Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 70 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eka Cakri Novianty
"Telah dibuat sistem pengiriman data melalui SMS yang dapat mengontrol pembelian minyak tanah. Sistem pengontrolan ini terdiri dari RFID tag, RFID reader, mikrokontroller, handphone, dan PC server. Dengan kemampuan handphone yang dapat berkomunikasi secara serial, fasilitas SMS ( Short Message Service ) dapat digunakan untuk transmisi data RFID dari mikrokontroler. Data RFID ini kemudian diterima oleh PC server melalui handphone penerima sehingga berguna untuk mengontrol pemakaian minyak tanah bersubsidi. ii"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2006
S28962
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
TA2672
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sigit Irianto
"Dalam konteks hubungan antara SMS dan penyedia konten, ada dua cara yang digunakan untuk menyampaikan pesan, yaitu Pull dan Push. Dalam skenario Pull pengguna akan mengirim keycode tertentu kemudian sistem milik penyedia konten akan merespon dengan mengirimkan konten yang diminta. Sedangkan pada skenario Push penyedia konten akan melakukan broadcast konten ke kumpulan nomor yang terdaftar.
Kebanyakan penyedia konten akan mem-broadcast konten mereka begitu saja tanpa memiliki mekanisme untuk mengontrol proses, status pengiriman, serta tingkat kesuksesan pengiriman itu sendiri. Berkaitan dengan hal tersebut maka skripsi ini dibuat yaitu untuk merancang bangun suatu sistem yang mempunyai kemampuan untuk mengendalikan proses push/broadcast, sehingga saat kondisi jaringan di sisi operator sedang sibuk broadcast dapat dihentikan sementara untuk dapat dilanjutkan kemudian saat kondisi memungkinkan.
Dari hasil skripsi ini tergambar bahwa tingkat keberhasilan proses broadcast (push) ditentukan oleh beberapa kondisi, diantaranya adalah cara broadcast serta waktu saat broadcast dilakukan. Dua hal ini adalah parameter yang bisa dimonitor dan dikendalikan. Dari hasil pengujian dan analisa didapat bahwa proses push tanpa delay (cara broadcast dilakukan, waktu idle antara dua proses pengiriman yang berurutan) yang dilakukan pada peak-hour (waktu saat broadcast dilakukan) hanya memiliki success-push-rate rata-rata sebesar 37%, sedangkan jika cara yang sama dilakukan diluar peak-hour maka success-push-rate akan meningkat menjadi rata-rata 96%. Jika cara broadcast diubah dengan menambahkan delay 1 detik saja, maka success-push-rate akan meningkat menjadi 100%, dan hasil ini tidak terpengaruh oleh waktu saat broadcast dilakukan, saat peak-hour atau diluar peak-hour.

In relationship between SMS and content provider, there is two ways that related to how a content delivered to end user, Pull and Push. Pull process is initiated by end-user as they send specific-and-predefined keycode to content provider system, the system will reply back with requested information. In Push scenario, system will initiate the process to broadcast a content to several registered number.
Most of content providers are directly broadcast their contents as it is without having a mechanism that could monitor the process itself. In that context this paper come up with the idea to design and implement the system with such capability. So during broadcast contents when network condition going unpredictably-high traffic the system can hold the push process temporarily and resume the process later, when the network traffic in more acceptable condition.
Result from this paper give some quantitive figure that shows that the level of succesfulness of broadcast/push process is tightly-related with several conditions, two of them are how the push process executed and when push process executed. These are two parameters that can be monitored and controlled. From some testing and data analysis it revealed that a push process without a delay (idle time between two consecutives send message, related to how push executed) during a peak-hour (related to when the push executed) suggested averagely 37% in success-push-rate, but when the same way of push is executed during a non peak-hour time then the success-push-rate positively increase to averagely 96%. If we change the way of push process is being executed by adding 1 second delay, the success-push-rate would stay at 100% regardless when the push is executed, during peak-hour or not."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
S40404
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"suatu hari dipertengahan mei 2008 dijalan tol cikampek-jakarta, segerombolan brandalan menghentikan sebuah mobil yang ditumpangi Tan Nio Lan, Doni, Tino, Rini, Dona."
361 MAJEMUK 41:11 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Iqbal Irwansyah
"SMS Gateway adalah suatu sistem antar muka antara web/internet dengan sistem seluler dengan menggunakan salah satu fitur yang paling banyak digunakan yaitu SMS. Dengan SMS Gateway ini, pengguna dapat mengirimkan atau menerima SMS dengan antar muka web. Pengguna dapat mengirim SMS ke banyak tujuan (SMS Broadcasting) atau menerima SMS dari pengguna dan dapat menjawabnya secara otomatis (Auto Replying SMS). Dengan antar muka web, maka penggunaannya akan menjadi mudah, siapapun dapat menggunakannya tanpa kesulitan.
SMS Gateway Server adalah sebuah perangkat yang akan menjadi server antar muka yang menghubungkan web dengan operator seluler. Aplikasi ini bersifat lintas operator, jadi pengguna (user) dapat menggunakan operator seluler apapun. SMS Gateway Server dapat berupa sebuah komputer pribadi biasa (PC) atau dapat pula sebuah komputer khusus sekelas server. SMS Gateway Server akan dibuat dengan sistem operasi Ubuntu Linux yang akan dilengkapi dengan Apache Web Server untuk antar muka web. SMS Gateway Server juga akan dilengkapi dengan GSM modem untuk menghubungkannya dengan operator seluler. Untuk koneksi dengan internet dapat dilakukan dengan menyewa ISP (Internet Service Provider) yang dilengkapi dengan sebuah IP dedicated. Dengan IP dedicated, maka server dapat diakses oleh web user dan mengakses jaringan internet.
Pada Tugas Akhir ini penulis akan membuat perangkat lunak pengaksesan SMS melalui web dan fungsi SMS gateway untuk keperluan berbagai layanan SMS seperti pengiriman single SMS, pengiriman SMS broadcast, dan fitur balas SMS otomatis (auto-reply) dengan bahasa pemrograman PHP.

SMS Gateway is a system interface between web/internet with celluler system using one of most used fiture which is SMS. With this SMS Gateway, user able to sent or receive SMS with web interface. User able to sent SMS to many recipient (Broadcasting SMS) or receive SMS from user and answer it automatically (Auto Replying SMS). With web interface, making simple for user, so anyone able to use it without any difficulties.
SMS Gateway Server is a server that provide interface and connecting web with the celluler operator. This aplication work with any operator, so user able to use their own operator to receive/sent SMS. SMS Gateway Server can be just an ordinary personal computer (PC) or can be a specially made for server class. This SMS Gateway Server will be made with Ubuntu Linux as the operating system and equiped with Apache Web Server for web interface. SMS Gateway Server will also equiped with GSM modem to connect it with celluler operator. For internet connection can be implmented by providing an ISP (Internet Service Provider) with a dedicated IP. With a dedicated IP, so the server able to access by web user and accessing the internet.
This final project will concentrate the writing to create a software for accessing SMS via web and SMS gateway function for every SMS service such as sending single SMS, sending broadcast SMS and SMS auto reply feature by using PHP programming language.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40444
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Martinus Kristianto
"Saat ini teknologi informasi, komputer dan telekomunikasi berkembang dengan sangat pesat. Teknologi informasi telah banyak digunakan dalam bidangbidang kehidupan manusia. Salah satu bagian teknologi informasi di bidang telekomunikasi yang berkembang pesat dan umum digunakan saat ini adalah SMS (Short Message Service) yang lazim dimanfaatkan menggunakan telepon selular (ponsel) atau handphone. Sebagai pendatang baru dalam bisnis bengkel body repair and paint, PT. Kawan Kawan Kita Sejahtera (K3S) berusaha untuk selalu meningkatkan kualitas dan nilai jual dari perusahaan agar dapat bertahan dan bersaing dalam bisnis ini. Dengan memanfaatkan teknologi informasi berbasiskan teknologi SMS ini dimaksudkan agar dapat meningkatkan mutu pelayanan yang tentunya akan berpengaruh pada tingkat kepuasan dari konsumen.
Dalam penelitian ini penulis mencoba untuk menganalisa dengan menggunakan pendekatan dari teori-teori e-business yang dipelajari dalam kuliah terhadap pengembangan aplikasi sistem pengecekan status kendaraan berbasiskan teknologi SMS. Dari analisa yang didapatkan penulis berharap dapat memberikan gambaran mengenai proses-proses apa saja yang diperlukan dalam pemgembangan sebuah e-business. Pada akhirnya penulis memberikan kesimpulan dan saran yang diharapkan bermanfaat dalam pengembangan aplikasi sistem pengecekan status kendaraan berbasis teknologi SMS."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2004
T40481
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusri
"Tugas akhir ini bertujuan untuk mengimplementasikan kriptografi kurva eliptik pada pengiriman SMS melalui telepon selular agar kerahasiaan dan integritas SMS terjaga. Tugas akhir ini menelaah kurva eliptik, metode dasar enkripsi-dekripsi kriptografi kurva eliptik, dan mengimplementasikan sistem kriptografi kurva eliptik pada pengiriman SMS melalui telepon selular dengan menggunakan teknologi J2ME dari Sun Microsystem. Sebuah SMS yang terenkripsi memiliki tingkat kerahasiaan yang tinggi karena selama perjalanan, SMS berada dalam bentuk ciphertext yang tidak dapat dibuka dan dibaca oleh pihak-pihak lain. SMS tersebut juga memiliki integritas data yang cukup tinggi karena perubahan kecil pada sebuah ciphertext dapat terdeteksi dengan mudah. Pengujian dilakukan pada komputer dengan prosesor AMD Duron 800 dan SDRAM 320 MB. Sistem operasi yang digunakan adalah Microsoft Windows XP dan MIDlet dijalankan pada perangkat emulator DefaultColorPhone yang disediakan di J2ME WTK versi 2.0 dari Sun Microsystem. Emulator mengemulasikan prosesor telepon selular dengan kecepatan 4000 bytecodes/millisekon. Parameter-parameter domain yang digunakan adalah secp128r1 dari Certicom. Hasil pengujian menunjukkan rata-rata waktu yang digunakan untuk melakukan enkripsi adalah sekitar 10 detik untuk setiap 15 karakter. Rata-rata waktu yang dibutuhkan untuk melakukan dekripsi adalah setengah dari waktu enkripsi yaitu sekitar 5 detik untuk setiap 15 karakter."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"mengenai makna didalam text sms"
Netherlands: Springer, 2005
004.6 INS
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Nursantuso
"Peningkatan kebutuhan akses internet menyebabkan peningkatan permintaan akses ke jaringan yang aman. Keadaan ini menuntut administrator jaringan agar lebih selektif dalam memperbolehkan user melakukan akses ke jaringan. Selain melakukan seleksi terhadap user, seorang administrator jaringan juga bertanggung jawab untuk melindungi jaringan dari gangguan yang dilakukan oleh user didalam jaringan atau dari luar jaringan. Ada beberapa teknologi yang bisa digunakan untuk memecahkan permasalahan diatas diantaranya adalah teknologi NAC. NAC adalah teknologi keamanan jaringan komputer dimana client komputer harus melaporkan - id - user sebelum diperbolehkan masuk kedalam jaringan. Teknologi NAC mempunyai 3 variasi yang berbeda yaitu: Cisco NAC (CNAC), NAP dan TNC.
Pada skripsi ini akan dibahas tentang rancang bangun NAC server dengan fokus pembahasan di policy server. Design NAC server yang digunakan pada skripsi ini dibagi menjadi 2 bagian yaitu policy server dan IDS server. Policy server bertugas untuk melakukan authentifikasi terhadap user yang akan mengakses ke network devices jaringan. Selain melakukan authentifikasi, server ini juga bertugas untuk melakukan reporting kepada administrator jaringan bila terjadi gangguan pada jaringan melalui SMS.
Sistem policy server dibagi menjadi beberapa modul yaitu User Interface modul, Authentifikasi Modul, Monitoring Modul dan SMS Modul. Komunikasi antar modul dalam sistem menggunakan port TCP/IP. Pada bagian SMS modul, sistem ini terhubung langsung dengan sebuah modem Itegno yang bertugas mengirim pesan kepada administrator jaringan dan menerima perintah dari administrator jaringan sebagai reaksi terhadap adanya gangguan pada jaringan. Sementara network devices yang digunakan pada arsitektur jaringan ini adalah sebuah switch dan router. Pengujian sistem dilakukan pada setiap modul dengan skenario yang berbeda. Jaringan yang digunakan untuk pengujian adalah jaringan lokal berskala kecil.
Dari hasil pengujian, sistem bekerja dengan baik pada interval pengiriman command lebih dari 1 detik. Tingkat keberhasilan sistem dalam mengirimkan pesan adalah 88.24% dengan time proses 5 detik, sementara tingkat keberhasilan sistem dalam menerima dan menjalankan command yang diberikan melalui sms adalah 75% dengan time proses 2 detik. Pengujian sistem dilakukan pada setiap modul dengan skenario yang berbeda. Jaringan yang digunakan untuk pengujian adalah jaringan lokal berskala kecil. Dari hasil pengujian, sistem bekerja dengan baik pada interval pengiriman command lebih dari 1 detik. Tingkat keberhasilan sistem dalam mengirimkan pesan adalah 88.24% dengan time proses 5 detik, sementara tingkat keberhasilan sistem dalam menerima dan menjalankan command yang diberikan melalui sms adalah 75% dengan time proses 2 detik.

Improvements of requirement access internet cause improvement of request access to secure network. This situation claim administrator network to be more selective to enable user access to network. Besides selecting user, an administrator network also has responsibility to protecting network from another trouble user in network or from another user from the outside of network. There are some technologies can be used to solve this problem, for example technology NAC. NAC is computer network security technology where client computer have to report "id" user before enabled enter into network. NAC have 3 different variations that are: Cisco NAC (CNAC), NAP and TNC.
This project will be study about design and implementation of NAC server, especially in policy server and response management system. NAC server design that used at this project divided becomes 2 shares that are policy server and IDS server. Policy server undertakes to do user authentication before user access into network devices. Besides doing user authentication, policy server also undertake to do reporting to administrator network when happened the trouble in network through SMS.
Policy server system divided becomes some modules that are User Interface module, Authentifikasi Module, Monitoring Module and SMS Module. Communications between modules in system use the port TCP/IP. SMS module connected with a modem Itegno that have functions to deliver the message to administrator network and accept command from administrator network as reaction of intrusion in network. Network devices that are used in this network architecture are a switch and router. System test performed in each module with different scenario. System test used a small local area network.
From test result, system works in maximum performance when interval of sending command is more than 1 second. Level of achievement system when delivery message are 88.24% with 5 seconds of time processing and 75% for receive and execute command with 2 seconds of time processing.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2009
S51359
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7   >>