Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 131926 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Imam Lukman Putra Ardian
"Skripsi ini membahas mengenai perubahan watak tokoh Barnaby "Barney" Stinson yang merupakan salah satu tokoh utama dalam serial televisi How I Met Your Mother karya Carter Bays dan Craig Thomas dari seorang total jerk menjadi true lover. Di dalam perjalanan perubahan watak dari tokoh ini terdapat isu stereotyping gender yang cukup kental yang dapat dilihat dari tokoh-tokoh yang berada di sekitar Barney Stinson. Akan tetapi, eksistensi dari humor atau komedi yang menjadi genre serial televisi ini memperhalus tersampaikannya stereotyping gender kepada penonton. Selain itu, adanya humor juga menciptakan ambivalensi dalam memaknai tingkah laku Barney. Mengingat pada saat yang sama Barney Stinson menjadi tokoh yang dikritisi dan juga ditertawakan.

This study discuses the change of personality of Barnaby Barney Stinson character who is one of the main characters in the TV series How I Met Your Mother created by Carter Bays and Craig Thomas from a total jerk to a true lover. Within this change, there are many gender stereotypes that can be seen from characters around Barney. However, the existence of humor or comedy which is the genre of this TV series refines the penetration of gender ideologies toward viewers. Besides that, the existence of humor also creates an ambivalence regarding Barney?s attitude. In a same time, Barney Stinson becomes a character that is criticized and also laughed at."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47720
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Soemarno Soedarsono
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2006
116 SOE h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Inda Annisa Fauzani
"Pengembangan suatu wilayah menjadi Kawasan Ekonomi Khusus berpotensi memberikan dampak bagi masyarakat yang ada di dalamnya. Dampak tersebut terjadi akibat adanya perubahan-perubahan dari adanya pengembangan kawasan. Akibatnya, masyarakat dapat merasakan ancaman dan gangguan. Masyarakat sebagai obyek pembangunan dituntut untuk mampu memiliki ketahanan agar tercapai sinergi pengembangan kawasan dengan pengembangan masyarakat. Kurangnya ketahanan pada masyarakat dapat menghilangkan kemampuan untuk dapat pulih dari gangguan dan beradaptasi dengan perubahan yang terjadi di daerahnya. Resiliensi sosial merupakan kemampuan masyarakat untuk dapat bertahan, beradaptasi, dan pulih dari gangguan dan perubahan yang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian resiliensi sosial masyarakat pada pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus, mengetahui faktor prioritas, dan penerapan faktor prioritas dalam manajemen perubahan. Wawancara dan kuesioner digunakan sebagai instrumen dalam penelitian ini yang disebarkan kepada pakar dan responden yang telah ditentukan. Dari penelitian yang dilakukan, didapatkan 43 faktor yang memiliki pengaruh terhadap pencapaian resiliensi sosial masyarakat dan 3 faktor yang menjadi faktor prioritas. Faktor prioritas tersebut kemudian dipetakan dalam kurva manajemen perubahan sehingga dapat diketahui strategi high level untuk mencapai resiliensi sosial masyarakat.

Development of a SEZ has the potential to have an impact on the community in it. These impacts occur due to changes from the development of the area, in the form of changes in the main regional industries and changes in the main livelihoods of the community. As a result, people can feel threats and disturbances. The community as the object of development is required to be able to have resilience in order to achieve a synergy between regional development and community development. Lack of resilience in the community can eliminate the ability to recover from disturbances and difficulty to adapt to changes that occur in their area. Social resilience is the ability of the community to be able to recover from disturbances and changes that occur. This study aims to identify and analyze social factors that influence the achievement of social resilience in the community in Special Economic Zones, finding the priority factors, and implementing priority factors in change management. Interviews and questionnaires were used as instruments in this study which were distributed to predetermined experts and respondents. From the research conducted, there are 43 factors that have an influence on the achievement of social resilience and 3 factors that become priority factors. The priority factors are then mapped in the change management curve so that high-level strategies can be identified to achieve social resilience."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanang Khosim Azhari
"Homoseksual merupakan rasa ketertarikan terhadap sesama jenis kelamin. Sampai sekarang penyebab terjadinya homoseksual belum diketahui secara pasti. Seseorang yang pada awalnya homoseksual ternyata dapat berubah menjadi heteroseksual. Hal ini dapat dilihat dari adanya kaum homoseksual tersebut yang berkeinginan untuk merubah orientasi seksualnya. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran secara mendalam mengenai motivasi perubahan orientasi seksual pada homoseksual ke heteroseksual di Indonesia. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif. Jumlah partisipan pada penelitian ini adalah 6 gay yang diwawancari secara mendalam terkait motivasi perubahan orientasi seksual.
Tema pada penelitian ini yaitu pengalaman traumatis sebagai latarbelakang menjadi homoseksual, alasan internal dan eksternal menyembunyikan status homoseksual, motivasi perubahan orientasi seksual, upaya merubah orientasi seksual dan faktor penghambat internal dan eksternal perubahan orientasi seksual. Penelitian ini merekomendasikan adanya panduan dalam menangani klien dengan keinginan untuk merubah orientasi seksual di Layanan Kesehatan.

Homosexuality is a sense of attraction to same sex. Until now the cause of homosexuality is not known for certain. Someone who was a homosexual can be turned out to heterosexual. This can be seen from, the existence of these homosexuals who wish to change their sexual orientation. The purpose of this research is to understand about the motivation of sexual orientation change in homosexual to heterosexual in Indonesia. This research uses qualitative research design. The number of participants in this study was six gays who were interviewed in depth related to the motivation of sexual orientation change.
Themes identified in this study were traumatic experiences as backgrounds of being homosexual, internal and external reasons hide homosexual status, the motivation for changes in sexual orientation, the effort to change the sexual orientation and internal and external factors inhibitingof sexual orientation change. This study recommends a guide line in dealing with clients with a desire to change sexual orientation in Health Services.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
T47774
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Gede Prama
Jakarta: Elex Media Komputindo, 2006
153.42 GED i (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Anjeli Vyrsha Makiyah
"Kebutuhan akan hiburan semakin meningkat seiring berjalannya waktu. Salah satu media hiburan adalah film. Melalui film, disajikan berbagai realitas yang ada di masyarakat, salah satunya adalah eksistensi komunitas LGBT. Topik tersebut direpresentasikan dalam film Anne+ (2021) karya Valerie Bisscheroux yang berdurasi 1 jam 35 menit. Film ini menceritakan tentang perjalanan hidup Anne dalam proses penemuan jati dirinya sebagai seorang lesbian di Belanda. Proses tersebut mencakup masalah-masalah yang Anne hadapi seperti masalah asmara, karier, pertemanan, dan pengembangan diri. Serangkaian rintangan dan situasi tersebut mempengaruhi perubahan dalam unsur kepribadian Anne. Masalah penelitian ini adalah bagaimana dinamika kepribadian tokoh utama dalam film Anne+ (2021) karya Valerie Bisscheroux. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dinamika kepribadian tokoh Anne. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori psikoanalisis dari Sigmund Freud mengenai id, ego, dan superego. Teori psikoanalisis didukung oleh pendapat William McDougall tentang naluri dasar manusia. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perubahan unsur kepribadian pada tokoh Anne, yaitu dari id menjadi ego, id ke ego lalu menjadi superego, dan id ke superego lalu menjadi ego. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang perubahan kepribadian tokoh utama dalam film Anne+ (2021).

The need for entertainment is increasing over time. One of the entertainment media is a movie. Through movies, various realities in society are presented, one of which is the existence of the LGBT community. The topic is represented in the movie Anne+ (2021) by Valerie Bisscheroux, which lasts 1 hour and 35 minutes. The movie tells the story of Anne's life journey in the process of discovering her identity as a lesbian in the Netherlands. The process includes issues that Anne faces, such as romance, career, friendship, and self-development. A series of obstacles and situations affect changes in Anne's personality elements. The problem of this research is how are the personality dynamics of the main character in the movie Anne+ (2021) by Valerie Bisscheroux. The purpose of this research is to describe the personality dynamics of Anne's character. The method used in this research is descriptive qualitative method. The theory used in this research is Sigmund Freud's psychoanalysis theory of id, ego, and superego. Psychoanalysis theory is supported by William McDougall's opinion on basic human instincts. The results of this study show that there are changes in the elements of personality in the character Anne, namely from id to ego, id to ego then to superego, and id to superego then to ego. This research provides a deeper understanding of the personality changes of the main character in the movie Anne+ (2021)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Merrens, Matthew R.
New York: John Wiley & Sons, 1998
155.2 MER e
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yansa Alif Mulya
"Pembunuhan berantai mulai menjadi perhatian bagi para peneliti dan aparat penegak hukum ketika jumlahnya melonjak sangat tinggi di Amerika Serikat dan di beberapa negara di benua Eropa, seperti: Jerman dan Rusia. Walaupun terdapat perbedaan pada karakteristik kasus pembunuhan berantai, para peneliti menemukan ada karakteristik yang mirip. Kemiripan tersebut ditemukan dalam hal konstruk kepribadian pelaku Para pelaku dalam kasus-kasus pembunuhan berantai memiliki pola perilaku yang sama. Pada beberapa negara dimana kasus pembunuhan berantai dilaporkan terjadi adalah negara yang tergolong maju secara ekonomi. Meskipun demikian, pembunuhan berantai juga dilaporkan terjadi dan jumlah yang cukup signifikan di Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan profil kepribadian pembunuh berantai. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus pada 2 kasus pembunuhan berantai di Indonesia dengan melibatkan 6 subyek sebagai partisipan penelitian. Teknik pengambilan data dilakukan melalui wawancara dan observasi dengan menggunakan panduan wawancara berdasarkan teori dark tetrad traits. Hasilnya adalah traits yang dominan berbeda pada subyek berdasarkan perannya masing-masing, yaitu: sebagai mastermind, eksekutor, dan asisten. Subyek yang merupakan mastermind memiliki trait psikopati yang dominan. Pada eksekutor dan asisten, trait machiavelianisme ditemukan sebagai trait yang dominan. Dinamika kepribadian yang ditemukan bahwa para pelaku memiliki kecenderungan perilaku anti sosial yang diperkuat dengan kesempatan situasional dan merasa ada keuntungan finansial. Kedua kasus termasuk pada tipe comfort-oriented serial killers-machiavelianism traits dan para pelaku sesuai dengan pembunuh dengan tipe couple serial killers-psychopathy mastermind.

Serial homicide began to become a concern for researchers and law enforcement officials when the number soared very high in the United States and in several countries on the European continent, such as: Germany and Russia. Eventhough , there are differences in the characteristics of serial homicide cases, researchers found that there are similar characteristics. These similarities were found in terms of the perpetrator’s personality construct. The perpetrators in serial homicide cases had the same behavioral patterns. In several countries, where serial homicide cases have been reported, they are countries that are classified as economically developed. However, serial homicide are also reported to occur in quite significant numbers in Indonesia. The aim of this research is to describe the personality profile of serial homicide. This research uses a qualitative approach with a case study method on two serial homicide cases in Indonesia involving six subjects as research participant. Data collection techniques were carried out through interviews and observations using an interview guide based on the dark tetrad traits theory. The result is that the dominant traits are different for the subjects based on their respective roles, namely: mastermind, executor, and assistant. Subjects who are mastermind have dominant psychopathic traits. In executors and assistants, Machiavellianism was found to be the dominant trait. The personality dynamics found that the perpetrators have a tendency anti-social behavior which was strengthened by situational opportunities and perceived gain. The both of cases belong to the comfort-oriented serial killers-machiavelianism traits and the perpetrators accordance to the couple serial killers-psychopathy mastermind type.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Ikhsan
Bandung: Mizan, 2004
126 IKH n
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>