Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 126923 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Roman Hadi Saputro
"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sedikitnya sumber mengenai gerakan
fasisme di Indonesia pada masa sebelum kemerdekaan yang pada saat itu masih
dikenal dengan nama Hindia Belanda. Gerakan kemerdekaan bagi Hindia Belanda
selalu diidentikkan dengan ideologi nasionalisme dan komunisme. Banyak yang
tidak mengetahui kalau di Hindia Belanda pernah ada gerakan dari organisasi atau
partai politik fasisme yang menginginkan kemerdekaan.
Fasisme yang pada awal abad ke-20 menjadi sebuah ideologi yang
lahir dan berkembang di Eropa kemudian menyebar sampai ke Asia. Fasisme di
Hindia Belanda memiliki keunikan sendiri dibandingkan dengan yang
berkembang di negara lain, yakni bila fasisme di Eropa dan negara lainnya
menjadi alat untuk melakukan imperialism, maka di Hindia Belanda Fasisme
justru dijadikan alat untuk mencapai kemerdekaan. Dengan kata lain, Fasisme di
Hindia Belanda lahi disebuah negara terjajah yang belum memiliki pengalaman
demokrasi dan belum memiliki industri yang cukup maju, padahal dua faktor ini
adalah yang utama bila Fasisme ingin berkembang di suatu negara.

This research of background by the least source of the fascism movement
in Indonesia in the before independence period at the time was still known as
Netherlands Indies. The Netherlands Indies independence movement was
identified with of the nationalism and communism. Many people don’t know in
the Netherlands Indies had no movement by the fascism organization and political
party who wants to independence of Netherlands Indies.
In the beginning of the 20th century, Fascism was
born and flourished in Europe and then spread to Asia. The Fascism growth in
Netherlands Indies is unique if compare to the other countries, namely when
Fascism in Europe and other countries to be imperialism element, then the
Netherlands Indies, Fascism is precisely used to archieved independence. In other
word, the Fascism in Netherlands Indies was born in colonized country that has no
experience of democracy and yet have a sufficiently advanced industries, whereas
these two factors are the main ones when Fascism to flourish in a country.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reine Taqiyya Prihandoko
"ABSTRAK
Penelitian ini mencari korelasi antara kohesi ASEAN dan keterlibatan Cina terkait inisiatif ASEAN dalam menangani isu sengketa wilayah Laut Cina Selatan. Dengan menggunakan enam variabel pengukur kohesi institusi regional berdasarkan teori eksternalisasi neo-fungsionalis ala konstruktivis, penelitian ini menemukan bahwa sejak tahun 1992 hingga pertengahan tahun 2017 tren kohesi ASEAN secara umum tergolong sebagai caucus. Semakin rendah kohesi ASEAN, maka ASEAN semakin sulit untuk mencapai posisi bersama dan memengaruhi sikap yang di ambil Cina. ASEAN dalam kondisi yang tidak kohesif juga rentan terhadap pengaruh Cina. Sebaliknya, kohesi ASEAN yang meninggi menunjukkan peningkatan ketahanan institusional ASEAN, sehingga semakin sulit bagi ASEAN untuk terpengaruh oleh pihak ketiga, terutama Cina. Kohesi yang tinggi bahkan memungkinkan ASEAN untuk mengajak Cina agar lebih terlibat secara aktif dalam mekanisme manajemen sengketa wilayah Laut Cina Selatan yang diinisasikan oleh ASEAN. Penelitian ini menyimpulkan bahwa repetisi interaksi ASEAN-Cina telah menjadi mekanisme kausal atas hubungan pengaruh resiprokal antara kohesi ASEAN dan keterlibatan Cina, sebagai bagian dari suatu konfigurasi kausal terkait inisiatif ASEAN untuk menangani sengketa wilayah Laut Cina Selatan.

ABSTRACT
This study examines the correlation between ASEANs cohesion and Chinas involvement in the initiatives issued by ASEAN to address the South China Sea disputes. Based on six cohesion variables in the constructivist reinterpretation of the neo functionalist externalization thesis, this study found that from 1992 to mid 2017 ASEANs cohesion trend is generally categorized as caucus. The lower ASEANs cohesion is, the more difficult for ASEAN to reach a common position and to affect China s attitude towards ASEANs initiatives. ASEAN in non cohesive conditions is also more vulnerable to Chinese influence. On the other hand, the heightened ASEANs cohesion shows an increase in ASEANs institutional resilience, making it increasingly difficult for ASEAN to be influenced by third party, including China. High level of cohesion allows ASEAN to influence China to be more actively involved in the mechanisms to address the South China Sea dispute initiated by ASEAN. This study concludes that the repetitive ASEAN China interaction has been the causal mechanism for the reciprocal relationship between ASEANs cohesion and Chinas involvement, which exists in a causal configuration vis vis ASEANs initiatives to address the South China Sea disputes."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Design is a key site of cultural production and change in contemporary society. Anthropologists have been involved in design projects for several decades but only recently a new field of inquiry has emerged which aims to integrate the strengths of design thinking and anthropological research. This book is written by anthropologists who actively participate in the development of design anthropology. Comprising both cutting-edge explorations and theoretical reflections, it provides a much-needed introduction to the concepts, methods, practices and challenges of the new field. Design Anthropolog."
New York: Bloomsbury, 2013
306.47 DES
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ita Syamtasiyah Ahyat
Tangerang: Serat Alam Media, 2012
959.88 ITA k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
R. Achmad Sunjayadi
Depok : Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
959.802 ACH v
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"An efficient air transport system is critical to countries attaining and sustaining healthy economies in an increasingly interconnected world economy. This volume of 'Advances in Airline Economics' includes literature surveys and original empirical research examining airline efficiency in the twenty first century."
United Kingdom: Emerald, 2016
e20469259
eBooks  Universitas Indonesia Library
cover
Novrizal Kamal
"Petualangan anak pada umumnya melibatkan imajinasi dan fantasi. Namun, Weg uit Indie (2012) menghadirkan kisah petualangan anak yang berbeda, yakni petualangan yang terjadi pada masa peperangan di Hindia-Belanda pada tahun 1940-an. Penelitian ini mengkaji bagaimana aspek petualangan dihadirkan dalam Weg uit Indie. Metode yang digunakan adalah metode analisis tekstual close reading dengan menggunakan teori struktural (Nurgiyantoro, 2004) serta konsep petualangan (DAmmasa, 2009). Hasil penelitian mengungkap bahwa aspek petualangan dihadirkan melalui setidaknya tiga cara, yakni keberanian dan heroisme yang ditampilkan oleh tokoh Hans, alur yang memperlihatkan adanya pergeseran ordinary course ke unusual course, dan penggambaran Hindia-Belanda yang merepresentasikan ruang petualangan.

Children adventures usually involve imagination and fantasy. Though, Weg uit Indie (2012) tells a different kind of children adventure story, which is an adventure that happened during war in Dutch-East Indies in the 1940s. This research studies how the aspects of adventures are presented in Weg uit Indie. Research method used is textual analysis method close reading with the utilization of the structural theory (Nurgiyantoro, 2004) and the concept of adventure (DAmmasa, 2009). This study reveals that the aspects of adventures are presented through three forms, which are the bravery and heroism that are shown by Hans, the shifting of ordinary course to unusual course in plot, and the depiction of Dutch-East Indies that represents adventures space."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Effendi Wahyono
"Disertasi ini membahas ttg Desentralisasi yg merupakan modernisasi birokrsi yang dilakukan oleh Pemerintah Hidia Belanda. Kebijakan desentralisasi dikeluarkan karena adanya tuntutan perlunya partisipasi masyarakat dalan\m pengolaan negara. Landasan desentralisasi pertama undang2 desentralisasi tahun 1903, yg kemudian diperbaharui melalui undang2 pembahruan Pemerintah, tahun 1922."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
D1563
UI - Disertasi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Huda
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas mengenai kisah eksil Indonesia di Belanda secara kronologis dengan memaparkan latar belakang pengiriman mahasiswa Indonesia ke luar negeri pada tahun 1956 mdash;1964 oleh Presiden Sukarno. Mereka dikirim ke sebagian besar negara-negara di Eropa Timur untuk mempelajari bidang pengetahuan masing-masing dan diharuskan kembali lagi ke Indonesia setelah masa studi untuk mengabdi. Pada kurun waktu 1965 mdash;1966, mereka harus berhadapan dengan perubahan kondisi politik yang curam. Sebagai konsekuensi dari kondisi politik tersebut, sebagian besar dari mereka dengan latar belakang politik yang beragam dicabut paspornya dan kehilangan identitasnya sebagai Warga Negara Indonesia. Seluruhnya harus berpindah dari satu negara ke negara lainnya untuk mencari suaka sementara hingga akhirnya sampai ke Belanda untuk menetap sebagai suaka akhir. Skripsi ini menggunakan metode sejarah dengan mengumpulkan studi literatur, berita-berita sezaman, serta sumber lisan sebagai penunjang utama penelitian.

ABSTRACT
This research chronologically discusses about Indonesian exiles in the Netherlands with precedent explanation about historical background of sending Indonesian students abroad in 1956 1964 by President Sukarno. They were sent to most of Eastern Europe countries to deepen their respective subject and were obligated to come home to serve the country, Indonesia, upon completing their study. In 1965 1966, they were faced by Indonesian political transition. As a consequence, most of Indonesian students rsquo passport living abroad with a distinct political background were revoked and lost their citizenship. They might seek for asylum to support their living, moved from one to another country and stop at the Netherlands as the last place to seek for asylum. This research used historical methods by collecting data, including primary and oral resources as supporting data. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Istanbul : Istanbul Sabahattin Zaim University, 2018
337 RES
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>