Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 232 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yuliantini
"Tesis ini membahas analisis segmen pasar potensial produk pelayanan rawat inap kelas VVIP Rumah Sakit PMI Bogor berdasarkan lcarakberistik pasien meliputi demograiik, geograflk dan psykografik serta karakteristik wilayah kota Bogor meliputi gambaran geodemograflk, analisa minat, daya beli dan akses terhadap produk pelayanan rawat imap kelas VVIP Rumah Sakit PMI Bogor.Penelitian ini adalah penelitiau kualitatif dengan desain deskriptif.
Hasil penclitian menyarankan bahwa Rumah Sakit PMI Bogor perlu menyusun kembali strategi pemasaran yang sesuai dengan pasar potensial secara sistematis, akurat dan profesional dengan memperhatikan sarana dan prasarana, sehingga dapat meningkatkan utilisasi dan pendapatan bagi Rumah Sakit PMI Bogor.

This thesis discusses the analysis of the potential market segment for a service product of the VVIP class in patient service at PMI l-lospital,Bogor based on a patient’s characteristics which consist of the characteristics of demographic, geographic, and psychograiic, and also the characteristics of Bogor itself which covers the geodemographic picttue, intention analysis, purchase power, and access towards the VVIP class in patientservice at PMI Hospital, Bogor. This research applies a qualitative methode with a descriptive design.
The reseach's result draws a conclution that the PM.I Hospital, Bogorhas to build a marketting stxategi which is proper with a potential market systematically, accurately, and professionallyby paying attention to the Hospital’s infrastructures in order to the optimize the utilization and to increase the income of PMI Hospital, Bogor.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
T34230
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sisilia Dwi Puspita
"Praktek daur ulang sampah plastik di negara berkembang belum memperhatikan aspek lingkungan dan kesehatan. Perusahaan Andusti Simpari di Kota Bengkulu adalah perusahaan daur ulang sampah plastik skala kecil yang menghadapi masalah umum tersebut, sehingga berpotensi menimbulkan Eutrophication Potential (EP), Global Warming Potential (GWP) serta Human Carcinogenic Toxicity (HCT). Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan strategi daur ulang sampah plastik berkelanjutan berdasarkan analisis pada aspek lingkungan, finansial dan kesehatan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Life Cycle Assessment (LCA), LCC, ARKL dan SWOT-QSPM. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai potensi dampak GWP sebesar 3,95782 kg CO2-eq, EP sebesar 0,1779 kg PO4-eq, dan HCT sebesar 0,13550 kg 1,4-DCB serta paparan mikroplastik pekerja dinyatakan aman/acceptable. Perusahaan juga memiliki net profit margin sebesar 11,8%, sehingga dapat disimpulkan strategi yang sesuai untuk praktek daur ulang sampah plastik berkelanjutan di perusahan tersebut adalah strategi agresif yakni SO (Strength-Opportunity) dengan menambah investasi untuk meningkatkan skala usaha dan mengintegrasikan perlindungan lingkungan pada standar usaha.

The practice of plastic waste recycling in developing countries has not paid attention to environmental and health aspects. The Andusti Simpari company in Bengkulu City is a small-scale plastic waste recycling company that faces this common problem which has the potential to cause Eutrophication Potential (EP), Global Warming Potential (GWP) and Human Carcinogenic Toxicity (HCT). This study aims to formulate a sustainable plastic waste recycling strategy based on an analysis of environmental, economic and health aspects. The methods used in this research are Life Cycle Assessment (LCA), LCC, ARKL and SWOT-QSPM. The results of this study indicate that the potential impact value of GWP is 3.95782 kg CO2-eq, EP is 0.1779 kg PO4-eq, HCT is 0,13550 kg 1,4-DCB and worker exposure to microplastics is declared safe/acceptable. The company has a net profit margin of 11,8%, therefore it can be concluded that the appropriate strategy for sustainable plastic waste recycling practices in the company is an aggressive strategy namely SO (Strength-Opportunity) by increasing investment to increase business scale and integrate environmental protection into business standards."
Jakarta: Sekolah Ilmu Lingkungan. Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
H. Baharuddin
"ABSTRAK
Konsep backhaul trips delivery dan swaps of extra capacities telah diperkenalkan secara luas dalam berbagai kesempatan baik dalam konferensi atau seminar di tingkat nasional maupun internasional [1][3]. Hingga saat ini konsep tersebut masih sebagai wacana dalam upaya meningkatkan pangsa pasar penjualan LNG, terbukti dengan belum ada satupun kontrak LNG yang menerapkan konsep tersebut.
Dengan latar belakang pemahaman yang mendalam tentang kedua konsep tersebut dan potensi pasar LNG yang ada di dunia hingga saat ini, disertasi ini membahas penelitian yang dilakukan untuk menganalisa pelaksanaan konsep backhaul trips dan swaps terutama diterapkan pada setiap kemungkinan skenario yang melibatkan baik penerapan backhaul dan swaps secara murni maupun kombinasinya. Ada lima skenario yang dikembangkan dan disimulasikan. Skenario tersebut meliputi: penerapan backhaul trips secara murni (Skenario 1), penerapan swaps secara murni untuk kontrak dengan kapasitas yang sama (Skenario 2) dan kapasitas yang berbeda (Skenario 5), kombinasi backhaul trips dan swaps sebagian (Skenario 3) dan kombinasi backhaul trips dan swaps penuh (Skenario 4). Sebagai acuan, disimulasikan pula sebuah skenario yang menunjukkan bagaimana sebuah kontrak LNG yang sama apabila diterapkan menurut mekanisme penjualan yang lazim digunakan saat ini (Skenario 6 - konvensional). Simulasi dilakukan untuk studi kasus kontrak antara Qatar-Jepang dan Indonesia-India/Pakistan.
Hasil Simulasi menunjukkan bahwa kapasitas tanker yang dapat digunakan dalam penerapan backhaul trips rata-rata adalah 57%. Berdasarkan hasil analisa diketahui bahwa skenario yang paling baik ditinjau dari segi efisiensi biaya, feasibility dan analisis resiko adalah Skenario 4 yang merupakan kombinasi antara backhaul trips dan swaps penuh. Skenario tersebut memberikan penurunan biaya transportasi sebesar 44.9%. Batasan penerapan konsep backhaul trips dan swaps ini terletak pada persyaratan letak geografis, volume kontrak maksimum yang dapat dilakukan yaitu sebesar 96% dari volume kontrak utama, dan jangka waktu kontrak backhaul trips yang bergantung pada jangka waktu kontrak utamanya.

Abstract
he concepts of using backhaul deliveries of LNG integrated with the swap of extra production capacity between plants have been publicly promoted in several national and international seminar and conference events [I] [3]. So far, these concepts are still considered new approaches in LNG marketing strategy, since LNG contracts, which are long term contracts, still utilize the traditional way of dedicated LNG transportation that has existed for over 30 years. There have been no LNG contracts that utilize these new strategies.
The research to analyze the implementation of the back haul and swap concepts is performed in this dissertation backed by an in depth understanding of the concepts and the LNG market potential of these concepts in the current world LNG trade. Combinations of the two concepts are also explored.
This research has developed five (5) scenarios and studied them in the form of operating simulations. These are:
Scenario Description
1 Pure backhaul trips
2 Pure production swap for identical volumes
Combination of backhaul and partial swap Combination of backhaul and full swap Pure swap for non-identical volumes
The results are then compared with Scenario 6, which is the conventional production and transportation concept. Case studies used in these simulations are the contracts between Qatar-Japan and Indonesia-India/Pakistan.
Results show that the average tanker capacity that can be utilized for backhaul trips is 57%. Scenario 4 is the best scenario that allows the highest cost efficiency, feasibility and lowest risk. Using the case studies, scenario 4 can reduce transportation cost by up to 44.9%.
However, there are significant limitations for the implementation of the backhaul trip/swap concepts. In order to be successfully implemented, there are geographical limitations that should be considered, as well as recognizing a strong dependence on the main LNG contract in terms of the maximum volume of the contract (96%) that can be considered for backhaul, and the length of the contract.
"
2002
D1165
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ballback, Jane
Jakarta: Pustaka Binaman Pressindo, 1999
650.14 BAL m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Hasan Al Haris
"[ ABSTRAK
Sedimentasi saat ini merupakan dampak dari permasalahan lingkungan yang
dapat menyebabkan kerugian pada ekosistem, perikanan, dan saluran irigasi yang
biasa sering ditemui pada daerah agrikultur atau perkotaan. Sedimentasi dapat terjadi
secara alamiah ataupun terjadi karena ulah manusia. Secara global, dilaporkan setiap
tahun,jumlah volume permukaan tanah yang ter-erosi mencapai angka 60 milyar
ton,24 milyar ton diantaranya ditemukan di muara laut dan tercatat hamper 25 milyar
ton sedimentasi berasal dari daerah agrikultur. Melalui skripsi ini, penulis mencoba
mencari nilai sediment delivery ratio (SDR), yaitu perbandingan antara erosi yang
terjadi dengan nilai potensialnya menggunakan metode Universal Soil Loss Equation
(USLE). Pada skripsi ini, daerah yang menjadi fokus penelitian adalah daerah Jati
Kramat, yang merupakan daerah aliran sungai yang bisa menimbulkan masalah
sedimentasi.
ABSTRACT Sedimentation nowadays becomes an environment impact that harming the
ecosystem, fisheries, or irrigation that can be found in the agricultural land or urban
land use. The sedimentation can happened by the natural process and can be
accelerated by the human activities. From the global point of view, it is reported that
each year, erosion of surface soil from river basins amounts to 60 billion tons,
resulting in 24 billion tons of sediment flux to the oceans in the world and almost 25
billion tons of soil lost from agricultural land. Through this thesis, author try to find
the sediment delivery ratio (SDR) with comparing the sediment yield and erosion
potential estimated using Universal Soil Loss Equation (USLE) method. The focused
objected study area in this thesis is Jati Kramat watershed, which believes this
watershed has a settle water infrastructure that able to transport sediment due to
erosion potential.;Sedimentation nowadays becomes an environment impact that harming the
ecosystem, fisheries, or irrigation that can be found in the agricultural land or urban
land use. The sedimentation can happened by the natural process and can be
accelerated by the human activities. From the global point of view, it is reported that
each year, erosion of surface soil from river basins amounts to 60 billion tons,
resulting in 24 billion tons of sediment flux to the oceans in the world and almost 25
billion tons of soil lost from agricultural land. Through this thesis, author try to find
the sediment delivery ratio (SDR) with comparing the sediment yield and erosion
potential estimated using Universal Soil Loss Equation (USLE) method. The focused
objected study area in this thesis is Jati Kramat watershed, which believes this
watershed has a settle water infrastructure that able to transport sediment due to
erosion potential.;Sedimentation nowadays becomes an environment impact that harming the
ecosystem, fisheries, or irrigation that can be found in the agricultural land or urban
land use. The sedimentation can happened by the natural process and can be
accelerated by the human activities. From the global point of view, it is reported that
each year, erosion of surface soil from river basins amounts to 60 billion tons,
resulting in 24 billion tons of sediment flux to the oceans in the world and almost 25
billion tons of soil lost from agricultural land. Through this thesis, author try to find
the sediment delivery ratio (SDR) with comparing the sediment yield and erosion
potential estimated using Universal Soil Loss Equation (USLE) method. The focused
objected study area in this thesis is Jati Kramat watershed, which believes this
watershed has a settle water infrastructure that able to transport sediment due to
erosion potential., Sedimentation nowadays becomes an environment impact that harming the
ecosystem, fisheries, or irrigation that can be found in the agricultural land or urban
land use. The sedimentation can happened by the natural process and can be
accelerated by the human activities. From the global point of view, it is reported that
each year, erosion of surface soil from river basins amounts to 60 billion tons,
resulting in 24 billion tons of sediment flux to the oceans in the world and almost 25
billion tons of soil lost from agricultural land. Through this thesis, author try to find
the sediment delivery ratio (SDR) with comparing the sediment yield and erosion
potential estimated using Universal Soil Loss Equation (USLE) method. The focused
objected study area in this thesis is Jati Kramat watershed, which believes this
watershed has a settle water infrastructure that able to transport sediment due to
erosion potential.]"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S61544
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hanif
"Abstrak
Alumni searches (Tracer study) as part of an alumni network construction should be done regularly and scheduled. The alumni FEBI can generally be absorbed in the world of work with
a waiting period of normal working ranges of less than 3 (three) months and the majority of
alumni working in the field of employment in accordance with their competence. Based on the
results of the questionnaire tracer study, the majority of graduates in response to their competence as a result of the learning process in Febi, pretty good. Alumni also commented that soft
skill competencies they have higher than hard skills and competencies it has in accordance with
the needs of the working world are increasingly demanding mastery of soft skills."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, 2019
330 AGREGAT 3:1 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Daud Bahransyaf
"ABSTRAK
Penelitian kampung siaga bencana yang dilakukan di Kecamatan Munjul Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten diperoleh beberapa informasi bahwa kecamatan Munjul merupakan wilayah aliran sungai Ciliman yang bermuara di pantai Labuhan. ungai ciliman ini merupakan sebuah sungai besar yang rutin meluap ketika terjadi curah hujan yang tinggi. bulan feberuari 2017 yang lalu, sungai ciliman meluap dan terjadi banjir pD 7 (tujuh) kecamatan di Kabupaten Pandeglang. Termasuk di Kecamatan Munjul. Antisipasi menghadapi masalah banjir yang kerap terjadi di lokasi penelitian ini, pemerintah daerah setempat melalui dinas sosial Provinsi Banten membentuk organisasi sosial yang siaga dengan kondisi tanggap darurat banjir dengan sebutan Kampung Siaga Bencana (KSB). Tujuan penelitian adalah ingin mengetahui penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) dan potensi sumber kesejahteraan sosial (PSKS). Metode penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yakni mencoba memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai kondisi lokasi penelitian yang rawan terjadi bencana alam banjir terutama dimusim penghujan. perolehan data lapangan yang dilakukan memberikan data informasi bahwa PMKS lanjut usia terlantar merupakan jumlah terbesar yang ada di Kabupaten Pandeglang, dan informasi ini menggambarkan bahwa cukup besar jumlah warga yang berusia diata 60 tahun dan hiudp dalam kekurangan. PMKS berikutnya yang jumlahnya cukup mencolok adalah penyandang diabilitas dan perempuan rawan sosial ekonomi. Potensi dan Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dilokasi ini peneliti terlihat cukup variatif datanya. Pekerja sosil masyarakat sanggat mendominasi keberadaanya, kemudian terdapat dau PSKS yang juga terlihat cukup potensial jumlahnya diwilayah kabupaten ini yaitu pendamping PKH dan opertornya."
Yogyakarta : Balai Besar penelitian dan Pengambangan Pelayanan Kesejahteraan Sosial , 2018
360 MIPKS 42:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Yustinus Slamet Antono
"Transmigrasi adalah salah satu upaya pemerintah untuk membuat agar persebaran penduduk Indonesia merata. Untuk itu dicarilah lahan-lahan potensial yang bisa dipakai untuk areal pemukiman dan usaha tani bagi para transmigran. Tetapi daerah potensial dan subur itu makin lama makin sulit ditemukan. Daerah marginal pasang surut Sumatera Selatan merupakan salah satu alternatif yang dipilih untuk dijadikan pemukiman transmigran. Dalam suasana Orde Baru di mana korupsi merebak ke segala bidang kehidupan, muncul suatu pertanyaan bagaimana masyarakat yang biasa hidup bertani di daerah subur pada lahan kering dengan sistem pengairan irigasi dapat mempertahankan eksistensinya pada lahan basah pasang surut? Dalam antropologi pertanyaan seperti itu bisa dijawab melalui studi adaptasi manusia dengan lingkungannya. Studi adaptasi, (Bennet, 1976; Geertz, 1976; Fox, 1996; Steward, 1955; Rappaport, 1984; Wolf, 1983) banyak memperbincangkan bagaimana manusia menyesuaikan diri bila kondisi lingkungannya berubah.
Melalui pendekatan kualitatif dengan rancangan penelitian etnografi, terbukti bahwa setelah mempelajari lingkungan fisik dan sosial, penduduk perlahan-lahan merubah sistem bertani yang sudah biasa dilakukan selama di Jawa dengan sistem baru yang cocok dengan kondisi pasang surut. Meninggalkan cara lama dan memilih cara baru adalah bentuk strategi yang dipilih oleh penduduk. Penduduk juga merubah, merombak tanaman yang tidak lagi memiliki nilai ekonomis. Penduduk yang kreatif memelihara sapi yang hasilnya bisa digunakan untuk membangun atau memperbaiki rumahnya. Tidak semua transmigran mampu beradaptasi dengan lingkungan barunya, artinya mereka tidak mampu mengolah dan memanfaatkan lingkungannya untuk mendukung kehidupannya. Pulang ke daerah asal adalah salah satu alternatif yang dipilih oleh penduduk yang tidak berhasil.
Merantau adalah pilihan lain selain pulang ke Jawa. Jumlah perantau di desa ini mencapai sekitar 40% tersebar ke berbagai daerah dan berbagai jenis pekerjaan termasuk sebagai buruh tani dan menyewa lahan pertanian. Merantau adalah salah satu bentuk strategi yang dipilih penduduk untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Artinya para perantau memperluas radius eksploitasi lingkungannya. Banyaknya transmigran yang gagal dalam mengolah tanah karena biaya produksi yang tinggi pada gilirannya membuat kita bertanya pada kejujuran studi kelayakan dan kebijakan pemerintah dalam penyelenggaraan transmigrasi terutama dalam persiapan, penempatan dan pengelolaannya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T549
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Lestari
"ABSTRAK
Telkom Flexi merupakan layanan jaringan tetap lokal nirkabel dengan mobilitas terbatas pertama dan terbesar di Indonesia. Dengan market share lebih dari 67% telah mengungguli kompetitornya seperti Esia dan Starone. Layanan Telkom Flexi yang berbasis CDMA 2000-1X sudah ada di seluruh kota di Indonesia. Namun untuk area Jakarta, Banten dan Jawa Barat jumlah pelanggan Esia mengungguli jumlah pelanggan Telkom Flexi. Ini merupakan tantangan bagi Telkom Flexi untuk mengevaluasi strateginya dalam memenangkan kembali kompetisi di area itu.
Dengan diberlakukannya KM No. 162/KEP/M.KOMINFO/12/2007 tentang pengalokasian kanal pada pita frekuensi radio 800 MHz, Telkom Flexi untuk daerah Jakarta, Banten dan Jawa Barat harus berpindah frekuensi dari 1900 MHz ke 800 MHz. Banyak konsekuensi yang harus dihadapi Telkom Flexi pasca migrasi frekuensi ini, diantaranya dengan adanya penggantian perangkat BSS, optimalisasi network, kompensasi penggantian terminal, upgrade PRL dan hal lainnya yang akan mengganggu kenyamanan pengguna dan berpotensi meningkatkan churn. Konsekuensi yang dihadapi Telkom untuk migrasi frekuensi tersebut membutuhkan biaya yang tidak sedikit.
Roadmap Telkom menuju NGN juga mengharuskan Flexi untuk berpindah teknologi dari circuit switch menuju ke softswitch. Mempertimbangkan perkembangan teknologi dan layanan di masa yang akan datang Telkom membangun kembali jaringannya dari awal mulai dari NSS sampai BSS paralel sejalan dengan proses migrasi frekuensi yang dilakukan. Dengan menggunakan analisis Porter 5 Forces ternyata didapatkan bahwa Telkom Flexi memiliki potensi keunggulan kompetitif yang tinggi pasca migrasi frekuensi. Hasil analisis ini selanjutnya dapat digunakan oleh Telkom Flexi dalam penyusunan strategi bersaing sehingga Telkom Flexi dapat memenangkan kembali kompetisi di Jakarta, Banten dan Jawa Barat.

ABSTRAK
Telkom Flexi is the first and biggest CDMA service provider in Indonesia, based on CDMA2000-1X technology and leading with more than 67% market share compared to other service provider like Esia and Starone. Contrary to national penetration, in Jakarta, Banten and Jawa Barat area, Esia earns bigger subscriber number. This become a challenge for Telkom Flexi in evaluating their strategies to win back the competition at the area.
KM No 162/KEP/M.KOMINFO/12/2007 states frequency allocation for fixed wireless and mobile service in Indonesia. Telkom Flexi in Jakarta, Banten and Jawa Barat must shift the frequency from 1900 MHz to 800 MHz. Many consequences will be faced by Telkom Flexi post frequency migration process like replacement BSS equipment, network optimization, replacement customer equipment, PRL upgrade, etc, all those things will impact customer perception of services, beside possibilities to increase subscriber churn rate. All the migration frequency processes will generate enormous number of cost.
Telkom NGN Roadmap requires Telkom Flexi to change switching technology from circuit switch to softswitch. Telkom must rebuilt new network from NSS to BSS equipment sein just one year. By using Porter 5 Forces, Telkom Flexi has high competitive advantage potential post frequency migration. This result could be used by Telkom Flexi to arrange competitive strategies to win back competition in Jakarta, Banten and Jawa Barat area.
"
2008
T24796
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>