Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zahra Savira
" Latar Belakang: Celah bibir dan palatum (CLP) merupakan salah satu kelainan kongenital yang menghasilkan defek jaringan lunak maupun jaringan keras dan membutuhkan perawatan rekonstruksi tulang alveolar dan palatum. Celah bibir dan palatum dianggap berasal dari anomali proliferasi sel akibat faktor genetika. Autologous bone graft adalah baku emas untuk memperbaiki defek tulang palatum pada pasien CLP. Namun demikian, perawatan tersebut membutuhkan prosedur yang invasif. Perawatan melalui rekayasa jaringan dapat menjadi alternatif perawatan. Rekonstruksi tulang alveolar melalui ... "
Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Athira Astari
" Latar Belakang: Celah bibir dan palatum merupakan salah satu kelainan kongenital yang paling sering terjadi. Kelainan ini dapat menyebabkan kendala dalam berbicara, abnormalitas telinga tengah, masalah psikologis, serta kelainan dental seperti anodontia parsial dan supernumerary teeth. Perawatan autologous alveolar bone grafting yang diambil dari tulang ilium pasien merupakan standar perawatan bagi pasien celah bibir dan palatum. Namun, pengambilan tulang tersebut bersifat invasif dan memiliki tingkat morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Teknik rekayasa jaringan yang terdiri ... "
Depok: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lulu Amanda Zatalini
"

Latar Belakang: Celah bibir dan palatum merupakan kelainan kongenital yang paling sering terjadi pada regio orofasial. Pasien celah bibir dan palatum menunjukkan sejumlah permasalahan seperti defek tulang alveolar yang lebar, kehilangan gigi kongenital, supernumerary teeth, hipoplasia dan gigi impaks. Autologous alveolar bone grafting dianggap sebagai perawatan gold standard untuk rekonstruksi tulang alveolar dengan menggunakan tulang kanselus dari puncak ilium anterior. Namun, pengambilan tulang ilium bersifat invasif dan memiliki potensi terjadinya komplikasi. Mengingat hal tersebut, teknik rekayasa jaringan yang memanfaatkan scaffolds, ... "

Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia , 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library