Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Dwis`nu Arfa Sita
"Tesis ini membahas kasus konflik industrial XYZ yang berujung pada pemogokan ribuan karyawan. Bagaimana menyelesaikan konflik industrial menjadi pertanyaan penelitian ini. Setelah melakukan penelitian secara kualitatif dengan desain deskriptif yang menggunakan metode wawancara dan analisis isi, observasi dan studi pustaka, diperoleh hasil analisa bahwa mediasi merupakan intervensi terbaik dalam menyelesaikan konflik industrial XYZ. Hasil mediasi adalah ditandatanganinya Perjanjian Kerja Bersama pada bulan Februari 2012 dan berakhirnya pemogokan. Semoga apa yang telah menjadi kesepakatan bersama dapat diterapkan dengan konsisten dan penuh komitmen oleh karyawan dan manajemen XYZ, termasuk pihak pemerintah sebagai mediator. Hasil perundingan dari mediasi-mediasi yang dilakukan diharapkan memberi pengalaman yang baik bagi XYZ maupun perusahaan lain dalam memelihara hubungan industrial kedepannya nanti.
This thesis discusses the case of XYZ industrial conflict that led to the strike of thousands of employees. How to resolve industrial conflict becomes a question of this research. After conducting research in a qualitative descriptive design using interviews and content analysis, observation and literature study, obtained by the analysis that mediation is the best intervention in resolving industrial conflicts XYZ. The results of mediation is the signing of the Collective Labour Agreement in February 2012 and the end of the strike. Hopefully what has been a mutual agreement can be implemented with a consistent and committed by employees and management of XYZ, including the government as a mediator. The results of the negotiations conducted mediations are expected to have a good experience for XYZ and other companies in the maintenance of industrial relations in the future later."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
T31778
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library
Muhammad Pradipta Anwar
"Untuk menjadi organisasi yang sukses dibutuhkan karyawan yang bekerja efektif dan efisien. Untuk mencapai hal tersebut, organisasi perlu meningkatkan komitmen organisasi karyawannya. Faktor yang mempengaruhi komitmen organisasi antara lain adalah iklim organisasi. Iklim organisasi adalah persepsi anggota organisasi terhadap lingkungan organisasinya yang menjadikannya sebuah karakteristik organisasi yang membedakannya dengan organisasi lain. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara iklim organisasi dengan komitmen organisasi. Hasil korelasi berganda menunjukkan adanya korelasi positif dan signifikan (0,55, p<0,02) antara iklim organisasi dengan komitmen afektif. Penelaahan lebih lanjut menunjukkan bahwa dimensi iklim organisasi: penghargaan yang diterima, kompetensi kerja, pengambilan keputusan memiliki korelasi yang positif dan signifikan (0,72, 0,56, dan 0,78, p<0,05 dan p<0,01) dengan komitmen afektif. Intervensi yang dilakukan adalah penelaahan sistem performance review untuk mengoptimalkan komitmen afektif karyawan.
To become a successful organization, one must has effective and eficient working employee. In order to do that, the organization has to improve their employees? organizational commitment. One of the factors affecting organizational commitment is organizational climate. Organizational climate is perception of the employees about the working environment that differentiates from other company. This study examine the relationship between organizational climate and organizational commitment. The result showed significant positive correlation (0,55, p<0,02) between organizational climate and affective commitment. Further analysis showed that performance rewards, employee competence, and decision making have positive and significant correlation with affective commitment (0,72, 0,56, dan 0,78, p<0,05 dan p<0,01). The intervention that was done is reviewing the performance review system to optimizing the employees? affective commitment."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2012
T-Pdf
UI - Tesis Open Universitas Indonesia Library