Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sarhana Lutfia
"

Produksi kopi nasional Indonesia mencapai 720.000 ton pada tahun 2022 dengan pertumbuhan 1,2% dari tahun sebelumnya. Hal ini berdampak positif pada industri kopi lokal terutama dalam pendirian kedai kopi lokal. Peningkatan bisnis kedai kopi lokal sedang dialami oleh Kecamatan Tebet yang menandakan perkembangan industri kedai kopi lokal yang semakin pesat dan meningkatkan pentingnya strategi pemasaran dalam sektor kuliner kopi yang erat dengan kebudayaan dan sosial masyarakat setempat. Salah satu kawasan yang diminati sebagai tempat nongkrong di Jakarta adalah Kecamatan Tebet. Peningkatan peluang bagi para pemilik kedai kopi untuk mendirikan usaha di Kecamatan Tebet disebabkan oleh letaknya yang strategis. Strategi dalam menjalankan usaha kedai kopi menjadi kebutuhan bagi para pemiliknya. Pengaruh lokasi terhadap kesuksesan kedai kopi lokal harus dipertimbangkan dengan serius dalam pemilihan lokasi (place based). Pengolahan data dilakukan dengan metode kualitatif studi kasus dimana memfokuskan place attachment pada empat kedai kopi lokal yang dipilih berdasarkan kriteria dan karakteristik khusus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik lokasi bisnis kedai kopi lokal di Kecamatan Tebet serta dampaknya terhadap kesuksesan bisnis. Hasil penelitian ini mengungkap dua karakteristik lokasi utama berdasarkan wilayah ekonomi dan wilayah pemukiman, di mana keempat kedai kopi beroperasi. Sleepless Owl's Coffee dan Sodare Kopi yang berada di wilayah ekonomi menunjukkan kesuksesan dengan aksesibilitas yang tinggi, sementara Onkel John's Jakarta dan Sky High Coffee House yang berada di wilayah permukiman menunjukkan omzet yang lebih rendah. Pada analisis ini, peran place-based marketing mix menjadi kunci dalam memahami kesuksesan kedai kopi lokal di Tebet. Strategi pemasaran yang tepat sesuai dengan karakteristik lokasi menjadi faktor utama yang mempengaruhi kesuksesan bisnis.


The national coffee production of Indonesia reached 720,000 tons in 2022, with a 1.2% growth from the previous year. This has had a positive impact on the local coffee industry, especially in the establishment of local coffee shops. The increased business of local coffee shops is being experienced in the Tebet District, indicating rapid development in the local coffee shop industry and the growing importance of marketing strategies in the coffee culinary sector, which is closely related to the local culture and social aspects. One of the areas popular for hanging out in Jakarta is the Tebet District. The increased opportunities for coffee shop owners to establish businesses in the Tebet District are due to its strategic location. The location's influence on the success of local coffee shops must be seriously considered in the selection of the location (place-based). Data processing was done using a qualitative case study method, focusing on place attachment in four local coffee shops selected based on specific criteria and characteristics. This research aims to analyze the characteristics of the local coffee shop business locations in the Tebet District and their impact on business success. The research revealed two main location characteristics based on economic and residential areas, where the four coffee shops operate. Sleepless Owl's Coffee and Sodare Kopi, located in the economic area, have shown success with high accessibility, while Onkel John's Jakarta and Sky High Coffee House, located in the residential area, have shown lower turnover. In this analysis, the role of place-based marketing mix is key to understanding the success of local coffee shops in Tebet. The right marketing strategies according to the location's characteristics are the main factors influencing business success.

"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2023
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Iqbal Fadillah
"Tesis ini meneliti dampak Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) sebagai place-based policy terhadap pembangunan ekonomi lokal di Indonesia. Dengan menggunakan metode difference-in-differences (DID), penelitian ini menganalisis dampak KEK pada beberapa indikator ekonomi seperti PDB per kapita, lapangan kerja, upah tenaga kerja, dan ketimpangan pendapatan di tingkat kota. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pendirian KEK mengarah pada peningkatan PDB per kapita, lapangan kerja, dan upah tenaga kerja dan mengurangi ketimpangan pendapatan di kota dimana KEK diimplementasikan dibandingkan dengan kontrol grup. Penelitian ini mengisi kesenjangan penelitian dalam pemgimplementasian place-based policy di negara berkembang, khususnya Indonesia.

This thesis examines the impact of Special Economic Zones (SEZs) as a place-based policy for local economic development in Indonesia. Using difference-in-differences (DID) approach, the study analyses the impact of SEZs on key economic indicators such as GDP per capita, employment, labour wages, and income inequality at the city level. The findings indicate that establishing SEZs leads to increased GDP per capita, employment, and labour wages while reducing income inequality in the treated cities compared to the control cities. The research contributes to understanding place-based policies in developing countries, thereby filling the gap in empirical evidence."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library