Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 15 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wetik, Syenshie Virgini
"Ansietas merupakan masalah psikososial yang paling banyak dialami klien hipertensi. Hal ini terkait dengan respon klien terhadap kondisi kronis kesehatannya. Dampak dari ansietas akan mengganggu produktivitas dan kualitas hidup jika tidak dilakukan penatalaksanaan sedini mungkin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh PMR dan CBT terhadap ansietas klien hipertensi, Desain penelitian quasi experimental pre-test dan post-test with control group dengan jumlah sampel 64 responden. Hasilnya adalah penurunan ansietas, peningkatan kemampuan relaksasi serta kemampuan mengubah pikiran dan perilaku negatif pada kelompok yang mendapatkan PMR dan CBT p value < 0.05 . PMR dan CBT direkomendasikan sebagai terapi spesialis keperawatan pada ansietas klien hipertensi.

Anxiety is the most widely psychosocial problems experienced in people with hypertension. The impact arising from the anxiety would interfere with productivity and quality of life. This study aims to determine the effect of PMR and CBT for anxiety clients with hypertension. Quasi experimental research design pre test and post test with control group with a sample of 64 respondents. The results is decrease in anxiety, increase relaxation capability and the ability to change negative thoughts and behaviors that are in the group of clients who get PMR and CBT p value."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hasmira
"

Ulkus diabetik merupakan komplikasi diabetes melitus berupa neuropati dan  iskemik.Klien ulkus diabetik mengalami luka di  kaki yang penyembuhannya membutuhkan waktu yang lama sehingga rentan mengalami ansietas dan gangguan citra tubuh. Ansietas merupakan rasa takut yang tidak jelas disertai dengan perasaan ketidakpastiandan ketidaknyamanan sedangkan gangguan citra tubuh merupakan persepsi yang tidak jelas terhadap bentuk, struktur dan fungsi tubuh.Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh tindakan keperawatan ners, terapi penerimaan komitmen(TPK) dan psikoedukasi keluarga terhadap ansietas dan citra tubuh klien ulkus diabetik. Metode penelitian menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan Quasy Experimental Pre-Post with Control Group. Responden sejumlah 20 orangdengan total samplingwithpurposive sampling. Peneliti menggunakan kuesioner.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisiansietas, citra tubuh, kondisi ulkus mengalami penurunan. Kemampuan menerima dan berkomitmenserta kemampuan keluarga merawat menjadi meningkat secara signifikan. Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh tindakan keperawatan ners, terapi penerimaan komitmen (TPK) dan psikoedukasi keluarga terhadap ansietas dan citra tubuh klien ulkus diabetik. Diharapkan penelitian ini dapat diaplikasikan dalam mengatasi penyakit  komplikasi fisik dengan gangguan psikososial.

 

 

 

Kata kunci : Ulkus Diabetik, Ansietas, Citra Tubuh, Tindakan Keperawatan Ners, Terapi Penerimaan Komitmen(TPK) dan Psikoedukasi keluarga

 


Diabetic ulcers are complications of diabetes mellitus in the form of neuropathy and ischemia. Diabetic ulcer clients experience wounds on the legs which healing takes a long time so they are prone to experiencing anxiety and body image disorders. Anxiety is an unclear fear accompanied by a feeling of uncertainty and discomfort while body image disturbance is an unclear perception of the shape, structure and function of the body. anxiety and body image of diabetic ulcer client. The research method used a quantitative design with a Quasy Experimental Pre-Post with Control Group approach. There were 20 respondents with total sampling with purposive sampling. Researchers used a questionnaire. The results showed that the condition of anxiety, body image, and ulcer conditions decreased. The ability to accept and commit and the ability of the family to care for them is significantly improved. The conclusion of this study is that there is an effect of nursingaction,acceptance commitment therapy (ACT) and family psychoeducation on anxiety and body image of diabetic ulcer clients. It is hoped that this research can be applied in dealing with physical complications and psychosocial disorders.
 
 
 

Keywords :Diabetic Ulcers, Anxiety, Body Image, Effects of Acceptances and Commitment Therapy( ACT) and family psychoeducation

 

 

 

 

"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eyet Hidayat
"Gangguan jiwa 13% dari penyakit keseluruhan, kemungkinan berkembang menjadi 25% tahun 2030 (WHO,2009).
Tujuan : mendapatkan gambaran pengaruh CBT dan REBT terhadap penurunan gejala dan peningkatan kemampuan PK dan HDR.
Metoda : quasi experimental pre post test with control group, teknik purposive sampling terhadap 60 sampel : 30 intervensi dan 30 kontrol. Hasil penelitian ditemukan penurunan gejala dan peningkatan kemampuan klien PK dan HDR yang mendapat CBT dan REBT lebih besar disbanding yang tidak mendapat CBT dan REBT (p-value < 0,05).
Rekomendasi: CBT dan REBT dijadikan terapi spesialis terpadu disamping terapi generalis.

The goal: get an overview of CBT and REBT effect on reducing symptoms and increasing the ability of PK and HDR.
Method: quasi-experimental pre-post test with control group, purposive sampling technique on 60 samples: 30 intervention and 30 control. The study found a decrease symptoms and increase the ability of PK and HDR clients who received CBT and REBT is larger compared to that did not receive CBT and REBT (p-value <0.05).
Recommendation: CBT and REBT is used as therapy in addition to an integrated specialist generalist therapy."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Jesika
"Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh terapi kognitif dan terapi penghentian pikiran terhadap perubahan ansietas dan depresi serta kemampuan mengontrol pikiran pada klien kanker. Metode penelitian quasiexperiment pada 3 kelompok. Data diambil sebelum dan sesudah pemberian intervensi.Sampel penelitian diperoleh secara consequtive sampling, sejumlah 90 responden,masingmasing kelompok terdiri dari 30 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner HADS, dan kuesioner kemampuan mengontrol pikiran negatif.
Hasil : terapi kognitif dan terapi penghentian pikiran secara bermakna menurunkan ansietas dan depresi serta meningkatkan kemampuan mengontrol pikiran negatif (p value = 0,000; α = 0,005). Terapi terapi kognitif dan terapi penghentian pikiran direkomendasikan sebagai terapi keperawatan lanjutan pada klien penyakit kronik untuk mengatasi masalah ansietas dan depresi.

The objective of this study was to investigate the effect of cognitive therapy and thought stopping therapy on anxiety, depression and the ability to control negative thought, using HADS and negative thought control questionnaire. The study methods was quasiexperiment with 90 cancer patients, divided into 2 intervention groups and 1 non intervention. Each intervention group has 30 participants. Data was collected pre and post intervention.
Result of this study shown that decreased of anxiety and depression scale and improved the ability to control negative thought (p value = 0,000; α = 0,005). This study recommended cognitive therapy, thought stopping therapy as a psychotherapy to overcome anxiety, depression in cancer patients.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
T31060
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lumban Tobing, Duma
"Masalah psikologis yang paling banyak dirasakan oleh klien kanker adalah ansietas dan depresi. Ansietas dan depresi yang dialami klien kanker bukan hanya berdampak pada kualitas hidup, juga berdampak pada pengobatan yang dilakukan, memperpanjang waktu hospitalisasi dan menimbulkan efek negatif pada prognosis serta ketahanan hidup klien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi Progressive Muscle Relaxation (PMR) dan Logoterapi terhadap ansietas dan depresi, kemampuan relaksasi dan kemampuan memaknai hidup klien kanker di RS Dharmais Jakarta.
Desain penelitian quasi eksperimental pre test-post test with control group. Sampel penelitian 90 orang klien kanker, 30 kelompok intervensi yang diberikan PMR dan Logoterapi, 30 kelompok intervensi 2 yang diberikan logoterapi dan 30 kelompok kontrol.
Hasil penelitian ditemukan penurunan ansietas dan depresi serta peningkatan kemampuan relaksasi dan kemampuan memaknai hidup klien kanker yang mendapatkan PMR dan logoterapi lebih besar dibandingkan kelompok yang mendapatkan hanya logoterapi (p value < 0,05). Terapi PMR dan logoterapi direkomendaikan sebagai terapi keperawatan lanjutan dalam merawat klien kanker dengan ansietas dan depresi.

Most psychological problems experienced by cancer clients are anxiety and depression. Anxiety and depression experienced by clients of cancer not only affects the quality of life, also made an impact on treatment, hospitalization and prolong a negative effect on prognosis and survival of the client. This study aims to obtain the effects of Progressive Muscle Relaxation Therapy (PMR) and Logotherapy to decrease anxiety and depression, increase the ability relaxation skills and life meaning ability of the client's cancer life in Dharmais Hospital Jakarta.
Quasi-experimental research design pre test-post test with control group. Sample from 90 the client's cancer, consisting of 30 intervention group 1, 30 intervention group 2 and 30 control group.
The result showed decrease the condition anxiety, depression and increase relaxation capability and life meaning ability of the client's cancer life , who get PMR and logotherapy greater than the group who received only logotherapy (p value <0.05). PMR and logotherapy recommended in the treatment of advanced nursing in cancer care for clients with anxiety and depression."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
T30948
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gajali Rahman
"ABSTRAK
Keluarga merupakan salah satu faktor pencetus timbulnya masalah kesehatan
mental klien sebagai akibat sikap keluarga yang tidak terapeutik sehingga tidak
mampu mendukung dalam perawatan klien. Tujuan penelitian ini adalah untuk
Mengetahui pengaruh Family Psychoeducation Therapy (FPE) terhadap
kemampuan keluarga merawat klien skizofrenia dengan halusinasi. Penelitian ini
adalah quasi eksperiment dengan rancangan pre post test without control group
design dengan intervensi Family Psychoeducation. Jumlah sampel 25 keluarga
(total sampling) yang memiliki pasien skizofrenia dengan halusinasi. Hasil:
ditemukan peningkatan kemampuan kognitif keluarga (p=0,0001 ; α=0,05) dan
peningkatan kemampuan psikomotor keluarga merawat (p=0,0001 ; α=0,05)
dalam merawat pasien skizofrenia. Terapi ini direkomendasikan sebagai terapi
yang bisa meningkatkan kemampuan kluarga dalam merawat pasien skizofrenia
dengan halusinasi

ABSTRACT
Family is one of the trigger client's mental health problem as the effect of
nontherapeutic family's behaviours so unable to supporting client's care. The aim
of this study is to identify the effect of family psychoeducation therapy toward
famiky's ability to care schizopren's client with halusination. This is a quasi
experiment study with pre and post test study without control group design, the
intervention is family psychoeducation. The amount of samples on this study are
25 families (total sampling), who have schizofren with halusination. Result: there
is an increase of cognitive family's ability (p=0,0001; @=0,05) and increase of
pshycomotor family's ability (p=0,0001; @=0,05) to care schizofren's patient.
This therapy was reccomended to increasing family's ability to care schizofren's
patient with halusination"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T41940
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Neng Esti Winahayu
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor sustainability yang berhubungan dengan implementasi CMHN di Jakarta Selatan dan Barat. Metode penelitian menggunakan cross sectional dengan memberikan kuesioner pada perawat CMHN dan analisis data menggunakan korelasi pearson. Wawancara dilakukan pada stakeholder untuk mendapatkan persepsi stakeholder tentang faktor sustainability CMHN. Kemampuan perawat dalam implementasi CMHN 45,86%. Persepsi perawat terhadap faktor sustainability CMHN 67,49%. Hasil penelitian ditemukan hubungan bermakna antara faktor sustainability dengan implementasi CMHN. Analisis wawancara dengan stakeholder terhadap 8 faktor sustainability CMHN didapatkan tema yaitu pandangan positif stakeholder terhadap CMHN (asuhan keperawatan ke pasien, terdeteksinya kasus baru, mengurangi stigma) dan upaya untuk keberlangsungan CMHN (peningkatan wawasan, perencanaan anggaran, sosialisasi). Hasil penelitian ini direkomendasikan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan jiwa masyarakat di wilayah lain.
The aim of the study was to determine the sustainability factor related with the implementation of CMHN in South and West Jakarta. The method of the study was using cross sectional study by the questionnaire to the nurse of CMHN and data analysis using pearson correlation. Interviews conducted on stakeholder to get stakeholder perception about the sustainability factor of CMHN. The ability of nurse in the implementation of CMHN is 45,86%. The nurse perception toward sustainability factor of CMHN is 67,49%. The result of study shows the significant relationship between the sustainability factor with the implementation of CMHN. The result of analysis interviews with the stakeholder about 8 sustainability factors is obtained into several themes: the positive opinion of stakeholder toward the CMHN (the existence of nursing care to the patients, detecting of new case, and reducing stigma) and the effort for the sustainability of CMHN (increasing the perception, budget planning, and socialization). The result of the study is recomended to improve the community mental health nursing service in other region."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T42410
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Diah Sukaesti
"Pelaksanaan MPKP sudah berlangsung lama dan belum pernah di evaluasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan implementasi MPKP dengan kemampuan klien harga diri rendah di Rumah Sakit Jiwa. Desain penelitian cross sectional dan responden terdiri dari 30 perawat, 30 pasien dan 13 keluarga di ruang rawat MPKP, dengan tehnik total sampling. Analisis menggunakan korelasi pearson ditunjang dengan hasil wawancara terhadap midlle manajer.
Hasil penelitian menunjukan hubungan yang bermakna antara implementasi MPKP compensatory reward dan professional relationship dengan tanda dan gejala ( p value < 0,05 ) hubungan antara implementasi MPKP: professional relationship dan patient care delivery dengan kemampuan klien ( p value < 0,05) ada hubungan patient care delivery dengan kemampuan keluarga ( p value < 0.05) Persepsi midle manager terhadap sustainability implementasi MPKP adalah sudah berjalan dan perlu di tingkatkan. Rumah Sakit agar meningkatkan kualitas pelayanan dengan menggunakan MPKP.

PNPM implementation of long standing and not has been evaluation. The purpose of the study to determine the relationship with the client's ability implementation PNPM of low self-esteem in Mental Hospital. This study uses a quantitative approach with a cross-sectional design of the respondents consisting of 30 nurse, 30 patient and 13 families of patients in the ward PNPM. with total sampling technique. Analysis using Pearson correlation is supported by the results of interviews with middle managers about sustainability PNPM.
The results of the study the relationship between the implementation of PNPM : compensatory rewards and professional relationship with the signs and symptoms (p value < 0,05) relationship between PNPM : professional relationships and patient care delivery with the ability of the client (p value < 0,05) there is a relationship the patient care with the ability of family (p value < 0.05 ) Perception middle manager of the sustainability PNPM implementation PNPM is already running and needs to be improved. Hospital in order to improve the quality of care by using Professional Nursing Practice Model.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T42550
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Junardi
"Keperawatan Kesehatan Jiwa Komunitas / CMHN adalah pelayanan keperawatan yang komprehensif, holistik dan paripurna berfokus pada masyarakat yang sehat jiwa, rentan terhadap stress dan dalam tahap pemulihan serta pencegahan kekambuhan. Perawat bekerja sama dengan klien, keluarga dan tim kesehatan lain dalam melakukan tindakan. Tujuan penelitian untuk mengetahui mengetahui faktor - faktor yang berhubungan dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan CMHN di Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh. Desain penelitian Cross Sectional. Penelitian dilakukan pada 30 orang perawat CMHN dan 48 orang stakeholder, dilakukan secara total sampling berjumlah 78 orang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna (p - value α ≤ 0,05) antara persepsi perawat CMHN dan stakeholder tentang faktor dukungan politik, stabilitas dana, partnership, kapasitas organisasi, evaluasi program, program adaptasi, komunikasi, rencana strategis dan sosial dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan CMHN. Rekomendasi hasil penelitian adalah perlunya evaluasi faktor - faktor yang berhubungan dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan CMHN secara periodik, penyegaran dan pelatihan CMHN yang terus menerus dan terstruktur.

Community Mental Health Nursing (CMHN) is comprehensive nursing care, holistic and adequate, focus in community whose healthy in mentally, far from stressing vulnerability and in the recovery phase also in avoiding to having a relapse. Nurse work together with client, family and other medical team in effort to doing practice. This research aim to know the factors which related with successful implementation of program CMHN in County Aceh Besar and Banda Aceh city. Research design using cross sectional study. Respondents consist of 30 nurse who execute CMHN who work in Central of Community (Puskesmas) and 48 stakeholder, soo its done with total sampling 78 person.
Result of this research show that there is significant correlation (p – value α ≤ 0,05) on perception of nurse CMHN and stakeholder about politic support, budget stability, partnership, organization capacity, programs evaluation, adaptation programs, communication, strategic plan and social to successful implementation of program CMHN . Recommendation based on this research result among other : its need to periodically evaluating factors that related to successful of implementation CMHN, continuously updating and training CMHN.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Junardi
"Keperawatan Kesehatan Jiwa Komunitas / CMHN adalah pelayanan keperawatan yang komprehensif, holistik dan paripurna berfokus pada masyarakat yang sehat jiwa, rentan terhadap stress dan dalam tahap pemulihan serta pencegahan kekambuhan. Perawat bekerja sama dengan klien, keluarga dan tim kesehatan lain dalam melakukan tindakan. Tujuan penelitian untuk mengetahui mengetahui faktor - faktor yang berhubungan dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan CMHN di Kabupaten Aceh Besar dan Kota Banda Aceh. Desain penelitian Cross Sectional. Penelitian dilakukan pada 30 orang perawat CMHN dan 48 orang stakeholder, dilakukan secara total sampling berjumlah 78 orang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan bermakna (p - value α ≤ 0,05) antara persepsi perawat CMHN dan stakeholder tentang faktor dukungan politik, stabilitas dana, partnership, kapasitas organisasi, evaluasi program, program adaptasi, komunikasi, rencana strategis dan sosial dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan CMHN. Rekomendasi hasil penelitian adalah perlunya evaluasi faktor - faktor yang berhubungan dengan keberhasilan pelaksanaan kegiatan CMHN secara periodik, penyegaran dan pelatihan CMHN yang terus menerus dan terstruktur.

Community Mental Health Nursing (CMHN) is comprehensive nursing care, holistic and adequate, focus in community whose healthy in mentally, far from stressing vulnerability and in the recovery phase also in avoiding to having a relapse. Nurse work together with client, family and other medical team in effort to doing practice. This research aim to know the factors which related with successful implementation of program CMHN in County Aceh Besar and Banda Aceh city. Research design using cross sectional study. Respondents consist of 30 nurse who execute CMHN who work in Central of Community (Puskesmas) and 48 stakeholder, soo its done with total sampling 78 person.
Result of this research show that there is significant correlation (p ? value α ≤ 0,05) on perception of nurse CMHN and stakeholder about politic support, budget stability, partnership, organization capacity, programs evaluation, adaptation programs, communication, strategic plan and social to successful implementation of program CMHN . Recommendation based on this research result among other : its need to periodically evaluating factors that related to successful of implementation CMHN, continuously updating and training CMHN."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
T43412
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>