Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Amalia Salsabila
"Banyaknya peristiwa yang terjadi menyangkut Gojek membuat para pengemudi Gojek menjadi dekat satu sama lain dan memiliki sense of community. Pro-kontra yang terjadi mengenai keberadaan Gojek mungkin mengganggu social well being para pengemudi Gojek. Dari penelitian-penelitian sebelumnya, dapat diketahui terdapat hubungan antara sense of community dan social well being.
Penelitian ini pun ingin mengetahui apakah terdapat hubungan antara sense of community dan social well being pada pengemudi Gojek di Jabodetabek. Data diambil dari 61 partisipan. Peneliti menggunakan Sense of Community Index - 2 untuk mengukur sense of community dan Social Well Being Scale untuk mengukur social well being.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara sense of community dan social well being pada pengemudi Gojek di Jabodetabek. Selain itu, ditemukan bahwa dimensi integration and fulfillment of needs dan shared emotional connection pada sense of community paling baik dalam memprediksi social well being pada pengemudi Gojek di Jabodetabek.

Many events that happened involving Gojek has brought the Gojek drivers to be closer to each other and to have a senes of community. However, the pros and cons that occured regarding the existence of Gojek might also disturb their social well being. From previous studies, it is found that there is a relationship between the sense of community and social well being.
This study aims to find out whether there is a significant relationship between the sense of community and social well being of Gojek drivers in Jabodetabek or not. The data was taken from 61 participants. The writer used the Sense of Community Index - 2 to measure the sense of community and also Social Well Being Scale to measure social well being.
The results of this study showed that there is a positively significant relationship between the sense of community and social well being of the Gojek drivers in Jabodetabek. Furthermore, it was found that the dimensions of integration and fulfillment of needs and shared emotional connection in the sense of community work best in predicting the social well being of the Gojek drivers in Jabodetabek.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2016
S63285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Elfha Shavira
"Skripsi ini membahas bagaimana mantan PSP menjalani transisi keluar dari dunia prostitusi yang membentuk serangkaian tantangan dan bagaimana menyiasati dengan melakukan tiga strategi bertahan hidup dalam rangka mencapai social well-being. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif fenomenologi dengan desain deskriptif yang dilakukan pada tujuh informan mantan PSP.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa tipologi transisi yang telah dilakukannya pada masa lalu memberikan sumbangsih untuk melakukan strategi bertahan hidup. Dari gambaran data lapangan, informan mendapatkan respon adaptif dan maladaptif yang bervariasi yang tentunya menyumbang kepada social well-being mantan pekerja sosial.
Dari hal ini peneliti dapat menyimpulkan bahwa social well-being dapat tercapai apabila mendapatkan respon adaptif, dan terjadi sebaliknya apabila mendapatkan respon yang maladaptif dari tiga strategi bertahan hidup.

This undergraduate thesis explains about how the ex female sex worker undergo a transition period that forming a series of challenges and how to get around by doing the three survival strategies in order to achieve social well being. This research is a qualitative research with descriptive design.
The research concludes that typology of transition that it had done in the past make a contribution to do the survival strategy. From an overview of field data, the source get and adaptive and maladaptive responses to social well being the ex female sex worker.
From this case, the researcher concludes that social well being can be achieved if the informants got the adaptive response and the other way around if the informants get the maladaptive response from three survival strategies.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Assyifa Nabilla Ridzky
"ABSTRAK
Kota Urban tidak terlepas dari berbagai kesibukan di dalamnya termasuk untuk urusan pekerjaan. Para pekerja khususnya karyawan kantor sering kali mengalami kerja lembur dan waktu commute yang panjang. Kondisi tersebut umumnya membuat kualitas tidur karyawan menjadi buruk yang kemudian berdampak terhadap kesejahteraan diri. Penelitian ini dilakukan untuk melihat dampak kualitas tidur terhadap subjective well-being pada karyawan yang bekerja di kota Jakarta. Pengukuran subjective well-being dilakukan dengan alat ukur Positive Affect Negative Affect Schedule PANAS dan Satisfaction With Life Scale SWLS . Kualitas tidur diukur menggunakan The Pittsburgh Sleep Quality Index PSQI . Analisa statistik dilakukan dengan menggunakan regresi linear. Partisipan pada penelitian ini berjumlah 135 partisipan yang bekerja di kota Jakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas tidur memprediksi komponen afektif subjective well-being = -0.292, p.

ABSTRACT
Urban city can not be separated from the various activities, including the work related activities. Workers, especially office employees, often experience overtime and long commute time. These conditions impact the sleep quality of the workers in which it becomes poor. The poor sleep quality might affect the well being of the workers. This study aimed to assess the impact of sleep quality on subjective well being of workers in Jakarta, an urban city. Subjective well being was measured using Positive Affect Negative Affect Schedule PANAS and Satisfaction With Life Scale SWLS . Sleep quality was measured using The Pittsburgh Sleep Quality Index PSQI . Statistics analyses were performed using linear regressions. This study involved 135 participants who worked in Jakarta. Result indicated that sleep quality predicted affection component of subjective well being 0.292, p"
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fina Angelia Nugroho
"Kebangkitan dan popularitas Facebook di seluruh dunia telah menjadi topik yang mengkhawatirkan bagi banyak orang karena potensi pengaruh negatif penggunaan Facebook terhadap harga diri, kepuasan tubuh, dan kepuasan hidup seseorang. Studi saat ini menggunakan desain korelasional untuk menyelidiki hubungan antara penggunaan Facebook dengan kepuasan tubuh, harga diri, dan kepuasan hidup. Sebanyak 852 peserta (M = 28,94 tahun, SD = 13,98; 64% wanita) mengisi survei secara online. Menggunakan empat alat ukur yang berbeda, data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan SPSS, dan penggunaan Facebook dan tiga variabel lainnya diuji secara korelasional. Studi ini tidak menemukan korelasi antara kepuasan tubuh dan penggunaan Facebook. Namun, bertentangan dengan hasil dari beberapa penelitian sebelumnya, studi ini menemukan korelasi positif antara penggunaan Facebook dengan kepuasan hidup, serta penggunaan Facebook dan harga diri. Secara keseluruhan, penelitian ini menunjukkan pengaruh positif penggunaan Facebook pada kepuasan tubuh, harga diri, dan kepuasan hidup, yang dapat dieksplorasi lebih lanjut oleh studi akan datang.

The rise and popularity of Facebook around the world has been a concerning topic for a lot of people due to its potential negative effects on one’s mental health and well-being. The current study used a correlational design to investigate how Facebook use is associated with body satisfaction, self-esteem, and life satisfaction. A total of 852 participants (Mage = 28.94 years, SD = 13.98; 64% female) completed an online survey. Using four different scales, the data collected was analysed using SPSS, examining the correlation between Facebook use and the other three variables. The current study found no correlation between body satisfaction and Facebook use. However, contrary to the results from previous studies, the current study revealed a positive correlation between Facebook use and both life satisfaction and self-esteem. Overall, this study demonstrates a positive influence of Facebook use on body satisfaction, self-esteem, and life satisfaction, which can be further explored by future research."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dio Anggara
"ABSTRACT
Penelitian ini menjelaskan pengaruh tingkat dukungan sosial terhadap tingkat well-being mahasiswa migran penerima program Afirmasi Pendidikan ADik Papua dan Daerah 3T terdepan, terluar, dan tertinggal di Universitas Indonesia. Studi-studi sebelumnya memperlihatkan bahwa mahasiswa memiliki permasalahan terkait ketidaksiapan mental, hubungn sosial, dan ekonomi. Studi melihat permasalahan mahasiswa migran sebagai bentuk rendahnya tingkat well-being yang disebabkan oleh rendahnya tingkat dukungan sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengen teknik pengumpulan data diperoleh melalui survei kepada 34 mahasiswa, wawancara mendalam kepada 6 mahasiswa, studi dokumen, dan observasi. Dalam analisis dukungan sosial, pihak yang dinilai paling memberikan dukungan adalah teman dan orang tua, sedangkan yang kurang memberikan dukungan adalah pemerintah daerah. Sementara itu dalam analisis well-being, skor terendah terdapat pada mental well-being. Uji regresi menunjukkan terdapat tiga model yang memiliki pengaruh signifikan terhadap well-being mahasiswa yaitu dukungan emosional, dukungan jaringan, dan dukungan informasi. Sementara itu, peneliti menduga terdapat varibel lain yang turut mempengaruhi well-being mahasiswa yaitu jaringan kelompok keagamaan mahasiswa berdasarkan wawancara mendalam dan observasi dan religiositas mahasiswa berdasarkan studi litelatur.

ABSTRACT
This study explains the effect of social support level to migrants students well being receiving Papua Education Affirmative ADIK program and 3T Outside, Outermost and Left behind regions at the University of Indonesia. Previous studies discussed that students have problems related to mental, social, and economic unpreparedness. This study explains the migrant students problems as a form of low levels of well being caused by low levels of social support. This study uses quantitative approaches with data collection techniques obtained through surveys to 34 students, in depth interviews to 6 students, document studies, and observations. In the analysis of social support, the parties who are most likely to provide support are friends and parents, while the local governments give less supports. Meanwhile, in a well being analysis, the lowest score is in the well being mentality. Regression test showed that there are three models that have significant influence on student well being that is emotional support, network support, and information support. Meanwhile, the researcher suspect that there are other variables that influence the well being of students, namely the network of religious groups of students based on in depth interviews and observation and students religiosity based on review study."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library