Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sasqia Avila
"ABSTRAK
Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian berbagai konsentrasi -tokoferol 1,2 mM, 2,4 mM, dan 4,8 mM terhadap kualitas spermatozoa sapi peranakan ongole pascapengeringbekuan. Dua ekor sapi jantan peranakan ongole PO dijadikan sebagai donor semen. Semen ditampung dari dua ekor sapi peranakan ongole PO secara bergilir, setiap seminggu sekali untuk masing-masing sapi selama tiga minggu. Sampel semen sapi PO diencerkan menggunakan pengencer Tris-Kuning telur TKT 20 dan penambahan -tokoferol. Kelompok kontrol 0 mM , semen diencerkan dalam TKT 20 tanpa penambahan -tokoferol, sedangkan pada kelompok perlakuan semen diencerkan dalam TKT 20 dengan penambahan -tokoferol sebesar 1,2 mM; 2,4 mM; dan 4,8 mM. Semen yang telah diencerkan diekuilibrasi lalu dibekukan dalam nitrogen cair dan dikeringbekukan dengan freeze dryer selama 24 jam. Parameter kualitas spermatozoa yang dievaluasi pascapengeringbekuan meliputi integritas membran, abnormalitas, dan integritas DNA. Hasil uji ANAVA satu faktor yang dilanjutkan dengan uji Tukey menunjukkan perbedaan yang nyata P.

ABSTRACT
The research was conducted to assess the effect of tocopherol in various concentration 1,2 mM, 2,4 mM, and 4,8 mM on spermatozoa quality of ongole crossbreed cattle postfreezedrying. Ongole crossbreed cattle serve as donors of semen. Semen was collected from two Ongole crossbreed cattle, once every week for each cattle for three weeks. The semen samples were diluted in Tris egg yolk TEY 20 extender and the addition of tocopherol. The control group 0 mM semen diluted in without tocopherol, while in the treatment group, semen diluted in TEY with the addition of tocopherol 1,2 mM 2,4 mM and 4,8 mM. Semen has been diluted equilibrated and then frozen in liquid nitrogen and dried with a freeze dryer for 24 hours. The parameters of quality of spermatozoa are evaluated include motility, viability, membrane plasma integrity, acrosomal integrity, and DNA integrity. One factor ANOVA test result followed by Tukey test showed significant difference P"
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Nurfiansyah Ramadhan
"ABSTRACT
Telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan asam amino glisin dan agen pengkelat EDTA dalam larutan Tris buffer terhadap integritas DNA dan morfometri kepala spermatozoa sapi Friesian Holstein (Bos taurus) pascapengeringbekuan. Pengoleksian semen dilakukan seminggu sekali selama enam minggu. Sampel semen diencerkan larutan Tris buffer, lalu dibagi menjadi menjadi empat kelompok perlakuan, yaitu kelompok larutan pengencer Tris buffer tanpa ditambahkan glisin atau EDTA (KK), larutan Tris buffe yang ditambahkan glisin 15 mM (KP1), larutan Tris buffer yang ditambahkan EDTA 50 mM (KP2), dan larutan Tris buffer yang ditambahkan glisin 15 mM dan EDTA 50 mM (KP3). Hasil integritas DNA spermatozoa pascapengeringbekuan pada semua kelompok perlakuan 100% stabil. Hasil analisis variansi (ANAVA) menunjukan bahwa pemberian glisin 15 mM dan EDTA 50 mM terhadap panjang, lebar dan area morfometri kepala spermatozoa pascapengeringbekuan tidak berbeda nyata (Sig > 0,05).

ABSTRACT
The research was conducted to assess the effect of glycine and EDTA chelating agent on DNA integrity and head morphometry of Friesian Holstein cattle spermatozoa (Bos taurus) after freeze-drying. Semen was collected once a week for six weeks. The semen samples were diluted in a Tris-buffer solution, then divided into four groups, including Tris-buffer solution without added glycine or EDTA (KK), addition of 15 mM glycine in Tris-buffer solution (KP1), addition of 50 mM EDTA in Tris-buffer solution EDTA (KP2), and addition of 15 mM glycine and 50 mM EDTA in Tris-buffer solution (KP3). The results of spermatozoa DNA integrity after freeze-dried in control and all groups were 100% stable. The results of the analysis of variance (ANAVA) showed that the addition of 15 mM glycine dan 50 mM EDTA to the length, width and area after freeze-dried spermatozoa head morphometry were not significantly different (Sig. > 0.05)."
2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library