Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari realistic job preview dalam praktik realistic recruitment apakah berpengaruh terhadap konflik yang terjadi antara pekerjaan-keluarga (work interference with family). Hubungan realistic job preview dan work family conflict juga di uji secara tidak langsung, dengan met expectation sebagai mediasinya. Dengan demikian, penelitian ini meneliti anteseden baru sebagai pelindung work family conflict. Selanjutnya, work-family centrality pada penelitian ini dihipotesiskan sebagai moderasi hubungan antara realistic job preview dengan met expectation. Penelitian ini dilakukan untuk menguji hubungan hipotesis secara empiris. Pengumpulan data dilakukan dengan survei cross sectional yang diambil dari 210 sampel karyawan yang bekerja di wilayah DKI Jakarta.
Hasil penelitian ini memberikan dukungan untuk hipotesis realistic job preview yang menjadi pencegah sebelum terjadinya work family conflict. Artinya, responden dalam penelitian ini yang menerima praktek perekrutan secara realistis cenderung merasakan work family conflict yang lebih rendah. Hubungan ini ditemukan juga mediasi melalui met expectations. Implikasi untuk teori, praktik, dan penelitian kedepan akan dibahas kemudian.
This research considered how the realistic recruitment practices of Realistic Job Preview (RJP) may assist employees in reducing perceptions of Work-Family Conflict (WFC). This relationship was theorized as indirect, with Met Expectations mediating the relationship between realistic recruitment and WFC. As such, the current research sheds new light on a protective antecedent of WFC. Furthermore, the disposition of work-family centrality was tested also hypothesized to moderate the relationship between realistic recruitment and Met Expectations. The study was conducted in order to empirically test the hypothesized relationships. Study was a cross-sectional survey utilizing a broad sample of working adults in the DKI Jakarta.
Results the study provide initial support for RJP being protective antecedents of WFC. That is, those individuals who received a realistic recruitment tended to have fewer perceptions of WFC. This relationship was found to be mediated through Met Expectations. Implications for theory, practice, and future research are discussed.