Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 34809 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Riyan Adi Putra
"ABSTRAK
Tesis ini membahas tentang perilaku pencarian informasi masyarakat untuk mendapatkan lagu dikaitkan dengan teori yang dikemukakan oleh Bourdieu tentang modal, habitus, dan ldquo;arena rdquo;. Masalah yang ada dalam penelitian ini adalah bagaimana perilaku pencarian informasi untuk mendapatkan lagu dengan memanfaatkan modal, habitus, serta ldquo;arena rdquo;. Tujuan penelitian ini adalah untuk memahami perilaku pencarian informasi untuk mendapatkan lagu dengan memanfaatkan modal, habitus, serta ldquo;arena rdquo;. Penelitian ini juga bertujuan untuk memberikan kontribusi pemikiran baru mengenai teori perilaku pencarian informasi dengan memberikan gambaran dari sudut pandang sosial budaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah grounded theory jenis systematic design dengan pendekatan kualitatif. Hasil Penelitian ini menjelaskan bahwa seluruh proses perilaku pencarian informasi untuk mendapatkan lagu merupakan sebuah ldquo;arena rdquo;, dimana terjadi pertarungan-pertarungan yang terbentuk melalui habitus mereka sebagai upaya untuk menyeimbangkan modal di antara mereka. Penelitian ini menyarankan untuk penegakan hukum yang jelas di Indonesia mengenai hak cipta serta perlu melihat suatu disiplin ilmu secara interdisipliner.

ABSTRACT
This thesis discusses the information seeking behavior of society to get a song associated with the theory advanced by Bourdieu about the capital, habitus, and ldquo field rdquo . The problem in this research is how the information seeking behavior to get a song by using capital, habitus, and field . The purpose of this research is to understanding information seeking behavior to get a song by using capital, habitus, and field . The research also aimed to contribute new thinking on the theory of information seeking behavior by giving an overview of the socio cultural viewpoint.The method used in this research is grounded theory type of systematic design with a qualitative approach. The results of this research explained that the whole process of information seeking behavior to get a song is a field , where their battles are formed through their habitus in an effort to balance the capital between them. This research suggests that need law enforcement in Indonesia regarding copyright and also need to see some discipline through interdisciplinary viewpoint."
2016
T47184
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Handy Gala Fernando
"Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi Generasi Z mengenai perencanaan
keuangan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perilaku pencarian informasi yang dilakukan
oleh Generasi Z mengenai perencanaan keuangan dan hambatan yang dialami oleh Generasi Z
dalam pencarian informasi perencanaan keuangan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif
dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner yang disebar hingga tercapai jumlah 142
orang responden Generasi Z dari berbagai karakteristik sebagai sampel penelitian dalam rentang
waktu 05 Mei 2023 hingga 15 Mei 2023. Data penelitian ini dianalisis persentase Tingkat Capaian
Responden (TCR) menggunakan rumus “Master Scale”. Hasil temuan pada penelitian ini
menunjukkan bahwa Generasi Z memiliki kesadaran dan harapan yang cukup tinggi bahwa
perencanaan keuangan sehingga menstimulus mereka untuk mencari kebutuhan informasi.
Namun, kesulitan dalam memahami istilah perencanaan keuangan dan informasi yang beredar
terlalu banyak sehingga sulit untuk diproses menjadi faktor penghambat. Di sisi lain faktor efikasi
diri pada activating mechanism memiliki peran terhadap kemampuan Generasi Z sehingga mereka
berhasil mengaplikasikan dan membuat perencanaan keuangan. Sedangkan, intervening variabel
mendorong mereka untuk memutuskan mencari informasi perencanaan keuangan. Penggunaan
media digital menjadi pilihan utama karena akses yang mudah. Selain itu, Generasi Z mampu
menyeleksi dan memproses informasi berdasarkan pengetahuan akan keuangan, pendapat, dan
keyakinan yang mereka miliki. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Generasi Z mampu
mengidentifikasi kebutuhan informasi hingga mengaplikasikan informasi perencanaan keuangan
sesuai dengan yang dimodelkan oleh Niedźwiedzka. Intervening variabel dan activating
mechanism memiliki peran dalam proses pencarian informasi perencanaan keuangan.

This research discusses the information seeking behavior of Generation Z on financial planning.
The purpose of this study is to determine the information seeking behavior of Generation Z
regarding financial planning and the barriers experienced by Generation Z in the search for
financial planning information. This research uses quantitative methods with data collection
techniques through questionnaires distributed to reach a total of 142 Generation Z respondents
from various characteristics as research samples within the time span of May 05, 2023 to May
15, 2023. This research data was analyzed by the percentage of Respondent Achievement Rate
(TCR) using "Master Scale". The findings of this study indicate that Generation Z has a fairly
high awareness and expectation that financial planning can provide welfare, thus stimulating
them to identify information needs. However, difficulties in understanding financial planning
terms and too much information circulating that is difficult to process are inhibiting factors. On
the other hand, the self-efficacy factor in the activating mechanism has a role in Generation Z's
ability so that they can successfully apply and make financial planning. Meanwhile, intervening
variables encourage them to decide to look for financial planning information. The use of digital
media is the main choice due to easy access. In addition, Generation Z is able to select and
process information based on their financial knowledge, opinions and beliefs. The conclusion of
this study is that Generation Z is able to identify information needs and apply financial planning
information as modeled by Niedźwiedzka. Intervening variables and activating mechanisms have
a role in the process of searching for financial planning information.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Fattah Robbani
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan informasi serta perilaku pencarian informasi mahasiswa tingkat akhir Program Studi Arkeologi Universitas Indonesia dalam penelitian skripsi. Penelitian ini juga mencoba untuk mengidentifikasi hambatan-hambatan yang ditemui mahasiswa arkeologi baik pada saat penelusuran informasi maupun mengakses sumber-sumber informasi.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode wawancara dan observasi dalam memperoleh informasi dari informan. Penelitian ini menggunakan model dari perilaku pencarian informasi yang dikemukakan oleh Ellis yang selanjutnya ditambahkan oleh Wilson untuk mengidentifikasi keadaan yang sebenarnya.
Hasil penelitian ini menunjukkan mahasiswa Program Studi Arkeologi memiliki kebutuhan informasi berdasarkan topik penelitian yang diteliti. Mahasiswa arkeologi melakukan tahapan-tahapan pencarian informasi sesuai dengan model perilaku pencarian informasi Ellis.
Lokasi dari objek arkeologi yang diteliti menjadi hambatan yang paling banyak ditemui pada penelitian mahasiswa Program Studi Arkeologi.

This study aims to identify information needs and information seeking behavior of their final year students of Archaeological Studies Program, Universitas Indonesia in the research thesis. The study also tries to identify the obstacles encountered both archeology student at the time of the search of information and access to sources of information.
This study is a qualitative study using interviews and observations in obtaining information from informants. This study uses a model of information seeking behavior expressed by Ellis are then added by Wilson to identify the real situation.
The results of this study indicate Archaeological Studies Program students have a need for information based on research topics studied. Archeology students doing the stages of information search in accordance with a behavioral model of information retrieval Ellis.
The location of archaeological object under study into the barriers most commonly found in the research students of Archaeology.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2017
S69775
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Citra Martia Safitri
"Penelitian ini membahas perilaku pencarian informasi siswa sekolah dasar di Sekolah Alam Cendekia Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Model penelitian yang digunakan adalah model perilaku pencarian informasi Wilson. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan informasi siswa sekolah dasar di sekolah alam selalu berkaitan dengan tugas yang diberikan oleh guru di sekolah dan sesuai dengan salah satu kurikulum yang ada di sekolah alam yaitu keterampilan berpikir. Penggunaan internet dalam mengakses informasi menjadi pilihan para siswa karena lebih cepat dan mudah penggunaannya dalam memberikan informasi yang dibutuhkan. Selain itu terdapat beberapa hambatan yang dirasakan siswa dalam melakukan pencarian informasi terutama dalam menggunakan internet. Hambatan yang dialami siswa adalah hambatan personal karena kurangnya edukasi dan hambatan lingkungan. Beberapa saran yang diberikan kepada Sekolah Alam Cendekia untuk kedepannya, perpustakaan sekolah agar dapat dipergunakan kembali supaya siswa maupun guru dapat memenuhi kebutuhan informasinya, serta penambahan fasilitas komputer dan jaringan internet untuk mengedukasi siswa saat melakukan pencarian informasi menggunakan internet.

This research discusses the information seeking behavior of elementary school students at Alam Cendekia School, Bogor. This research uses a qualitative approach with a case study method. Data collection was carried out by observation and interviews. The research model used is Wilson's information seeking behavior model. The results of this study indicate that the information needs of elementary school students in natural schools are always related to the tasks given by the teacher at school and in accordance with one of the curricula in nature schools, namely thinking skills. The use of the internet in accessing information is the choice of students because it is faster and easier to use in providing the information needed. In addition, there are several obstacles that students feel in searching for information, especially in using the internet. Barriers experienced by students are personal barriers due to lack of education and environmental barriers. Some suggestions are given to the Sekolah Alam Cendekia for the future, the school library so that it can be used again so that students and teachers can meet their information needs, as well as adding computer facilities and internet networks to educate students when searching for information using the internet."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khadija Mutiara Adidandisa
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas pola perilaku pencarian informasi advokat.
Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif.
Analisis dilakukan dengan tiga alur kegiatan, yaitu, reduksi data, penyajian data,
dan penarikan kesimpulan. Model operasional penelitian ini adalah Model of
Information Seeking of Professional yang dikembangkan oleh J. Leckie, Karen E.
Pettigrew, dan Christian Sylvain. Hasil penelitian ini adalah (1) Pola perilaku
pencarian informasi advokat dapat dibagi menjadi dua pola pencarian yang
berdasarkan pada jenjang karir dan spesialisasi advokat. (2) Pada model atau pola
pencarian informasi Leckie et. al. tidak semua komponen dapat ditemukan dalam
pencarian informasi advokat. (3) Hambatan selama proses pencarian informasi
advokat umumnya berkaitan dengan peraturan yang sulit dicari.

ABSTRACT
This mini thesis examines model of information seeking behavior of
advocate. This research is qualitative research with case study method. The
operational model of this research is Model of Information Seeking of
Professional by J. Leckie, Karen E. Pettigrew, and Christian Sylvain. The
following are the research results: (1) Model of information seeking behavior
advocate divided into two models which based on career stage and specialization,
(2) In model of information seeking of professional by Leckie et.al. not all
component applicable in information seeking advocate, (3) Barriers during
process of seeking information related to difficulties of regulation law seeking.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S43638
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Intan Dahayu Prastutiningtyas
"Pengguna transportasi umum memiliki antusiasme yang berbeda sesuai dengan moda transportasi dan tipe kepribadian yang didukung oleh penggunaan sumber informasi. Penelitian ini kemudian bertujuan menganalisis perilaku pencarian informasi dengan tipe kepribadian ekstrover dan introver dalam menggunakan transportasi umum. Penelitian ini juga menganalisis perbedaan moda perjalanan, sumber informasi, dan frekuensi perjalanan yang digunakan mahasiswa ekstrover dan introver. Metode kuantitatif digunakan dengan penyebaran kuesioner kepada 361 mahasiswa di Universitas Indonesia yang menggunakan transportasi umum dalam enam bulan terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengguna introver lebih antusias dalam merencanakan perjalanan sebelum bepergian dibandingkan dengan ekstrover. Moda yang paling disukai oleh kepribadian introver dan ekstrover adalah KRL Commuter Line (KRL), namun pengguna introver menggunakan KRL dengan frekuensi yang lebih sering dibandingkan ekstrover. Lebih lanjut, sumber informasi dan metode pembayaran yang digunakan mahasiswa introver dan ekstrover bukan pilihan yang disediakan oleh pihak penyedia transportasi umum. Responden lebih menyukai sumber informasi mulut ke mulut dan metode pembayaran dengan kartu elektronik. Penelitian ini memberikan saran kepada pihak penyelenggara transportasi umum untuk dapat menyusun strategi informasi melalui tipe kepribadian pengguna.

Public transportation users have different enthusiasm according to the mode of transportation and personality type, which is supported by information sources. This study then analyzes information-seeking behavior in public transportation with extroverted and introverted personality types. This study also investigated the differences in travel modes, sources of information, and travel frequency used by extroverted and introverted students. The quantitative method was used by distributing questionnaires to 361 students at Universitas Indonesia who used public transportation in the last six months. The study results show introverted users are more enthusiastic about planning trips before traveling than extroverts. The mode most preferred by introverts and extroverts is Commuter Line (KRL); however, introverted users use KRL more frequently than extroverts. Furthermore, the sources of information and payment methods used by introverted and extroverted students are not the choices provided by public transportation providers. Respondents prefer word-of-mouth sources of information and electronic card payment methods. This study includes advice to public transportation providers to be able to develop an information strategy based on the user’s personality type."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Shearly Aurelya Adhysta
"Informasi mengenai produk fesyen saat ini dapat ditemukan dari berbagai media, salah satunya adalah pada media digital. Perkembangan teknologi informasi turut mengambil peran dalam menjadi faktor pencarian informasi mengenai produk fesyen. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perilaku pencarian informasi mahasiswa dalam lingkup Klub Mode UI tentang produk fesyen. Penelitian ini mengeksplorasi perihal faktor yang menjadi pertimbangan komunitas Klub Mode UI dalam mencari informasi tentang produk fesyen. Teori Everyday Life Information Seeking (ELIS) digunakan untuk menganalisis aktivitas keseharian pencarian informasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan proses pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan observasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa platform e-commerce menjadi media yang dominan digunakan dalam mencari informasi mengenai produk fesyen. Selain itu, ditemukan juga bahwa nilai dan etika serta modal sosial menjadi faktor utama mahasiswa dalam melakukan pencarian produk fesyen. Terdapat beberapa saran yang diajukan dalam penelitian ini seperti tambahan informasi mengenai produk fesyen yang ditawarkan pada platform e-commerce sehingga dapat mempermudah penggunanya dalam pengambilan keputusan.

The development of information technology plays a big role in searching for information about fashion products. The aim of this research is to analyze information seeking behavior within the UI Fashion Club regarding fashion products. This study explores factors that are taken into consideration by UI Fashion Club regarding fashion products. This research uses a qualitative approach with a case study method, and uses interview and observation as instruments to collect the data. The data was then analyzed using the Everyday Life Information Seeking (ELIS) theory. The research shows that e-commerce platforms are the dominant media used to search for information about fashion products. Apart from that, it was also found that value, attitude and social capital was the main factor for students in searching for fashion products. There are several suggestions put forward in this research, such as additional information about fashion products offered on e-commerce platforms so that it can make decisions easier for users."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzan Abdi
"Skripsi ini membabas rnengenai pola perilaku pencarian informasi yang dilakukan oleh perernpuan yang tinggal di permukirnan kurnub dalarn pernenuban ketiga peran rnereka. Ketiga peran tersebut ada reproduktif, produktif, dan sosial. Ketiga peran tersebut rnernang banyak ditemui pada perempuan lainnya. Narnun dengan segala keterbatasan yang ada perernpuan di permukirnan kurnub menjadi menarik dan akhimya akan rnernbentuk pola perilaku pencarian informasi yang menarik pula.Penelitian ini adalab penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi. Hasil penelitian rnenunjukkan babwa perempuan di permukirnan kurnub memiliki kecenderungan rnengakses sumber informasi personal sebagai sumber utama.

This paper discusses the information seeking behavior patterns made by women who live in slums in order to fulfill of their three roles. The three roles are reproductive, productive, and socially. The three roles is commonly found in other women. However, with all the limitations that women wholives in the slums to be interesting and will eventually form a pattern of information seeking behavior of interest anyway. This study is a qualitative research with phenomenological method. The results showed that women in the slums has a tendency to access personal resources as a primary source."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S66896
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizki Ananda
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perilaku pencarian informasi pengusaha anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia-Depok, sumber informasi yang digunakan dan apa saja hambatan yang muncul berkaitan dengan proses pencarian informasi yang dilakukan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi pasif dan wawancara semi terstruktur.
Hasil penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa informan melakukan inisiasi, membuat strategi pencarian, menetapkan lokasi dan akses, melakukan sintesa serta evaluasi dalam melakukan pencarian informasi. Sumber informasi yang sering digunakan informan meliputi sumber informasi dari internet dan rekan bisnisnya. Sumber informasi lain yang digunakan informan meliputi, majalah bisnis, televisi dan kegiatan seminar atua training. Hambatan pencarian informasi informan meliputi: (a) hambatan psikologis, berupa kecapean, kelelahan dan jenuh, (b) hambatan sosial, berupa kesibukan dan agenda atau jadwal pertemuan (c) masalah teknis, berupa jaringan internet dan harga sumber informasi yang digunakan.

This study aims to determine how the information seeking behavior member of Indonesian Young Entrepreneurs Association-Depok, resources used and what are the barriers that emerge with regard to the information seeking process. This research used qualitative research method with passive observation and semi-structured interviews collecting data techniques.
The results of this research showed that informants initiate, create a search strategy, define the location and access, synthesize and evaluate information in doing the information seeking. Sources of information that used informants frequently include: resources from the internet and business partners. Other sources of information used by informants are business magazines, television and seminars or training. The Inhibitor factors in informants information seeking activities are (a) the psychological factor, such as tired, exhausted and saturated, (b) the social factors, such as business and agenda or scheduled meetings (c) The technical factors, such as the internet network and Prince of information sources used.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Regan Changa
"Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi perilaku pencarian informasi mahasiswa Universitas Indonesia sebelum dan sesudah pandemi COVID-19. Penelitian menggunakan jenis analisis deskriptif untuk menggambarkan pola perilaku pencarian informasi mahasiswa serta mengidentifikasi perubahan yang terjadi setelah pandemi. Responden dalam penelitian ini adalah 100 mahasiswa Universitas Indonesia. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang berisi pertanyaan tentang sumber-sumber informasi yang mereka akses sebelum dan sesudah pandemi COVID-19. Hasil analisis menunjukkan bahwa sumber informasi yang digunakan oleh mahasiswa tidak mengalami perubahan signifikan sebelum dan sesudah pandemi. Meskipun demikian, terdapat kecenderungan bahwa mahasiswa lebih sering menggunakan perilaku pencarian aktif, seperti mencari informasi melalui internet atau bertanya kepada teman, daripada perilaku pencarian mendalam yang melibatkan analisis dan evaluasi lebih mendalam terhadap sumber informasi. Selain itu jenis kelamin juga menentukan jenis informasi apa yang mereka akses.Penemuan ini memberikan wawasan penting terkait pola perilaku pencarian informasi mahasiswa Universitas Indonesia pasca pandemi COVID-19. Implikasi dari penelitian ini adalah perlunya upaya pendidikan dan pengembangan kompetensi informasi bagi mahasiswa guna meningkatkan keterampilan mereka dalam melakukan pencarian informasi secara efektif dan kritis.

This research aims to explore the information seeking behavior of University of Indonesia students before and after the COVID-19 pandemic. The study employs a descriptive analysis method to depict the patterns of students' information seeking behavior and identify any changes that occurred after the pandemic. The respondents for this research consist of 100 University of Indonesia students. Data were collected through questionnaires containing inquiries about the information sources they accessed before and after the COVID-19 pandemic. The analysis results indicate that the information sources used by the students did not undergo significant changes before and after the pandemic. However, there is a tendency for students to engage in more active information seeking behaviors, such as searching for information on the internet or asking their peers, rather than adopting deeper information seeking behaviors that involve analysis and more thorough evaluation of information sources. Additionally, the research finds that gender also influences the type of information accessed by students. These findings offer essential insights into the information seeking behavior patterns of University of Indonesia students in the post-COVID-19 era. The implications of this research highlight the necessity for educational efforts and information competency development for students to enhance their skills in conducting effective and critical information searches."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>