Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Siti Maryam
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2009
S10434
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nadya Tri Oktary
"Penelitian ini memberikan analisis relevansi nilai pajak tangguhan pada perusahaan manufaktur di lima negara ASEAN, yaitu Indonesia, Malaysia, Singapura, Filipina, dan Thailand. Penelitian ini menggunakan Feltham & Ohlson?s price model dalam mengukur relevansi nilai pada perusahaan yang listing. Variabel independen dalam penelitian ini menggunakan aset dan liabilitas pajak tangguhan dan bentuk-bentuk pajak tangguhan lainnya. Analisis menunjukkan bahwa hanya aset pajak tangguhan yang memiliki relevansi dalam menilai suatu perusahaan. Kesamaan antara pembukuan dan pajak terbukti semakin memperkuat relevansi nilai dari pajak tangguhan. Analisis sensitivitas pada setiap negara menunjukkan bahwa relevansi nilai pajak tangguhan pada setiap negara berbeda-beda yang diduga karena perbedaan pandangan investor dimana investor yang mempunyai pandangan ke depan menganggap informasi pajak tangguhan tidak relevan.

This study provide value relevance analysis of deferred taxes on manufacture companies in five of ASEAN country which is Indonesia, Malaysia, Singapore, Philippines, and Thailand. This study uses Feltham & Ohlson?s price model in order to regress the value relevance of the listed companies. Independent variable that used in this study are deferred tax assets and liabilities and other components of deferred tax. The analysis shows that only deferred tax assets that has relevant information for assessing firm value. Book tax conformity proved strengthen the relevance of deferred taxes. The sensitivity analysis about per country regression found that the relevance of deferred taxes in each country is differs allegedly because of differences in investors' view that investors who had forward looking about deferred tax information will conclude that deferred taxes information are not relevant."
2013
S46958
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mariska Pramitasari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya value relevance atas pengakuan pajak tangguhan serta menghubungkannya dengan kualitas audit dan perubahan ketentuan tarif pajak. Pengujian dilakukan pada perusahaan sektor manufaktur dan menggunakan metode data panel. Model yang digunakan berasal dari model Feltham dan Ohlson (1995).
Hasil menunjukkan bahwa aset pajak tangguhan memiliki value relevance dan kualitas audit yang diukur dengan ukuran KAP dan auditor tenure meningkatkan value relevance atas aset pajak tangguhan. Adapun value relevance atas aset pajak tangguhan berbeda antara sebelum dan sesudah perubahan ketentuan tarif pajak. Sementara liabilitas pajak tangguhan tidak memiliki value relevance.

The purpose of this study is to investigate the value relevance of recognition of deferred tax and relate it with audit quality and changes in tax rates. The tests conducted to the manufacturing sector company and using panel data methods. The model is derived from the model of Feltham and Ohlson (1995).
Results indicate that the deferred tax assets have value relevance and audit quality as measured by auditor size and auditor tenure increases the value relevance of deferred tax assets. As for the value relevance of deferred tax assets is different between before and after the changes in tax rates. While deferred tax liabilities are not have value relevance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S53065
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ifha Anugrahaning Tyas
"Penelitian ini bertujuan menguji hubungan pertumbuhan perusahaan, manajemen laba, pajak tangguhan, dan perubahan tarif PPh Badan dengan tarif pajak efektif perusahaan di Indonesia. Tarif pajak efektif dapat mengukur kecenderungan perusahaan untuk mengurangi kewajiban perpajakannya. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 82 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2018-2022. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan perusahaan dan pajak tangguhan berhubungan negatif dengan tarif pajak efektif perusahaan. Namun, manajemen laba Perusahaan dan perubahan tarif PPh badan tidak memiliki hubungan signifikan terhadap tarif pajak efektif.

This research aims to examine the relationship between company growth, company earning management, deferred tax, and changes in corporate income tax rates with the company's effective tax rate in Indonesia. Effective tax rates can measure a company's tendency to reduce its tax obligations. The sample used in this research was 82 companies listed on the Indonesian Stock Exchange in 2018-2022. The results of this research indicate that company growth and deferred taxes have a negative relationship with the company's effective tax rate. However, company earning management and changes in corporate income tax rates do not have a significant relationship with the effective tax rate."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurchasanah
"[ABSTRAK
Laporan magang ini menganalisis perlakuan akuntansi dan perpajakan atas
pencadangan biaya pesangon di PT GGS untuk periode yang berakhir pada tanggal
31 Desember 2014. Secara lebih rinci laporan magang ini membahas mengenai
perhitungan pencadangan biaya pesangon menurut aktuaris dan akuntansi, serta
implikasi yang ditimbulkan akibat perbedaan perlakuan antara akuntansi dan pajak
terhadap laporan keuangan PT GGS. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa
adanya perbedaan perlakuan tersebut membuat perusahaan memperlakukan cadangan
biaya pesangon sebagai beda temporer yang artinya perusahaan harus mengakui,
menghitung, dan menyajikan adanya pajak tangguhan dalam laporan keuangan yang akan mempengaruhi pendapatan kena pajak perusahaan.

ABSTRACT
This internship report analyzes accounting and tax treatment of retirement expense
allowance in PT GGS for the year ended December 31, 2014. Furthermore, this
report discusses the calculation of retirement expense allowance according to
actuaris and accounting, as well as the implication arising from differences between
accounting and tax treatment against PT GGS financial statements. Based on result
of analysis, known that the difference in treatment makes company treats retirement
expense allowance as ?temporary different?, which means the company must be
recognize, calculate, and disclose the deffered tax in the financial statements that would be affect the company?s taxable income.;This internship report analyzes accounting and tax treatment of retirement expense
allowance in PT GGS for the year ended December 31, 2014. Furthermore, this
report discusses the calculation of retirement expense allowance according to
actuaris and accounting, as well as the implication arising from differences between
accounting and tax treatment against PT GGS financial statements. Based on result
of analysis, known that the difference in treatment makes company treats retirement
expense allowance as ?temporary different?, which means the company must be
recognize, calculate, and disclose the deffered tax in the financial statements that would be affect the company?s taxable income., This internship report analyzes accounting and tax treatment of retirement expense
allowance in PT GGS for the year ended December 31, 2014. Furthermore, this
report discusses the calculation of retirement expense allowance according to
actuaris and accounting, as well as the implication arising from differences between
accounting and tax treatment against PT GGS financial statements. Based on result
of analysis, known that the difference in treatment makes company treats retirement
expense allowance as “temporary different”, which means the company must be
recognize, calculate, and disclose the deffered tax in the financial statements that would be affect the company’s taxable income.]"
2015
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Faisal Akbar Ibrahimy
"Pada awal tahun 2020, suatu pandemi mulai menyebar ke seluruh dunia. Seluruh dunia merasakan dampak penyebaran tersebut. Indonesia tidak luput terkena dari penyebaran pandemi tersebut. Penyebaran yang menggunakan media udara membuat penyebaran virus cepat menyebar. Pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan yang dimaksudkan untuk memutuskan tali penyebaran pandemi dengan kebijakan seperti PSBB, PPKM dan berbagai kebijakan lainnya. Berbagai industri dan sektor ekonomi mengalami dampak langsung dari pandemi dan kebijakan pemerintah hingga mengalami penurunan laba atau kerugian. Namun, sektor telekomunikasi dapat mempertahankan tingkat labanya dan bahkan meningkatkan tingkat laba perusahaan pada saat pandemi.   Penelitian ini ditunjukan untuk melihat apakah aset pajak tangguhan dan ukuran perusahaan berpengaruh pada perusahaan telekomunikasi. Untuk mencapai tujuan dari penelitian ini, penelitian ini menggunakan pendekatan campuran yang menekankan pada sisi kuantitatifnya. Sampel perusahaan menggunakan perusahaan yang bergerak di bidang Internet Service Provider (ISP) yang terdaftar di BEI untuk periode 2017-2020. Data di dapatkan dari situs yang berjumlah total delapan perusahaan yang memenuhi kriteria. Data laporan keungan perusahaan akan diolah untuk mendapatkan komponen-komponen yang diperlukan di dalam penelitian. Aset pajak tangguhan terjadi karena adanya Book Tax Difference abnormal (BTD abnormal) atau yang dikenal juga dengan BTD tetap. Perbedaan ini terjadi karena adanya perbedaan aturan perpajakan dan akuntansi. Kedua disiplin tersebut memiliki tujuan yang berbeda hingga tidak bisa untuk menyamakan peraturan keduanya. Berdasarkan teori planned behaviour, manajemen dapat menggunakan kesempatan ini untuk memanipulasi laporan keuangan untuk bisa mendapatkan target dengan menggunakan metode akuntansi yang dapat memaksimalkan keuntungan dan meminimalkan kewajiban pajak. Otoritas perpajakan pada dasarnya tidak mempermasalahkan manajemen laba apabila masih dalam peraturan pajak yang berlaku. Penggunaan metode-metode akuntansi yang dipilih oleh perusahaan tidak akan menjadi permasalahan selama masih sesuai hukum yang berlaku. Ukuran perusahaan ditentukan dengan besarnya aset tetap produksi yang dimiliki oleh perusahaan. Ukuran perusahaan merupakan salah satu indikator yang sering digunakan untuk melihat indikasi manajemen laba. Semakin besar ukuran perusahaan maka semakin besar kemungkinan adanya manajemen laba di suatu perusahaan.

In early 2020, a pandemic began to spread around the world. The whole world is feeling the impact of the spread. Indonesia has not been spared from the spread of the pandemic. The spread using air media makes the virus spread quickly. The government issued various policies intended to break the ropes of the spread of the pandemic with policies such as PSBB, PPKM and various other policies. Various industries and economic sectors have experienced the direct impact of the pandemic and government policies, resulting in decreased profits or losses. However, the telecommunications sector can maintain its profit level and even increase its corporate profit rate during the pandemic. This study is intended to see whether deferred tax assets and company size have an effect on telecommunications companies. To achieve the objectives of this study, this study uses a mixed approach that emphasizes the quantitative side. The sample companies use companies that are engaged in Internet Service Providers (ISPs) listed on the IDX for the period 2017-2020. The data was obtained from the website www.idx.com which totaled eight companies that met the criteria. The company's financial report data will be processed to obtain the components needed in the research. Deferred tax assets occur due to Book Tax Difference abnormal (abnormal BTD) or also known as fixed BTD. This difference occurs because of differences in tax and accounting rules. The two disciplines have different goals so it is impossible to equate the rules of the two. Based on the theory of planned behavior, management can use this opportunity to manipulate financial statements to get targets by using accounting methods that can maximize profits and minimize tax obligations. The tax authority basically does not have a problem with earnings management if it is still within the applicable tax regulations. The use of accounting methods chosen by the company will not be a problem as long as it is in accordance with applicable law. The size of the company is determined by the amount of production fixed assets owned by the company. Company size is one indicator that is often used to see indications of earnings management. The larger the size of the company, the greater the possibility of earnings management in a company."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Utari
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara beban pajak tangguhan dan manajemen laba, baik untuk tujuan menghindari pelaporan kerugian maupun menghindari penurunan laba, yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Selain itu, penelitian ini juga dimaksudkan untuk menguji dan membandingkan kemampuan beban pajak tangguhan dalam memprediksi adanya manajemen laba dibandingkan dengan Model Akrual. Berdasarkan penelitian Philips, Pincus dan Rego (2003), pengukur manajemen laba yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan berdasarkan pendekatan distribusi laba dan perubahan laba. Sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah 126 perusahaan dalam industri manufaktur yang terdaftar di BEJ dalam kurun waktu 2003?2005. Keseluruhan perusahaan yang diobservasi adalah 371 firm-year. Model Regresi Logit digunakan untuk menganalisa hubungan beban pajak tangguhan dan model akrual dengan kemungkinan perusahaan melakukan manajemen laba untuk tujuan menghindari pelaporan kerugian dan penurunan laba. Model akrual yang digunakan dalam penelitian adalah Total Akrual berdasarkan pendekatan cash flow (Phillips, et.al, 2003) dan Modified Jones Model (Dechow, 1995). Model regresi logit digunakan karena berdasarkan hasil pengujian normalitas menunjukkan bahwa data penelitian tidak berdistribusi normal. Hasil pengujian memperlihatkan adanya hubungan yang positif dan siginifikan antara beban pajak tangguhan dan model akrual dengan manajemen laba untuk tujuan menghindari kerugian. Artinya, semakin besar beban pajak tangguhan dan akrual perusahaan, maka semakin besar kemungkinan perusahaan melakukan manajemen laba untuk tujuan menghindari kerugian. Di sisi lain, hubungan yang positif dan tidak signifikan diperlihatkan dalam hubungan antara beban pajak tangguhan dan model akrual dengan manajemen laba untuk tujuan menghindari penurunan laba. Penelitian ini juga bertujuan untuk menguji kemampuan beban pajak tangguhan dalam memprediksi manajemen laba yang dilakukan oleh perusahaan untuk tujuan menghindari kerugian dan penurunan laba. Hasil pengujian memperlihatkan bahwa beban pajak tangguhan memiliki kemampuan yang sangat baik untuk memprediksi manajemen laba yang bertujuan menghindari kerugian dibandingkan dengan kedua model akrual yang digunakan. Hal ini menunjukkan bahwa beban pajak tangguhan dapat dijadikan alternatif terhadap model akrual dalam menjelaskan fenomena manajeman laba untuk tujuan menghindari kerugian. Dalam hubungan dengan manajemen laba untuk tujuan menghindari penurunan laba memperlihatkan bahwa beban pajak tangguhan memiliki kemampuan yang lebih baik namun tidak signifikan dibandingkan dengan kedua model akrual yang digunakan."
2007
T 24508
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Oktorini Indriani
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah perubahan liabilitas pajak tangguhan bersih (NDTL) berpengaruh terhadap manajemen laba dan komponen NDTL apa yang berpengaruh. Penelitian ini juga meneliti pengaruh tata kelola perusahaan dan kepemilikan keluarga terhadap manajemen laba. Dengan sampel 109 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2008-2012, penelitian ini membuktikan bahwa perubahan NDTL berpengaruh positif terhadap manajemen laba dan komponen yang berpengaruh adalah aset lancar lainnya, kerugian pajak atau keuntungan dan kerugian yang belum terealisasi, penyisihan pajak tangguhan, serta penilaian lainnya. Penelitian ini juga membuktikan bahwa tata kelola perusahaan dan kepemilikan keluarga berpengaruh negatif terhadap manajemen laba.

This study aims to examine whether changes in net deferred tax liabilities (NDTLs) affect earnings management and what components effect on earnings management. This study also examines the effect of corporate governance and family ownership on earnings management. With a sample of 109 firms listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) during 2008-2012, this study finds that changes in NDTL positively affect on earnings management and the components effect are other current asset, tax carry forward and unrealized gain or loss, deferred tax allowance, and other valuation. This study also finds that corporate governance and family ownership negatively affect earnings management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S53458
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andre Dharma Persada
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pajak tangguhan terhadap manajemen laba dan kinerja perusahaan non manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia. Penelitian ini menguji pengaruh masing masing variable yaitu pajak tangguhan terhadap manajemen laba, lalu pajak tangguhan terhadap kinerja perusahaan dan dalam penelitian ini juga menguji pengaruh manajemen laba sendiri terhadap kinerja perusahaan. Penelitian ini dimulai dari melakukan pengujian terhadap perusahaan yang melakukan perata laba sebagai langkah pengujian awal dari tindakan manajemen laba. Penelitian ini dilanjutkan dengan melakukan regresi pada variable dan melakukan pengujian goodnes to Fit untuk menguji tingkat signifikansi pengaruh masing masing variabel. Penelitian ini menunjukan bahwa pajak tangguhan memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap manajemen laba dan kinerja perusahaan. Namun manajemen laba berpengaruh negatif pada kinerja perusahaan.

The porpose of this study is to examine the effect of deferred tax toward earning management practice and company performance of non manufacturing companies that listed in Indonesia Stock Exchange. This study examines each variable such as deferred tax toward earning management, deferred tax toward companies performance and earning managemen toward company performance. This study start by examine the income smoothing that indicate the earning management practice. This study also use regression to see the relation between each variable. Than goodness to Fit test used for examine the significant level of each variable effect other variable. This study shows that deferred tax has positive and significant influence to earnings management and firm performance. But earnings manajement negatively affect the firm performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64438
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library