Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhamad Fachrully Gani
"Kepopularitasan TikTok mengindikasikan bahwa TikTok memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat. Oleh karena itu, pengertian alasan dari kepopularitasan ini penting. Studi dan teori mengindikasikan pencarian sensasi dan perasaan takut ketinggalan sebagai faktor yang memotivasi penggunaan TikTok. Untuk mengkonfirmasi ini, studi ini meneleusri korelasi antara penggunaan TikTOk dan kedua variable tersebut. Hal ini dilakukan menggunakan survey korelasi yang menggunakan pertanyaan-pertanyaan yang diadaptasi dari inventori-inventori dari kedua variabel yang telah diuji. 381 berpartisipasi dalam survei ini, yang meliputi 217 perempuan, 152 laki-laki, 10 non-biner, dan 2 kelamin lainnya, dengan rata-rata usia 29.0 tahun, dan rentang usia 17-78 tahun. Korelasi koefisien Pearson mengungkapkan hubungan positif lemah signifikan antara penggunaan TikTok dan pencarian sensasi. Hubungan positif moderat juga diungkapkan antara penggunaan TikTok dan perasaan takut ketinggalan. Hal ini mendukung pemikiran bahwa kedua variabel tersebut memiliki pengaruh dalam penggunaan TikTok. Hasil ini mengindikasikan bahwa penggunaaan TikTok bermanfaat bagi penggunanya. Hal ini terjadi karena TikTok memberikan tempat bagi orangorang untuk memenuhi kebutuhan pencarian sensasi mereka dan juga tempat bagi mereka untuk mengatasi rasat takut ketinggalan.

Tiktok’s massive popularity indicates its big influence on society. Thus, uncovering the reason behind this popularity is important. Studies and theories indicate that sensation- seeking and fear of missing out (FOMO) are possible motivators of TikTok usage. To confirm this, this study explored the correlation between TikTok consumption and the two variables. This was done using a correlational survey that uses questions adapted from tested inventories of the variables. 381 participants participated in the survey, which included 217 females, 152 males, 10 non-binaries, and 2 other-identifying genders, averaging a 29.0 mean age, with a range of 17-78. A Pearson correlation coefficient revealed a significant weak positive relationship between TikTok consumption and sensation seeking. It also revealed a significant moderate positive relationship between TikTok consumption and FOMO. This supports the notion that the two variables affect TikTok consumption. This implies that TikTok is beneficial for its users. It gives people a place to satisfy their sensation-seeking needs and also a place for them to cope with FOMO."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Abillya Sakura Adzani
"Dengan perkembangan dan peningkatan pengunaan sosial media, terdapat keuntungan dan kerugian yang dialami pengunanya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan lebih mendetail tentang bagaimana pengunaan sosial media TikTok memiliki korelasi dengan kondisi mental seseorang dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi rasa takut ketinggalan (FOMO) dan kepuasan hidup mereka, baik secara positif maupun negatif. Penelitian ini mengunakan sample data dari 381 peserta (M= 29.0, SD = 14.0) yang berpartisipasi dalam survey kita, mengecualikan murid PSYC2040 Universitas Queensland. Hasil penelitian ini menemukan adanya korelasi positif pemakaian TikTok dalam perasaan FOMO. Penelitian ini juga menemukan korelasi negatif dalam pemakaian TikTok dalam kepuasan hidup pengunanya.

With the development and increase in social media consumption, it would also come with its benefits and negative impacts on the users, this research aims to explain further how TikTok consumption has a correlation towards a person’s emotional state and how it would affect their fear of Missing Out (FOMO). Their Life Satisfaction both positively and negatively This research will be using data from 381 participants (M= 29.0, SD = 14.0) who participated in the survey, This research will exclude the PSYC2040 students from the University of Queensland. This research showed a positive correlation of TikTok Consumption with FOMO. This research also found a negative correlation between TikTok consumption with the user's Life Satisfaction."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas ndonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Khaira Klaradliya Putri
"TikTok telah muncul sebagai platform media sosial yang populer dan banyak digunakan saat ini. Popularitasnya mempunyai dampak positif dan negatif bagi individu. Penelitian ini menyelidiki hubungan antara rasa takut ketinggalan dan kepuasan tubuh serta konsumsi TikTok. Sebanyak 381 peserta dengan berbagai jenis kelamin dan rentang usia direkrut melalui penyebaran survei online untuk melengkapi kuesioner yang menilai tingkat FOMO, kepuasan tubuh, dan konsumsi TikTok. Peserta yang memiliki FOMO lebih besar cenderung lebih sering mengonsumsi TikTok sehingga menjadikan FOMO sebagai prediktor kuat konsumsi TikTok. Sebaliknya, konsumsi TikTok yang lebih tinggi mengakibatkan kepuasan tubuh yang lebih rendah. Mengingat popularitasnya, kita harus mempertimbangkan dampak TikTok terhadap masalah citra tubuh masyarakat.

TikTok has emerged as a popular and extensively used social media platform nowadays. Its popularity has both positive and negative effects in individuals. The present study investigated the relationship between fear of missing out (FOMO) and body satisfaction and TikTok consumption. A total of 381 participants varying in genders and age range were recruited through online survey dissemination to complete a questionnaire assessing their level of FOMO, body satisfaction, and TikTok consumption. Participants who had greater FOMO tended to consume TikTok more often which made FOMO a strong predictor of TikTok consumption. In contrast, higher TikTok consumption resulted in lower body satisfaction. Given its popularity, it should be taken into consideration the impact that TikTok has on people’s body image concerns."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library