Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Penny Soemapradja
"Hemofilia yang berakibat nyeri hebat, risiko cacat permanen dan kematian usia dini, belum dapat disembuhkan. Pengobatannya sangat mahal, kompleks dan terpapar pada penyakit lain seperti HIV AIDS, hepatitis B dan C Pemahaman masayarakat dan pelayanan pun belum merata. Kenyataannya, dengan stres demikian, ada penderita dan keluarga yang dapat benahan Penelitian bertujuan mendapat gambaran tentang stres apa saja yang dialami penderita dan keluarga, bagaimana cara mengatasinya dan faktor apa yang berpengaruh pada proses copingnya. Hasilnya diharapkan menjadi masukan berguna bagi lembaga dan profesi terkait, maupun berbagai kegiatan yang bertujuan meringankan penderita dan keluarga. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode wawancara Subyek penelitian adalah 2 keluarga dengan minimal seorang anak sehat dan seorang penderita pada usia sekolah. Pendekatan stres dan coping menggunakan model kognitif transaksional. Hasil penelitian menunjukkan, stres penderita tampak dari gejala emotive, perilaku dan fisik. Masalah utama adalah tantangan sosioemosional dan tantangan afektif. Strategi coping yang digunakan adalah problem-focused untuk masalah situasional, emotion-focused untuk masalah emosional dan kedua strategi tersebut untuk masalah fisiologik Faktor pengaruh yang berarti untuk coping adalah sumber daya internal serta eksternal. Stres utama keluarga adalah kecemasan karena penyakit tidak bisa disemhuhkan, kecemasan akan kemampuan bertahan penderita dan ketidakberdayaan dalam mengatasi kebutuhan faktor Vlll. Stres Iain berupa gangguan terhadap fungsi keluarga. Kerentanan keluarga berpengaruh terhadap timbulnya krisis dan permasalahan setelah krisis. Sumberdaya dan pandangan keluarga serta agama bersama strategi coping berupa memanfaatkan jaringan sosial, mengelola pola pikir dan memelihara pola hidup sehat, ternyata dapat membawa keluarga pada adaptasi positif Saran untuk yang berwenang dalam bidang kesehatan adalah, agar pelayanan dan informasi untuk mengatasi dan mengantisipasi masalah, dapat ditingkatkan Kepada peneliti selanjutnya, agar lebih menggali masukan yang lebih terarah dan komprehensif untuk program intervensi."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2003
T37898
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library