Ditemukan 11 dokumen yang sesuai dengan query
Muhammad Ikhsan Setiawan
"
The Role of Construction Personnel in the Phase of Conceptual Planning in Increasing Construction Project Cost Performance in IndonesiaModern construction has been characterized as a complex and fragmented process. These conditions have been known to lower the quality and cost efficiency of projects. It has been proven that this problem can be partially overcome by implementing constructability, which is based on the integration of construction knowledge into the early stages of planning and design process. ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2000
T8982
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Panjaitan, Melva Rebekka
"
Pelaksanaan proyek sesuai anggaran, jadwal dan kualitas yang direncanakan, memerlukan proses pengendalian mencakup: pengukuran, evaluasi dan tindakan koreksi. Pengendalian biaya terdiri atas enam komponen yaitu: material, tenaga kerja, alat, subkontraktor, overhead dan kondisi umum yang sangat kompleks dan masing-masing mempunyai kemungkinan terjadi cost overrun yang mengakibatkan penurunan kinerja biaya kontraktor. Untuk mengatasi hal tersebut diperlukan suatu sistem yang dapat mendukung pengambilan keputusan berupa tindakan koreksi yang dapat dilakukan berdasarkan identifikasi penyebab penyimpangan yang terjadi. Sistem ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
T14810
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Rizaldy Mahapatra
"
Memasuki era perdagangan bebas yang semakin dekat, persaingan di industri konstruksi akan semakin ketat. Untuk itu perusahaan yang bergerak di industri jasa konstruksi hendaknya mempersiapkan diri. Untuk dapat bersaing, perlu dilakukan efisiensi di segala sektor kegiatan proyek, dengan jalan meningkatkan kemampuan dan penguasaan terhadap teknologi, manajemen dan informasi. Sehingga resiko-resiko seperti terjadinya keterlambatan (time overrun) dan penyimpangan biaya (cost overrun) dapat dihindari.
Untuk menghindari terjadinya cost overrun, diperlukan adanya suatu proses pengendalian. Hal ini penting sebab ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T4773
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ahuja, Hira N.
New York: John Wiley & Sons, 1980
624.068 1 AHU s
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Raina, V.K.
New Delhi : Tata McGraw-Hill , 1993
624.2 RAI c (1)
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Doni Afila
"
Proyek konstruksi mempunyai siklus perkembangan yang terdiri dari tahap konseptual, definisi, produksi (implementasi), operasional, dan penyelesaian. Pada tahap konseptual, oleh manajemen konstruksi dilakukan beberapa kegiatan, yaitu identifikasi peluang investasi, analisis proyek pendahuluan, studi kelayakan (feasibility study), dan pengambilan keputusan. Kegiatan utama dari tahap konseptual ini adalah studi kelayakan aspek finansial, yang mengkaji layak tidaknya suatu gagasan untuk direalisasi.
Suatu studi kelayakan proyek bertujuan untuk melakukan serangkaian analisis perhitungan investasi modal dengan membandingkan aliran biaya (cost) dengan ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S34781
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Potts, Keith
New York: Taylor &Fransic, 2008
624.068 1 POT c
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Rusydi Yazid
"
[ABSTRAK
Sudetan Kali Ciliwung - KBT berbentuk terowongan bawah tanah (Shortcut Tunnel) direncanakan sebagai pengendali banjir kali Ciliwung, dimana Sudetan bisa mengurangi daerah rawan genangan khususnya di wilayah Jakarta Timur dan umumnya daerah hilir yang dilewati oleh Kali Ciliwung. Sudetan direncanakan mampu mengalirkan debit sebesar 60 m3/dt sepanjang ± 1200 m dengan 2 buah diameter pipa beton 3,5 m berat 100 ton berdasarkan kontrak sebesar Rp. 492 Milyar. Risiko yang telah diketahui (known risks) adalah yang ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
T43487
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
"
Di dalam pelaksanaan sebuah proyek, mutu, biaya dan waktu adalah 3 unsur pembatas yang saling berkaitan satu dengan yang lain, dimana ketidakmampuan pihak kontraktor sebagai pelaksana proyek untuk mengatasi ketiga hambatan di atas akan mengurangi kepuasan dari pihap pemberi proyek. Kontraktor pada sisi yang lain juga mempunyai kepentingannya sendiri yaitu mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya. Berdasarkan keinginan tersebut dan dengan tidak melupakan faktor mutu, pihak pelaksana proyek pada pelaksanaannya akan sering mengkaji ulang jadwal pekerjaan proyek ...
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2002
S34768
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Howard Utomo
"
Change Orders adalah perintah dari Owner atau wakilnya dan lazimnya berasal dari negosiasi dengan pihak kontraktor. untuk mengubah persyaralan dan kondisi kentrak, misalnya menambah pekerjaan, pembatalan pekerjaan, mengubah standar pekerjaan dan sebagainya. Selain berasal dari pemilik, change orders juga disebabkan oleh kontraktor, atau hal-hal lainnya. Change Orders merupakan sualu hal yang tidak dapat dihindari pada proyek konstruksi.
Penelitian ini berusaha untuk mencari variabel-variabel dalam pengaruh penyebab Change Orders yang secara signifikan mempengaruhi kinerja waktu pekerjaan konstruksi. ...
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2003
T9578
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library