Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 7 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nieken Kartika Yurida
" Artikel ini membahas mengenai simulasi dan hiperrealitas dalam fenomena manusia Barbie. Kesempurnaan boneka Barbie menimbulkan keinginan dari mereka yang menyukainya untuk mengubah dirinya menjadi seperti boneka. Metode penelitian yang digunakan dalam metode kualitatif dengan konsep simulasi dan hiperrealitas Jean Baudrillard sebagai alat pembacaan kritisnya. Kasus yang akan dibahas adalah kasus manusia Barbie Sarah Burge yang merombak tubuhnya melalui serangkaian operasi plastik sehingga ia membentuk dirinya menyerupai boneka Barbie. Hasil analisis memperlihatkan bahwa perkenalan dini ... "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Alyssa Melita Rahmat
" Boneka Barbie selalu dikaitkan dengan hal-hal yang negatif dikarenakan standar kecantikan dan penampilannya yang tidak realistis. Oleh karena itu, Mattel membentuk sebuah kampanye baru, “You Can Be Anything”, dengan tujuan memotivasi para perempuan untuk bermimpi besar dan menjadi apapun yang mereka impikan. Salah satu cara untuk menyebarluaskan kampanye ini adalah dengan mengunggah beberapa video ke dalam channel YouTube Barbie. Artikel ini mendiskusikan bagaimana warna merah muda tidak hanya digunakan sebagai penanda feminitas tetapi juga sebagai ... "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fayza Julia Pramesti Hapsari Prayoga
" Posisi Barbie sebagai “simbol feminisme” telah dipertanyakan karena representasinya atas pemberdayaan perempuan yang mengaitkan kesuksesan dengan pencapaian individu dan penampilan serta gaya hidup tertentu. Terlepas dari pesan feminis mengenai pilihan dan pemberdayaan, film Barbie (2023) yang disutradarai Greta Gerwig meneruskan narasi posfeminisme Barbie dengan mengangkat pendekatan individualistik terhadap pemberdayaan perempuan. Karya tulis ini menganalisis bagaimana posfeminisme dan, selanjutnya, feminisme neoliberal hadir di sepanjang film Barbie dan membahas ambivalensi gerakan feminisme dalam film tersebut. Dengan menganalisis ... "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fayza Julia Pramesti Hapsari Prayoga
" Posisi Barbie sebagai “simbol feminisme” telah dipertanyakan karena representasinya atas pemberdayaan perempuan yang mengaitkan kesuksesan dengan pencapaian individu dan penampilan serta gaya hidup tertentu. Terlepas dari pesan feminis mengenai pilihan dan pemberdayaan, film Barbie (2023) yang disutradarai Greta Gerwig meneruskan narasi posfeminisme Barbie dengan mengangkat pendekatan individualistik terhadap pemberdayaan perempuan. Karya tulis ini menganalisis bagaimana posfeminisme dan, selanjutnya, feminisme neoliberal hadir di sepanjang film Barbie dan membahas ambivalensi gerakan feminisme dalam film tersebut. Dengan menganalisis ... "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Syifa
"

Fenomena 'Barbenheimer' yang muncul di X pada tahun 2023 merupakan tren meme yang memengaruhi persepsi dan minat pengguna terhadap film Barbie dan Oppenheimer. Meme ini menciptakan gelombang viral dengan mengeksploitasi kontras antara kedua film tersebut. Melalui analisis kualitatif terhadap tweet, penelitian ini mengungkap peran meme dalam memicu respons komedi, mempromosikan kedua film, dan menciptakan pemasaran viral. Tren 'Barbenheimer' memberikan dampak positif bagi industri bioskop dengan meningkatkan kunjungan dan memperkenalkan konsep double feature. Namun, fenomena ini ... "

Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chika Widyaputri Mulyono
" Riset ini bertujuan untuk melihat representasi diversitas pada mainan anak sebagai bagian dari budaya populer yaitu boneka Barbie People of Color Inspiring Women Series dalam membentuk citra keberagaman akan budaya, etnis, dan rasial, serta pekerjaan seorang perempuan. Barbie hingga kini masih menjadi ikon pop culture Amerika yang dijuluki perempuan berambut pirang bermata biru. Dalam melihat fokus tersebut, analisis ini akan menggunakan konsep representasi media, diversitas, dan mainan sebagai bagian dari budaya populer. Metode penelitian yang ... "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Galuh Adityas Marini
" Penelitian ini merupakan penelitian yang dilakukan untuk meneliti Barbie sebagai ikon budaya (kecantikan dan budaya konsumerisme) dilihat pada konteks Indonesia. Untuk melihat ini digunakan iklan perawatan (pembentukan) tubuh yaitu iklan impressions yang selalu muncul dalam Majalah Kartini. Kerangka pemikiran yang digunakan untuk melihat hal ini adalah Barbie Culture milik Mary F. Rogers, yang melakukan penelitian mengenai Barbie sebagai ikon budaya (kecantikan dan budaya konsumerisme). Shoemaker dan Reese untuk faktor-faktor yang mempengaruhi isi media, ideologi Althusser, pembacaan ... "
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T22609
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library