Ditemukan 17 dokumen yang sesuai dengan query
Indira Nur Shadrina
"Kelompok kepemilikan bank dan masuknya pihak asing pada sistem perbankan di suatu negara merupakan hal yang sangat menarik untuk diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk menangkap perbedaan antara kelompok kepemilikan bank seperti yag di definisikan oleh Bank Indonesia pada kelompok bank persero, bank campuran dan bank asing dalam hal prilaku kehati-hatian dan tingkat profitabilitas yang dihasilkan oleh kelompok bank tersebut pada periode 2002-2011. Dengan menggunakan model berupa pooled least square dummy varible, penulis ingin menangkap setiap hubungan yang terjadi antar variable yang digunakan dalam penelitian dan ditemukan adanya perbedaan antar kelompok bank dalam hal tingkat kehati-hatian dan profitabilitas, dan juga ditemukan adanya trade off diantara kedua hal tersebut.
Bank ownership and the effect of foreign interference into the banking system within the country is a very interesting topic for empirical study. This research examines the effect of bank ownership on prudential behavior and profitability on Indonesian state owned, joint venture and foreign bank in 2002-2011 period. The categorization of bank follows Indonesian central bank definition. Using estimation model of pooled least square dummy variable, the writer aims to capture specific relationship between each variable used in the study. The study found a significant effect on bank ownership towards its prudential behavior and profitability. It is also found a trade-off between those two indicators."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45586
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
I W. Ricky Firmansyah
"Tesis ini bertujuan untuk mengetahui kinerja industri perbankan yang dilihat dari jenis kepemilikannya di Indonesia. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan data panel dengan 73 bank sebagai cross-section dan periode waktu adalah data tahunan dari tahun 1995-2007. Ruang lingkup penelitian ini difokuskan untuk menganalisa hubungan profitabilitas (ROA) dengan CAR, LDR, BOPO, Market Share dan dua variabel dummy yaitu krisis ekonomi dan kepemilikan. Kesimpulan yang dapat diambil pada penelitian ini adalah kelompok Bank Pembangunan Daerah dan Bank Campuran memiliki kinerja yang paling baik dibandingkan kelompok bank lainnya.
The purpose of this tliesis is to understand the performance of banking industry in Indonesia based on ownership point of view. The analysis method for this research is using panel of 73 banks as cross-section and yearly data as time series between 1995 and 2007. The focus of this research is to analyze the relation between profit (ROA) and CAR, LDR, BOPO, Market share, and two dummy variables which are economic crisis and ownership. Conclusion for this research is Regional Development Bank and Joint venture Bank have the best performance compare to other groups."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
T26437
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Maya Hijriatul Rosada
"Penelitian ini menganalisa pengaruh tipe kepemilikan bank terhadap Fee Based Income dan risiko kredit bank di Indonesia periode 2004-2011. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menginvestigasi determinan dari Fee Based Income dan dampak Fee Based Income pada risiko kredit Bank Persero, Bank Umum Swasta Nasional (Devisa), dan Bank Asing. Penelitian ini menemukan bahwa kepemilikan bank berpengaruh terhadap Fee Based Income. Dibandingkan dengan Bank Asing, Bank Persero mendapatkan Fee Based Income yang lebih kecil. Bagi Bank Persero dan Bank Asing, Fee Based Income secara signifikan dapat mengurangi risiko kredit yang diukur melalui Loan Loss Provision. Selain itu, penelitian ini memiliki implikasi untuk perubahan profil risiko bank di emerging market country yang fokus pada Fee Based Income.
The aims of this research is to analyze impact type of ownership on fee based income and credit risk for Indonesian banks over the period 2004?2011. The purpose of this research is to investigate both the determinants of Fee Based Income and the impact of Fee Based Income on credit risk measures for State Bank, Private National Bank (Foreign Exchange) and Foreign Bank. The finding of this research is type of ownership does matter in the pursuit of Fee Based Income. Relative to Foreign Bank, State Bank earn significantly less fee-income. Fee-based income significantly reduces credit risk, measured by loan loss provision variable, for foreign and state bank. Our research has implications for the changes in the risk profile for banks in emerging market country pursuing non-interest revenue sources."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45346
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Julliana Isnuuntari
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dan hubungan Corporate Governance dan Kepemilikan Bank terhadap Kinerja Perbankan periode 2008-2011. Dalam penelitian ini kinerja perbankan diukur menggunakan rasio rentabilitas (profitability) yaitu Return on Equity (ROE), Return on Asset (ROA), dan Biaya Operasional Pendapatan Operasional (BOPO). Industri Perbankan merupakan sektor yang sangat penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh karena itu diperlukan pengelolaan perbankan yang baik dalam mendukung usaha perbankan. Hal ini dapat diwujudkan melalui pelaksanaan corporate governance dalam industri perbankan. Pelaksanaan good corporate governance pada industri perbankan sangat diperlukan untuk membangun kepercayaan masyarakat dan dunia internasional agar dapat berkembang dengan baik dan sehat. Mengiat sektor perbankan yang memiliki ciri khusus dibandingkan dengan sektor lainnya, maka diperlukan pendekatan-pendekatan yang spesifik dalam penerapan good corporate governance (GCG). Dalam penelitian ini, pelaksanaan corporate governance diukur menggunakan self assessment berupa nilai komposit masing-masing bank dan Capital Adequacy Ratio (CAR). Sesuai dengan data Bank Indonesia, bank di Indonesia dibagi kepemilikannya menjadi kepemilikan swasta, pemerintah, pemerintah daerah dan asing. Dengan adanya kepemilikan yang berbeda pada masing-masing bank maka akan memberikan kinerja yang berbeda pula. Penelitian ini menggunakan model regresi berganda dengan 37 sampel berupa bank yang diambil dari data Bank Indonesia pada periode penelitian 2008-2011.
The objective of this research are to analyze the effects and relations of Corporate Governance and Bank?s Ownership toward bank?s performance period 2008-2011. In this study the performance of banking firms is measured using Ratio of Rentability (Profitability) are Return on Equity, Return on Asset and Operating Expense Operating Income (BOPO). Banking Industry is very impotant sector for national economy growth. Therefore we need a good management of banking institution in support of the banking business. this can be realized through the implementation of corporate governance in the banking industry. The implementation of good corporate governance in the banking industry is needed to establish public trust and the international community in order to develop properly and healthy. Given banking sector has special characteristics compared with other sectors, it would require specific approaches in the implementation of good corporate governance (GCG). In this study, the implementation of corporate governance is measured using a self-assessment form a composite score of each bank and the Capital Adequacy Ratio (CAR). In accordance with data from Bank Indonesia, Bank Indonesia's shared ownership to private ownership, government, and foreign governments. With the different ownership of each bank it will give a different performance. This study uses multiple regression model with 37 samples taken from the bank in the form of data from Bank Indonesia in the study period 2008-2011."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45339
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Amanda Melissa Christiana
"Skripsi ini bertujuan untuk menguji teori perbankan tradisional dan teori keuangan perusahaan, dengan menganalisis pengaruh konsentrasi portofolio kredit terhadap return dan risiko 47 bank di Indonesia periode 2010-2014. Dengan menggunakan analisis panel data, secara umum, ditemukan bahwa konsentrasi portofolio kredit tidak mempengaruhi return. Ketika kepemilikan bank diperhitungkan, ditemukan bahwa bank swasta memperoleh return lebih tinggi dari konsentrasi portofolio kredit berdasarkan sektor ekonomi daripada bank lainnya. Sementara itu, cara masuk bank asing tidak mempengaruhi return. Temuan selanjutnya mendukung teori keuangan perusahaan, yaitu konsentrasi portofolio kredit berpengaruh negatif terhadap risiko, terlepas dari aspek kepemilikan bank dan cara masuk bank asing. Secara khusus, terdapat indikasi bahwa konsentrasi portofolio kredit meningkatkan kinerja bank swasta.
This study tests both of theory of traditional banking and theory of corporate finance, by examining the impact of loan portfolio concentration on 47 Indonesian conventional banks? return and risk over 2010-2014. Using panel data analysis, the results show that in general, loan portfolio concentration does not affect banks? return. When different types of bank ownership is taken into account, we find that private banks generate higher profit from loan portfolio concentration based on economic sectors than other banks. However, no evidence of foreign banks? mode of entry effect on return is found. Furthermore, this study indicates the existence of theory of corporate finance, where we find that loan portfolio concentration negatively affects bank?s risk regardless its type of ownership and mode of entry. In particular, loan portfolio concentration seems to improve the performance of private banks."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S64670
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Talitha Medha Anindya
"
ABSTRAKPenelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk melihat pengaruh dari profitabilitas terhadap tingkat kesehatan bank serta pengaruh dari tingkat kesehatan bank terhadap profitabilitas bank berdasarkan jenis kepemilikannya di Indonesia. Sampel pada penelitian ini adalah 96 bank yang beroperasi di Indonesia selama periode penelitian tahun 2004 sampai dengan tahun 2015. Penelitian ini melakukan estimasi dengan menggunakan model data panel serta metode random effect dan fixed effect. Penelitian ini menemukan adanya hubungan trade off antara profitabilitas dan tingkat kesehatan bank untuk bank dengan jenis kepemilikan pemerintah dan hubungan sebaliknya untuk bank dengan jenis kepemilikan swasta.
ABSTRACTThis research study aims to analyze the riddle of profitability and soundness in banks based on their ownership type. The pool sample used in this study is 96 banks that operates in Indonesia during research period of 2004 2015. The estimation method used in this study is panel data method with random effect model and fixed effect model. This study finds evidence of a trade off relationship of profitability and soundness in banks with government ownership, but reversely in private banks. "
[;;, ]:
2017
S68335
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sonny David Perdana Bangun
"Penelitian mengenai kepemilikan bank tetap menjadi topik yang menarik untuk dikaji. Dengan meneliti kelompok kepemilikan yang didefinisikan Bank Indonesia, ditemukan perbedaan kinerja yang berbeda antara kelompok kepemilikan tersebut. Menggunakan data set yang berbeda (antara tahun 2002 sampai dengan 2008), penelitian ini menemukan bahwa ada keterkaitan antara kepemilikan bank dengan profitabilitas, struktur permodalan dan likuiditas, kualitas aset dan pencadangan serta risiko bank. Hasil yang diperoleh sejalan dengan penelitian sebelunmya, bahwa profitabilitas dan risiko bank asing lebih baik tinggi dibanding bank domestik, yaitu bank swasta dan pesero. Namun hal ini tidak berlaku kepada Bank BPD dimana profitabilitas lebih tinggi dari bank asing. Kelompok Bank BPD juga memiliki keunikan dalam hal operasi, yang non devisa membuat perbedaan sifat dengan bank domestik lain. Bank PESERO yang dihipotesakan memiliki profitabilitas yang lebih rendah, ternyata masih lebih baik dari profitabilitas bank swasta nasional. Dengan membandingkan struktur modal, kualitas aset serta risiko, terlihat bahwa bank domestik lebih memilih risiko yang sedang dibanding bank asing, sehingga menghasilkan profitabilitas yang sedang juga. Hal ini dapat menjadi referensi mengenai perilaku pengambilan risiko antar bank yang berbeda kepemikan.
Bank ownership is still important and interesting. Using ownership categories defined by Bank Indonesia, this paper found different performance between them. With different dataset (between 2002 and 2008) this paper found evident of relationships between bank ownership, profitability, capital structure and liquidity, asset quality and provisions, and risk. These foundings preserve recent findings that foreign bank produced more profitability than domestic banks, government owned and private owned. But these findings do not apply to state government owned banks (BPD) which bad higher profitability than foreign banks. BPD had uniqe characteristics which include limited operations, or non devisa that differ from other ownership type. Government owned banks assume to have lower profitability, turns out to outperforme private owned banks. By examining capital structure, asset quality and risk, we found domestic banks have lower risk taking opposite to foreign banks hence their profitability also lower. This shows risk taking behaviour that differ between different ownerships."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
T21276
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Adhyati Pritakinari
"
ABSTRAKPenelitian ini ditujukan untuk melihat pengaruh diversifikasi pendapatan dan kepemilikan asing bank terhadap financial stability bank di wilayah Asia-Pasifik dengan sampel 82 bank yang terdaftar pada bursa erfek di delapan negara Asia Pasifik sepanjang periode 2005 hingga 2015. Model penelitian diestimasi dengan menggunakan model data panel dengan metode random effect dan fixed effect. Hasil penelitian menemukan bahwa diversifikasi pendapatan dan kepemilikan asing memengaruhi financial stability bank. Namun, konsentrasi kepemilikan tidak signifikan memengaruhi financial stability bank.
ABSTRACTThis research aims to investigate the impact of income diversification and foreign ownership on the financial stability of banks. The observation includes 82 listed banks from 8 Asia Pacific countries annual data period of 2005 2015. By employing panel regression technique with random effect and fixed effect models, the findings suggest that income diversification and foreign ownership influenced the financial stability of banks. However, ownership concentration is insignificantly affect the bank rsquo s financial stability. "
2016
S66609
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Ruthana Bitia
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh krisis pandemi Covid-19 (The Great Lockdown) dan status kepemilikan bank terhadap pertumbuhan kreditnya. Kredit dalam penelitian ini dispesifikasi berdasarkan jenis tujuan penggunaannya, yang mencakup kredit modal kerja, kredit investasi, dan kredit konsumsi. Dengan menggunakan sampel 75 bank komersial di Indonesia periode 2019-2020, penelitian ini menggunakan metode regresi panel untuk menguji hipotesis. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat penurunan pertumbuhan yang signifikan pada kredit total perbankan Indonesia saat periode pandemi Covid-19. Jika ditinjau lebih spesifik berdasarkan jenis kredit, kredit konsumsi didapati menurun signifikan selama pandemi, sedangkan kredit modal kerja dan kredit investasi pertumbuhannya menurun namun tidak signifikan. Penelitian ini juga menemukan bahwa terdapat perbedaan signifikan antara kepemilikan bank asing terhadap pertumbuhan kredit, spesifiknya pertumbuhan total kredit, pertumbuhan kredit modal kerja, dan pertumbuhan kredit konsumsi. Dalam hal ini, pertumbuhan kredit bank asing lebih rendah dibandingkan bank domestik untuk ketiga kategori kredit tersebut. Namun di sisi lain, penelitian ini tidak mendapati perbedaan yang signifikan antara bank asing dan bank domestik dalam hal pertumbuhan kredit investasi.
This study aims to analyze the effect of the Covid-19 pandemic crisis (The Great Lockdown) and bank ownership status on its credit growth. Credit in this study is specified based on the type of purpose for which it is used, which includes the working capital, investment, and consumption credit. Using a sample of 75 commercial banks in Indonesia for the period of 2019-2020, this study uses the panel regression method to test the hypothesis. This study finds that there is a significant decline of total credit growth during the Covid-19 pandemic period. More specifically, consumption credit growth declines significantly during pandemic, while working capital and investment credit growth also decline but insignificant. This study also finds that there is a significant difference between foreign bank ownership and credit growth, specifically for the total credit, working capital, and consumption credit growth. In this regard, foreign bank credit growth is lower than that of domestic banks for those three types of credit categories. However, on the other hand, this study doesn’t find a significant difference between foreign and domestic banks as for the investment credit growth."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Triana Putri Asih
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh likuiditas terhadap kinerja bank umum konvensional go public di Indonesia. Objek penelitian adalah seluruh bank umum konvensional go public yang ada di Indonesia selama periode penelitian pada tahun 2009-2013. Variabel yang mewakili pengukuran kinerja bank dalam penelitian ini adalah rasio profitabilitas yang terdiri dari return on asset (ROA), return on equity (ROE), dan net interest margin (NIM). Faktor likuiditas yang diuji pengaruhnya terhadap ketiga rasio profitabilitas tersebut adalah giro wajib minimum primer (GWMP), giro wajib minimum sekunder (GWMS), dan loan to deposit ratio (LDR). Variabel lainnya yang diikutsertakan dalam pengujian ini adalah capital adequacy ratio (CAR), government ownership (GOOWN), dan foreign ownership (FOOWN). Metode yang digunakan adalah dengan model regresi data panel random effect untuk model regresi ROA dan NIM, serta model regresi PLS untuk model regresi ROE.
Dari hasil regresi yang dilakukan, menemukan bahwa GWMP berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA, ROE dan NIM, variabel GWMS berpengaruh negatif signifikan terhadap ROE, variabel LDR dan GOOWN berpengaruh positif signifikan masing-masing terhadap NIM dan ROA. CAR tidak berpengaruh positif signifikan terhadap ROA dan ROE, sedangkan terhadap NIM berpengaruh positif namun tidak signifikan. Selanjutnya variabel FOOWN tidak berpengaruh positif signifikan terhadap ROE, sedangkan terhadap ROA dan NIM memiliki pengaruh positif namun tidak signifikan Variabel terakhir yaitu GOOWN hanya memiliki pengaruh positif signifikan terhadap ROA.
This study focuses on the liquidity effect to public commercial banks performance in Indonesia. Object of the research is all commercial banks in Indonesia from 2009 to 2013. Variables representing bank performance measurement in this study are profitability ratio: return on assets (ROA), return on equity (ROE), and net interest margin (NIM). Variables representing bank liquidity in this study are primary statutory reserve ( GWMP ), secondary statutory reserves (GWMS), and loan-to deposit ratio (LDR). Other variables included in this test are capital adequacy ratio (CAR), government ownership (GOOWN), and foreign ownership (FOOWN). The methods used in this study are a panel data regression model with random effects regression models for ROA and NIM, and PLS model for ROE regression model. The results are (1) GWMP has a negative and significant effect on ROA, ROE and NIM, while the GWMS has a negative and significant effect only on ROE, (2) LDR and GOOWN variables have a positive and significant effect on each of the NIM and ROA, (3) CAR has a positive but not significant effect on NIM, (4) FOOWN variable has positive but not significant effect on ROA and NIM, (5) GOOWN as the last variable has a significant positive effect on ROA."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library