Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Dyah Setyaningrum
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah mekanisme corporate governance mempengaruhi peringkat surat utang perusahaan di Indonesia. Secara lebih khusus, penelitian ini menguji apakah komponen corporate governance yaitu struktur dan pengaruh kepemilikan, transparansi dan pengungkapan laporan keuangan serta struktur dewan komisaris berpengaruh terhadap peringkat surat utang penasahaan di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan beberapa mekanisme corporate governance yang dikembangkan oleh BEJ dan klasifikasi peringkat surat utang yang dikeluarkan oleh Pefindo dan Kasnic. Sedangkan pengujian permasalahan penelitian dilakukan dengan menggunakan model ordered logit.
Dengan menggunakan karakteristik perusahaan sebagai variabel kontrol, penelitian ini menemukan bahwa peringkat surat utang perusahaan: (1) berhubungan negatif dengan jumlah block holders dengan kepemilikan paling sedikit 5%; (2) berhubungan positif dengan persentase kepemilikan institusional dalam perusahaan; (3) berhubungan positif dengan ukuran kantor akuntan publik, dan (4) berhubungan positif dengan keberadaan komite audit. Data dalam penelitian ini tidak mendukung hubungan yang signifikan antara persentase kepemilikan saham oleh orang dalam, ukuran dewan komisaris dan persentase dewan komisaris independen dengan peringkat surat utang perusahaan.
This research investigated whether corporate governance mechanism affects the firm's bond rating in Indonesia. Specifically, investigation on whether corporate governance components, which are represented by ownership structure and influence, financial transparency and disclosure and board structure, affect the firm's bond rating.This research used several corporate governance mechanisms developed by Bursa Efek Jakarta and bond rating classification developed by Pefindo and Kasnic. Ordered logit model is selected to test the research problem.Using firm's characteristic as controlling variable, this research found that the firm's bond rating is: (1) negatively associated with the number of block holders that own at least 5% ownership on the firm; (2) positively associated with percentage of institutional ownerships; (3) positively associated with the size of public accounting firm, and (4) positively associated with existence of audit committee. The relationship between percentage of insider, board size and percentage of independent board with bond rating is not supported by empirical data."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2005
T18867
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Nabila Ismail
"
ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui cara menetapkan peringkat sukuk dan faktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap peringkat sukuk di Indonesia. Signifikansi penelitian ini bertujuan untuk mengurangi asimetri informasi antara investor dan emiten, sehingga investor dan emiten mampu melakukan analisis secara mandiri mengacu pada model dalam penelitian ini. Penelitian menggunakan metode statistik multinomial logistic regression, dengan variabel dependen yaitu rating sukuk yang diperoleh dari PT. Pefindo dan variabel independen yaitu total debt, rasio leverage jangka panjang, current ratio, interest coverage ratio, ROA, jaminan dan struktur sukuk. Hasil menunjukkan bahwa model dalam penelitian mampu memprediksi 95.1 rating sukuk yang dikeluarkan oleh PT Pefindo.
ABSTRACTThis research aims to find out how to set a rating for sukuk and what are the factors that significantly influence sukuk ratings in Indonesia. Significance of this study aims to reduce asymmetric information between investors and issuers, so that investors and issuers will be able to analyze independently by referring to the model in this study. The study was conducted by using multinomial logistic regression, using sukuk rating from PT. Pefindo as the dependent variable and independent variables such as total debt, long term leverage ratio, current ratio, interest coverage ratio, ROA, guarantees and sukuk structure. The result shows that this model could predict 95.1 sukuk rating issuance by PT. Pefindo."
2017
S68300
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library