Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Bimantiyo
"ABSTRAK
Tesis ini membahas pengaruh manajemen laba terhadap probabilita kelayakan
kredit dengan efektifitas dewan komisaris dan efektivitas komite audit sebagai
variabel moderasi. Penetapan kelayakan kredit menggunakan asumsi penilaian
kredit yang dilakukan majalah Infobank 2011. Pengujian hipotesis menggunakan
regresi logistik dengan sampel perusahaan sebanyak 215 perusahaan yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010. Tingkat efektivitas dewan
komisaris dan komite audit dikur menggunakan skor yang dikembangkan oleh
Hermawan (2009) dengan karakteristik aktivitas, independensi, kompetensi dan
jumlah anggota.Hasil penelitian ini menunjukkan manajemen laba dapat
meningkatkan probabilita kelayakan kredit, untuk variabel moderasi efektifitas
dewan komisaris memiliki pengaruh namun memperlemah manajemen laba
terhadap probabilita kelayakan kredit,dan untuk efektivitas komite audit tidak
berpengaruh terhadap probabilita kelayakan kredit. Pada pengujian tambahan
dimana variabel tingkat efektivitas dewan komisaris dan komite audit diuji secara
terpisah hasil regresi menunjukkan ting efektivitas komite audit memperlemah
probabilita kelayakan kredit. Hal ini mengindikasikan bahwa pada dasarnya
komite audit merupakan bagian dari dewan komisaris, dan apabila dilihat secara
bersama peran komite audit tidak terlihat secara signifikan.

ABSTRACT
This thesis discusses the effect of earnings management on the probability of
credit worthiness with the effectiveness of the board of commissioners and the
effectiveness of the audit committee as a moderating variable . Determination of
credit worthiness using credit scoring assumptions made Infobank magazine in
2011. Hypothesis testing using logistic regression with the sample companies as
much as 215 companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2010 . The
level of effectiveness of the board of commissioners and audit committee dikur
using scores developed by Hermawan (2009) with characteristic activity ,
independence , competence and membership. Hasil this study indicate earnings
management can increase the probability of credit worthiness , for moderating
variable effectiveness commissioners have yet to weaken the influence of the
earnings management probability of credit worthiness , and to the effectiveness of
the audit committee had no effect on the probability of credit worthiness ,. In
additional tests where the variable level of effectiveness of the audit committee of
the board of commissioners and tested separately ting regression results show the
effectiveness of the audit committee to weaken the probability of credit
worthiness . This indicates that the audit committee is basically a part of the board
of commissioners , and when seen together the role of the audit committee does
not look significantly."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T53286
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria A. Murtiati
"Tujuan dari pembuatan tesis ini adalah untuk melihat pengaruh manajemen laba akrual dan manajemen laba riil melalui aliran kas abnormal, biaya produksi abnormal dan biaya diskresioner abnormal, terhadap probabilitas kelayakan mendapatkan kredit bank. Uji hipotesa dilakukan dengan model regresi logistik, dengan sampel sebanyak 285 perusahaan publik yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2010. Hasil uji hipotesa menyimpulkan bahwa ada pengaruh positif manajemen laba akrual dan pengaruh negatif manajemen laba riil melalui aliran kas abnormal dan melalui biaya diskresioner abnormal terhadap probabilitas kelayakan mendapatkan kredit bank. Dan pengaruh positif manajemen laba riil melalui biaya produksi abnormal terhadap probabilitas kelayakan mendapatkan kredit bank.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa bila manajemen laba dilakukan untuk tujuan oportunistik maka manajemen laba akrual dapat berakibat pada analisis kredit yang terdistorsi karena menggunakan laporan keuangan. Manajemen laba riil berdampak pada arus kas dan bank sangat memperhatikan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan arus kas. Sehingga penelitian ini mengindikasikan bahwa bank mampu mendeteksi manajemen laba riil, kecuali pada manajemen laba riil melalui biaya produksi abnormal.

The objective of this study is to examine whether the firm?s eligiblity to get a bank loan is influenced by earnings management. The earnings management is distinguished between accruals and real earnings management. Hypothesis testing is carried out with logistic regression model using sample of 285 companies listed at Indonesian Stock Exchange in 2010. The result provides evidence that a greater magnitude in accrualss earnings management increases the firm?s probability to be eligible to get bank loan. In contrast, real earnings management through abnormal cash flow and abnormal discretionary expenses decrease firm?s probability to be eligible to get bank loan, while real management through abnormal production cost increases such probability.
The result of this study suggests that if the earnings management is assumed to be opportunistic purpose, the accruals based earnings management can distort the banks credit analysis using financial statements. Real earnings management has more impact on the cash flows, and banks are very concerned on the firm?s cash flow ability. Therefore, this study indicates that banks are more able to detect real earnings management, except abnomal production cost in real earning management."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T55438
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library