Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 79 dokumen yang sesuai dengan query
cover
"This article reviews inter-Korean relations in the period from 1980 to 1997 during which doo-hwan, roh Tae-Woo, and Kim Young-sam led their respective governments..."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Puji Lestari
"Perencanaan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi Puskesmas di Kota Bekasi belum menggunakan metode perhitungan kuantitatif karena belum ada pelatihan mengenai metode perencanaan tersebut. Dinas Kesehatan Kota Bekasi sendiri hanya sebagai penyeleksi pengajuan usulan tenaga dokter dari puskesmas karena harus disesuaikan dengan anggaran yang disediakan oleh Pemerintah Daerah. Namun demikian, tetap perlu dilakukan perencanaan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi puskesmas di Kota Bekasi yang disesuaikan dengan kebutuhan sebenarnya di lapangan. Oleh karena itu, penulis ingin menghitung kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi puskesmas di Kota Bekasi dengan menggunakan metode perhitungan kuantitatif berdasarkan beban kerja yang mudah dioperasikan, mudah digunakan, secara teknis mudah diterapkan, komprehensif dan realistis. Salah satu metode tersebut adalah metode Workload Indicator Staff Need (WISN) yaitu perhitungan kebutuhan SDM kesehatan berdasarkan beban kerja yang didapat dari Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 81/Menkes/SK/I/2004 tentang Pedoman Penyusunan Perencanaan SDM Kesehatan di Tingkat Propinsi, Kabupaten/Kota serta Rumah Sakit.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran perencanaan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi puskesmas di Kota Bekasi tahun 2008 yang dilakukan oleh tim perencana dari Dinas Kesehatan Kota Bekasi serta menganalisis perhitungan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi dengan menggunakan metode WISN pada tiga puskesmas di Kota Bekasi tahun 2008. Tiga puskesmas dipilih yang jumlah kunjungan pasiennya pada tahun 2007 terendah, sedang dan tertinggi. Puskesmas-puskesmas yang dimaksud adalah Puskesmas Pengasinan, Duren Jaya dan Bantar Gebang I. Jenis penelitian ini merupakan kualitatif karena sangat kaya dan sarat dengan deskripsi serta analisis. Pendekatan deskriptif dilakukan untuk adalah memberikan gambaran perencanaan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi puskesmas di Kota Bekasi yang selama ini dilakukan oleh tim perencana Dinas Kesehatan Kota Bekasi. Adapun analisis yang dilakukan penulis untuk menghitung kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi dengan metode WISN pada tiga puskesmas di Kota Bekasi tahun 2008 yang dilakukan oleh penulis.
Kerangka konsep pada penelitian ini menggunakan pendekatan sistem yang terdiri dari komponen input, proses dan output. Komponen input terdiri dari tim perencana, anggaran, alat dan bahan, metode serta mesin. Metode dalam input ini ada dua, yakni metode Dinas Kesehatan Kota Bekasi dan metode WISN. Komponen proses berisi langkah-langkah untuk mengubah input menjadi output, yaitu perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengendalian, pengkoordinasian dan evaluasi. Output yang sekaligus merupakan hasil penelitian ini adalah gambaran perencanaan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi puskesmas di Kota Bekasi yang dilakukan oleh Dinas Kota Bekasi serta analisis perhitungan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi dengan menggunakan metode WISN pada tiga puskesmas di Kota Bekasi tahun 2008. Output perencanaan yang dilakukan oleh tim perencana dari Dinas Kesehatan Kota Bekasi disimpan dalam bentuk Format Ketenagaan Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kota Bekasi. Berdasarkan format tersebut, jumlah dokter umum yang dibutuhkan adalah 95 orang dan dokter gigi sebanyak 61 orang.
Hasil perhitungan jumlah tenaga dokter umum dan dokter gigi pada tiga puskesmas di Kota Bekasi tahun 2008 adalah: 2 orang dokter umum dan 1 orang dokter gigi yang dibutuhkan di Puskesmas Pengasinan, 2 orang dokter umum dan 1 orang dokter gigi yang dibutuhkan di Puskesmas Duren Jaya, 6 orang dokter umum dan 2 orang dokter gigi yang dibutuhkan di Puskesmas Bantar Gebang I. Setelah hasil perhitungan kebutuhan tenaga dokter umum dan dokter gigi dengan menggunakan metode WISN pada tiga puskesmas di Kota Bekasi tahun 2008 direkomendasikan kepada tim perencana, tim perencana berpendapat metode WISN bisa digunakan sebagai metode perencanaan kebutuhan tenaga dokter dan dokter gigi puskesmas di Kota Bekasi selanjutnya.
Saran yang diajukan penulis adalah sebaiknya dioperasikan on-line system di setiap puskesmas di Kota Bekasi dan Dinas Kesehatan Kota Bekasi agar database setiap pegawai dan kunjungan dari puskesmas dapat langsung diakses oleh Dinas Kesehatan Kota Bekasi sehingga perencanaan kepegawaian, khususnya dokter umum dan dokter gigi, dapat dilakukan lebih mudah dan cepat. Untuk pengenalan metode atau prosedur kerja baru, sebaiknya diadakan pelatihan bagi tim perencana SDM kesehatan di Kota Bekasi untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan khusus tentang perencanaan SDM di Kota Bekasi. Sebaiknya dilakukan aspek kualitatif terhadap setiap puskesmas di Kota Bekasi untuk melihat apakah jumlah tenaga dokter umum dan dokter gigi yang didistribusikan berdasarkan hasil perencanaan sesuai dengan kebutuhan pada setiap puskesmas tersebut."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Durkheim, Emile
New York : Free Press, 1964
331.013 DUR d
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
New York: John Wiley & Sons, 2004
621.384 DES
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dicky Jonathan
"Penggunaan prosesor DSP TMS320C6x yang memiliki banyak fungsi ini sudah semakin meluas ke berbagai peralatan elektronik. Aplikasi dari penggunaan prosesor yang dibahas pada skripsi ini merupakan aplikasi dari penggunaan prosesor TMS320C6713 sebagai komponen utama pengirim CDMA. Penggunaan prosesor tersebut diaplikasikan ke teknologi CDMA karena pemrograman prosesor tersebut dapat dilakukan hanya dengan menggunakan komputer dan C6713 DSK. Selain itu, prosesor ini mudah untuk didapatkan di pasar bebas dengan harga terjangkau serta teknologi CDMA sebagai teknologi spread spectrum memiliki beberapa keuntungan dan penggunaannya sudah meluas. Proses pemrograman terdiri dari dua proses yaitu perancangan model pengirim CDMA dengan menggunakan perangkat lunak Matlab 7.4.0 Simulink dan proses instalasi bahasa mesin. Setelah proses rancang bangun model pengirim dilakukan, algoritma model tersebut diinstalasi ke dalam memori C6713DSK dengan menggunakan Matlab 7.4.0 Simulink TM bekerja sama dengan perangkat lunak CCS untuk membangun sebuah pengirim CDMA yang menggunakan prosesor TMS320C6713. Pengambilan sampel sinyal keluaran dilakukan pada port LINE OUT pengirim dengan menggunakan digital storage oscilloscope dan hasilnya dibandingkan dengan sampel sinyal keluaran hasil simulasi model simulasi. Proses analisis yang dilakukan meliputi analisis sampel bentuk sinyal (baik sinyal keluaran sebenarnya maupun sinyal keluaran hasil simulasi) serta analisis pengaruh kode PN dan frekuensi gelombang pembawa yang digunakan terhadap spektrum sinyal. Hasil dari analisis menunjukkan adanya pengaruh kode PN dan frekuensi gelombang pembawa terhadap spektrum sinyal dan terjadi kesesuaian (kesamaan) antara bentuk sinyal keluaran sebenarnya dengan bentuk sinyal keluaran hasil simulasi.

TMS320C67x DSP processor using had become more widely for several electronic device. Application of processor utilizing that is being researched in that minithesis is an application of TMS320C6713 processor utilizing as a main part of CDMA transmitter. The processor utilizing is being applied to CDMA technology because the processor can be programmed only use computer and C6713 DSK. Be side of that, the processor can be gotten easily at the market with the achievable cost and CDMA technology as a spread spectrum technology has a several advantages and its utilizing is being more widely too. Programming process can be divided into two process that are CDMA transmitter model designing which use Matlab 7.4.0 Simulink and assembler installation process. After designing process had been done, algorithm of transmitter is being installed to the C6713 DSK memory which use Matlab 7.4.0 cooperate with CCS to build a CDMA transmitter which use TMS320C6713 processor. Output signal sampling process had been done at transmitter?s LINE OUT port using digital storage oscilloscope and the result had been compared with simulation output signal. Analyzing process that had been done include signal waveform analysis (real output signal and simulation output signal), and analyzing process about influence of PN code and carrier wave frequency to signal spectrum. The result are PN code and carrier wave frequency influential to the signal spectrum and real output signal waveform had appropriate with the simulation output signal waveform."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2008
S40482
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sudiroyono
"ABSTRAK
Pada tesis ini akan dianalisa unjuk kerja sistem Multicode OFDM CDMA
melalui persamaan BER yang ditunjukkan dalam persamaan matematis. Pada mikroseluler di sini, diasumsikan bahwa sinyal yang ditransmisikan dipengaruhi oleh noise AWGN, Inter Carrier Interference (ICI), Inter Symbol Interference (ISI) dan Inter
Code Interference (OCI). Untuk mendapatkan solusi matematis, terlebih dahulu dicari persamaan sinyal Multicode CDMA dan sistem modulasi OFDM. Dalam sistem OFDM menggunakan IFFT sebagai teknik modulasinya. Dari hasil analisa, dapat disimpulkan bahwa ukuran sistem Multicode OFDM CDMA mempunyai unjuk kerja yang lebih baik dibandingkan dengan CDMA, Multicode CDMA maupun
OFDM CDMA, dimana BER yang didapatkan semakin menurun."
2007
T23287
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Teni Prabowo Aris Mulyo
"Perkembangan dunia telekomunikasi menuntiut adanya ketersediaan kapasitas serta peningkatan kualitas pelayanan. Kebutuhan kapasitas yang lebih besar dapat diatasi dengan penggunaan teknik akses jamak yang tepat. Dalam hal ini, Direct sequence Code Division Multiple Access (DS-CDMA) merupakan pilihan yang dapat memberikan ketersediaan kapasitas yang lebih baik dibandingkan teknik akses jamak lainnya baik FDMA maupun TDMA.
Kebutuhan akan kualitas pelayanan dipengaruhi oleh adanya sinyal fading yang tidak dapat dihindari dalam komunikasi radio. Kualitas pelayanan tersebut dinyatakan dalam Bit Error Rate (BER). Penggunaan teknik mikrodiversitas Equal Gain Combining (EGC) telah terbukti dapat mereduksi pengaruh fading pada perolehan BER. Akan tetapi teknik ini hanya dapat menangani fading yang berasal dari fading Rayleigh saja. Sementara sinyal fading terdiri dari dua komponen yaitu fading Rayleigh clan fading Log normal. Dimana sinyal fading Log . normal dapat diatasi dengan teknik makrodiversitas Selection Combining (SC).
Dengan mengintegrasikan kedua teknik diversitas tersebut akan diperoleh BER yang lebih baik_ Karena dengan pengintegrasian kedua teknik diversitas tersebut, sistem dapat menangani kedua komponen fading yang terjadi baik itu fading yang berasal dari fading rayleigh maupun dari fading log normal. Dalam skripsi ini perolehan BER dapat dioptimalisasi dengan cara memperbesar jumlali cabang makrodiversitasnya dibandingkan dengan jumlah cabang rnikrodiversitasnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
S39717
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
M. Raymil Mirza
"Komunikasi tanpa kabel pada masa depan akan menuju pada penyatuan beberapa jenis trafik yang berbeda seperti suara, data, gambar dan kompresi video. Untuk mendukung pelayanan ini, jaringan yang tersedia harus memiliki kemampuan dalam meyediakan berbagai macam kebutuhan termasuk rate dan QoS yang berbeda. Selain itu, sistem CDMA juga merupakan sistem yang sangat dibatasi oleh interferensi. Interferensi tersebut dapat disebabkan oleh user dan kode yang dipakai, yaitu ICI (Inter-Code-Interfernce) dan ISI (Inter-Symbol-Interference). Untuk itu diperlukan suatu skema yang dapat mengatasi kedua masalah tersebut yaitu Multicode Multicarrier CDMA. Dengan skema Multicode Multicarrier CDMA diharapkan akan didapatkan unjuk kerja sistem yang lebih baik dengan data rate yang bervariasi dan tahan terhadap interferensi (ICI dan ISI). Pada kondisi yang sebenamya, MS pada suatu sel tidak hanya dipengaruhi oleh MS lain di sel tersebut melainkan juga oleh MS di sel tetangganya. Lingkungan inilah yang disebut dengan multicell. Disamping itu, power yang ditransmisikan oleh MS ke BS tidak selalu sempurna, melainkan akan terdapat error. Tidak sempurnanya power control ini disebabkan oleh kesalahan dalam transmisi power control itu sendiri dan model propagasi dari sel. Oleh karena itu, skripsi ini membahas mengenai Multicell Multicode Multicarrier CDMA dengan Power Control Error. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa unjuk kerja sistem akan semakin buruk dengan meningkatnya interferensi dari sel tetangga serta error pada power control akan menurunkan kapasitas dari sistem."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S40154
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rudyno
"Tren layanan saat ini yang diinginkan user adalah layanan yang mampu memuaskan kebutuhan mereka akan informasi, hiburan, pekerjaan, dan komunitas. Layanan ini banyak tersedia melalui internet sekarang. User juga menginginkan untuk menginginkan kapabilitas untuk mengakses layanan tersebut di manapun. Jaringan 3G bertujuan menggabungkan 2 paradigma sukses dalam komunikasi yaitu internet dan seluler. IP Multimedia Subsystem (IMS) adalah elemen kunci dalam arsitektur 3G yang memungkinkan tersedianya akses seluler di manapun ke seluruh layanan internet yang tersedia. Arsitektur IMS mendefinisikan fungsi-fungsi baru padajaringan inti. Hal ini akan mengubah infrastrukturjaringan yang sudah ada secara keseluruhan ataupun sebagian/bertahap. Oleh karena itu arsitektur IMS yang akan dibangun perlu direncanakan hati-hati agar memberikan hasil yang optimal bagi operator jaringan. Skripsi ini akan membahas analisis implementasi infrastruktur IMS dengan penekanan pada kapasitas jaringan switching dan mengambil contoh pada jaringan CDMA FWA PT X di Wilayah II."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S40704
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Peningkatan untuk kerja suatu sistem diperlukan untuk mengevaluasi sistem selular DS CDMA dalam perolehan nilai throughput sistem. Skripsi ini mencoba membahas pengaruh dari kontrol daya dan sektorisasi pada untuk kerja sistem selular DS CDMA. Komputasi dari model anahtis pada skripsi ini diibentuk untuk mengevaluasi untuk kerja dari sistem selular DS CDMA yaitu pada throughput jalur kembali (reverse link), yakni dari terminal bergerak ke base station, dengan mempertimbangkan interferensi dari sel asal. dan sel yang berdekatan."
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1997
S38951
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8   >>