Industri besi dan baja merupakan kontributor utama emisi CO2, terhitung sekitar 28% dari keseluruhan emisi industri. Untuk mengurangi ini, analisis terhadap pemanfaatan Blast Furnace Gas(BFG) melalui daur ulang top-gas dan Carbon Capture and Utilization(CCU) telah dilaksanakan. Pertama, CO2dihilangkan dari BFG dan direduksi dalam reaktor elektrokimia untuk menghasilkan H2dan CO. Gas-gas ini kemudian dicampur dengan BFG yang tersisa dan didaur ulang ke blast furnace ... "