Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 64785 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ginting, Andre Pratama
"Brown dan Levinson 1983, 1987 mengemukakan bahwa semakin tidak langsung penutur bertutur, maka semakin santunlah penutur tersebut. Namun, pola kesantunan ini telah diuji kembali Gao, 1999; Rue Zhang, 2008. Pernyataan Brown dan Levinson ini dianggap belum tentu berlaku pada berbagai bahasa dan hanya merepresentasikan bahasa barat.
Artikel ini akan mengamati strategi meminta sehari-hari yang muncul dalam cerpen berbahasa Mandarin. Penelitian ini menemukan bahwa bentuk mood derivable merupakan strategi yang paling banyak digunakan.
Terkait dengan keterkaitan antara ketidaklangsungan dengan kesantunan, penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun mood derivable muncul dalam situasi kedudukan petutur yang lebih tinggi dari penutur. Namun, tuturan tersebut masih tergolong santun karena penggunaan kata sapaan address term dan kata qing yang berarti 'tolong'. Secara umum, hasil penelitian ini mendukung pernyataan Gao 1996 bahwa tuturan langsung masih relevan dengan kesantunan dalam masyarakat Cina.

According to Brown and Levinson 1983, 1987 , the more indirect a speaker speaks, the more polite that speaker becomes. However, this model of politeness had been reexamined Gao, 1999; Rue Zhang, 2008 . Brown and Levinson rsquo;s remarks seem not necessarily applicable to all languages and only represent western languages.
This current study will observe the strategies of daily requests occurred in Chinese short fictions. This study finds mood derivable is the most dominant strategy utilised by the speakers.
With regards to the relationship between indirectness and politeness, this study proves that although a high-power speaker utilises mood derivable to ask a low-power addressee to do something, the request is still considered polite because of the usage of address term and the word ldquo; rdquo; which means 'please'. Overall, the finding supports Gao 1996 that explains direct request is still considered polite within Chinese society."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Emiyasusi Susanti
Jakarta: Kesaint Blanc, 2011
495.1 EMI b (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Melisa
"Latar Belakang: Kebutuhan untuk menilai Oral health-related quality of life (OHRQoL) menjadi semakin penting dalam sektor perawatan kesehatan selama beberapa dekade terakhir. Dental Impact Daily Living (DIDL) adalah salah satu alat yang dibuat oleh Leao dan Sheiham untuk mengukur OHRQoL. Tujuan : mendapatkan DIDL versi bahasa Indonesia yang valid dan reliabel untuk menilai OHRQoL mayarakat Indonesia. Metode: Validasi Kuesioner Dental Impact Daily Living (DIDL) yang berbahasa Inggris menggunakan adaptasi lintas budaya ke Bahasa Indonesia dengan metode translate-backward translation, dilakukan uji psikometrik nilai validitas dan realibilitasnya. DIDL versi bahasa Inggris asli diterjemahkan dan divalidasi. Validitas konten dan validitas muka dievaluasi. Pengujian psikometrik untuk nilai reliabilitas test-retest dianalisis untuk 32 responden. Kuesioner final DIDL versi Bahasa Indonesia diuji reliabilitasnya dengan Cronbachs Alpha, korelasi antar item, dan validitas konvergen dengan menggunakan Indeks DMF-T untuk 278 responden.
Hasil: Hasil validitas konten dan validitas muka baik dengan responden penelitian yang mengerti dan tidak kesulitan mengisi kuesioner DIDL versi Bahasa Indonesia, nilai reliabilitas ICC yang sangat baik berkisar antara 0,975-1, dan Cronbachs alpha untuk masing-masing dinensi berkisar antara 0,702-0,946 dengan Cronbachs alpha untuk keseluruhan dimensi sangat memuaskan sebesar 0,942. Validitas konvergen menunjukkan korelasi antara DMF-T dengan kuesioner DIDL adalah (-0.502) dan signifikan pada alpha 5% (p = 0,00) yang berarti bahwa penurunan DMF-T akan meningkatkan kepuasan berdasarkan DIDL dari responden penelitian. Kesimpulan: Adaptasi Lintas Budaya menunjukkan Kuesioner Dampak Dental Terhadap Kehidupan Sehari-hari valid dan reliabel untuk mengukur OHRQoL dan dapat diterapkan pada masyarakat Indonesia.

Introduction: The need to assess and measurement oral health related to quality of life is becoming increasingly important in the health care sector over the past few decades. Dental Impact on Daily Living (DIDL) is one of the tools Leao and Sheiham made to measure oral health related quality of life (OHRQoL), this research is conducted for getting the validated and reliability translated Indonesian version of DIDL for use in Indonesia people. Methodology: The original English version of DIDL was translated and validated. Content validity and face validity were evaluated. Psychometric testing for test-retest reliability was analyzed for 32 respondents, internal consistency using Cronbachs alpha , corrected item correlation, and clinical oral health status using DMF-T index to obtain convergent validity of the questionnaire were checked in 278 respondents Result: Respondents show good understanding to fill translated Indonesia version of DIDL questionnaire and having conceptual as well as semantic equivalence (content and face validity) also reliability for test- retest ICC ranging from 0,975-1 and Cronbachs alpha for each dimension ranging from 0,702-0,946 and total dimension 0.942. Convergent validity shows correlation between DMF-T with DIDL questionnaire is (-0,502) and significant at alpha 5% (p=0,00) which means that decreasing DMF-T will increase satisfaction using DIDL of research respondents. Conclusion: Cross-cultural adaptation DIDL shows a valid and reliable of Indonesian Version of DIDL and can be applied to Indonesian people."
2020: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dyandra Anindita
"Penelitian ini membahas ekspresi kesantunan dalam tuturan yang termasuk ke dalam 10 constraints Strategi Utama Kesantunan oleh Leech (2005). Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan constraints kesantunan dan menjabarkan ekspresi kesantunan yang muncul pada seri buku 对外汉语本科系列教材 Duìwài Hànyǔ Běnkē Xìliè Jiàocái Bahan Ajar Berseri untuk S1 Bahasa Mandarin sebagai Bahasa Asing (一年级教材 Yī Niánjí Jiàocái Buku Ajar Tahun Pertama). Manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendukung pemahaman pragmatik dalam kesantunan berbahasa Mandarin, serta menunjukkan bentuk-bentuk ekspresi kesantunan yang dapat digunakan oleh pembelajar. Penulis mengklasifikasi data tuturan dari buku ajar tersebut ke dalam Strategi Utama Kesantunan (SUK). Dari hasil penelitian ditemukan seluruh constraints SUK pada sumber data. Strategi yang paling banyak muncul adalah Strategi Generosity (Kedermawanan) dan Obligation of Self to Other (Kewajiban Diri sendiri terhadap Orang lain). Penulis juga menemukan bahwa beberapa ekspresi yang muncul pada data dapat digunakan dalam konteks yang berbeda-beda.

This study discusses the politeness expression within utterances which included in the 10 politeness constraints of Leech`s Grand Strategy of Politeness (2005). This study aims to describe the framework of the politeness and to elaborate the expression of politeness that appears in the textbook series 对外汉语本科系列教材Duìwài Hànyǔ Běnkē Xìliè Jiàocái Chinese Textbook Series for Undergraduate Foreign Language Teaching (一年级教材Yī Niánjí Jiàocái First Grade Textbook). We expect this research could benefit to support pragmatic understanding in Mandarin`s politeness, and also to signify a variety of forms of politeness expression the learners could use. The author classified speech data from the textbook which met the 10 constraints of Grand Strategy of Politeness (GSP). The results of this research founded that all GSP constraints appeared in the data source. The most common strategies are the Generosity and the Obligation of Self to Other. The authors also found that some of the expressions that appear in the data can be used in different contexts."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Natasya Putri
"Tren bisnis keberlanjutan telah banyak diadopsi oleh usaha mikro di Indonesia. Dalam menyampaikan pesan, usaha mikro perlu untuk merancang strategi komunikasi agar mencapai tujuannya. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan adalah pemasaran sosial dan pemasaran hijau. Makalah non seminar ini ditujukan untuk mengetahui dan memaparkan penggunaan strategi komunikasi dan pesan pro lingkungan pada usaha mikro kebutuhan sehari-hari Demibumi. Penelitian kualitatif deskriptif ini menggunakan teknik pengumpulan data wawancara singkat dan studi dokumen terhadap saluran komunikasi Instagram dan website Demibumi. Analisis dilakukan secara deskriptif dan menggunakan teknik analisis pesan. Hasil penelitian menunjukkan Demibumi secara optimal menggunakan bauran pemasaran sosial dan pemasaran hijau dalam strategi komunikasi serta melakukan pengemasan pesan pro lingkungan.

The sustainability business trend has been widely adopted by micro-enterprises in Indonesia. In conveying messages, micro-enterprises need to design communication strategies to achieve their goals. Approaches that can be used is social marketing and green marketing. This non-seminar paper is intended to identify and explain the use of communication strategies and pro-environmental messages in daily needs micro business Demibumi. This descriptive qualitative research uses the technique of collecting data from short interviews and document studies on communication channels Demibumi: Instagram and website. The analysis was carried out descriptively and using message analysis techniques. The results showed that Demibumi optimally used the marketing mix from social marketing and green marketing in its communication strategy as well as packaging pro-environmental messages."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Jasmin Nurcahya
Jakarta: Kesaint Blanc, 2010
435 JAS b (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Endah Setia Lestari
Jakarta: Kesaint Blanc, 2013
495.7 SRI b (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yuke Adora Iskandar
"Seperti halnya bahasa Indonesia, bahasa Jerman juga mengenal variasi dialek regional yang tersebar tidak hanya di wilayah Jerman sendiri, namun juga sampai ke negara-negara tetangga seperti Swiss dan Austria. Salah satunya adalah dialek Bern-Deutsch, yang digunakan oleh orang-orang dari kanton Bern, Swiss. Bern-Deutsch menarik untuk ditelaah karena letak geografis Bern yang berada di tengah-tengah Jerman dan Perancis turut mempengaruhi aspek budaya dan bahasanya. Bern-Deutsch memiliki khazanah kosa kata dan pelafalan yang unik, yang cukup berbeda jauh dengan bahasa Jerman baku (Hochdeutsch). Bila dilihat secara sepintas, seolah tidak ada aturan baku yang mengatur pola perubahan pelafalannya. Namun, bila dianalisis dengan teori linguistik yang tepat, akan muncul kesimpulan berupa beberapa aturan mendasar. Penelitian ini sendiri dilakukan dengan pendekatan fonetis dan fonologis. Sebagai pengantar untuk menuju penelitian tingkat lanjut, cakupan penelitian ini hanya akan meliputi kosakata sehari-hari yang terbagi dalam beberapa kategori yang telah ditentukan.

Same as Indonesian, the German language is acquainted with various regional dialects. These dialects are widely spread not only inside Germany's territory, but they also reach neighboring countries such as Switzerland and Austria. One of them is Bernese-German (in German : Bern-Deutsch), which is spoken by the people in the Canton of Bern, Switzerland. Bernese-German is an interesting object of study due to the canton's geographical location, right in the middle between France and Germany, which influences the culture and language as well. Bernese-German has a wide range of vocabularies and distinctive way of pronouncing compared to the standard German language (known as Hochdeutsch). In a glance it seems like there is no specific pattern to explain its pronunciation alteration. However, after a suitable linguistic theory was applied, some basic patterns will appear. This research is using phonetical and phonological approach. As an introduction before extending to advanced researches, the scope of this research will at most include daily vocabularies divided in several categories.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fellicia Monica
"ABSTRAK
Aksara Han mempunyai sejarah yang panjang dan terus menerus mengalami perubahan. Sejak pertama kali terbentuk, satu karakter sudah mempunyai sejumlah bentuk lainnya. Bentuk karakter Han yang diketahui masyarakat pada umumnya adalah karakter Han pada media massa. Skripsi ini memfokuskan pada variasi satu karakter tersebut. Sumber primer berasal dari Kamus Bahasa Mandarin (现代汉语词典 Xiàndài Hànyǔ Cídiǎn). Berdasarkan karakter yang mempunyai bentuk yitizi (异体字 yìtǐzì), dipilihlah sejumlah karakter untuk dianalisis. Hasil analisis menunjukkan bahwa dengan menguraikan komponen karakter, setiap yitizi (异体字yìtǐzì) dapat dikelompokkan ke dalam enam jenis. Walaupun bentuk yitizi (异体字 yìtǐzì) berbeda-beda, tetapi tetap mengacu pada makna dan bunyi yang sama.

ABSTRACT
Han script has a long history and going through changes. Since first time it?s created, one characters already had another shapes. The shape of Han characters that are being commonly known are Chinese characters in mass media. This thesis focused on variations of one character. Primary source is taken from Modern Chinese Language Dictionary (现代汉语词典 Xiàndài Hànyǔ Cídiǎn). A few characters which have yitizi (异体字 yìtǐzì) are chosen for analysis. The result shows, by describing characters? component, each of yitizi (异体字 yìtǐzì) can be classified into six types. Although yitizi (异体字 yìtǐzì) may vary in shapes, but it refers to the same meaning and sound. "
2016
S65323
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andika Varian Tjahjadi
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas kalimat larangan dalam bahasa Jawa sehari-hari. Data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari hasil wawancara kepada masyarakat Jawa. Teori yang digunakan dalam penelitian ini variasi bahasa dan kalimat imperatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Hasil dari penelitian terhadap data kalimat yang diperoleh dari 12 responden, ditemukan berbagai macam varian kalimat yang digunakan oleh penutur terhadap kawan tutur, yang memiliki hubungan yang akrab, tidak akrab, lebih tua, dan lebih muda. Selain varian pilihan kata yang memarkahi perbedaan situasi hubungan antar penutur ditemukan kalimat larangan dalam tuturan ngoko, madya dan krama.

ABSTRACT
This thesis discusses the prohibition sentence in the Javanese daily language. The data used in this study was taken from interviews to the Javanese society. The theory used in the study of language variation and imperative sentences. The method used in this study is a qualitative research method. Results from a study of the data obtained from the sentence of 12 respondents, found a wide range of variants of the phrase used by speakers to the friend said, which have a close relationship, not familiar, older and younger. In addition to variants of the choice of words marker differences between speakers of relationship situations sentences found in the speech ngoko, madya and krama."
2017
S66738
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>