Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61670 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lubna Luthfi Gathmyr
"Dalam sistem pendidikan di Indonesia dikenal sebuah alat ukur untuk mengukur kompetensi siswa termasuk dalam bidang Matematika yaitu instrument yang dikenal sebagai Test Ujian Nasional atau TUN. Sebagai alat ukur, tentu saja test Ujian Nasional bidang studi Matematika dapat diklaim berhasil menjalankan fungsi ukurnya bila dapat memberikan hasil pengukuran yang cermat dan akurat. Artinya, test tersebut mampu menunjukkan perbedaan-perbedaan yang ada pada objek ukur.
Penelitian ini memiliki tujuan: (1) menganalisis karakteristik item Matematika dalam Ujian Nasional SMPIMTs tahun Pelajaran 2004/2005 se-Kabupaten Bangka Barat, (2) mengetahui kemarnpuan daya serap siswa terhadap materi Matematika.
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas 3 SMPIMTs tahun pelajaran 2004/2005 se-Kabupaten Bangka Barat Propinsi Kepulauan Bangka Befitting yang berjumiah 1649 orang yang mengikuti Ujian Nasional 2005.
Hasil analisis data dengan menggunakan Program ITEMAN di dapat rata-rata skor siswa adalah 13,385 yang berarti di bawah rata-rata ideal (15,000). Harga varians skor 20,958 yang berarti distribusi skor peserta kurang bervariasi. Hal ini juga ditunjukkan dari rentang skor mulai dari 2,000 sampai dengan 29,000 dan kurtosisnya - 0,390. Dislribusi skor peserta tes membentuk larva yang sedikit juling ke kanan. Hal ini dapat dilihat dari rat-rata yang sedikit lebih besar daripada median (13,385 > I3,000) dan harga skew 0,283. Kurva yang sedikit juling ke kanan atau juling positif ini juga menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mendapat skor rendah. Reliabilitas tes ditunjukkan dengan Alpha 0,710. Sementara tingkat kesukaran butir rata-rata 0,446 dan rata-rata daya pembeda butir 0,318. Sedangkan basil analisis data dengan menggunakan Program BIGSTEPS pada RUN tahap pertama terdapat 63 orang yang terdelete dan pada akhir RUN tahap ketiga terdapat 1 item yang terdelete."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
T18536
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Warto
2008
T38360
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Marwiyah
"Penelitian ini menggunakan hasil tes UAS MA TP. 2007/2008. Tes terdiri dari 40 item. Respon terhadap tes dianalisis secara kuantitatif. Sebanyak 502 orang peserta tes dijadikan objek penelitian. Analisis terhadap data dilakukan dengan menggunakan software Iteman, Bigsteps dan Bilog-Mg 2PL. Data dikelompokkan berdasarkan asal sekolah. Kelompok pertama siswa yang berasal dari Madrasah Aliyah Negeri dan Swasta, kedua siswa yang berasal dari sekolah Negeri dan ketiga berasal dari siswa sekolah Swasta. Jadi secara keseluruhan ada 9 kali menjalankan program karena setiap kelompok data dianalisis dengan 3 software.
Pendekatan teori tes klasik dalam hal ini menggunakan program Iteman pada data seluruh responden, baik dari sekolah Negeri maupun sekolah Swasta, dapat diketahui bahwa instrumen yang dalam hal ini adalah soal-soal PPKn yang digunakan pada ujian akhir sekolah di kabupaten Tanjung Jabung Barat telah cukup baik dengan Mean P atau rata-rata tingkat kesukaran "sedang", Mean Item- Total atau rata-rata daya pembeda soal "baik" yang berarti telah dapat membedakan antara siswa yang berkemampuan rendah dan berkemampuan tinggi.
Secara umum, jika dilihat dari Teori Tes Klasik (Classical Test Theory) PPkn yang diberikan pada sekolah Negeri lebih dapat membedakan "kelompok siswa pandai dengan kelompok siswa yang kurang pandai" dibandingkan dengan siswa sekolah Swasta. Demikian juga hal nya jika dilihat dari Teori Tes Modern (Item Response Theory).
This research is using UAS MA test results TP 2007/2008. Test is composed of 40 items. Respond towards test were analyzed quantitatively. Number of 502 test participants are taking as research object. Analysis towards data conducted by using Iteman, Bigsteps, and Bilog-Mg 2PL Softwares. Data are grouped based on school's origin. First group, students are derived from Madrasah Aliyah public or state, second students which derived from state school and third is from private school. And 9 times to run the program since each of data group analyzed by 3 softwares.
Classical test theory approach is using Iteman program in this case on thorough respondent's data either state school or private, it is found that instrument applied here is PPKn question which used on Final Examination at Tanjung Jabung Barat Municipality had reached mean P good enough or average of "medium " difficulty level, Mean Item Tot or the average of "good" differentiate which means it has distinguish among students who posses low or high capability.
Generally, if PPKn Classical Test Theory provided to state school would be more distinguishing "intelligent students groups with unlucky students" compares to private's students. So as happened to Modern Test Theory."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2009
T38281
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Adi Zahriadi
"Ujian Nasional (UN) berfungsi untuk mengukur sejauhmana system pendidikan telah mencapai standar mutu lulusan yang telah ditetapkan secara nasional dan mendorong peserta didik, guru dan pengelola pendidikan untuk meningkatkan kinerjanya. Hal ini berkaitan dengan skor batas lulus/batas kelulusan yang harus ditetapkan untuk memisahkan siswa yang lulus dan tidak Iulus UN. Batas kelulusan menjadi penting untuk menetapkan siswa yang berhak lulus dengan kompetensi yang dimilikinya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa, pengaruh batas kelulusan sesuai dengan ketetapan pemerintah dan Metode Angoff (1971) serta penentuan kelulusan siswa. Analisis terhadap kemampuan siswa menggunakan Teori Tes Klasik dan Teori Tes Modern (IRT, khusus Rasch Model). Penerapan Metode Angoff dimaksudkan untuk mengetahui judgement guru terhadap kompetensi minimal yang harus dimiliki siswa untuk dapat lulus UN. Selanjutnya, tingkat kesukaran soal klasikal akan dikorelasikan dengan judgement guru dan tingkat kesukaran soal dalam IRT model 1, 2 dan 3 parameter logistik.
Analisis dilakukan terhadap data UN Matematika SMP/MTs tahun 2005 Kabupaten BeIitung, judgement dan perkiraan guru. Jumlah siswa sebanyak 1.718 orang dari 24 sekolah yang ada di Kabupaten Belitung. Sedangkan jumlah guru dari seluruh sekolah tersebut sebanyak 47 orang. Untuk mendukung pembahasan dan penarikan kesimpulan dianalisis juga data pendukung berupa informasi latar belakang guru, persiapan mengajar, kesesuaian antara materi yang diajarkan dan diujikan dan pembelajaran yang dilakukan.
Hasil analisis secara klasikal dan IRT menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mempunyai kemampuan yang rendah. Sebagian besar soallmateri ujian belum dikuasai siswa. Soal-soal yang diujikan tersebut sedikit lebih sulit dari rata-rata kemampuan siswa. Namun demikian Paket 2 UN relatif cocok diujikan di Kabupaten Befitting karena hanya ada dua orang siswa yang kemampuannya tidak bisa diestimasi. Hasil judgement guru menunjukkan angka yang lebih besar dari 4,25 yang berarti masih terjangkau oleh siswa dengan kemampuan minimal. Pertimbangan terhadap kemampuan minimal siswa bisa lebih tinggi bila didasarkan pada kesesuaian antara mated yang diajarkan dan diujikan. Namur judgement guru tersebut tidak diikuti oleh kenyataan bahwa batas kelulusan sebesar 4,25 menyebabkan separuh dari keseluruhan siswa tidak lulus. Karenanya, batas kelulusan tersebut masih tinggi dari kemampuan siswa-siswa yang tidak lulus. Untuk itu, dalam pembelajaran di sekolah, guru perlu memaksimalkan kemampuan siswa (belajar tuntas) sehingga siswa tidak kesulitan dalam menjawab soal UN.
Sebagian besar judgement guru pada kunci jawaban ataupun pada pengeeoh, kurang menunjukkan adanya korelasi, bahkan ada yang bemilai nol atau negatif (-). Hal tersebut bisa berarti guru tidak memahami atau tidak serius dalam melakukan judgement. Nilai judgement yang dibarapkan menurut Metode Angoff adalah bersesuaian dengan tingkat kesukaran soal klasikal, sehingga batas kelulusan yang dimaksudkan adalah 4,42.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
T18079
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abdurahman Jalal
"Ujian Nasional (UN) merupakan salah satu bentuk penilaian pendidikan yang dilakukan pemerintah secara nasional. Aspek mutu soal ujian perlu menjadi prioritas utama dalam setiap kegiatan penilaian pendidikan. Ujian Nasional selain berfungsi sebagai kontrol terhadap kualitas pendidikan, dan sertifikasi, Ujian Nasional juga memiliki fungsi keputusan. Artinya Ujian Nasional merupakan satu-satunya faktor yang menentukan keberhasilan siswa pada akhir masa pendidikan seperti penentuan kelulusan pada setiap jenjang pendidikan. Oleh karena itu segala persyaratan menyangkut seal ujian hares dipenuhi. Butir soal yang balk harus memiliki tingkat kesulitan yang memadai dan daya beda yang balk. Selain tingkat kesukaran dan daya beda, soal yang balk harus berkeadilan (fairness). Artinya, perilaku soal tersebut sama terhadap beberapa kelompok yang berbeda. Dengan kata lain suatu butir soal harus berperilaku adil terhadap dua atau lebih kelompok yang diasumsikan memiliki kemampuan sama.
Dengan menggunakan data UN paket 1 SMP/MTs Tahun 2005 Provinsi Maluku Utara sebanyak 10.477 peserta ujian pada mata pelajaran bahasa Indonesia, matematika, dan bahasa Inggris. Analisis utarna dilakukan untuk memperoleh informasi tentang butir-butir soal yang terdeteksi memuat DIF baik oleh metode deltaplot, metode Mantel-Haenszel, maupun metode uji perbedaan parameter b. Sedangkan analisis tambahan dilakukan untuk mendapatkan informasi menyangkut kualitas empirik butir soal baik secara klasik maupun secara modern melalui pendekatan IRT.
Analisis secara klasik menghasilkan semua mata pelajaran yang diujikan memiliki kualitas yang balk. Hanya 4 butir (7%) soal bahasa Indonesia, dan 3 butir soal (5%) soal bahasa Inggris perlu direvisi. Sedangkan hasil analisis dengan pendekatan model Rasch semua mata pelajaran memiliki fit statistik yang baik, baik fit statistik kemampuan dengan model maupun antara butir soal dengan model. Kesesuaian antara tingkat kesukaran soal dengan kemampuan sangat berbeda. Rerata kemampuan siswa pada semua mata pelajaran lebih tinggi dari tingkat kesukaran soal (0,00 logit). Kemampuan bahasa Indonesia 0,421 logit, matematika 0,302 logit, dan bahasa Inggris 0,354 logit.
Hasil analisis pendeteksian DIF dengan metode delta plot menghasilkan semua butir soal pada semua mata pelajaran tidak terdeteksi memuat DIF. Pada metode Mantel-Haenszel terdeteksi 9 butir (15%) soal bahasa Indonesia, 3 butir (10%) soal matematika, dan 8 butir (13%) soal bahasa Inggris memuat DIF. Hasil analisis metode uji perbedaan parameter b didapatkan 10 butir (17%) soal bahasa Indonesia, 2 butir (7%) soal matematika, dan 8 butir (13%) soal bahasa Inggris memuat DIF."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
T18061
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Muryani
"Skripsi ini membahas keterbacaan dalam kaitannya dengan linguistik, khususnya ranah sintaksis. Teks soal ujian nasional mata pelajaran Bahasa Indonesia tahun 2010-2012 digunakan sebagai korpus data dalam penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterbacaan teks soal ujian nasional Bahasa Indonesia terhadap siswa dan faktor-faktor yang dapat memengaruhi tingkat keterbacaan dilihat dari kelas kata dan kalimatnya. Teori klasifikasi kelas kata, frase, dan kalimat digunakan untuk tercapainya tujuan penelitian.
Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa faktor yang memengaruhi rendahnya keterbacaan dilihat dari kelas kata adalah ketidaklogisan kata, pemahaman makna denotatif dan konotatif, dan penempatan konjungsi yang kurang tepat. Jika dilihat dari kalimat, rendahnya keterbacaan dipengaruhi adanya kosakata yang jarang digunakan masa sekarang dan munculnya istilah ilmiah.

This thesis discusses about the readability in relation to linguistics, especially in syntactic domains. National Exam texts of Indonesian subjects year 2010-2012 are used as the data corpuses in this study. This study aims to determine the level of text readability in National Exam texts of Indonesian subjects to students and factors that can affect the readability level views of word category and sentences. Class classification theory of words, phrases, and sentences are used to achieve the research objectives.
Results of this study found that the factors that affect readability seen from the low-class word in the incoherence of words, the understanding of denotative and connotative meanings, and also less precise conjunctions placement. As being viewed from the sentences, the low readability level is influenced by the vocabulary choices which are rarely used nowadays, and the emergence of scientific terms.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S52463
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mohamad Solichin
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dan kualitas soal
Ujian Akhir Madrasah (UAM) Madrasah Aliyah tahun pelajaran 2007/2008 serta
ingin mengetahui daya serap dan kemampuan siswa pada mata pelajaran fiqh di
Karesidenan Semarang Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini termasuk penelitian
deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian adalah data respon siswa peserta ujian
dengan jumlah 6848 responden.. Pengambilan sampel dalam penelitian ini
menggunakan teknik cluster/area sampling dan terpilih Kabupaten Kendal
sebagai kelompok sampel dengan jumlah responden 935 siswa terdiri dari 394
siswa MA Negeri dan 541 siswa MA Swasta. Adapun paket soal Fiqh berjumlah
50 butir soal terdiri dari 5 pilihan jawaban dengan waktu pengerjaan 90 menit.
Dilakukan analisa kualitatif dan kuantitatif berdasarkan teori tes klasik
menggunakan program ITEMAN serta teori tes modem menggunakan program
BIGSTEPS.Secara kualitatif tes tersebut cukup bagus, tetapi masih banyak
ditemukan pengecoh yang kurang berfungsi dangan baik. Adapun secara
kuantitatif berdasar teori tes klasik menggunakan Iteman, dari Statistik Tes
diperoleh Indeks kehandalan ( reliabilitas) tes 0,828, dengan rerata tingkat
kesukaran 0.56 dan indeks daya beda 0.317 dengan 4 soal yang ditolak dan hanya
14 soal yang pengecohnya berfungsi baik. Berdasarkan teori tes modem
menggunakan Bigsteps, diperoleh Indeks kehandalan tes 0,85, dengan tingkat
kemampuan siswa 0.45 , 5 soal ditolak dan terdapat 20 siswa yang tidak fit
dengan model.
Berdasar analisa diatas, kualitas tes tersebut cukup bagus dan bisa diterima
secara empiris, tetapi perlu dilakukan perbaikan terhadap alternatif pilihan
jawaban agar pengecoh bisa berfungsi dengan baik."
2009
T37992
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Oktavia Vidiyanti
"Data menunjukkan menurunnya nilai UAN mata pelajaran Bahasa Indonesia belum dikaji secara mendalam, namun perlu disikapi yaitu mencari akar masalah dan solusi pemecahannya. Menurunnya nilai UAN mata pelajaran Bahasa Indonesia pada tahun 2010, diduga banyak faktor yang terkait. Salah satunya adalah ketidakterbacaan soal-soal UAN mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini untuk mencari salah satu alternatif penyelesaian yang terkait dengan menganalisis butir-butir soal UAN Bahasa Indonesia dengan tingkatan kognitif. Sampel adalah siswa tingkat SLTP di Surabaya berjumlah 100 siswa yang dibagi dua sekolah yaitu SMPN 13 (50 siswa) dan SMP Dharma Wanita (50 siswa). Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis soal-soal yang sukar maupun yang tidak. Dengan begitu, guru dapat mengetahui secara jelas kriteria-kriteria soal yang sulit dan mudah bagi siswa dalam mempersiapkan UN khususnya mata belajaran Bahasa Indonesia."
Banten: Kantor Bahasa Provinsi Banten, 2015
BEBASAN 2:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>