Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 22 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yeric, Jerry L.
Illinois: F.E. Peacock Publishers, 1983
329.023 YER p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Ballian
Abstrak :
Lernbaga Survei Opini Publik di Indonesia tumbuh pesat semng dilaksanakannyapemilihan umum langsung sejak 2004. Hasil survei yang mereka lakukan kemudian dipublikasikan melalui media massa dengan tujuan, untuk membentuk opini publik. Akibatnya bermunculan pendapat pro dan kontrak mengenai publikasi hasil survei itu. Berangkat dari latar belakang tersebut, tesis ini mencoba melihat "Bagaimana Fenomena Profesionalisme Lembaga Survei Opini Publik pada Pemilu Presiden 2009". Tujuannya untuk mengetahui fenomena profesionalisme pelaksanaan polling dalam mendorong pertumbuhan demokrasi di Indonesia, khususnya pemeringkatan kandidat, mengetahui pandangan Lingkaran Survei Indonesia dan Lembaga Survei Indonesia tentang profesionalisme selaku penyelenggara polling, serta pengaruh apa yang mereka harapkan terhadap pubJikasi hasil survei opini publik tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan sumber data utama: kata-kata maupun tindakan, dan selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain seperti wawancara terhadap pihak-pihak terkait, seperti Namun demikian, ada harapan kuat dari Lembaga Survei Indonesia yang lebih mengarah pada profesional ketimbang Lingkaran Survei Indonesia. Hal ini terkait dengan sumber pendanaan dan keterbukaan yang tidak semuanya dikemukakan dalam laporan hasil survei, padahal ini diamanatkan dalam kode etik WAPOR/AAPOR maupun AROPI serta PERSEPI sebagai asosiasi/perhimpunan riset di Indonesia. Tingkat pelaksanaan dan pemahaman profesiona1isme berbeda antar tarlembaga survei opini publik, yakni memahami profesionalisme sebagai suatu hasil (Lingkaran Survei Indonsia), dan memahami profesionalisme sebagai suatu proses (Lembaga Survei Indonesia). Selain itu, meskipun pelaku pollster memandang penting publikasi hasil survei untuk memengaruhi opini publik, namun publik tidak memercayai hasil survei karena mereka menilai lembaga polling merupakan lembaga bayaran, serta tidak mcnjadikan publikasi hasil survei opini publik sebagai rujukan dalam menentukan pilihan polilik mereka. Karenanya, lembaga survei opini publik di Indonesia belum dapat disebut profesional.
Since the 2004 general election, the public opinion research companies have been growing. The survey results were published in the media in order to lead public opinion. But, the publication of survey result caused public dispute. With such circumstances, I wrote the thesis about the phenomenon of the public opinion research company's professionalism in the 2009 President Election to recognize how the polling has helped democratization process in Indonesia in term of candidates rating, how two companies - Lingkaran Surv ei Indonesia and Lembaga Survei Indonesia -measure their professionalism as the public opinion research company and what of kind of impact they are expected from the polling result. Based on Magie Schammell's professionalism concept, this research shows that the public opinion research company in Indonesia has yet to apply ethic codes. But, the research has showed that Lembaga Survei Indonesia has revealed better tendency than Lingkaran Survei Indonesia. The former has better public accountability, as it disclosed some of its funding sources as it was required in the ethic codes ofW APORJAAPOR, AROPI and PERSEPI. Both companies also apply different interpretacion in the professionalism term. Lingkaran Survei Indonesia is interpreting professionalism as a result, while Lembaga Survei Indonesia sees it as a process. Another fact is while the pollsters cosidered that the publication of Lhe polling result could alter public opinion, publitended to doubt it, as they thought the pollsterwere paid by the candidate. And, they didn't use the polling result as a reference to make their political decision. Therefore, the public opinion research companies in Indonesia have yet to be considered professional.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T28523
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Astuti
Abstrak :
A good Reputation is more valuable than money. Reputasi penting untuk perusahaan media sesuai fungsi pers mencerdaskan bangsa. Kajian literatur mengenai reputasi menjelaskan upaya-upaya membangun reputasi dengan pengelolaan citra dan identitas. Pengelolaan opini publik diperlukan sebagai evaluasi umpan balik pemirsa. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif untuk memahami pengelolaan tvOne khususnya Indonesia Lawyers Club (ILC) atas opini publik. Hasil penelitian menyimpulkan ILC berhasil mengaplikasikan strategi korporasi mengelola identitas tvOne, namun belum maksimal mengelola opini publik. Keterbatasan peran dan pengaruh humas maupun litbang untuk meyakinkan para pengambil keputusan terutama terkait kebijakan keuangan, menjadi hambatan. Padahal imej akan membangun reputasi tak ternilai.
Reputation is important for media companies. The literature describes efforts to build reputation by managing public opinion. Public opinion needs to be managed as a means of evaluating public feedback. Researchers used a qualitative approach to understanding the management of Indonesia Lawyers Club (ILC) tvOne program. The study concluded ILC has been successfully applied in managing the corporate identity of tvOne, but not optimal yet in managing public opinion. Limitations of the role and influence of public relations as well as R & D to be one drawback to convince decision-makers to be more focus on managing public opinion.
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2012
T30768
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rani Siswati
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S4714
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noelle-Neumann, Elisabeth
Germany: Verlag Chemie, 1961
GER 340 NOE u
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyuni Pudjiastuti
Jakarta: UI-Press, 2014
306.259 8 WAH i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Risse-Kappen, Thomas
Ithaca: Cornell University Press, 2010
305.800 9 RIS c
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wahyuni Pudjiastuti
Jakarta: UI-Press, 2014
306.259 8 WAH i
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Nurdiyansih
Abstrak :
Fenomena tercemarnya kualitas udara di wilayah DKI Jakarta membuat beberapa media baik online maupun offline turut memberitakannya dengan versi dan sudut pandangnya masing-masing. Dalam ranah Public Relations sendiri pemberitaan yang dilakukan oleh media menjadi suatu hal yang patut untuk diperhatikan dan dipantau, karena hal ini akan berpengaruh pada terbentuknya opini publik di masyarakat. Opini publik sendiri menjadi hal yang krusial untuk diperhatikan, karena krisis dapat muncul salah satunya disebabkan oleh adanya opini publik yang buruk terhadap suatu organisasi/instansi/lembaga. Seperti halnya fenomena tercemarnya kualitas udara di wilayah DKI Jakarta, yang pada akhirnya menjadikan Pemprov DKI Jakarta berada pada kondisi krisis, hal tersebut dikarenakan maraknya pemberitaan di media yang bermuatan negatif terkait isu tercemarnya kualitas udara di wilayah DKI Jakarta, dan dari pemberitaan tersebut menjadikan opini publik yang terbentuk di masyarakat menjadi buruk. Penulisan makalah kali ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pemberitaan yang dilakukan oleh media terhadap tercemarnya kualitas udara yang terjadi di wilayah DKI Jakarta, dan apa saja strategi manajemen krisis yang diterapkan oleh Pemprov DKI Jakarta dalam menyelesaikan kasus tercemarnya kualitas udara yang terjadi di wilayah DKI Jakarta.
The phenomenon of pollution of air quality in the DKI Jakarta area has made several media both online and offline also reported on it with their respective versions and perspectives. In the realm of Public Relations itself, the news carried out by the media becomes something that deserves attention and monitoring, because this will affect the formation of public opinion in the community. Public opinion itself becomes a crucial thing to pay attention to, because a crisis can arise one of which is caused by the existence of bad public opinion towards an organization / agency / institution. Like the phenomenon of pollution of air quality in the DKI Jakarta area, which in turn makes the DKI Jakarta Provincial Government in a crisis condition, it is due to the rise of negative media coverage related to the issue of pollution of air quality in the DKI Jakarta area, and from the reporting makes public opinion formed in society becomes bad. The writing of this paper aims to analyze how the media coverage of air quality pollution occurs in the DKI Jakarta area, and what are the crisis management strategies adopted by the DKI Jakarta Provincial Government in resolving cases of air quality pollution that occur in the DKI Jakarta area.
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
Jurnal ini menyajikan hasil penelitian, kajian, dan tinjauan bidang; komunikasi, informasi dan TI
Manado: Kementerian Komunikasi dan Informatika Ri, 2016
384 JPKOP
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>