Ditemukan 33 dokumen yang sesuai dengan query
Beni Agus Permana
"
Industri baja merupakan industri padat energi yang memerlukan energi dalam jumlah yang sangat besar dalam proses produksi baja. Dari sisi intensitas energi, industri baja di Indonesia memiliki intensitas energi yang lebih besar dibandingkan industri sejenis di kawasan Asia, hal ini berarti konsumsi energi untuk menghasilkan satu ton produk baja di Indonesia lebih besar dibandingkan produk impor. Mengacu pada biaya energi, dengan konsumsi energi yang lebih tinggi dari negara lain di Asia, dapat menyebabkan produk ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T42180
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ananta Rizki Fareza
"
Hidrogen merupakan salah satu alternatif potensial untuk memenuhi besarnya kebutuhan energi di masa mendatang. Penelitian dan pengembangan hidrogen didorong oleh tingginya densitas energi per satuan berat (densitas energi gravimetrik) sebesar 140 MJ kg-1, di mana nilai tersebut 2,8 kali lipat lebih tinggi dibandingkan bahan bakar hidrokarbon. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk memproduksi hidrogen dengan energi terbarukan yaitu melalui pemecahan air fotoelektrokimia. Pada penelitian ini, heterostruktur ZnO nanorods (ZR) dan MoS2 nanosheets difabrikasi dengan ...
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
London: Hodder & Stoughton, 1996
363.34 ENE
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Gevorkian, Peter
New York: Mc Graw Hill, 2010
333.796 2 GEV a
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Depok: ILUNI, 2022
333.791 PEM
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Hery Prasetyo
"
Masalah yang dihadapi pasokan energi listrik saat ini tidak hanya kapasitas pembangkit, tetapi juga keterbatasan untuk mendistribusikan dan mentransmisikan energy listrik untuk memenuhi permintaan yang meningkat. Salah satu cara untuk mengatasi masalah keterbatasan andongan (sag) dan kapasitas pada sistem transmisi adalah mengganti konduktor dari tipe konvensional ke tipe konduktor High Capacity Low Sag (HCLS). Saluran udara modern dengan konduktor HCLS dapat beroperasi dengan kemampuan hantar arus yang lebih tinggi. Keuntungan utama dari konduktor HCLS adalah ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Riyanto Widodo
"
Saat ini rasio elektrifikasi Jawa Barat baru mencapai 76,03% yang berarti sekitar 34% lagi penduduk Jawa Barat belum menikmati listrik. Faktor kendalanya adalah topografi Jawa Barat yang berbukit-bukit atau pegunungan dan sebaran penduduk yang sulit dijangkau jaringan tenaga listrik. Maka salah satu solusi untuk meningkatkan rasio elektrifikasi di Jawa Barat adalah dengan menggunakan program Desa Mandiri energi (DME). Mengingat Jawa Barat merupakan wilayah di Indonesia yang memiliki potensi energi yaitu berupa air karena fotografinya yang ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T41717
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Arief Rachman
"
ABSTRAK
Dalam Neraca Gas Indonesia, wilayah Indonesia dibagi menjadi 11 region.
Dari 11 region tersebut, pada tahun 2007 terdapat 3 region yang dinyatakan
kekurangan gas, yaitu region II (Sumatera Bagian Utara), region VI (Kalimantan
Bagian Timur) dan region IX (Papua). Pengembangan fasilitas gas bumi pada
wilayah-wilayah yang kekurangan pasokan gas merupakan peluang bisnis yang
sangat menarik.
Proyek pembangunan fasilitas gas bumi yang dilakukan di wilayah Sumatera
Bagian Utara mempunyai tingkat keekonomian yang sangat menarik, tetapi tingkat
resikonya berada pada Zona ALARP (As Low As ...
"
2012
T31061
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
"
This paper aims to evaluate the state of energy security indicators in Indonesia by following the most update study by Savacool (2012). We found that energy security has a multidimensional meaning. We found five major finding. First, the availability dimension suggests Indonesia needs to improve energy infrastructure both for fossil fuel and renewable energy. Second, pricing policy become important in the case of affordability dimensions, but Indonesia still does not have exit strategy from energy ...
"
JEP 20:1 (2012)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Hanan Nugroho
"
ABSTRACT
The paper presents the performance of energy development programs during the 2015-2019 RPJMN period, evaluates them, and proposes some recommendations for that of the next 2020-2024 RPJMN. Energy development programs in the 2015-2019 RPJMN performed quite well, however some indicators such as coal production and the share of new-new and renewable energy in the countrys energy mix were not encouraging. While most of energy infrastructure program was not delivered well, the oil and ...
"
Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), 2019
330 JPP 3:3 (2019)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library