Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arga Fransdika
"Struktur atap Jakarta International Stadium mempunyai ukuran 244m x 269m di ketinggian puncak 82m. Melakukan pekerjaan assembling pada ketinggian 70-80 meter di atas permukaan tidaklah mudah. Dengan metode konvensional diperlukan alat bantu perancah yang tinggi, tingkat kesulitan terkait kepresisian saat proses fit up, serta tingkat risiko yang tinggi dari segi keselamatan kerja. Dengan kondisi seperti itu, perlu inovasi metode proses pemasangan Atap Jakarta International Stadium yaitu menggunakan metode lifting dengan strand jack. Dimana dengan metode lifting ini, rangka atap dilakukan assembling di ground level lalu dilakukan lifting sampai elevasi rencana. Dari aspek keamanan dan mutu, lifting menggunakan strand jack lebih aman dilakukan karena lebih banyak pekerjaan dilakukan di bawah. Hal ini membuat sisi pengawasan dan pengendalian terhadap alat maupun pekerja lebih mudah dilakukan. Pekerjaan di bawah juga dapat meminimalisir faktor angin yang berdampak pada kenyamanan saat melakukan pekerjaan.Dari aspek waktu pelaksanaan pekerjaan struktur atap metode lifting menggunakan strand jack memerlukan waktu 486 hari. Hal ini lebih cepat jika dibandingkan dengan metode konvensional yang memerlukan waktu 1121 hari.

The roof structure of the Jakarta International Stadium measures 244m x 269m at the height of 82m. Assembling work at an elevation of 70-80 meters above ground: with the conventional method, a high level of scaffolding, the difficulty level is related to precision during the fit-up process and a high level of risk from the work safety perspective. With such conditions, it is necessary to innovate the method of installing the roof of the Jakarta International Stadium, namely using the lifting method with strand jacks. With this lifting method, the roof truss is assembled at ground level and lifted up to the planned elevation. From safety and quality, lifting using a strand jack is safer because more work is done below. It makes supervision and control of tools and workers easier to do. The work below can also minimize the wind factor, which impacts work comfort. From the time of carrying out the roof structure work, the lifting method using strand jacks takes 486 days. It is faster when compared to the conventional way, which takes 1121 days."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sirait, Batara Arifin
"Atap bentang besar yang saat ini diaplikasikan pada gedung-gedung memiliki struktur yang unik dari segi konsep konstruksi dan desain. Karena keunikan ini, terdapat beberapa kendala yang perlu diperhatikan dalam membangun atap bentang besar. Metode konstruksi yang tidak sesuai akan membuat atap tidak berfungsi secara optimal. Penggunaan mesin roll forming dalam membuat lempengan atap dapat dijadikan solusi untuk permasalahan pemasangan atap bentang besar. Dalam penelitian ini akan dibahas mengenai: (1) Penerapan proses, aktivitas dan permasalahan dari metode konstruksi roll forming struktur atap bentang besar; (2) Faktor risiko dominan dari setiap aktivitas yang mempengaruhi kinerja waktu dalam pengerjaan atap metode konstruksi roll forming proyek sarana olah raga universitas indonesia; (3) perbaikan metode konstruksi roll forming pada struktur atap bentang besar berdasarkan faktor risiko yang dominan. Strategi dan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analisa arsip dana data historis, studi kasus, wawancara mendalam, dan survey. Hasil dari penelitian ini adalah terdapat 3 pekerjaan dalam menerapkan metode konstruksi roll forming pada struktur atap besar, yaitu pekerjaan persiapan, pekerjaan produksi, dan pekerjaan pemasangan. Terdapat 2 level risiko yang dominan yan mempengaruhi kinerja waktu pengerjaan atap metode konstruksi roll forming, yaitu level risiko sangat tinggi dan level risiko tinggi. Dari 2 level risiko yang dominan tersebut, terdapat 3 strategi utama dalam perbaikan metode konstruksi roll forming pada struktur atap bentang besar, yaitu strategi dalam pemilihan konstultan perencana dan kontraktor pelaksana, strategi dalam pelaksanaan proyek atap bentang besar, dan strategi mengurangi kesalahpahaman terhadap pengerjaan proyek.

The large-span roof that is applied to many buildings nowadays are having some unique structural components, seen from its construction concept and design concept. Because of its uniqueness, several obstacles need to be considered in building the large-span roof. An inappropriate construction method won’t make the large-span roof function perfectly. The application of roll forming machine in the making of the roof sheets can be used as a solution for several disputes that can happen while installing the large-span roof. This research will discuss: (1) the processes, activities, and problems from roll forming method in the large-span roof structure; (2) the dominant risk factor for each activity that affects the time performance of roll forming method in University of Indonesia Sports Facilities project; (3) Improvement for the roll forming method based on the dominant risk factors. Some strategies and methods used in this research are archive analysis and historical data, case studies, in-depth interviews, and surveys. The results are there are three forms of work in applying the roll forming method, that is preliminary work, production work, and installation work. And then, 2 dominant risk levels affect the time performance of the roll forming method, there is a “very high” risk level and a “high” risk level. From that 2 dominant risks, there are 3 main strategies in improving the roll forming method. There are strategy choices in selecting the design consultant and contractor, strategies in implementing the large-span roof construction project, and strategies to reduce misunderstandings towards project works."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library