Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 16 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Laux, Chad
"ABSTRAK
"
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pertahanan RI, 2017
355 JIPHAN 3:1 (2017)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Atikah Yunda Setyowati
"Kebersihan merupakan salah satu persyaratan bangunan dan fasilitas sebuah PBF yang diatur dalam CDOB dan CDAKB. Prosedur tertulis, program pembersihan dan dokumentasi pelaksanaan pembersihan harus tersedia. Pengisian formulir vendor termasuk checklist kebersihan gudang pada PBF cabang PT Anugerah Pharmindo Lestari masih dilakukan dengan mengisi formulir tulisan tangan. Tugas khusus ini bertujuan untuk mengembangkan usulan pengisisan formulir checklist kebersihan gudang secara daring di PT Anugerah Pharmindo Lestari melalui aplikasi informU. Prototipe aplikasi informU untuk pengisian formulir checklist kebersihan gudang secara daring dibuat menggunakan perangkat lunak. Prototipe aplikasi informU mencakup halaman login pengguna, tampilan menu awal, menu input form, serta menu cek rekap form. Usulan ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan ketelusuran dalam proses pengisian, pemantauan, dan pengelolaan dokumen checklist kebersihan gudang.

Cleanliness is one of the building and facility requirements for a PBF which is regulated in the CDOB and CDAKB. Written procedures, cleaning programs and documentation of cleaning implementation must be available. Filling out vendor forms including the warehouse cleanliness checklist at the PBF branch of PT Anugerah Pharmindo Lestari is still done by filling in a handwritten form. This special task aims to develop a proposal for filling out the warehouse cleanliness checklist form online at PT Anugerah Pharmindo Lestari via the informU application. The informU application prototype for filling out warehouse cleanliness checklist forms online was created using software. The informU application prototype includes a user login page, initial menu display, form input menu, and form recap check menu. This proposal is expected to increase efficiency and traceability in the process of filling out, monitoring and managing warehouse cleanliness checklist documents."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas ndonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Leonardo
"Pengembangan aplikasi banyak dilakukan sebagai solusi untuk menyelesaikan berbagai macam masalah, termasuk dalam situasi yang genting. Namun, dalam situasi yang genting terdapat banyak keterbatasan yang dapat menjadi masalah dalam mengembangkan sebuah aplikasi. Penelitian ini mengidentifikasi aspek-aspek seperti kecepatan, fleksibilitas, performa, skalabilitas, dan biaya dapat menjadi masalah dalam pengembangan aplikasi di situasi yang genting. Penelitian ini mencoba untuk memecahkan masalah tersebut dari sisi deployment aplikasi dengan menggunakan alternatif serverless. Dari hasil yang ditemukan setelah membandingkan arsitektur serverless dengan non-serverless, ternyata serverless dapat memberikan potensi yang tinggi dalam menyelesaikan masalah yang ada dalam pengembangan aplikasi di situasi genting.

Software development are oftenly used as solution for various problems, including in critical situations. However, there are few limitations that occurs on critical situations that could be problems in developing a software. This research identified aspects such as agility, flexibility, performance, scalability, and cost that could be an issue while developing software in critical situations. This research is trying to solve these problems from software deployment approach with serverless as the alternative. After comparing the use of serverless architecture with non-serverless, turns out serverless have a high potential in solving problems that occurs while software development in critical situations.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Riza Abdullah
"PT Chevron Indonesia Company (CICo) mengalami perubahan organisasi yang sebelumnya termasuk dalam entitas PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) menjadi PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) sebagai entitas terpisah. Proses perubahan organisasi juga dibarengi dengan proses migrasi aplikasi bisnis. Proses migrasi tersebut dilakukan dalam bentuk proyek-proyek tiap aplikasi bisnis. Tidak mungkin mencapai Kesuksesan 100% dalam pengerjaan proyek, tetapi dapat diteliti mengapa sebagian berhasil sebagian tidak. Setelah dilakukan gap analysis, didapat bahwa perlu mengidentifikasi critical success factor proyek pengembangan aplikasi bisnis, kemudian dilakukan pemeringkatan menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk menentukan prioritas perbaikan. Peringkat tertinggi untuk Project Success Criteria (PSC) adalah outcome/benefit/manfaat, dan peringkat tertinggi untuk untuk Critical Success Factor (CSF) adalah dukungan manajemen puncak. Rekomendasi perbaikan disusun berdasarkan permasalahan organisasi dan hasil penelitian.

PT Chevron Indonesia Company (CICo) underwent an organizational change that was previously included in the PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) entity to become PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) as a separate entity. The process of organizational change is also accompanied by a process of migrating business applications. The migration process is carried out in the form of projects for each business application. It is impossible to achieve 100% success in working on the project, but it can be investigated why some succeed in part or not. After a gap analysis, it was found that it was necessary to identify the critical success factor of the business application development project, and then ranking using the Analytical Hierarchy Process (AHP) to determine the priority of improvement. The highest ranking for Project Success Criteria (PSC) is the outcome/benefit, and the highest ranking for Critical Success Factor (CSF) is top management support. Recommendations for improvement are based on organizational issues and research results.
"
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2020
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Danan Maulidan Akbar
"Pembelajaran jarak jauh, terutama yang bersifat asinkron, telah menjadi pilihan utama bagi banyak individu untuk pengembangan diri dan pendidikan formal. Kontrol lingkungan dalam pembelajaran asinkron memiliki dampak signifikan terhadap keberhasilan pelajar. Pandemi COVID-19 memaksa institusi pendidikan untuk beralih dari pembelajaran daring ke tatap muka, menciptakan tantangan bagi mahasiswa yang tidak terbiasa dengan metode pembelajaran luring. Banyak mahasiswa beralih ke platform MOOC dalam mencari pengetahuan, namun kurangnya dukungan teknologi untuk penerapan strategi SRL menyulitkan mereka. Studi literatur menunjukkan bahwa kemampuan belajar mandiri atau self-regulated learning competencies adalah kunci kesuksesan akademis. Self-Regulated Learning (SRL) memegang peranan penting dalam gelombang ketiga pengukuran SRL, di mana Jurnal Belajar menjadi komponen utama. Penggunaan rutin Jurnal Belajar terbukti meningkatkan hasil belajar dan mengembangkan kemampuan metakognisi. Namun, dalam konteks platform pembelajaran online, terdapat kebutuhan mendesak akan alat yang mendukung SRL. Penelitian ini merupakan kelanjutan dari pengembangan aplikasi jurnal belajar Diaria, yang sebelumnya mendapatkan evaluasi positif namun memiliki beberapa kendala teknis. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi Diaria yang lebih Scalable, mengatasi tantangan yang ada, dan mendukung para pelajar dalam mengembangkan keterampilan regulasi diri mereka. Proses pengembangan menggunakan pendekatan Software Development Life Cycle (SDLC) dengan fokus pada metode prototype. Hasil akhir aplikasi Diaria di-deploy pada cloud peneliti. Evaluasi dilakukan melalui usability testing dan performance testing. Meskipun pengguna berhasil menjalankan use case, terdapat beberapa masalah terkait tampilan dan flow aplikasi yang perlu diperbaiki. Performance testing menunjukkan skalabilitas yang menjanjikan, tetapi response time perlu dioptimalkan. Dalam keseluruhan, aplikasi Diaria memenuhi kebutuhan pengguna dengan beberapa perbaikan yang diperlukan.

Distance learning, especially asynchronous learning, has become the primary choice for many individuals for self-development and formal education. Environmental control in asynchronous learning significantly impacts the success of students. The COVID-19 pandemic forced educational institutions to transition from online to face-to-face learning, posing challenges for students unfamiliar with in-person learning methods. Many students turned to MOOC platforms in search of knowledge, but the lack of technological support for implementing SRL strategies proved to be a hindrance. Literature studies indicate that self-regulated learning competencies are crucial for academic success. Self-Regulated Learning (SRL) plays a vital role in the third wave of SRL measurement, where Learning Journals become a key component. Regular use of Learning Journals has proven to enhance learning outcomes and develop metacognitive abilities. However, in the context of online learning platforms, there is an urgent need for tools supporting SRL. This research builds upon the development of the Diaria learning journal application, which received positive evaluations but faced some technical challenges. The aim of this study is to develop a more scalable Diaria application, addressing existing challenges and supporting students in enhancing their self-regulation skills. The development process follows the Software Development Life Cycle (SDLC) approach, with a focus on the prototype method. The final Diaria application is deployed on the researcher’s cloud. Evaluation is conducted through usability testing and performance testing. Although users successfully executed use cases, there are some issues related to the application’s interface and flow that need improvement. Performance testing indicates promising scalability, but response times need optimization. Overall, the Diaria application meets user needs with some necessary enhancements."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ghifari Zakaria Ramadhan
"Pembelajaran jarak jauh, terutama yang bersifat asinkron, telah menjadi pilihan utama bagi banyak individu untuk pengembangan diri dan pendidikan formal. Kontrol lingkungan dalam pembelajaran asinkron memiliki dampak signifikan terhadap keberhasilan pelajar. Pandemi COVID-19 memaksa institusi pendidikan untuk beralih dari pembelajaran daring ke tatap muka, menciptakan tantangan bagi mahasiswa yang tidak terbiasa dengan metode pembelajaran luring. Banyak mahasiswa beralih ke platform MOOC dalam mencari pengetahuan, namun kurangnya dukungan teknologi untuk penerapan strategi SRL menyulitkan mereka. Studi literatur menunjukkan bahwa kemampuan belajar mandiri atau self-regulated learning competencies adalah kunci kesuksesan akademis. Self-Regulated Learning (SRL) memegang peranan penting dalam gelombang ketiga pengukuran SRL, di mana Jurnal Belajar menjadi komponen utama. Penggunaan rutin Jurnal Belajar terbukti meningkatkan hasil belajar dan mengembangkan kemampuan metakognisi. Namun, dalam konteks platform pembelajaran online, terdapat kebutuhan mendesak akan alat yang mendukung SRL. Penelitian ini merupakan kelanjutan dari pengembangan aplikasi jurnal belajar Diaria, yang sebelumnya mendapatkan evaluasi positif namun memiliki beberapa kendala teknis. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi Diaria yang lebih Scalable, mengatasi tantangan yang ada, dan mendukung para pelajar dalam mengembangkan keterampilan regulasi diri mereka. Proses pengembangan menggunakan pendekatan Software Development Life Cycle (SDLC) dengan fokus pada metode prototype. Hasil akhir aplikasi Diaria di-deploy pada cloud peneliti. Evaluasi dilakukan melalui usability testing dan performance testing. Meskipun pengguna berhasil menjalankan use case, terdapat beberapa masalah terkait tampilan dan flow aplikasi yang perlu diperbaiki. Performance testing menunjukkan skalabilitas yang menjanjikan, tetapi response time perlu dioptimalkan. Dalam keseluruhan, aplikasi Diaria memenuhi kebutuhan pengguna dengan beberapa perbaikan yang diperlukan.

Distance learning, especially asynchronous learning, has become the primary choice for many individuals for self-development and formal education. Environmental control in asynchronous learning significantly impacts the success of students. The COVID-19 pandemic forced educational institutions to transition from online to face-to-face learning, posing challenges for students unfamiliar with in-person learning methods. Many students turned to MOOC platforms in search of knowledge, but the lack of technological support for implementing SRL strategies proved to be a hindrance. Literature studies indicate that self-regulated learning competencies are crucial for academic success. Self-Regulated Learning (SRL) plays a vital role in the third wave of SRL measurement, where Learning Journals become a key component. Regular use of Learning Journals has proven to enhance learning outcomes and develop metacognitive abilities. However, in the context of online learning platforms, there is an urgent need for tools supporting SRL. This research builds upon the development of the Diaria learning journal application, which received positive evaluations but faced some technical challenges. The aim of this study is to develop a more scalable Diaria application, addressing existing challenges and supporting students in enhancing their self-regulation skills. The development process follows the Software Development Life Cycle (SDLC) approach, with a focus on the prototype method. The final Diaria application is deployed on the researcher’s cloud. Evaluation is conducted through usability testing and performance testing. Although users successfully executed use cases, there are some issues related to the application’s interface and flow that need improvement. Performance testing indicates promising scalability, but response times need optimization. Overall, the Diaria application meets user needs with some necessary enhancements."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mika Suryofakhri Rahwono
"Aplikasi KATALIS (Kelola Mata Kuliah Spesial) dikembangkan untuk mempermudah proses pengelolaan dan administrasi mata kuliah spesial di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, mengembangkan, dan menguji aplikasi KATALIS agar dapat memenuhi kebutuhan utama pengguna, yaitu mahasiswa, dosen, sekretariat, dan manajer pendidikan. Proses pengembangan melibatkan beberapa tahap, mulai dari pengumpulan kebutuhan, perancangan sistem, pengembangan, hingga pengujian. Pada tahap pengumpulan kebutuhan, dilakukan pertemuan dengan pemangku kepentingan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan pain point yang ada. Tahap pengembangan dilakukan dengan menggunakan Next.js untuk membangun antarmuka pengguna yang responsif dan dinamis. Implementasi berbagai fitur utama seperti sistem tahapan mata kuliah, tracking beban dosen, pencarian topik dan fitur-fitur lainnya. Pengujian aplikasi mencakup Lighthouse Testing, API Testing, dan User Acceptance Testing (UAT). Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi KATALIS memiliki performa yang baik, aksesibilitas yang tinggi, dan memenuhi praktik terbaik dalam pengembangan aplikasi web. UAT yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan menunjukkan tingkat keberhasilan yang tinggi, mengindikasikan bahwa aplikasi ini mampu memenuhi kebutuhan pengguna dengan baik. Dari hasil penelitian dan pengembangan ini, dapat disimpulkan bahwa aplikasi KATALIS berhasil dikembangkan dan diimplementasikan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut termasuk peningkatan pada area yang diidentifikasi selama UAT, pemantauan performa dan aksesibilitas secara berkala, serta mempertimbangkan integrasi dengan sistem lain di lingkungan universitas. Dengan demikian, aplikasi KATALIS diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengelolaan dan administrasi mata kuliah spesial di Fasilkom UI.

The KATALIS (Kelola Mata Kuliah Spesial) application was developed to facilitate the management and administration of special courses at the Faculty of Computer Science, University of Indonesia. This study aims to design, develop, and test the KATALIS application to meet the primary needs of users, including students, lecturers, secretariat staff, and education managers. The development process involves several stages, starting from requirement gathering, system design, development, and testing. During the requirement gathering stage, meetings with stakeholders were conducted to identify their needs and pain points. The development stage was carried out using Next.js to build a responsive and dynamic user interface. Key features implemented include a special course stage system, lecturer workload tracking, topic search, and other functionalities. The application testing includes Lighthouse Testing, API Testing, and User Acceptance Testing (UAT). The test results indicate that the KATALIS application has good performance, high accessibility, and adheres to best practices in web application development. UAT, which involved various stakeholders, showed a high success rate, indicating that the application effectively meets user needs. Based on the results of this research and development, it can be concluded that the KATALIS application was successfully developed and implemented according to user requirements. Several suggestions for further development include improvements in areas identified during UAT, regular performance and accessibility monitoring, and considering integration with other systems within the university environment. Thus, the KATALIS application is expected to continue to evolve and significantly contribute to the management and administration of special courses at Fasilkom UI."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Ananta
"Aplikasi KATALIS (Kelola Mata Kuliah Spesial) dikembangkan untuk mempermudah proses pengelolaan dan administrasi mata kuliah spesial di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk merancang, mengembangkan, dan menguji aplikasi KATALIS agar dapat memenuhi kebutuhan utama pengguna, yaitu mahasiswa, dosen, sekretariat, dan manajer pendidikan. Proses pengembangan melibatkan beberapa tahap, mulai dari pengumpulan kebutuhan, perancangan sistem, pengembangan, hingga pengujian. Pada tahap pengumpulan kebutuhan, dilakukan pertemuan dengan pemangku kepentingan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan pain point yang ada. Tahap pengembangan dilakukan dengan menggunakan Next.js untuk membangun antarmuka pengguna yang responsif dan dinamis. Implementasi berbagai fitur utama seperti sistem tahapan mata kuliah, tracking beban dosen, pencarian topik dan fitur-fitur lainnya. Pengujian aplikasi mencakup Lighthouse Testing, API Testing, dan User Acceptance Testing (UAT). Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi KATALIS memiliki performa yang baik, aksesibilitas yang tinggi, dan memenuhi praktik terbaik dalam pengembangan aplikasi web. UAT yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan menunjukkan tingkat keberhasilan yang tinggi, mengindikasikan bahwa aplikasi ini mampu memenuhi kebutuhan pengguna dengan baik. Dari hasil penelitian dan pengembangan ini, dapat disimpulkan bahwa aplikasi KATALIS berhasil dikembangkan dan diimplementasikan sesuai dengan kebutuhan pengguna. Beberapa saran untuk pengembangan lebih lanjut termasuk peningkatan pada area yang diidentifikasi selama UAT, pemantauan performa dan aksesibilitas secara berkala, serta mempertimbangkan integrasi dengan sistem lain di lingkungan universitas. Dengan demikian, aplikasi KATALIS diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengelolaan dan administrasi mata kuliah spesial di Fasilkom UI.

The KATALIS (Kelola Mata Kuliah Spesial) application was developed to facilitate the management and administration of special courses at the Faculty of Computer Science, University of Indonesia. This study aims to design, develop, and test the KATALIS application to meet the primary needs of users, including students, lecturers, secretariat staff, and education managers. The development process involves several stages, starting from requirement gathering, system design, development, and testing. During the requirement gathering stage, meetings with stakeholders were conducted to identify their needs and pain points. The development stage was carried out using Next.js to build a responsive and dynamic user interface. Key features implemented include a special course stage system, lecturer workload tracking, topic search, and other functionalities. The application testing includes Lighthouse Testing, API Testing, and User Acceptance Testing (UAT). The test results indicate that the KATALIS application has good performance, high accessibility, and adheres to best practices in web application development. UAT, which involved various stakeholders, showed a high success rate, indicating that the application effectively meets user needs. Based on the results of this research and development, it can be concluded that the KATALIS application was successfully developed and implemented according to user requirements. Several suggestions for further development include improvements in areas identified during UAT, regular performance and accessibility monitoring, and considering integration with other systems within the university environment. Thus, the KATALIS application is expected to continue to evolve and significantly contribute to the management and administration of special courses at Fasilkom UI."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Hargono
"Penyebaran HIV telah menjadi permasalahan dunia. Salah satu upaya umtuk memantau perkembangan penularan HIV adalah dengan melakukan pemlantauan atau surveilans yang menjadi tanggung jawab Departemen Kesehatan. Data dan informasi kegiatan surveilans generasi kedua belum berada dalam satu basis data yang terpusat Pengembangan prototipe aplikasi komputerisasi dengan standarisasi formulir diharapkan dapat mengurangi hambatan tersebut. Media internet yang bersifat global dan lintas sektor diharapkan dapat menjembatani dan mempercepat proses pelaporan.
Penelitian ini merupakan riset operasional dengan menggunakan pendekatan sistem untuk memecahkan masalah karena memandang permasalahan ini sebagai suatu permasalahan sistem. Tahapan pendekatan sistem tersebut berupa siklus hidup pengembangan sistem yang terdiri dari penelitian awal, analisis sistem, desain sistem dan pembuatan prototipe. Pengumpulan data dilakukan dengan telaah dokumen dan wawancara mendalam. Wawancara mendalam dilakukan terhadap responden pada instansi Dinas Kesehatan Jawa Timur, KPAD Jawa Timer, PM UTD Cabang Surabaya, Rumah Sakit Dr Soetomo Surabaya dan Laboratorium Kesehataa Daerah Jawa Timor.
Permasalahan system informasi surveilans HIV/AIDS teebagi dalarn permasalahan pada masukan, proses dan keluaran. Permasalahan pada masukan antara lain adalah data yang tidak lengkap, formulir pencatatan yang belum baku, belum adanya sekretariat tetap dan ketergantungan kepemimpinan individu tertentu. Pengolahan data yang belum otomatis dan faktor kebijakan menjadi permasalahan pada proses sistem informasi. Sedangkan permasalahan pada keluaran sistem adalah lemahnya komunikasi data dan penggunaan data yang belum optimal.
Upaya surveilans HIV/AIDS memerlukan dukungan dalam bentuk kebijakan atau peraturan yang mengikat.Kebijakan tersebut harus didukung oleh suatu sistem yang memungkinkan komuni`kasi data dan informasi dan semua instansi terkait sehingga dapat mamberikan gambaran yang menyeluruh tentang kejadian HIV dan AIDS di suatu tempat sehingga upaya penanggulangan menjadi lebih efektif dan efisien.
Pengembangan prototipe aplikasi komputer berbasis internet dilakukan melalui tahapan pendekatan sistem. Prototipe tersebut memuat variabel yang digunakan dalam surveilans HIV/AIDS untuk menghasikan indikator surveilans biologi dan surveilans perilaku kasus HIV/AIDS. Komputerisasi sistem informasi yang dilakukan dapat mempermudah proses pencatatan dan media internet dapat mempercepat proses pelaporan serta terbentuknya satu basis data dan berbagai kegiatan surveilans.
Sejalan dengan perkembangan teknologi yang pesat, pengembangan dan kajian sistem informasi surveilans HIV/AIDS berbasis komputer dan internet dapat terus dikembangkan untuk menghasilkan informasi yang cepat dan tepat sehingga upaya penanggulangan menjadi lebib terarah.

Development of System Application of Information of Surveilans HIV & AIDS Base on Internet [in] East Java ProvinceSpreading of HIV have come to the world problems. One of the effort to watch the growth of HIV infection is conducting monitoring or surveillance which becoming responsibility of Health Department Data and information of second generation surveillance activity not integrated in one data base. Development of computerize application prototype with standardizes form can reduce the problemInternet media having the global and inter sector character can link institution and quicken reporting processes.
This research looking into the problems as system problems and represent the operational research by using system approach to solve that problem. The step of system approach is the form of the system development live cycle and consisted of the preliminary research, systems analysis, system design and prototyping. Data collected with the in-depth interview and document study. In-depth interview was conducted to responder at institution of Public Health Service East Java, KPAD East Java, PMI. Branch Surabaya, Dr Soetomo Surabaya Hospital and Health Laboratory of East Java.
Problems of surveillance information system of HIV/AIDS consist of input, process and output problem. The example of input problems is incomplete data, not standardized form, there is no existence of secretariat and depending on individual leadership. Data processing which not yet automatically and policy factor become the problems at information system process. The problems of information system output is the weakness of data communications and data used which not optimal.
Surveillance HIV/AIDS need the good support in the form of policy or obligatory regulation. The policy have to be supported by a conducive data and information communications system from all related institution so that can give the totally picture about occurrence of HIV and AIDS so the effort to overcome become more effective and efficient.
Development of computer application prototype base on the internet conducted by through step of system approach. The prototype consist of the variable used in surveillance IRVIAIDS to make output of the biological indicator surveillance and behavioral surveillance of HIV/AIDS. Computerize the information system can make the record process more easier and media intemet can quicken the reporting processes and forming one data bases from various surveillance activity.
In line with fast technology growth, development and study of information system of surveillance HIV/AIDS base on the computer and internet can be developed to make the information become faster and precisely so that effort to overcome become more directional.
"
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T12652
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulianah
"Seleksi bahan perpustakaan merupakan salah satu tugas pokok yang dilakukan oleh pustakawan di Perpustakaan Nasional RI dalam rangka pengembangan koleksi perpustakaan. Penyusunan daftar seleksi bahan perpustakaan, khususnya monograf luar negeri, yang dilakukan oleh beberapapustakawan seringkali tidak seragam formatnya, tidak lengkap pencantuman data bibliografisnya, tidak tepat penentuan harganya, serta kurang efektif dan efisien dalam pengerjaannya. Hal itudisebabkan tidak adanya format standar dalam penyusunan daftar seleksi bahan perpustakaanmonograf luar negeri yang ditetapkan sebagai acuan kerja bagi pustakawan. Penelitian ini menggunakan pendekatan rekayasa perangkat lunak untuk menghasilkan prototipe aplikasi e-formdaftar seleksi bahan perpustakaan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancaraterhadap para pemangku kepentingan. Pengembangan aplikasi e-form daftar seleksi bahanperpustakaan dirancang sesuai dengan format standar yang telah ditetapkan. Penelitian ini berhasil mengembangkan prototipe aplikasi yang efektif dan efisien dalam kegiatan penyusunan daftar seleksi bahan perpustakaan, sehingga alur kerja selanjutnya yaitu pengadaan koleksi Perpustakaan Nasional RI, dapat terlaksana dengan cepat, tepat, dan akurat."
Jakarta: Pusat Jasa Perpustakaan dan Informasi, 2022
020 VIS 24:1 (2022)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>