Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Aminuddin Latief
"ABSTRAK
Penelitian ini berjudul Citra Tokoh Utama dalam Novel Pinesthi karya R. Ngt. Suisdiyati Sarmo yang membahas tokoh utama cerita dan menganalisis struktur cerita rekaan dalam novel Pinesthi karya R. Ngt. Suisdiyati Sarmo. Novel Jawa ini diterbitkan oleh Azzagrafika pada tahun 2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana struktur cerita Pinesthi yang meliputi alur, tokoh dan penokohan, latar, dan tema serta untuk mengetahui citra tokoh utama yang terdapat di dalam novel Pinesthi karya R. Ngt. Suisdiyati Sarmo. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis. Buku yang menjadi acuan dalam menganalisis struktur cerita ini adalah buku Memahami Cerita Rekaan karangan Panuti Sudjiman. Hasil penelitian ditemukan bahwa tokoh utama, yaitu Tanti Anggraeni berperan sebagai wanita Jawa yang modern yang mempunyai karakter-karekter yang sesuai dengan wanita modern yang dikemukakan oleh Prapti Rahayu dalam bukunya Wanita dalam Sastra Jawa Modern 1945-1965.

ABSTRACT
The Chapter of this research is The Image of the main character in the Novel Pinesthi created by R. Ngt. Suisdiyati Sarmo. This research describes the image of the main character and to analyze the narrative structure in the novel of Pinesthi created by R. Ngt. Suisdiyati Sarmo. This Novel is published on 2013 by Azzagrafika.This research purpose to knows how the narrative structure of Pinesthi is that include the plots, characterizations, backgrounds, and themes to find out the image of the main character in the novel of Pinesthi created by R.Ngt. Suisdiyati Sarmo. The research used analysis-description. To analyze this research, I used the book of ?Memahami Cerita Rekaan? which created by Panuti Sudjiman. The result of this research is, that the main character of this novel was Tanti Anggraeni who acted as modern Javanese woman who have characters that correspond to the modern Javanese woman, raised by Prapti Rahayu in the book of? Wanita dalam Sastra Jawa Modern 1945-1965.
"
2016
S64748
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dearisa Muhlisiani Putri
"[ABSTRAK
Skripsi ini membahas kumpulan drama Manusia Kota: Empat Buah Drama karya Utuy Tatang Sontani. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan teori cerita rekaan Panuti Sudjiman yaitu analisis struktur cerita rekaan melalui alur dan pengaluran, tokoh dan penokohan, serta tema. “Manusia kota” yang ditulis sebagai judul merupakan suatu frasa untuk menggambarkan masyarakat kota dengan konteks masyarakat kota Jakarta tahun 1950-an. Gambaran manusia kota tersebut dikemukakan Utuy Tatang Sontani melalui empat buah drama, yaitu “Sajang Ada Orang Lain” (1954), “Dilangit Ada Bintang” (1954), “Saat Jang Genting” (1956), dan “Pengakuan” (1957). Hasil penelitian ini menunjukkan beberapa gambaran manusia kota yang terlihat pada drama-drama Utuy Tatang Sontani, bahwa pada dasarnya manusia kota tidak dapat lepas dari nafsu duniawi, yaitu uang dan seks.

ABSTRACT
This thesis discusses collection drama namely Manusia Kota: Empat Buah Drama by Utuy Tatang Sontani. This research uses descriptive analytic method alongside with fiction theory approach by Panuti Sudjiman by which the structure of fiction consisting of plots, characters and characterizations, and theme is analyzed. "Urban People" which was written as the title is a phrase to describe the community of Jakartan people in the context of 1950s. That human depiction was presented by Utuy Tatang Sontani through four plays, namely "Sajang Ada Orang Lain" (1954), "Dilangit Ada Bintang" (1954), "Saat Jang Genting" (1956), and "Pengakuan" (1957). The results of this research show some in depth depiction of the urban people that was represented by the human dramas of Utuy Tatang Sontani, that essentially, people living in urban areas can not be separated from worldly passions named money and sex., This thesis discusses collection drama namely Manusia Kota: Empat Buah Drama by Utuy Tatang Sontani. This research uses descriptive analytic method alongside with fiction theory approach by Panuti Sudjiman by which the structure of fiction consisting of plots, characters and characterizations, and theme is analyzed. "Urban People" which was written as the title is a phrase to describe the community of Jakartan people in the context of 1950s. That human depiction was presented by Utuy Tatang Sontani through four plays, namely "Sajang Ada Orang Lain" (1954), "Dilangit Ada Bintang" (1954), "Saat Jang Genting" (1956), and "Pengakuan" (1957). The results of this research show some in depth depiction of the urban people that was represented by the human dramas of Utuy Tatang Sontani, that essentially, people living in urban areas can not be separated from worldly passions named money and sex.]"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
S58333
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library