Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Farghani Fariz
"ABSTRAK
Majunya bagian sektor matirim Indonesia tidak lepas dari bertumbuhnya industri galangan. Dalam men-design kapal baru lebih dari 50 % total waktu man-hours dihabiskan untuk mementukan pipe routing. Lamanya waktu yang dibutuhkan dalam mendesain pipe routing terjadi karena tingkat kompleksitas dari tiap kapal yang baru didesign berbeda-beda dan tiap kapal baru membutuhkan design Ship Pipe Route Design (SPRD)nya sendiri-sendiri. Maka dari itu, perlu ada suatu cara untuk mempercepat/mendesign Ship Pipe Route Design. Optimasi pada Ship Pipe Route Design adalah salah satu cara yang digunakan untuk mendapatkan hasil pipe routing yang maksimal. Pipe routing dikatakan optimal bila memenuhi antara lain: banyak space yang masih tersedia setelah pipa dipasang, cost dari material yang digunakan sedikit, terdapat akses yang baik, dan nyaman ketika dilakukan perbaikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan pipe routing. Caranya dengan menggunakan algoritma dalam bidang komputer. Algoritma yang digunakan adalah Algoritma Dijkstra. Algoritma Dijkstra merupakan algoritma yang berfokus dalam mencari jalur terdekat atau hasil terpendek (start point dan end point)

ABSTRACT
The advancement of Indonesias Matirim sector cannot be separated from the growth of the shipyard industry. In designing new ships, more than 50% of the total working hour time is spent determining pipe routing. The length of time required to design the routing pipe occurs because the level of complexity of each newly designed ship is different, and each new ship requires its own Ship Pipe Route Design (SPRD). Therefore, there needs to be a way to accelerate/design the Ship Pipe Route Design. Optimization of the Ship Pipe Route Design is one of the methods used to get the maximum pipe routing results. Pipe routing is said to be optimal if it fulfils, among others: much space is still available after the pipe is installed, the cost of the material used is small, there is good access, and convenient when repairs are made. This study aims to optimize pipe routing. You do this by using algorithms in the computer field. The algorithm used is the Dijkstra algorithm. Dijkstras algorithm is an algorithm that focuses on finding the nearest path or shortest result (start point and endpoint)."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Farhan Ajiwaskita
"Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengoptimalkan penggunaan bahan pipa pada ruang mesin kapal dengan tujuan mengurangi biaya dan variabel terkait lainnya. Metode ini sendiri mengusung suatu metode algoritma untuk pencarian rute terpendek yakni Algoritma Dijkstra. Algoritma ini bekerja dengan menghasilkan beberapa jalur kandidat berdasarkan paramaters yang diberikan secara geometris. Ini pasti akan menghasilkan opsi yang efisien dan efektif. Paramater non-geometrik seperti biaya bahan, biaya pemasangan, dan pengoperasian katup, akan dinilai secara terpisah di sektor fiskal. Kemudian dengan menggunakan kombinasi pohon, algoritma akan memilih opsi keinginan dari berbagai jalur kandidat. Akhirnya sistem menyarankan desain otomasi setelah pemilihan oleh algoritma telah diterapkan. Implementasi perangkat lunak akan menggunakan Microsoft Visual Studio. Dari hasil penelitian yang sudah penulis lakukan Algoritma Dijkstra digunakan untuk mencari jalur optimal pipa untuk ruang mesin, dan hasil analisis menunjukkan Hasil Fungsi Tujuan dan Jalur Optimalisasi itu sendiri. Kemudian Efisiensi algoritma Dijkstra dimaksimalkan dengan menambahkan parameter crossing penalty dan bending penalty ke dalam fungsi objektif dan juga area terbatas untuk jalur yang diklasifikasikan sebagai bagian dari sistem perpipaan bahan bakar. Dan yang terakhir yakni metodologi yang diusulkan dapat digunakan secara efektif untuk desain pipa di ruang mesin.

This study aims to optimize the use of pipe materials in the engine room of the ship with the aim of reducing costs and other related variables. This method itself carries an algorithmic method to find the shortest route, Dijkstra's Algorithm. This algorithm works by producing several candidate paths based on paramaters given geometrically. This will definitely produce an efficient and effective option. Non-geometric parameters such as material costs, installation costs, and operation of valves, will be assessed separately in the fiscal sector. Then by using a tree combination, the algorithm will choose the desires option from various candidate paths. Finally the system suggests an automated design after the selection by the algorithm has been applied. Software implementation will use Microsoft Visual Studio. From the results of the research that the authors have done, the Dijkstra algorithm is used to find the optimal pipeline for the engine room, and the results of the analysis show the results of the objective function and optimization path itself. Then the efficiency of the Dijkstra algorithm is maximized by adding the crossing penalty and bending penalty parameters to the objective function and also the limited area for the lines classified as part of the fuel piping system. And finally, the proposed methodology can be used effectively for pipe design in the engine room."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Altabibi Naufal Syafaq
"Industri Minyak dan Gas memegang peranan penting dalam menyediakan pasokan energi bagi sebuah negara. Salah satu tahapan awal dalam membangun Industri Minyak dan Gas yaitu dengan melakukan pembuatan desain denah sistem perpipaan, salah satu metode yang dipakai dalam pembuatan desain denah sistem perpipaan yaitu dengan menggunakan Pipe Routing. Metode ini mempertimbangkan jumlah steps dan bending paling sedikit serta pipe cost sebagai objective function dari output berupa denah sistem perpipaan yang dihasilkan . Pada penggunaan pipe routing pada penelitian ini, terdapat beberapa batasan seperti sistem penyambungan well dengan well lain harus sesuai dengan diameternya, sistem penalty pada program untuk memberikan nilai kepada pipa agar memilih jalur terpendek serta yang memiliki jumlah penalty paling sedikit serta penggunaan jumlah populasi dan jumlah generasi pada proses optimasi dengan menggunakan Algoritma Genetika. Studi ini menghasilkan output berupa User Interface yang didalamnya menggunakan dua Algoritma, yaitu Algoritma Dijkstra dan Algoritma Genetika.

The Oil and Gas Industry plays an important role in providing energy supply for a country. One of the initial stages in building the Oil and Gas Industry is to design a pipeline system design, one of the methods used in the design of a pipeline system design is to use Pipe Routing. This method considers the least number of steps and bending and pipe cost as an objective function of the output in the form of a piping system plan that is generated. In the use of pipe routing in this study, there are some limitations such as connecting systems with other wells must be in accordance with the diameter, the penalty system in the program to provide value to the pipe in order to choose the shortest path and which has the least number of penalties and the use of the population and number of generations in the optimization process using Genetic Algorithms. This study produces output in the form of a User Interface which uses two algorithms, namely the Dijkstra Algorithm and the Genetic Algorithm.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library