to become key regional player in ASEAN Economic Community."
Jakarta: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2009
T37336
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library