Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 28 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rita Yuliana
Depok: Universitas Indonesia, 2010
S27784
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jun Matsuyama
"In this study, we develop a simple, two-person economy model based on the capability approach. We show that the two distribution rules of goods equalizing capabilities (i.e., the least disparity of capabilities and the largest value of an intersection of capabilities) satisfy the weak equity axiom (Sen, 1973) defined over our framework. The results suggest that equality of capabilities can deal appropriately with hard case issues (i.e., issues related to the treatment of the disabled). Finally, we present two examples that illustrate an optimal solution for each rule."
Japan: Graduate School of Economics Kyoto University, 2013
330 KER 82:2 (2013)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Faruq Rohma Suha
"Suatu pasar modal dinyatakan efisien jika harga dari surat-surat berharga segera mencerminkan nilai perusahaan secara akurat berdasarkan informasi relevan yang tersedia. Berdasarkan informasi yang tersedia di pasar modal, Fama membagi tingkat efisiensi pasar menjadi tiga kategori yakni : Weak form,Semi strong, Strong form market. Pembedaan pasar disini dilakukan berdasarkan asumsi tentang jumlah dan jenis informasi yang masuk ke pasar dan cepat atau lambatnya informasi tersebut berpengaruh pada pasar, seperti tercermin dari adanya perubahan harga. Semakin cepat informasi sampai ke pasar dan semakin cepat informasi tersebut berpengaruh pada pasar, semakin mendekati ciri efisiensi pasar bentuk kuat. Semakin lengkap dan merata informasi tersebar ke semua pelaku pasar, semakin mendekati ciri efisiensi pasar bentuk kuat.
Penelitian mencoba meneliti dari sudut pandang pasar dan tidak mengamati struktur yang mendasarinya. Uji yang dilakukan adalah uji kerandoman(runs test) dan uji autocorrelation lest dengan nilai statistik Ljung Box(LB). Penelitian mengambil renlang return harian, return mingguan, return bulanan. Hasil kedua uji dapat menyimpulkan apakah BEJ sudah mencapai random walk untuk bisa dikategorikan pasar yang efisien.
Uji kerandoman dan autocorrelation test dengan daily return menunjukkan bahwa THSG dan indeks LQ45 dalam kurun waktu 1999-2004, bergerak tidak random dan tidak independen dengan data sebelumnya untuk lag 1-10, sedangkan uji runs test dan autocorrelation test dengan data weekly return menunjukkan IHSG dan LQ45 bergerak secara random dan tidak berkorelasi dengan data sebelumnya(lag 1-10, kecuali lag5&6) dan didukung oleh sampel sebanyak 4I saham(91,2%). Jika menggunakan data monthly return IHSG dan LQ45 bergerak random dan tidak berkorelasi dengan data sebelumnya yang didukung oleh 43 saham(95,6%). Menurut hipotesa efisien market dengan data daily return maka bursa saham di BEJ dapat dikategorikan sebagai pasar yang tidak efisien dalam bentuk lemah.

Jsx Indeces reached his top of his history at 815,17 on 21 April 2004. This moment show that Jakarta Stock Exchange git high interest of investor to invest his money. So absolutely each investor must try to get highest his return to beat the market. And each investor compete to get abnormal return and increase his wealth. This Excellent moment should be point of view as opportunity to have optimal return.
Capital Market is categorized as efficient if price of securities reflect all available information immediately. So each any changes in information should be reflect on changing price of securities.
Behind of information which available on market, Fama classified market efficiency on three categories : Weak, Semi Strong, Strong Market. Any categorizing here based on assumption quantity and kind of information that available on market and reflect to the market, as happen on changing on price of securities. Information reflect changes on price quickly, it's capital market more efficient. All information its became complete and distribute on wide range, it's closely to efficient market.
Random test and autocorrelation test based on historical data1999-2004, which used daily return show that IHSG and LQ 45 move correlated and not random. So BEJ and LQ 45 can be categorized as uneficient in Weak Form."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T20114
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Bhushan, Praveen Jangam
"We investigate consumer price convergence for 82 Indonesian cities using monthly data from 2014 to 2019. To do so, we employ recent techniques of club convergence and weak sigma convergence. The results reveal, first, consumer price divergence, implying price rigidities across the cities. Second, we find four clubs, suggesting that Indonesian cities converge along four unique transition paths. Third, we find weak evidence of consumer price convergence, suggesting that prices among Indonesian cities adjust, but not freely. Policy should therefore consider unique convergence paths for each club to promote stronger consumer price convergence."
Jakarta: Bank Indonesia Insitute, 2019
332 BEMP 22:3 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yuant Tiandho
"Pada kondisi medan lemah gaya gravitasi memiliki bentuk yang analogi dengan gaya elektromagnetik, sehingga melalui analogi tersebut dapat diajukan suatu rumusan yang disebut dengan efek gravitoelektromagnetisme. Layaknya medan elektromagnetik, gravitasi juga diprediksi memiliki medan gravitoelektrik dan medan gravitomagnetik. Artikel ini mencoba menurunkan ungkapan gaya gravitasi sebagai gaya entropik berdasarkan koreksi dari generalized uncertainty principle (GUP) sesuai kajian gravitasi kuantum. Gaya gravitasi Newton muncul secara alami karena adanya perubahan informasi (entropi) dari layar holografik yang dihasilkan oleh objek bermassa M dan terdeteksi oleh objek lain yang bermassa m. Dari rumusan gaya gravitasi yang diperoleh tampak bahwa di sekitar objek bermassa M terdapat densitas massa tambahan yang dapat dipandang sebagai quantum ■ foam. Dengan adanya indikasi tersebut artikel ini menghitung medan gravitoelektrik dan gravitomagnetik pada objek yang berotasi dan ternyata kedua medan yang dihasilkan juga dipengaruhi oleh adanya fluktuasi kuantum."
Tangerang: Lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat Universitas Terbuka, 2017
520 JMSTUT 18:2 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Naura Aziza Zabidi
"Teori strength of weak ties merupakan teori yang mengatakan bahwa ikatan lemah (weak ties) pada jaringan sosial dapat lebih menguntungkan dibanding hubungan dengan ikatan kuat pada kondisi tertentu yang mana sering digunakan untuk mencari peluang pekerjaan (Granovetter, 1973). Perkembangan teknologi komunikasi menciptakan cara baru dalam memanfaatkan ikatan lemah pada jaringan sosial. Dalam beberapa tahun ke belakang, teori ini digunakan untuk melihat fenomena berjejaring di situs jejaring sosial. Makalah ini bertujuan mengidentifikasi perkembangan pemanfaatan teori strength of weak ties pada konteks pencarian pekerjaan melalui situs jejaring sosial Linkedin. Penelitian dilakukan dengan kajian literatur dari 4 artikel penelitian dalam jangka publikasi 2003-2023 yang membahas Linkedin sebagai medium pencarian pekerjaan dengan pandangan kekuatan ikatan lemah. Hasil kajian menunjukkan bahwa Linkedin memudahkan penggunanya untuk memelihara dan memanfaatkan hubungan ikatan lemah dalam perluasan jaringan saat mencari pekerjaan. Hal ini secara konsisten ditemukan pada semua penelitian yang ditinjau. Terdapat keterbatasan penelitian terkait dengan perbedaan metode penelitian yang digunakan pada penelitian terkait berbeda-beda. Keterbatasan ini membuat signifikansi dari kajian bersifat umum.

Strength of weak ties theory stated that weak ties in social networks can be more beneficial than relationships with strong bonds under certain conditions which are often used to find job opportunities (Granovetter, 1973). Developments in communications technology create new ways of exploiting weak bonds in social networks. In the past few years, this theory has been used to look at networking phenomena on social networking sites. This paper aims to identify the development of the use of the theory of strength of weak ties in the context of job search through social networking site LinkedIn. Data was gathered by literature review from 4 research articles within 2003-2023 publication which discusses LinkedIn as a job search medium with weak ties viewpoint. Result shows that LinkedIn helps user to maintain and utilize weak ties in network expansion in job search. The result is consistently found in all studies reviewed. There are research limitations related to different research methods used. This limitation makes this paper have general significance."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Aldi Zul Bahri
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah technical analysis dapat dilakukan pada currency market (pasar valuta asing). Dalam penelitian ini kurs mata uang yang diteliti adalah AUD/USD, EUR/YSD. GBP/USD, USD.CHP, dan USD/JPY. Untuk mengetahui hal tersebut maka dilakukan pengujian weak form efficient market hypothesis terhadap masing-masing kurs tersebut. Pengujian weak farm efficient market hypothesis dilakukan dengan menguji dua asumsi yang berlaku yaitu yang pertama pengujian terhadap dependensi return mata uang pada periode t dibandingkan dengan return pada periode t-l sedangkan yang kedua apakah dengan diterapkannya technical analysis terhadap kelima mata uang itu dapat dihasilkan tingkat return yang signifikan. Penerapan technical dalam penelitian itu menggunakan dua jenis moving average yaitu simple moving average dan exponential moving average. Hasilnya adalah bahwa tergadap ketiga mata uang yaitu AUD/USD, EUR/USD, dan GBP/USD adalah menolak hipotesa weak form efficient market sehingga dapat diterapkan technical analysis terhadap pasar tersebut sedangkan terhadap dua mata uang lainnya yaitu USICHF dan USDIJPY menerima hipotesa weak form efficient market dan tidak dimungkinkan untuk menggunakan technical analysis.

This research has a purpose to identify that technical analysis can be applied to currency market. In this research, the pair of the currency market that we have been researched were AUD/USD, EUR/YSD, GBP/USD, USD/CHF, and USD/JPY. We had done a test of weak form efficient market hypothesis to each of that pair to identify about the application of technical analysis in currency market. The testing of weak-form efficient market hypothesis was done by testing two assumption, the first was testing the return dependency in each pair at t period compare with return at t-1 period, the second was technical analysis that we had applied could be resulted with the significant return degree. Technical application in that research used two kind of moving average, there were simple moving average and exponential moving average. The result were three pair, AUS/USD, EUR/USD, and GBP/USD reject the hypothesis of weak-form efficient market, and then technical analysis can be applied to those pair. The remaining two pairs which are USDICHF and USDIJPY accept the weak-form efficient market hypothesis and technical analysis to those pair is not applicable."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T17180
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eri Arfiyani
"Salah satu penyebab meningkatnya prevalensi pecandu narkotika adalah proses rehabilitasi yang tidak selesai dan tingkat kekambuhan. Keluarga merupakan salah satu risk factor penyebabnya. Family Support Group FSG merupakan program kegiatan dukungan yang dilaksanakan oleh Balai Besar Rehabilitasi BNN untuk mengaktifkan kembali peran, pengembalian sistem dan relasi dalam keluarga melalui Family Education, Family Sharing, dan Family Therapy dengan harapan keluarga dapat memahami, menerima, dan mengakui permasalahan yang dihadapi residen dan keluarga, sehingga dapat memberikan motivasi sekaligus sebagai pencegah kekambuhan pecandu. Penelitian kualitatif dilakukan untuk mengetahui pelaksanaan program FSG, kendala yang ditemukan, serta upaya mengefektifkan program ini. Temuan penelitian, pelaksanaan FSG kurang efektif. Kendala-kendala yang muncul diantaranya pemahaman dan rasionalitas program yang tidak jelas. Balai Besar juga belum memberikan dukungan instrumental dan advokasi. Ini menjadi masukan bagi perubahan kebijakan penyelenggaraan program FSG agar sesuai antara harapan BNN dengan keluarga terhadap program FSG.

One of the causes increasing prevalence of narcotic addicts is the process of uncomplete rehabilitation and relapse rates. The family is one of the risk factors causing it. Family Support Group FSG is a support program implemented by BNN Rehabilitation Center to reactivate the role, return of family relationships and systems through Family Education, Family Sharing and Family Therapy with hoped that families can understand, accept and acknowledge the problems faced resident and family, so it can provide motivation as well as prevention of relapse addicts. Qualitative research is conducted to find out the implementation of the FSG program, the constraints found, as well as efforts to streamline the program. The research findings, the implementation of FSG less effective. Constraints that arise include the understanding and rationality of the program is not clear. Balai Besar also has not provided instrumental support and advocacy. This is an input for the change of FSG program implementation policy to fit between BNN 39 s expectations with family towards FSG program."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amira Zahra
"Elliptic Curve Digital Signature Algorithm (ECDSA) adalah algoritma penandatanganan digital yang menggunakan elliptic curve. ECDSA terdiri dari tiga tahapan, pembentukan kunci, pembentukan tanda tangan digital, dan algoritma verifikasi tanda tangan digital. ECDSA digunakan pada transaksi dengan Bitcoin. Ada penelitian terkait ECDSA weak randomness yang dapat dieksploitasi untuk mengungkap kunci privat pengguna. ECDSA weak randomness adalah melakukan generating pada bilangan random yang tidak aman secara kriptografi. Ada beberapa modifikasi yang dilakukan untuk mencegah eksploitasi ECDSA weak randomness. Namun, modifikasi tersebut rentan terhadap Rho method attack yang bisa memecahkan Elliptic Curve Discrete Logarithm Problem (ECDLP). Jika ECDLP diselesaikan, kunci privat pengguna dapat terungkap. Oleh karena itu, pada penelitian ini, akan dikonstruksi ECDSA yang tahan terhadap eksploitasi ECDSA weak randomness dan Rho method attack dengan menggunakan tiga kunci privat.

Elliptic Curve Digital Signature Algorithm (ECDSA) is a digital signature algorithm that utilizes an elliptic curve. ECDSA consists of three steps, which are key generation, signature generation, and verification algorithm. ECDSA is used on Bitcoin transactions to generate the user’s public key, private key, and signature, and also to verify a Bitcoin user’s signature. There are some researches on ECDSA weak randomness which can be exploited by attackers to reveal the user’s private key, and causes thefts of the user’s money. ECDSA weak randomness is generating a random number that is not cryptographically secure. Some modifications of ECDSA to overcome this problem have been done, such as generating the digital signature by using two private keys. Although those modified algorithms overcome ECDSA weak randomness exploitations, it is not resistant to the Rho method attack which can solve elliptic curve discrete logarithm problem (ECDLP). In case ECDLP can be solved, the user’s private key can be revealed. Therefore, in this research, we modify an ECDSA algorithm that overcomes the exploitation of ECDSA weak randomness and is also resistant to the Rho method attack by using three private keys."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>