Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mulia Orientilize
"ABSTRAK
Berbeda dengan metode disain kapasitas dimana gedung menyerap seluruh
gaya gempa, dasar pemikiran dan sistem isolasi seismik adalah mereduksi gaya gempa
sebesar mungkin melalui sistim isolator yang fleksibel, dengan memperbesar periode
alami bangunan agar tidak berada pada periode gempa bumi, sehingga respons serta
daktilitas yang dibutuhkan struktur cukup kecil, dan otomatis akan mengurangi biaya
konstruksi.
Berdasarkan sifat dan kelakuannya isolator dapat dibeclakan atas 2 _pnis yaitu
isolator linier clan non-linier. Pada isolator linier lendutan yang terjadi sebanding
dengan gaya, dengan demikian kekakuan dan periode isolator konstan, sedangkan
isolator non-linier sebaliknya. Non-linieritas dari isolator bisa berasal dari sifat material, dari bentuk geometrik atau dari gabungan keduanya.
Kelebihan isolator non-linier dalam mengontrol respon struktur bersifat semi
aktif karena kemampuannya untuk mengatur fleksibilitas bangunan, dimana pada saat
gaya kecil struktur memiliki kelcakuan besar dan periode kecil, sedangkan pada saat
gaya besar lcekakuan menjadi keeil, dan periode strulctur membesar. Karena itu isolator non-linier memberikan tingkat kenyamanan yang lebih lnaik karena fleksibilitas struktur berubah menurut kebutuhan. Disamping itu sifat non-linieritas lebih mewakili keadaan yang sebenarnya.
Skripsi ini akan membahas isolator non-linier geometrik dan pengaruhnya
terhadap strulrtur balok geser. Pada skripsi ini non-linieritas isolator berasal dari bentuk geometri bukan dari material. Model non-linier geometrik dipilih karena kemudahannya dalam mengidealisasikan bentuk non-linier yang diinginkan, Untuk mendapatkan hubungan antara beban dan lendutan dibuat program sederhana menggunakan bahasa Fortran 5.2, sedangkan analisa respon struktur balok geser (lendutan atas, percepatan atas, Iendutan bawah, percepatan bawah dan base shear) berdasarkan pengembangan program sebelumnya, Tujuan akhir dari skripsi ini adalah mernodelkan lsolator non linier geometrik dan melakukan pengujian eksperimental.

"
1996
S34590
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sion Hadad Halim
"ABSTRACT
The complex and fascinating properties of a material often arises due to interactions among electrons as well as between electrons and other constituents of the material. A common model to describe the strongly correlated electronic system with strong on site Coulomb interaction is Hubbard model. It is usually aimed to theoretically address physical properties resulting from the strong correlations in the system. As Hubbard model generally cannot be solved exactly, one very powerful approximation method having been widely used over the last few decades is Dynamical Mean Field Theory DMFT . The theory maps the original lattice problem into an effective single impurity problem embedded in a self consistent bath. Apart from the many variants of the implementation of the method, it relies on using an impurity solver as part of its algorithm. In this work, rather than solving a Hubbard model, we aim to explore the impurity solver itself for solving a problem of metallic host doped with correlated elements which is described with Anderson Impurity Model AIM . In particular, we use the stochastic distributional exact diagonalization method. Here we try to understand more about how the metal insulator transition MIT in the system occurs, and how the MIT phenomenon reflects in its optical conductivity for various physical parameters.

ABSTRAK
Properti dari sebuah material yang begitu kompleks sering muncul karena interaksi antar elektron atau juga antara elektron dengan komponen pengganti lain dari material. Suatu model umum untuk menjelaskan sistem elektronik terkorelasi kuat dengan interaksi Coulomb dalam situs elektron yang kuat adalah model Hubbard. Model ini biasanya ditujukan untuk secara teori menunjukkan properti fisis yang dihasilkan dari korelasi kuat di dalam sistem. Karena model Hubbard secara umum tak dapat diselesaikan secara eksak, ada satu metode pendekatan yang sangat baik yang dipakai beberapa dekade belakangan yaitu Dynamical Mean-Field Theory DMFT . Teori ini memetakan problem kisi asli menjadi problem impuritas tunggal efektif yang tertanam dalam suatu bath yang konsisten pada dirinya sendiri. Terlepas dari adanya berbagai varian dari implementasinya, metode ini bergantung pada penggunaan impurity solver sebagai bagian dari algoritmanya. Pada penelitian ini kami tidak bertujuan menyelesaikan model Hubbard. Yang kami ingin capai dalam penelitian ini adalah mengeksplorasi impurity solver itu sendiri untuk menyelesaikan problem dari suatu host metallic yang di-doped dengan elemen-elemen terkorelasi yang dideskripsikan dengan Anderson Impurity Model AIM . Secara khusus, kami menggunakan metode stochastic distributional exact diagonallization. Di sini kami mencoba untuk memahami lebih lanjut bagaimana metal-insulator transition MIT terjadi di dalam sistem, dan bagaimana fenomena MIT tercermin dalam konduktivitas optisnya untuk berbagai macam parameter fisis."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library