Ditemukan 56461 dokumen yang sesuai dengan query
Yusuf Fitra Kurniawan
"Fisika modern telah memberikan paradigma bare dalam memandang ruang-waktu dan alam semesta. Pergeseran paradigma ini beralih dari hubungan yang mekanistis menjadi pandangan organic. Pemahaman baru mengenai konsep ruang-waktu memunculkan sebuah epistemologi yang menyertakan intuisi sebagai sumber pengetahuan dan pergeseran pandangan mengenai alam menegaskan peran serta manusia dengan lingkungannya. Pandangan ini memiliki bentuk yang sama dengan epistemologi Nyaya. Sehingga pengetahuan bukanlah sesosok alat yang berfungsi untuk pemuas kebutuhan atau menguasai alam, melainkan entitas yang hams dipahami maknanya. Semesta merupakan hal integral yang harus dipahami holistik.
A modern physic gave a new paradigm concerning on time-space and universe. A paradigm that sponsoring mechanistic relationship has shifting into organic -relationship. A new understanding on time-space has revealed a new epistemological theory which believe that intuition is a source of knowledge and gave a shifting view of nature, clarify human and natural bounding. This view has a similarity with Nyaya epistemology. Knowledge wasn't a tool to satisfied our hunger or to overpowering nature, indeed it is an entity and we have to understand what it means. Universe is an integral thing that need to be understood with holistic paradigm."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S16079
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Fardana Khirzul Haq
"Penelitian ini membahas pandangan Seyyed Hossein Nasr dan Fritjof Capra yang mengkritik sains modern danmemberikan pandangan baru dalam sains. Penulis juga melakukan kritik terhadap pandangan kedua tokohtersebut. Penelitian ini menggunakan teknik dokumenter. Kemudian penulis memaparkan dan menganalisapokok-pokok pemikiran dan kritik Seyyed Hossein Nasr dan Fritjof Capra dari data tersebut menggunakanmetode deskriptif analisis. Kemudian penulis menganalisis menggunakan teori hubungan agama dan sains IanBarbour. Seyyed Hossein Nasr dalam tradisonalismenya berusaha mengintegrasikan agama dan sains.Sedangkan Fritjof Capra berusaha melakukan independensi lalu menuju dialog antara agama dan sains.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa Seyyed Hossein Nasr dan Fritjof Capra mengkritik empat hal dalam sainsmodern yaitu, eksistensi tuhan, alam semesta, evolusi dan ekologi. Penulis juga mengkritisi pendapat dari seyyedHossein Nasr dan Fritjof Capra terhadap empat hal tersebut. Dari kritik tersebut diharapkan mampu membangunsains yang tidak hanya memperhatikan aspek tekonologi saja namun meliputi aspek teologi, psikologi sosiologidan ekologi.
The focus of this research are Seyyed Hossein Nasr's and Fritjof Capra's views which criticize modern scienceand reveal the new perspective in science. The writer also criticizes on the views of both Seyyed Hossein Nasrand Fritjof Capra. This research utilizes documentary technique. Afterwards, the writer tries to describe and thenanalyses the main points and critics of Seyyed Hossein Nasr and Fritjof Capra from the data applying thedescriptive analysis method. Afterwards, the writer analyzes them using Ian Barbour's theory of religion andscience's relation. Seyyed Hossein Nasr in his traditionalism tries to integrate religion and science. Meanwhile,Fritjof Capra attempts to make independence between religion and science and continue it into dialogue betweenboth of them. This research concludes that Seyyed Hossein Nasr and Fritjof Capra criticize four points in modernscience which are god's existence, the universe, evolution and ecology. The writer also criticizes Seyyed HosseinNasr's and Fritjof Capra's opinion. From these critics, it is hoped that those critics could build the science whichdoes not only focus on technological aspect, but also theological, psychological, sociological and ecologicalaspects."
Jakarta: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2018
T49397
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Jakarta : Teraju : Center for Spirituality & Leadership, 2004.
303.4 JAL
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Capra, Fritjof
London : Fontana Paperbacks, 1982
501 CAP t
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Otto Trengginas Setiawan
"Skripsi ini membahas ruang lingkup paradigma holisme-ekologis yang digagas oleh Fritjof Capra. Berangkat dari latar belakang permasalahan yaitu krisis lingkungan yang sedang melanda dunia saat ini, ternyata krisis lingkungan tersebut bermuara pada kesalahan cara pandang manusia modern pada umumnya yang masih digunakan untuk melihat realitas alam sampai saat ini. Manusia modern pada umumnya masih menganut cara pandang paradigma Cartesian-Newtonian yang bersifat mekanistik dan reduksionistik. Implikasinya, alam sebagai objek yang selalu diekspolitasi secara berlebih, melahirkan masalah_masalah lingkungan yang mendesak untuk dicarikan jalan keluarnya. Oleh karena itu, pandangan manusia modern pada umumnya harus diubah menuju paradigma yang holistik dan ekologis. Konsep ekoliterasi yang digagas oleh Fritjof Capra setidaknya dapat menjadi panduan dalam setiap tindakan manusia terhadap alam.
The Focus of this study is to emphasize what is paradigm of holistic and ecology according to Fritjof Capra. Start from the background of the environmental crisis while attack our world, it is believed come from a point of view has mistaken by the public of modern age. The public of modern age is consumed paradigm of Cartesian-Newtonian which characteristic is mechanistic and reductionistic. The impact of this paradigm of Cartesian-Newtonian were seen the nature always been objective and always been exploitated by public. And now we feel the problem of our environment is very urgent to be solved. The paradigm of modern age that we stiil used to be, must be changed to the holistic and ecology point of view. Ecoliteracy concept by means Fritjof Capra must become our ecological awareness and our method to appeared our action to go to holistic and ecology paradigm as point of view toward nature."
Depok: Universitas Indonesia, 2010
S16069
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Sutrisno
Bandung: ITB Press, 1981
539 SUT f (1)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Sutrisno
Bandung: ITB Press, 1983
539 SUT f (1)
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Day, David
Jakarta: Erlangga, 1990
530 HAL p
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Na, Peng Bo
Depok: FMIPA-UI, 2001
530 NAP f
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Krane, Kenneth S.
Jakarta: Universitas Indonesia, 2014
530 KRA ft
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library