Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
Iman Dwi Winanto
"
Pendahuluan
Salah satu tantangan dalam tatalaksana fraktur saat ini adalah rekonstruksi fraktur dengan defek tulang yang luas, di mana dibutuhkannya restorasi alignment dan fiksasi yang stabil untuk keberhasilan rekonstruksi. Pada kasus fraktur dengan defek tulang tidak ada lagi komponen osteoinduksi dan osteokonduktif sehingga diperlukan penggunaan graft tulang ataupun tindakan transport tulang. Walaupun perkembangan teknologi dan kemajuan dalam pembedahan orthopaedi telah berkembang saat ini, hasil akhir dari penyembuhan tulang paska pembedahan pada beberapa kasus fraktur akan ...
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Siahaan, Othdeh Samuel Halomoan
"
ABSTRAK
Pendahuluan. Kesulitan dalam tatalaksana defek tulang yang luas merupakan salah satu tantangan dewasa ini. Selain tatalaksananya yang kompleks juga dapat memberikan dampak jangka panjang negatif yang berat. Penggunaan BMP-2 dalam tatalaksana fraktur dengan defek tulang yang luas memegang peranan penting. BMP-2 berperan pada proses osteogenesis dan chondrogenesis dan menghambat osteoclastogenesis melalui RANKL signaling. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek dari perbedaan dosis BMP-2 terhadap penyembuhan fraktur dengan defek tulang yang luas.
Metode. Penelitian dilakukan ...
"
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2015
SP-PDF
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Marpaung, Yohan Edward
"
Defek tulang merupakan kondisi yang sering dijumpai di daerah mulut dan maksilofasial. Rekonstruksi perlu dilakukan untuk mengatasi hal ini. Rekonstruksi dapat dilakukan dengan menggunakan material tandur tulang sintetik, salah satunya adalah biomaterial komposit hidroksiapatit-kitosan. Suatu biomaterial yang bertindak sebagai bahan tandur tulang harus memiliki kemampuan bioaktivitas, yang dinilai secara in vitro dari kemampuannya membentuk lapisan bone-like apatite pada permukaannya setelah diberikan perlakuan dalam cairan yang analog plasma tubuh. Pada uji in vitro dalam simulated body ...
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 2016
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Hendra Tri Hartono
"
Latar Belakang: Rekonstruksi pada defek tulang kritikal masih merupakan tantangan yang besar untuk seorang ahli bedah plastik rekonstruksi. Selama ini, baku emas untuk menangani kasus defek tulang tersebut adalah menggunakan autologous bone graft, namun terdapat beberapa kekurangannya seperti morbiditas pada lokasi donor, pemanjangan waktu operasi, donor yang terbatas, dan pemajangan waktu rawat. Mencoba mengatasi kekurangan tadi, muncullah rekayasa jaringan tulang yang memberikan hasil yang menjanjikan dalam regenerasi jaringan tulang biologis yang baru. Beberapa penelitian hewan ...
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Ahmad Nugroho
"
Pendahuluan: Defek korpus tulang vertebra dapat ditatalaksana dengan bermacam-macam prosedur terapi. Sel Punca Mesenkimal (SPM) saat ini menjadi pilihan modalitas terapi pada beberapa penyakit. Namun, efek dari pemberian SPM masih belum diketahui dengan jelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi luaran radiologi dan klinis dari implantasi SPM dari umbilical cord pada fusi dari defek korpus tulang belakang yang disebabkan oleh infeksi Mycobacterium tuberculosis.
Metode: Penelitian ini merupakan studi uji klinis yang melibatkan pasien dengan spondilitis TB torakal dan/atau lumbal yang dilakukan implantasi ...
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
H.D Ismail Phedi, auhtor
"
Abstrak
Despite the advancement of bone reconstruction in the past decade, large bone defect remains a challenge for orthopedic surgery. As mesenchymal stem cells (MSCs) emerges as one of the possible treatment of these defects, we evaluate the effect of its transplantation, particularly in combination with hydroxyapatite-calcium sulphate pellets. Methods: Twenty eight rabbits were randomly assigned into four different treatment groups. Each group received ...
"
Jakarta: Faculty of Medicine Universitas Indonesia, 2014
610 UI- MJI 23:1 (2014) (2)
Artikel Jurnal Universitas Indonesia Library
Taufik Akbar
"
Latar Belakang: Penatalaksanaan defek tulang dengan terapi regeneratif seperti penggunaan sekretom berpotensi mengatasi kekurangan, seperti morbiditas donor, dari pencangkokan tulang autologus. Namun hingga saat ini belum ada penelitian yang meneliti perbedaan kemampuan pertumbuhan tulang dari sekretom asal sel punca tali pusat, jaringan lemak, dan sumsum tulang.
Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental hewan menggunakan 63 tikus, dibagi menjadi 5 kelompok besar, yaitu kelompok sekretom sel punca mesenkimal (SPM) asal tali pusat, jaringan lemak, sumsum tulang, ...
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Januar Chrisant Fladimir Makabori
"
Pendahuluan: Defek tulang kritis adalah hilangnya struktur tulang yang melebihi ukuran kritis kemampuan tulang untuk beregenerasi. Pencangkokan tulang autologus sebagai terapi standar diperlukan pada defek tulang yang luas. Namun, hal ini dikaitkan dengan berbagai morbiditas. Penggunaan eksosom dari sel punca mesenkimal tali pusat (SPM- TP) dan PRF cukup menjanjikan dan berpotensi menjadi alternatif untuk mencapai penyembuhan defek tulang kritis.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental post-test only control group design dengan menggunakan 30 ekor tikus Sprague ...
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library