Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
Misli Amanah
"Masjid Cut Meutia di Menteng, Jakarta Pusat merupakan bangunan bersejarah peninggalan kolonial Belanda yang memiliki perjalanan sejarah yang panjang dengan berbagai fungsi yang pernah dijalankan. Bangunan ini dibangun pertama kali oleh para arsitek Belanda yang menamakan diri NV. De Bouwploeg pada tahun 1887. Pada masa kolonial, Belanda membawa gaya arsitektur Art Nouveau pada bangunan Masjid Cut Meutia. Art Nouveau adalah salah satu gaya arsitektur Eropa yang menjadi faktor kebangkitan arsitektur Belanda.
Cut Meutia Mosque in Menteng, Central Jakarta is a historic building that has a long history of Dutch colonial heritage with various functions that ever run. This building was built by the Dutch architect who called themselves NV. De Bouwploeg in 1887. In the colonial period, the Dutch implemented the style of Art Nouveau architecture in buildings Cut Meutia Mosque. Art Nouveau is a style of European architecture that factor into the rise of Dutch architecture."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Steele, James
New York : Academy Editions, 1994
709.2 STE c
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Oxford: Architectural Press, 2000
724.9 ANT
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library
Tungga Yulinda Putri
"Perkembangan bangunan di Batavia merupakan hasil dari usaha adaptasi kebudayaan asli Belanda dengan lingkungan barunya yang kemudian menghasilkan berbagai bentuk seni bangunan. Adaptasi ini tidak hanya diterapkan pada fasade bangunan, namun dapat dilihat juga pada rancangan interior bangunan tersebut. Salah satu bangunan kolonial yang menerapkan seni bangunan Belanda pada rancangan interiornya adalah gedung Tugu Kunstkring Paleis yang terletak di kawasan Menteng.
Penelitian ini membahas tentang penerapan seni bangunan gaya Art Nouveau pada interior gedung Tugu Kunstkring Paleis. Tujuannya adalah untuk menjelaskan mengenai ekspresi Art Nouveau pada rancangan interior di dalam gedung Kunstkring. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh Belanda cukup kuat dalam perkembangan seni bangunan di Indonesia terutama di Batavia.
The development of building in Batavia was the result from adaption effort of the Dutch original culture with its new environment which then resulted any forms of art building. This adaption not only applied to the building facade, but also to the interior design of the building. One of the colonial building that applied Dutch art building in the interior design is Tugu Kunstkring Paleis which located in the Menteng area.This research discusses about the application of art building with Art Nouveau style in the interior of Tugu Kunstkring Paleis building. The aim is to explain the expression of Art Nouveau in the interior design inside Kunstkring building. This research using analytical descriptive method. The result of this research shows the influence of the Dutch is quite strong for the development of art building in Indonesia especially in Batavia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Dernie, David
London : Academy Editions , D1995
720.92 DER v
Buku Teks SO Universitas Indonesia Library