Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 43 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
S39259
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aditya Soguna
"ABSTRAK
Telah dibuat sebuah mekanik pengepakan bubuk. Secara umum, alat ini
terdiri dari motor dc, solenoid valve, dan silinder kerja ganda sebagai
penggeraknya. Mesin ini akan memproduksi deterjen yang telah dibungkus
dengan plastik PVC. Ukuran dari plastik pembungkus ini adalah (9,5 x 10) cm2
berbentuk kotak. Perancangan mekanik ini difokuskan pada pembuatan tempat
kedudukan untuk setiap komponen yang digunakan (aktuator). Masing-masing
mekanik dari komponen tersebut akan digabung ke dalam sebuah rangka utama
sehingga terbentuk sebuah mesin. Mesin ini akan bekerja dengan tegangan 220 V
AC dan membutuhkan daya 5,5 Watt untuk PLC dan 100 Watt untuk heater dan
thermostat yang digunakan.

ABSTRACT
It has been made a mechanic for packaging powder generally. It consists
of dc motors, solenoid valve, and double acting cyliner as actuators. The machine
will product packed detergent with PVC as the package. The size of this package
is (9,5 x 10) cm2 with square form. The concentration of this mechanic
construction is focused in building places for each component that is used,
especially actuator, and it will be set in the general construction as a machine. It
will works with 220 V AC and need 5,5 Watt power consumption for PLC and
100 Watt for heater and thermostat."
2009
TA1085
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Harriyanto
"ABSTRAK
Telah dibuat sebuah pengendalian pengepakan bubuk. Secara umum, alat ini
terdiri dari motor dc, solenoid valve, dan silinder kerja ganda sebagai penggeraknya.
Mesin ini akan memproduksi deterjen yang akan dibungkus dengan plastik (PVC), yang
terlebih dahulu dibuat menjadi kantong. Ukuran dari plastik pembungkus ini adalah (9,5 x
10) cm2 berbentuk kotak. Pengendalian yang dilakukan terhadap alat ini menggunakan
PLC yang dimana PLC mengendalikan kerja silinder kerja ganda melalui solenoid valve
dan juga motor DC.

ABSTRACT
Has created a powder packing control. It consists of dc motors, solenoid
valve, and double acting cylinder as actuators. The machine will product packed
detergent with PVC as the package. The size of this package is (9.5 x 10) cm2
with square form. Control is performed on this instrument by PLC which PLC
which controls the working cylinder through a solenoid valve double work and
also a DC motor."
2010
TA1109
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
TA3316
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Edo Prawira
"Telah dibuat sebuah alat industri dalam proses pengepressan tablet dengan
menggunakan sistem pneumatik dan dikendalikan menggunakan Programmable
Logic Controller (PLC). Pada perancangan ini digunakan silinder sebagai
komponen utama pada sistem pneumatik, dan juga alat elekronik lainnya yang
digunakan untuk mendeteksi kinerja dari pergerakan silinder pneumatik. Dengan rangkaian sistem pneumatik tersebut PLC dapat memonitor dan mengkontrol proses-proses yang terjadi secara otomatis.

It’s has been made a Industrial tool in order to make pressing tablet use pneumatic system and programmed with Programmable Logic Controller (PLC). This design uses Cylinder as main component in pneumatic system, and also other Electronic Devices for sensing The Work of Pneumatic Cylinder. With that Pneumatic Circuits System PLC can Control and Monitor the prosess automatically."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2010
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dienza Ariesandy
"Pada skripsi ini dibuat sebuah rancangan modulator 16-QAM yang efisien untuk diaplikasikan pada sistem komunikasi data melalui kabel listrik. Berbeda dengan rangkaian modulator pada umumnya yang menggunakan komponen analog, rangkaian modulator 16-QAM pada sistem ini menggunakan rangkaian digital diskrit berupa komponen logika yang diimplementasikan dengan IC TTL.
Perancangan modulator 16-QAM dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak simulasi MultiSim versi 10.0.1. Rangkaian utama modulator dipecah menjadi 11 rangkaian sub sistem berdasarkan fungsi. Rangkaian sub sistem terdiri atas, pembangkit gelombang squarewave, counter, pemisah data, kanal I dan kanal Q, pembangkit carrier, identifikasi bit data, selektor carrier, modulasi, penguat, filter, dan rangkaian penjumlah linier. Rangkaian modulator 16-QAM yang dibuat, bekerja menggunakan carrier berbentuk gelombang squarewave yang kemudian diubah menjadi gelombang analog sinusoidal pada rangkaian filter sebelum ditransmisikan pada kabel listrik. Pengujian untuk melihat kinerja tiap-tiap rangkaian sub sistem dan rangkaian modulator secara keseluruhan.
Analisis yang dilakukan meliputi cara kerja setiap sub-sistem dan unjuk kerja rangkaian modulator 16-QAM secara keseluruhan. Kesimpulan yang dapat diambil adalah modulator yang dirancang pada skripsi ini telah memenuhi prinsip dasar modulasi 16-QAM yang berlaku dan memenuhi karakteristik frekuensi dan kecepatan data untuk dapat diterapkan sebagai modulator pada sistem PLC.

This paper describes the design of efficiently 16-QAM modulator which is proposed for data communication over power line system. Differently with conventional modulator which was use analog components, 16-QAM modulator circuit in this design uses discrete digital components which are implemented with Logic TTL ICs.
Designing 16-QAM modulator had done by using MultiSim version 10.0.1 sinulation software. Modulator main circuit was divided into 11 sub system circuits based on function. Sub system circuits consist of, squarewave generator, counter, data splitter, I channel and Q channel, carrier generator, data selector, carrier selektor, modulation, amplifier, filter dan linear summing circuit. 16-QAM modulator circuit worked with squarewave as carrier and then converted into sinusoidal analog wave at filter circuit before transmitted at power line cables. Test was given for evaluate sub system and modulator main circuit performance.
Analysis was made based on how each sub system circuit works and performance 16-QAM main modulator circuit as whole. The conclusion about this paper are, this modulator design has full filled basic principle of 16-QAM modulation and full filled frequency and data rate characteristic as modulator PLC system.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40502
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rio Imanoto Hadi
"Indonesia sebagai negara berkembang dengan jumlah penduduk dan Iuas wilayah yang besar, membutuhkan sarana dan prasarana telekomunikasi yang bisa menjangkau seluruh wilayahnya. Teknologi yang dibutuhkan bukan hanya teknologi yang dapat dipakai secara bersama-sama tetapi biaya investasinya juga harus murah. Tujuannya adalah untuk mendapatkan tarif jasa telekomunikasi yang terjangkau oleh masyarakat Indonesia. Power-line Communications (PLC) dapat dimanfaatkan sebagai salah satu alternatif, karena teknologi telekomunikasi ini tidak membutuhkan jaringan akses yang baru tetapi hanya memanfaatkan jaringan distribusi tenaga listrik sebagai penggantinya. Salah satu negara yang telah mengimplementasikannya adalah Jerman dan PT. Indonesia Coronets Plus merencanakan implementasi teknologi ini di Indonesia.
Dalam bisnis, sebelum suatu kegiatan bisnis dijalankan, umumnya dilakukan studi kelayakan bisnis. Untuk implementasi teknologi PLC di Indonesia secara bisnis akan dilakukan studi kelayakan ini. Pendekatan yang dilakukan adalah studi kelayakan bisnis secara umum dan analisa investasi teknologi. Dengan studi kelayakan ini dapat disimpulkan bahwa investasi dan bisnis PLC di Indonesia layak untuk dilakukan. Kelayakan bisnis dioperasionalkan secara bertahap, untuk jangka pendeknya adalah Internet dan untuk jangka panjangnya adalah telephony.

Indonesia as a developing country with large area and density needs a proper technology that can be implemened in all place. The technology should be with low investment, because the main purpose is giving a telecommunicatios service with a competitive tariff. Powerline Communications (PLC) is one of the alternative technology, because the technology does not need to build a new media access infrastructure, but it's using power grid as media access. German is one of the country that have been implemented PLC for broadband internet access, and in Indonesia, PT. Indonesia Comnets Plus plan to implement this technology.
Generally, before running the business we have to analyze whether PLC is suitable to be implemented in Indonesia. This paper will analyze the technology and investment of PLC if implemented in Indonesia. The result of analysis, PLC can be implemented in Indonesia step by step, with short term for broadband internet access and long term for telephony.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
T2791
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aribowo Hartanto
"Dalam tugas akhir ini telah berhasil dirancang dan dibuat sebuah system pengendalian penanganan pelanggan untuk perangkat switching Power Line Communication (PLC) untuk mengatur dialling telepon. Perangkat switching tersebut menggunakan mikrokontroler AT89S51 untuk mengontrol switching penanganan pelanggan. Di dalam sistem ini, mikrokontroler mengatur beberapa tugas diantaranya adalah menganalisa status input data yang dimodelkan dengan bit-bit DIP switch, memberi tanda adanya pelanggan yang melakukan panggilan, memberi nada dial tone pada saat kondisi off-hook, memberikan nada kepada pelanggan pemanggil ketika jalur pelayanan ke pelanggan yang dituju dalam kondisi sibuk atau tidak.
Sistem switching ini direncanakan menggunakan Amplitude Modulation (AM) dan dapat menampung sebanyak 75 pelanggan. Sistem switching ini akan terhubung ke jala-jala listrik melalui modem PLC. Frekuensi carrier yang akan digunakan berkisar antara 300 kHz ? 400 kHz untuk setiap fase pada jala-jala listrik. Bandwidth yang akan digunakan adalah sebesar 20 kHz, sehingga memungkinkan tersedianya 5 buah kanal frekuensi dalam satu fase. Setiap kanal tersebut dapat digunakan oleh 5 orang pelanggan secara bergantian. Sistem penomoran yang dapat dilakukan adalah sebanyak tiga digit. Tiga digit tersebut masing-masing merepresentasikan kode fase, kode kanal frekuensi dan kode pelanggan.
Rancang bangun perangkat switching tersebut dalam proses untuk dikembangkan ke tahap berikutnya menjadi suatu sistem switching yang terintegrasi untuk jaringan komunikasi telepon via modem PLC. Sistem switching tersebut akan dapat bermanfaat sebagai alternatif untuk jaringan komunikasi telepon di pedesaan.

This Paper describes the development of a switching center for Powerline Communication (PLC) network based on Microcontroller AT89S51. The switching center analyzes the channel input status which is modelled with bit DIP Switches, and an alert status which to warn the destination subscriber about the call from calling subscriber, set dial tone for calling subscriber at offhook condition, send calling tone to the caller and ring to the called one.
This switching center is designed based on Amplitude Modulation (AM) and can support for 75 subscribers. This system is connected to the electricity network through PLC modem. The carrier frequency is set between 300-400 kHz for each phase of the electric network. The bandwidth is 20 kHz, hence possible to support 5 frequency channels each phase. Each channel is dedicated to support for 5 subscribers. The numbering system is represented by 3 digits, where each digit represents electric phase code, frequency channel code and the subscriber number of the channel.
This switching center prototype is in progress to be developed and integrated in telephony network by using PLC modem. The switching center will be usefull and as a promissing alternative for telephony network in the rural area."
2008
S40442
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syarif Jamaluddin
"Skripsi ini membahas mengenai disain dan implementasi pengendali fuzzy pada sistem motor induksi menggunakan PLC Mitsubishi Q02HCPU, meliputi perancangan konfigurasi hardware sistem secara keseluruhan, pemrograman fuzzy logic menggunakan diagram ladder, serta perancangan sistem monitoring unjuk kerja fuzzy. Sistem ini memanfaatkan pulsa pembacaan rotary encoder yang terkopel pada pulley motor induksi sebagai feedback kecepatan real.
System fuzzy yang dibuat memiliki dua fungsi keanggotaan masukan (Error & DError) sebagai masukannya serta satu fungsi keanggotaan keluaran (DV) sebagai keluarannya. Metode inferensi yang digunakan adalah tipe max-min Mamdani. Pada proses defuzzifikasi, system dibuat dengan menggunakan dua metode sebagai pembanding, yaitu: middle of maxima dan weighted average. Untuk melakukan fungsi pengawasan, data-data input dan output berupa set point (SP), process value (PV), dan keluaran analog (DV) ditampilkan ke dalam grafik historikal dengan menggunakan software HMI Mitsubishi GT-Designer3.
Berdasarkan nilai rata-rata parameter unjuk kerja yang diperoleh dari grafik respon transien perubahan speed pada siklus Error positive dan negative, respon serta stabilitas yang dihasilkan pada percobaan menggunakan metode defuzzifikasi weighted average relatif lebih baik daripada middle of maxima.

This paper discusses the design and implementation of fuzzy controllers on the induction motor system using Mitsubishi PLCs Q02HCPU, including designing the hardware configuration of the overall system, programming of fuzzy logic using ladder diagrams, as well as the performance design of fuzzy monitoring systems. These systems utilize pulse which read out from rotary encoder are coupled to the pulley of induction motor as real velocity feedback.
Fuzzy systems are made to have two membership functions input (Error & DError) as input and one membership function output (DV) as the output. Maxmin Mamdani type is used as inference method. In defuzzification process, the system is made by using two methods as a comparison, namely: middle of maxima and the weighted average. To perform a supervisory function the data input and output, such as: set point (SP), process value (PV), and analog output (DV) is shown on the historical graph by using the software HMI Mitsubishi GTDesigner3.
Based on the average value of the performance parameters obtained from the response transient graph in speed change on positive and negative cycle Error, response and stability generated in experiments using the defuzzification method of weighted average relatively better than the middle of maxima.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2012
S1461
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bhakti Prio Sejati
"Pengemasan tali ikat (strapping band) membutuhkan mesin yang dapat menggulung secara cepat dan tepat pada rumah talinya (core). Mesin penggulung tali ikat menggulung tali sehingga memiliki bentuk dan pola pada setiap lapisannya, yang hasil gulungannya rapi. Mesin pengguna strapping band umumnya sangat terganggu dengan gulungan yang tidak rapi dan adanya lekukan. Terganggunya mesin dapat menyebabkan mesin tersebut berhenti. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu metode penggulungan strapping band, sehingga tali rapi dan tidak tertekuk. Penelitian ini menggunakan PLC Omron CP1-H sebagai pusat kendali untuk menjalankan sistem. Pemrograman pada PLC menggunakan bahasa ladder diagram yang bahasanya mudah untuk di buat dari sebuah flow chart. Penggerak sistem penggulungan menggunakan dua motor, yaitu motor AC satu fasa dan tiga fasa. Motor AC satu fasa digunakan untuk menggerakkan gerbang pengarah. Kemudian tiga fasa digunakan untuk memutarkan rumah tali. Sistem pergerakan motor AC satu fasa memiliki sinkronisasi dengan motor AC tiga fasa, sehingga gerbang pengarah gulungan tali dan pemutar rumah tali dapat teratur dan sejalan. Proses penggulungan ini membutuhkan sudut berhenti untuk menjaga agar tidak terjadi lekukan pada akhir gulungan. Sudut berhenti merupakan perintah PLC untuk memberhentikan motor selama beberapa derajat. Kalibrasi encoder sangat diperlukan untuk mengatur sinkronisasi antara motor, sehingga gerbang pengarah dapat berhenti tepat pada putaran gulungan yang diinginkan. Dengan menggunakan sistem ini kami memperoleh hasil dengan hasil gulungan yang paling optimal pada sudut berhenti 90o dan kalibrasi encoder sebesar 6571 pulsa.

Packaging strapping band need a machine that can roll quickly and appropriately at home strap (core). Winding machine rolling strapping band that has a shape and pattern on each layer, which is the result of the roll neatly. User machine strapping band is generally extremely disturbed by the roll that is not neat and the indentation. Disruption of the machine may cause the machine to stop. Therefore, we need a method of winding the strapping band, so that the rope tidy and not bent. This research uses Omron PLC CP1-H as the central control to run the system. PLC programming using ladder diagram language that the language easily to be made from flow chart. Mover rolling system uses two motors, ie motors AC single phase and three phase. AC single phase motors used to drive the gate of the steering. Then the three-phase rope used to rotate strap home. Movement system of single phase AC motors have a synchronization with three-phase AC motor, so that the gate steering coils of strap and strap home player can be regular and consistent. This rolling process requires stop angle to keep no indentation at the end of the roll. Stop angle is the PLC command to terminate the motor for a few degrees. Calibration encoder is needed to set up the synchronization between the motor, thus steering."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2016
S64385
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5   >>