"Lanjut usia (lansia) mengalami berbagai penurunan fungsi tubuh. Penurunan
fungsi tubuh ini memberi pengaruh pada kemampuan lansia untuk melakukan
aktivitas sehari-hari. Keluarga merupakan kelompok sosial yang unik yang diikat
bersama oleh ikatan generasi, emosi, saling memberi, punya tujuan, orientasi
altruistik dan ada kepemimpinan (Bentler et. al, 1989). Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh intensitas kunjungan keluarga terhadap peningkatan
motivasi melakukan aktivitas harian pada lansia yang tinggal di panti werda.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelatif dengan
mengambil responden sebanyak 24 orang lansia yang diambil dengan cara simple
random sampling di Sasana Tresna Werda Yayasan Karya Bakti Ria
Pembangunan Jakarta Timur. Setelah data dianalisa dengan uji Fisher Exact
diperoleh nilai P =1,45 dan ini lebih besar dari nilai a, yang digunakan yaitu 0,05.
Hasil analisa data ini menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh intensitas
kunjungan keluarga terhadap peningkatan motivasi lansia melakukan aktivitas
harian. Dari penelitian ini diharapkan muncul penelitian lebih lanjut yang akan
meneliti tentang faktor-faktor apa saja yang dapat meningkatkan motivasi lansia
dalam melakukan aktivitas sehari-hari."