Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jakarta: Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes RI, 2017
610.734 9 IND b
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Juli Sapitri
"Bencana merupakan suatu peristiwa yang tidak dapat diprediksi kapan akan terjadi, namun dampak yang ditimbulkan oleh bencana dapat diminimalisir atau
dihindari. Pengurangan risiko bencana dapat dilakukan dengan penguatan kapasitas organisasi dalam menghadapi bencana. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis kapasitas Dinas Kesehatan daerah Kota Padangsidimpuan dalam penanggulangan
krisis kesehatan akibat bencana alam. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan dalam penyelenggaraan penanggulangan krisis kesehatan akibat bencana alam belum ditunjang oleh ketersediaan regulasi/peraturan, struktur organisasi dan dana. Sistem informasi penanggulangan krisis kesehatan belum berjalan sebagaimana seharusnya. Penguatan kapasitas sumberdaya hanya terfokus pada pemberian pelatihan pada sumber daya manusia. Kegiatan pengurangan risiko kesehatan akibat bencana difokuskan pada penyelenggaraan pelayanan kesehatan dan pencegahan dan pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan serta gizi. Pelaksanaan koordinasi lintas sektor belum terselenggara dengan baik, dengan sektor lain masih kurang. Upaya pemberdayaan masyarakat dalam penanggulangan krisis kesehatan dilakukan dengan melibatkan kader posyandu dalam kegiatan penyuluhan kesehatan terhadap masyarakat, namun belum ditunjang oleh pembinaan terhadap masyarakat terkait penanganan krisis kesehatan akibat bencana. Kesimpulan: Kapasitas organisasi Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan dalam penanggulangan krisis kesehatan akibat bencana masih belum memadai, perlu penguatan kapasitas organisasi melalui penetapan regulasi/peraturan, struktur organisasi yang jelas, penyediaan sistem informasi, meningkatkan koordinasi dengan sektor terkait dalam pengerahan sumber daya dan pemberdayaan masyarakat.

Disaster is an event that cannot to be predicted when it will occur, but the impact caused by a disaster can be minimize or avoided. Disaster risk reduction can be done bay strengthening organizational capacity in the face of disaster. The purpose of this study was to analyze the capacity of the Padangsidimpuan district Health Office in overcaoming the health crisis due to natural disaster. had not been supported by.
This research is a qualitative research with descriptive design. The result showed that the Padangsidimupuan Health Office in the management of health crisis response due to natural disaster had not been supported by avaibility of regulation, organizational structure and fund. The health crisis management information system has not yet proceeded as it should. Strengthening resource capacity is only focused on providing
training to human resources. The activity of reducing health risk due to disaster is focused on the implemntation of health service and prevention and control of disease enviromental helath and nutrition. Cross sectoral coordination has not been carried out properly, with other sector still lacking. Effort to empower comunity in the
management of health crisis ar carried out by involving Posyandu cadres in health education activitiesfor the comunity, but have been supported by guidance to the comunity regarding the handling of the health crisis crisis caused by disaster.
Concusion : The organzational capacity of the Padangsidimpua Health Office in managing the helath crisis due to disaster is stillinadequate, it need strengthen organizational capacity through regulation, clearorganizational structure, provisison of information system,improve coordination with related sector in resource mobilization and comunity empowerment.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
T53856
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pujianingsih
"Bencana selalu memberikan arti merugikan. Bencana adalah suaru pcristiwa yang terjadi sccam mendadak atau tidak terencana atau secara pcrlahan tetapi bcrlanjut yang menimbulkan dampak terhadap pola kehidupan normal atau kerusakan ekosistem. Bencana seringkali menimbulkan korban masal dalam jmnlah yang relatif banyak dan perlu mendapatkan pertolongan keschatan segera dengan menggunakan sarana, fasilitas dan tenaga yang lebih dari yang tersedia sehari-hari.
Secara geografis wilayah Kabupaten Bandung terletak pada wilayah yang rawan terhadap bcncana banjir. Banjir yang tejadi setiap tahunnya berpotensi memicu te1jadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) penyakit menular karena terganggunya layanan kesehatan masyarakat dasar dan memburuknya semua kondisi kehidupan. Frekucnsi banjir pada tahun 2004 8 kali dengan jumlah korban scbanyak 1.542 orang, tahun 2005 I0 kali dengan jumlah korban sebanyak 1.231 orang dan 2 orang diantaranya meninggal dunia.
Tahun 2006 telah terjadi 3 kali bencana banjir dengan jumlah korban scbanyak 5.429 orang. Dan disertai dengan peningkatan kasus Penyakit Diarc, ISPA dan Dermatitis. Penanggulangan banjir dilakukan dengan pembcrian bantuan untuk mencegah teljadinya krisis kesehatan dengan dasar hasil pendataan yang dilakukan segera setelah informasi awal diterima mcnggunakan metode Rapid Health Assessment (RH/1), operasional mctode ini belum berjaian optimum dan output yang dihasilkan sebatas laporan kejadian banjir dan KLB penyakit.
Pengembangan sistem yang dilakukan berdasarkan metode Decision Support Syszems (DSS), yaitu perencanaan, analisis sistem, perancangan sistem, uji coba protozype dan implementasi sistem, dengan memadukan konsep Data Base Management Sysrem dan aplikasi program Visual Basic menjadi kekuatan dalam Sistem Informasi Penanggulangan Krisis Kesehatan Akibat Banjir (SI BANJIR).
Hasil analisis sistem dapat mengidentifikasi bcsamya masaiah kesehatan yang ditimbulkan, kebutuhan untuk mengatasi masalah krisis kesehatan dan kemampuan merespon untuk penangulangan kxisis kesehatan akibat banjir. SI BANJIR didesain untuk kemudahan input data dan otomasi proses pengolahannya menj adi informasi. Output yang dihasilkan berupa peta ranggap bencana, laporan sumary kejadian bencana, tabulasi kebutuhan dan kemampuan mercspon, gmfik perkembangan korban, kerusakan sarana kesehatan lingkungan, pengungsi dan kasus penyakit.
Aplikasi Sl BANJIR ini dapat menjadi alat manajcmen dalam program penanggulangan banjir, menguatkan kemampuan pada kegiatan perencanaan dan surveilans. Output yang dihasilkan dapat diiadikan informasi untuk masukan pada pengambil keputusan dalam program penamggulangan krisis kcschatan akibat banjir. SI BANJIR ini diharapkan dapat dijadikan alat bagi pengelola program dan dimungkinkan dapat dikembangkan di tempat rawan bencana lainnya."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T34555
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Viki Fernanda
"COVID-19 merupakan virus pandemi terbesar di dunia pada abad ke-21 dan sudah menyebar hampir ke seluruh negara di dunia, salah satunya yaitu Federasi Rusia yang terpapar pada 31 Januari 2020. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebijakan pemerintah Federasi Rusia menangani persebaran virus Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan dengan studi pustaka sebagai pengumpulan data yang diteliti. Penelitian ini menggunakan teori kebijakan publik yang dikemukakan oleh Leo Agustino. Hasil yang diperoleh dari penelitian terkait respon pemerintah Federasi Rusia terhadap COVID-19 di Rusia dapat dikatakan berhasil dalam mengendalikan penyebaran kasus COVID-19 di Rusia dengan menerbitkan sejumlah kebijakan-kebijakan pada setiap sektor mulai kesehatan, pajak, perekonomian, pariwisata, dan lainnya, sehingga terjadinya angka penurunan COVID-19 pada bulan Februari 2022.

COVID-19 is the largest pandemic virus in the world in the 21st century and has spread to almost all countries in the world, one of which is the Russian Federation which was exposed on January 31, 2020. This study aims to analyze the policies of the government of the Russian Federation in dealing with the spread of the Covid-19 virus. 19. This research uses descriptive analysis method with literature study as the data collection under study. This study uses the public policy theory proposed by Leo Agustino. The results obtained from research related to the response of the Russian Federation government to COVID-19 in Russia can be said to be successful in controlling the spread of COVID-19 cases in Russia by issuing a number of policies in each sector starting from health, taxes, economy, tourism, and others, so that the decline in the number of COVID-19 in February 2022."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library