Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 30 dokumen yang sesuai dengan query
cover
London : Routledge , 1992
R 780.9 COM
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
London ; New York: Routledge, 1992
R 780.9 COM
Buku Referensi  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Amir
Djakarta: Gunung Agung, [1953]
780.9 AMI r
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Schouten, Martin
Amsterdam: De Bezige Bij, 1994
BLD 839.36 SCH bl
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Burkholder, J. Peter
New York: W.W. Norton, 2010
780.9 BUR h
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Charisma Rahmat Pamungkas
"Kelompok musik AKA merupakan kelompok musik yang terbentuk di Jalan Kali Asin, Surabaya, pada tahun 1967. Kelompok ini memiliki empat anggota inti, yaitu Ucok Harahap (penyanyi), Soenatha Tanjung (pemain gitar), Syech Abidin Jeffri (penabuh drum), dan Arthur Kaunang (pemain bass), serta manager, yaitu Ismail Harahap. Kelompok ini mencapai puncak kejayaan pada periode 1967—1974, dan mendapat julukan musisi underground. Pemberitaan media massa membuat kelompok ini semakin terkenal pada periode tersebut. Kelompok ini mulai goyah pada periode 1974-1976.

AKA band was formed on Jalan Kali Asin, Surabaya, in 1967. This band had four main player, which are Ucok Harahap (vocalist), Sunatha Tandjung (guitarist), Syech Abidin Jeffri (drummer), Arthur Kaunang (bassist), and also a manager named Ismail Harahap. They reached their peak of popularity in 1967—1974, and was referred as underground musician. News about AKA on mass media helped AKA reach its peak of popularity. This group had to face instability in 1974-1976."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S47178
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muntu, Adrianus Waranei
"Ian Antono merupakan gitaris legendaris yang patut untuk diteliti dari segi kehidupan dan juga kiprahnya di dalam dunia musik rock Indonesia. Tidak mudah menjadi seorang musisi yang ternama dan terkenal pada saat itu apabila tidak memiliki kualitas yang baik. Hal-hal diluar kemampuan bermusik juga dibutuhkan di dalam dunia ini yaitu sebuah kesabaran serta konsistensi untuk dapat bertahan menjadi musisi yang terkenal. Yang terpenting adalah dapat menghargai proses. Banyak sekali hasil karya yang telah dihasilkan oleh Ian Antono baik lagu yang diciptakan ataupun ditata musiknya. Itulah hal yang menyebabkan Ian Antono sangat terkenal di dalam dunia musik rock Indonesia.

Ian Antono is a legendary guitarist who worth for a research from his life aspect and also his gait in the music world of Indonesia. It is not easy to be a famous musician at the time if he has not a good quality. The things outside the skill of music also need for that world are some patience and consistency to survive become a famous musician. The most important is appreciate the process. There are so many masterpiece which produced by Ian Antono, the song which he made or he arranged. That is the point which makes Ian Antono very famous in the rock music world of Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S53416
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bakan, Michael B.
New York: McGraw-Hill, 2012
780.9 BAK w
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sita Zahra Matarani
"ABSTRAK
Studi ini meneliti eksklusi rapper etnis Korea Amerika dari musik rap dan usaha mereka untuk bertahan di industri dengan budaya rap yang didominasi orang kulit hitam di Amerika serikat. Dengan menggunakan Analisis Wacana Kritis Fairclough 1995 , penelitian ini akan membahas dua lagu oleh tiga rapper Korea Amerika lewat penanda tekstual, praktik diskursif, dan konteks sosial, dimana telah ditemukan bahwa para rapper ini me-reterritorialisasi musik rap melalui penanda linguistik dan pembuatan makna dalam proses untuk menegaskan identitas mereka masing-masing. Dalam konten lirik, para rapper ini mengkronologikan bobot karya mereka untuk menegaskan pengalaman etnis yang unik yang bertentangan dengan konten rap mainstream. Selanjutnya, para rapper ini tidak secara khusus menerapkan strategi puitis berbasis etnis seperti Hangeul bahasa Korea untuk membangun identitas etnik mereka, melainkan untuk mengkontekstualisasikan makna di dalam lagu-lagunya.

ABSTRACT
This study examines Korean American rappers rsquo displacement from rap music and the struggle to surface in the industry amongst the predominantly Black rap culture in the US. By employing Fairclough rsquo s Critical Discourse Analysis 1995 , the study will look into four songs by three Korean American rappers and its textual markers, discursive practice, and social context, and has found that these rappers reterritorialize rap via its linguistic markers and meaning making process to assert individual identities. In the lyrical contents, rappers historicize the contents of their work to assert a unique ethnic experience in opposition to mainstream rap. Next, rappers do not specifically employ ethnicity based poetic strategies such as the Hangeul Korean language to establish their ethnic identity, but rather to contextualize meaning within the songs."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>