Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 27 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dilma Alfida Rahmah
"ABSTRAK
Sastra remaja adalah sastra populer yang dibaca oleh remaja. Salah satu karya sastra remaja populer adalah novel Dear Nathan. Permasalahan yang mencolok dalam novel Dear Nathan adalah pemberian julukan. Julukan tersebut diberikan kepada tokoh utama, yaitu Nathan, di dalam relasi yang dijalinnya. Penelitian ini mengkaji dampak yang muncul dari pemberian julukan terhadap tokoh utama yang dikaji melalui analisis tokoh dan penokohan dalam novel Dear Nathan. Metode penelitian yang diterapkan adalah deskriptif analisis, yaitu mendeskripsikan fakta berupa kutipan dalam novel untuk kemudian dianalisis. Analisis tokoh dan penokohan dapat menunjukkan deskripsi pemberian julukan pada tokoh dan dampak yang dihasilkannya. Relasi yang dijalin remaja terbagi menjadi relasi remaja dengan orang tua, relasi remaja dengan kawan sebaya, dan relasi remaja dengan guru. Relasi tersebut selanjutnya dianalisis menggunakan teori labeling untuk mengetahui tentang pemberian julukan dan dampaknya. Penelitian ini menghasilkan bahwa terdapat pengaruh atas pemberian julukan terhadap perkembangan kejiwaan dalam diri anak dan remaja. Dampak tersebut berupa perilaku yang negatif dan positif yang muncul pada diri seseorang ketika ia terus mendapatkan julukan dari orang lain.

ABSTRACT
Young adult literature is a popular literature that is read by teenagers. Dear Nathan is one of many popular young adult literatures. Labeling is one of the main problem that can be found in the novel. The label is given by the society to the main character of the novel, Nathan. Based on that problem, this study examines the impact which arises from the labeling of the main character by analizing the characters and characterizations in Dear Nathan. The research method that is used in this paper is descriptive analysis method, which describes the facts in the form of quotes in novels for later analysis. Character and characterization analysis will show descriptions of the character s label and the impact of labeling to the character. The relationships that are established by young adults are divided into three types, which is relations between young adults and parents, relations between young adults and peers, and relations between young adults and teachers. Therefore, the relation in Dear Nathan is analyzed by labeling theory to find out about the label and its effects. The result of this study shows that giving a label can influence the psychiatric development in children and adolescent. The impact can be negative and positive behaviors that arise in a person when he continues to get label from other people."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Hyon Ye Jin
"ABSTRAK
Penelitian ini menenmui motif-motif cerita dalam dongeng Bawang Merah Bawang Putih dari Indoensia dan dongeng Kongjui Patjui dari Korea serta membahas kesamaan dan perbedaan motif cerita dari dua negara yang berbeda. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif cerita dongeng Bawang Merah Bawang Putih dan dongeng Kongjui Patjui memiliki motif percintaan, motif makhluk gaib, motif kekejaman ibu tiri, motif iri dan dengki, dan motif pengingkaran. Motif-motif tersebut terlihat pada tokoh, alur, dan tema dalam dongeng.
ABSTRACT
This thesis find out motives in fairytale of Bawang Merah Bawang Putih from Indonesia and Kongjui Patjui from Korea, and discussed about similarities and differences between two different countries. This research used qualitative method. The result showed that the fairytale of Bawang Merah Bawang Putih dan dongeng Kongjui Patjui contain love motive, mystical creatures motive, stepmother motive, jealousy motive, and negation motive in the stories. Those motives are shown in the character, plot, and theme of story."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Akbar Prabowo Triyuwono
"ABSTRAK
Tulisan ini merupakan analisis terhadap novel Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990 karya Pidi Baiq yang diterbitkan oleh Pastel Books pada tahun 2014. Analisis yang penulis lakukan berfokus pada gambaran keluarga yang terdapat dalam isi novel. Tujuan penelitian ini adalah untuk menunjukkan gambaran keluarga dalam novel Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990 karya Pidi Baiq dalam tinjauan sastra remaja. Penelitian ini bersifat kualitatif. Dengan menggunakan pendekatan intrinsik dan berbagai konsep dalam tinjauan kesusastraan remaja, maka dapat digambarkan bagaimana peran keluarga dalam pembentukan karakter Dilan sebagai tokoh remaja dalam Dilan: Dia adalah Dilanku Tahun 1990. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keluarga memiliki peran yang besar dalam membangun karakter seorang remaja.

ABSTRACT
This paper is an analysis of a novel, titled Dilan Dia adalah Dilanku Tahun 1990 by Pidi Baiq published by Pastel Books in 2014. The author focuses the analysis on the family that is portrayed in the novel. The purpose of this study is to show the family portrayal in the novel Dilan Dia adalah Dilanku Tahun 1990 by Pidi Baiq from the perspective of a young adult literature. This paper is based on a qualitative research. By using an intrinsic concept and any aspect in a young adult literature review, how the role of the family in building the character of Dilan as a teenager can be clearly seen in Dilan Dia adalah Dilanku Tahun 1990. The result of this research indicates that a family has a big role in building the character of a teenager."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Wulandari
"Pandemi Covid-19 merupakan fenomena dunia yang sedang terjadi dan memiliki dampak pada karya sastra. Beberapa karya sastra bermunculan dan mengambil latar kondisi pandemi Covid-19. Sastra sebagai cermin masyarakat, memperlihatkan kondisi yang terjadi pada masa tertentu. Pemilihan cerpen "Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona" oleh Guntur Alam dimaksudkan untuk melihat kondisi masyarakat pada masa pandemi Covid-19, khususnya masyarakat kalangan bawah. Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana dampak pandemi Covid-19 terhadap kondisi masyarakat dalam cerpen “Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona” karya Guntur Alam. Oleh karena itu, pertanyaan untuk penelitian ini adalah (1) bagaimana kondisi masyarakat di masa pandemi Covid-19 dan (2) nilai moral apa saja yang pengarang sampaikan dalam cerpen tersebut. Tujuan penelitian ini untuk memaparkan gambaran kondisi masyarakat dan nilai moral yang tercermin dalam cerpen “Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona” karya Guntur Alam. Penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi sastra dan metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 berdampak signifikan terhadap keberlangsungan hidup masyarakat kecil. Hal tersebut dapat dilihat dari segi ekonomi, budaya, sosial dan pendidikan serta terdapat tiga jenis nilai moral yang terkandung dalam cerpen “Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona” Karya Guntur Alam.

The Covid-19 pandemic is a global phenomenon that is happening and has an impact on literary works. Several literary works have emerged and taken the background of the Covid-19 pandemic conditions. Literature as the reflection of society shows conditions that occur at certain times. The selection of the short story "Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona" by Guntur Alam aims to see the conditions of the community during the Covid-19 pandemic, especially the lower class. Based on this background, the problem formulation in this study is how the impact of the Covid-19 pandemic on the condition of the community in the short story "Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona" by Guntur Alam. Therefore, the questions in this study are related to (1) the condition of society during the Covid-19 pandemic and (2) the moral values that the author conveyed in the short story. The purpose of this study is to describe the condition of society and moral values in the short story "Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona" by Guntur Alam. This study uses a sociological approach to literature and qualitative methods. The results of this study indicate that the Covid-19 pandemic has a significant impact on the survival of small communities. It can be seen in terms of economic, cultural, and educational perspectives. There are three types of contained moral values in the short story "Atai Balak dan Rencana Lebaran Korona" by Guntur Alam."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Nurrachmawati
"ABSTRAK
Cerita bagi pembaca remaja adalah salah satu jenis karya sastra anak. Salah satu novel yang ditujukan bagi remaja di Indonesia adalah serial Aku Cinta Indonesia ACI . Tiga novel ACI yang diteliti adalah Garem Koki, Sepeda Kayu, dan Tepuk Tangan Kesunyian. Penulis meneliti gambaran remaja, permasalahan remaja, dan penyelesaian masalah oleh remaja dari ketiga novel ACI tersebut. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan analisis deskriptif terhadap struktur cerita, yaitu tema, tokoh dan penokohan, dan amanat. Hasil penelitian menunjukkan gambaran remaja dalam novel memiliki sisi positif dan negatif. Sisi positif remaja dalam novel, yaitu remaja yang pemaaf, pengertian, aktif, berprestasi, peduli, bertanggung jawab, mandiri, sportif, dan kompetitif. Sementara sisi negatif remaja dalam novel, yaitu remaja yang tidak percaya diri, iri hati, dan tidak sportif. Analisis juga menunjukkan bahwa remaja dihadapkan pada masalah dengan teman sebaya, diri sendiri, dan keluarga. Dalam menyelesaikan masalahnya, remaja menyelesaikannya dengan mengungkapkan perasaannya, melibatkan orang dewasa, dan melibatkan teman.

ABSTRACT
The story for teenage readers is one of a genre in children rsquo s literature. One of story for Adolescent in Indonesia is Aku Cinta Indonesia ACI . The title of three novels that used in this research is Garem Koki, Sepeda Kayu, and Tepuk Tangan Kesunyian. In this research, author examines the picture of adolescents, adolescent rsquo s problems, and problem solving by adolescents from the three novels of ACI. The research used qualitative method with descriptive analysis approach to the story structure mdash theme, character and characterization, and message rsquo s of the story. The results showed that adolescents in the novel has a positive and negative side. The positive side is the adolescent who is forgiving, understanding, active, have an achievement, caring, responsible, independent, sportive, and competitive. While the negative side of adolescents in the novel is adolescents who are not confident, jealous, and not sportive. Analysis also shows that adolescents have problems with their peers, themself, and family. To solve their problems, adolescents solve it by expressing their feelings, asking help from adults, and asking help from friends."
2017
S69880
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Indah Maysari
"Novel mampu menampilkan potret sosial di dalam masyarakat pada suatu masa tertentu. Canting karya Arswendo Atmowiloto merepresentasikan potret sosial kehidupan masyarakat Jawa pada tahun 1960-an. Potret sosial yang digambarkan ialah mengenai konflik antarkelas di antara golongan priyayi dan bukan priyayi serta masalah kedudukan dan peranan di antara keduanya. Masalah kedudukan dan peranan sangat jelas tergambar dari penggambaran dua tokoh utama, yaitu Pak Bei dan Bu Bei, serta beberapa tokoh turunan lainnya. Penulis melihat bahwa kedudukan priyayi yang disandang Pak Bei tidak lebih dari sistem strata sosial. Sementara, kedudukan priyayi yang disandang Bu Bei merupakan peranan yang seharusnya dilakukan oleh golongan priyayi.

Novels can display social portraits in society at a certain time. Arswendo Atmowiloto's Canting represents the social portrait of Javanese society in the 1960s. The social portrait is about class conflicts between priyayi's and non-priyayi groups and their respective positions and roles. The issue of position and role is illustrated by two main figures, namely Mr. Bei and Mrs. Bei, and also several other subordinate figures. The author sees that Pak Bei's priyayi position is part of the social strata system. In fact, Mrs. Bei shows the position of a priyayi through
her roles. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2016
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dipta Adiwiguna
"Skripsi ini membahas nada teks cerita, dilihat dari motif tindakan para tokoh yang ada dalam dongeng. Pada dongeng Putri Teratai Merah karya Suyono H.R., ditemukan bahwa dalam motif tindakan yang dilakukan para tokoh dalam dongeng terdapat nilai-nilai yang bersifat kurang tepat untuk dibaca oleh pembaca anak. Nilai-nilai tersebut kurang tepat dibaca oleh anak-anak karena menggambarkan kepasifan perempuan, ketergantungan, kemalasan, dan iri hati. Pemaparan mengenai motif tindakan tersebut dilihat berdasarkan analisis struktural yang diinterpretasikan dengan pendapat beberapa ahli.

This thesis discuss character's motive in fairytales that show the text's tone. Based on the data taken from Putri Teratai Merah by Suyono H.R., characters' motive in the text are not appropriate for children because it represents certain values that are not suitable for children literature. Some of the values that unfavorable for children to read are that woman pictured being passive, dependant, lazy, and envy. The description of the text's tone can be analyzed by structural analysis, which then will be interpreted with references from experts."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42504
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sara Sonia
"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kekuasaan Soeharto di masa Orde Baru yang terlihat dalam novel Maya karya Ayu Utami. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif-analitik, yang artinya mendeskripsikan unsur-unsur intrinsik yang ada di dalam novel Maya, kemudian dikaitkan dengan unsur sosiologi sastra dari novel Maya.
Penulis memaparkan unsur-unsur intrinsik dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi di masa pemerintahan Soeharto. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosiologi sastra dengan konsep kekuasaan. Penulis menggunakan konsep kekuasaan untuk memaparkan kuasa Soeharto melalui ABRI pada Orde Baru.

This research aimed to describe the Suharto's power on New Period were seen in Maya, a novel by Ayu Utami. This research used a descriptive-analytic method, which means describe the intrinsic elements in Maya, then associated with the elements of the novel Maya sociology literature.
The author describes the intrinsic elements to the events that occurred in the period government's Soeharto. The approach used is an sociological literature with the concept of power. The author used the concept of power to explain the Soeharto's power through ABRI on New Period."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57494
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rika Amelina
"Gadis Lobang Kubur atawa Roos van Tjibintang karya Kwee Khee Soei membahas perkawinan campur antaretnis, Pribumi dan Tionghoa. Skripsi ini menganalisis pertentangan perkawinan campur yang disebabkan oleh berbagai faktor. Hasil dari penelitian ini adalah pertentangan perkawinan campur disebabkan oleh berbagai hal, yaitu faktor historis, prasangka dan stereotip antaretnis, dan perbedaan etnik. Berbagai peristiwa yang terjadi pada rentang waktu saat karya dibuat dan keberpihakan pengarang juga menjadi bagian dari analisis dengan tinjauan sosiologi sastra ini. Faktor keberpihakan pengarang terhadap masyarakat Tionghoa juga terlihat dari alur cerita Gadis Lobang Kubur atawa Roos van Tjibintang.

Gadis Lobang Kubur atawa Roos van Tjibintang by Kwee Khee Soei discusses inter-ethnic marriage of Indigenous Indonesian and Chinese Indonesian. This thesis analyzes the conflict of the inter-ethnic marriage caused by many factors. This analysis shows that the rejection of inter-ethnic marriage is caused by many things, which are historical factor, inter-ethnical prejudices and stereotypes, and ethnical differences. Many events which happened at the time when the work was created and the writer’s bias become the part of this socio-literaly view analysis. The writer’s bias towards the Chinese Indonesian society is shown in the plot of the story Gadis Lobang Kubur atawa Roos van Tjibintang."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57602
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amalia Idzni
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas perbedaan remaja dalam novel Jomblo: Sebuah Komedi Cinta tahun 2003 dan tahun 2017 karya Adhitya Mulya. Novel ini diterbitkan lagi empat belas tahun kemudian dengan adanya perubahan dan pengembangan cerita. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan perbedaan gambaran remaja dalam novel Jomblo: Sebuah Komedi Cinta tahun 2003 dan tahun 2017 karya Adhitya Mulya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan kajian pustaka. Berdasarkan hasil pemaparan gambaran remaja dalam kedua novel tersebut, diketahui bahwa terdapat perbedaan dari gambaran remaja dalam kedua novel tersebut. Perbedaan tersebut disebabkan oleh dua faktor. Faktor yang pertama adalah cara remaja dalam menghadapi permasalahan dan faktor yang kedua adalah latar sosial dan latar tempat para tokoh. Gambaran remaja yang berbeda tersebut juga dipengaruhi oleh keinginan pengarang untuk mengubah gambaran remaja di dalam novel Jomblo: Sebuah Komedi Cinta tahun 2017.

ABSTRACT
This undergraduate thesis discusses adolescent distinction between Adhitya Mulyas novel Jomblo Sebuah Komedi Cinta 2003 edition and 2017 edition. The novel was published again fourteen years later with the change and development of the story. This research aims to point out adolescent distinction between Adhitya Mulyas novel Jomblo Sebuah Komedi Cinta 2003 edition and 2017 edition. This research used qualitative method with literature review as research method. Based on the results of adolescent representation in the two novels, it is known that there are differences of adolescent in both novels. The differences is caused by two factors. The first factor is the way adolescent deals with problems. Meanwhile, the second factor is the social setting and social background of the characters. The differences of adolescent is also influenced by authors desire to change the representation of adolescent in novel Jomblo Sebuah Komedi Cinta which published in 2017."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>