Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Haryono Wahyudi Wibowo
"Penelitian ini bermaksud untuk mengaplikasikan penggunaan Project Risk Analysis software dengan tujuan yakni untuk mendapatkan contingency value estimasi biaya konstruksi bangunan gedung. Penelitian ini nienghasilkan nilai persentase contingency dengan penekanan pada usaha untuk meningkatkan level akurasinya. Pendekatan ini dilakukan karena besarnya pengaruh ketidakpastian terhadap estimasi biaya tahap desain (approximate estimate) yang didalam pelaksanaannya rentan terhadap faktor-faktor risiko sehingga mengakibatkan timbulnya unnecessary cost. Metode yang digunakan untuk membantu menganalisis data biaya proyek konstruksi yang telah ada guna mencapai tujuan di atas adalah dengan menggunakan elemental cost analysis (penganalisaan biaya per elemen), Monte Carlo simulation technique (teknik simulasi Monte Carlo), cumulative statistical analysis (penganalisaan statistik kurnulatif) dan contingency analysis (penganalisaan kontingensi).
Sebagian besar penelitian ini dilakukan dengan bantuan software yakni SPSS v.11.0, Crystal Ball v.5.0 dan Project Risk Analysis v.2.1. Adapun hasil dari penelitian ini ialah didapat besaran nilai persentase ideal yang dapat menambah tingkat akurasi estimasi biaya RAB tahap desain. Pada selisih tingkat akurasi RAB tahap desain dengan RAB tahap lelang yang terdahulu angka selisihnya berkisar 10-15%, setelah didapat angka yang ideal dari penelitian ini antara lain 7% (nilai Modus dari sederet angka-angka yang terdiri dari 4%, 5%, 6%, 8%, dan 9%), maka selisih angka biaya keduanya menjadi makin kecil yakni 3-8% untuk angka 7%; 6-11%(4%); 5-10%(5%); 4-9%(6%); 2-7%(8%) dan 1-6%(9%). Diharapkan hasil penelitian dapat digunakan sebagai pedonian dalam penempatan contingency, alat checking untuk cost control, tendering process, bid price strategy serta khususnya untuk menentukan, mengolah dan mengendalikan estinasi biaya konstruksi proyek bangunan gedung tahap desain."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T14693
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Pramono
"Penerbangan komersial menghadapi risiko operasional dalam aktivitas bisnis sehari-hari. Salah satunya adalah terjadinya overbooking (pembukuan penuh) yang termasuk kategori irregular operations (proses operasional penerbangan yang berjalan tidak normal). Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dampak kerugian dari kejadian overbooking, dalam upaya untuk menentukan beban (charge) yang dibutuhkan. Beban overbooking dihitung dengan model Aggregation Monte Carlo. Pandangan Islam berdasarkan Al Qur`an dan Al Hadist mengenai tindakan antisipatif terhadap risiko kerugian menjadi landasan dari penulisan tesis ini.
Data penelitian merupakan data kerugian yang terjadi dari tahun 2004 hingga 2006 pada PT Garuda Indonesia Kantor Cabang Cengkareng. Hasil penghitungan beban overbooking diuji dengan back testing untuk validasi keakuratan dari model. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa beban overbooking yang dihitung dengan model Aggregation Monte Carlo valid untuk dimasukan menjadi komponen recovery cost dalam penyusunan contingency plan.

Commercial airline is facing operational risks in day to day activities. Overbooking in an airline company is one of the irregular operation categories. This research evaluated the impact of overbooking to determine the risk charge. Overbooking charge in this study was measured by Aggregation Monte Carlo. Islamic perspective from Quran and Hadith are used to become a fundamental philosophy for this research.
This research employed the loss data published by PT Garuda Indonesia, Cengkareng Branch Office during 2004 to 2006. The back testing was used to determine whether this charge is valid. The result of this research pointed out that the overbooking charge measured by Aggregation Monte Carlo is valid for recovery cost in the contingency plan."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2008
T25336
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dara Dewisinta Anggraeni
"PSAK 108 adalah penyataan standar akuntansi keuangan yang ditujukan untuk entitas asuransi syariah. PSAK ini mengharuskan dilakukan pemisahan pecatatan kontribusi peserta menjadi dana tabarru dan dana pengelola. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian apakah ada perbedaan yang berarti antara return investasi portofolio yang belum dipisahkan dengan return portofolio yang sudah dipisah menjadi portofolio investasi dana tabarru dan portofolio investasi dana pengelola Serta apakah ada perbedaan yang berarti antara return investasi portofolio dana tabarru dan portofolio dana pengelola.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi portofolio investasi dan return yang optimal sebelum dipisahkan dan setelah dipisahkan. Data yang digunakan adalah data imbal hasil dari masing-masing instrumen yang digunakan dari tahun 2007 sampai dengan bulan Mei 2009. Uji hipotesis dengan metode statistik uji t berpasangan (Paired Sample t Test) dengan uji dua hipotesis dua sisi (two tailed test).
Hasil dari hipotesis ditemukan bahwa terdapat perbedaan yang berarti antara retum portofolio investasi yang belum dipisahkan dengan retum portofolio investasi yang sudah dipisahkan dengan hasil akhir lebih baik dipisahkan dengan strategi optimalisasi return. Sedangkan retum investasi portofolio dana tabarru dan dana pengelola tidak terdapat perbedaan yang berarti.

PSAK 108 is the statement of financial accounting standards which is aimed for shariah insurance entities. PSAK 108 requires separation of records of participants? contribution into tabarru fund and management fund. The research examines whether there is a significant difference between the return of portfolio investment in which the fund is not separated and the return of portfolio investment in which the portfolio is separated into tabarru fund and management fund.
The objective of the research is to find out the composition of investment portfolio and the optimal retur before and after separation. The data used is the data on yields of each of the instruments used from 2007 to May 2009. The hypothesis is tested using paired sample t test statistical method and two tailed test.
From the result, it is found that there is a significant difference between the return of portfolio investment prior which is not separated and the return of portfolio investment after separation in that the separation coupled with retur optimization strategy yields a better result. Meanwhile, between the retur of tabarru fund investment portfolio and that of the management fund, there is no significant difference.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T29423
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Barru Danisworo
"Estimasi awal perhitungan kenaikan biaya proyek MRT Jakarta Fase 1 dinilai Pemprov DKI Jakarta tinggi. Oleh sebab itu diperlukan suatu evaluasi atas nilai perubahan tersebut untuk melihat kewajaran nilai klaim Kontraktor yang diajukan hingga tahun 2016 dan alokasi kontingensi terhadap kemungkinan terjadinya risiko klaim lainnya sampai dengan proyek selesai (Maret 2019). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa risiko penyebab kenaikan biaya proyek MRT Jakarta Fase 1 baik itu yang sudah teralokasi maupun belum teralokasi. Dalam menganalisa kontingensi risiko proyek, metode penelitian ini menggunakan analisa Monte Carlo dengan software @Risk.
Survey pada penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan jawaban terhadap resiko-resiko apa saja yang berpengaruh pada kenaikan biaya proyek, yaitu dengan melakukan kuesioner atau wawancara kepada responden yang berpengalaman di proyek MRT Jakarta atau proyek perkeretaapian lain. Hasil dari penelitian ini diharapkan menjadikan suatu evaluasi dalam melakukan estimasi biaya akhir proyek MRT Jakarta fase 1 dan dapat menjadi referensi dalam estimasi pendanaan proyek MRT tahap lanjutan berbasis resiko.

The preliminary estimate of Jakarta MRT project cost overrun was considered high by the Provincial Government of DKI Jakarta. Therefore, it is necessary to evaluate the value of the change to see the reasonableness of the Contractor's claim value registered until 2016 and the allocation of contingencies against the possibility of any other claim risk until the project completion in March 2019. The purpose of this study is to analyse the risks that cause cost overrun in MRT Jakarta Phase 1 project that has been allocated and not yet been allocated. In analysing the project risk contingencies, this research method uses Monte Carlo analysis using @Risk software.
Survey in this research is conducted to get answers to any risks that impact to the project cost overrun by doing questionnaires or interviews to respondents experienced in MRT Jakarta project or other railway projects. The results of this study are expected to become an evaluation in estimating the final cost of MRT Jakarta phase 1 project and can be a reference for risk-based budget estimation to the next phase of MRT Jakarta project.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
T51774
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library