Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Nadira Fitria
"
ABSTRAKArtikel ini membahas kritik sosial dalam drama L rsquo; le des esclaves karya Pierre de Marivaux. Persoalan tersebut tidak dapat dilepaskan dari situasi sosial yang terjadi di Prancis pada saat drama diciptakan, yaitu abad ke-18. Marivaux merupakan salah satu dramawan Prancis yang terkenal pada saat itu. Ia banyak menulis drama dengan bertemakan cinta dan masalah sosial. Marivaux sering menggunakan tokoh ma tre-valet majikan-pelayan sebagai tokoh utama yang menjalankan cerita dalam dramanya, begitu juga dalam drama L rsquo; le des esclaves. Melalui tokoh tersebut, Marivaux menyampaikan kritiknya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memaparkan penggambaran kritik sosial dalam drama tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan teknik studi kepustakaan dengan pendekatan struktural dan sosiologis. Hasil analisis menunjukkan kritik Marivaux terhadap kaum aristokrat Prancis pada abad ke-18 yang tidak mengindahkan masyarakat golongan bawah, khususnya para budak yang bekerja untuk mereka.
ABSTRACTThis article discusses social criticism in L 39 le des esclaves, drama written by Pierre de Marivaux. This issue can not be separated from the social situation in France during the creation of the drama in 18th century. Marivaux was one of the most famous French playwrights at the time. He wrote many dramas with the theme of love and social problems. Marivaux often uses the ma tre valet master servant character as the main character who runs the story in his drama, including in L 39 le des esclaves. Marivaux expressed his criticism through the characters. The purpose of this study is to describe the depiction of social criticism in the drama. This research uses qualitative method and literature study technique with structural and sociological approach. The results of analysis shows Marivaux criticism against the French aristocrats of the 18th century who disregarded the lower classes, especially the slaves who worked for them."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Nadira Fitria
"Layanan mobile payment menjadi semakin populer ketika perangkat seluler dan penggunaan internet meningkat di Indonesia. Penerimaan mobile payment bergantung pada intensi penggunaan kembali mobile payment oleh konsumen. Meskipun penggunaan mobile payment terus meningkat, masih ada beberapa kelemahan dari penggunaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki intensi penggunaan kembali pada mobile payment dengan menggunakan teori technology acceptance model yang diperluas dengan technology continuance theory yang didalamnya mencakup kepuasan dan intensi penggunaan kembali. Selain itu, penelitian ini juga berfokus pada persepsi risiko, kepercayaan, dan pengaruh sosial yang mungkin juga berdampak pada intensi penggunaan kembali. Model penelitian ini diuji melalui survei online dengan metode structural equation modeling. Populasi target dalam penelitian ini adalah konsumen Indonesia yang berusia minimal 18 tahun yang menggunakan mobile payment dalam kehidupan sehari-hari. Hasilnya menemukan bahwa persepsi kemudahan penggunaan dan persepsi manfaat penggunaan mobile payment secara positif memengaruhi intensi penggunaan kembali melalui sikap dan kepuasan. Selain itu, persepsi risiko secara negatif mempengaruhi sikap konsumen terhadap mobile payment.
Mobile payment services are becoming increasingly popular as mobile devices and internet usage increase in Indonesia. The acceptance of mobile payment depends on the consumers continuing use of mobile payment. Although the usage of mobile payment is growing, there are still some disadvantages from its use. This study aims to investigate empirically consumers continuance intention on mobile payment by using technology acceptance model theory extended with technology continuance theory, which includes satisfaction and continuance intention. Furthermore, this study also focuses on perceived risk, trust, and social influence which might also impact the intention of continuance usage. The model of this study was tested in an online survey with structural equation modeling. The target population in this study is Indonesian consumers at least 18 years old who has been using mobile payment in their daily lives. The result finds that perceived ease of use and perceived usefulness of mobile payment positively influences the continuance intention through attitude and satisfaction. Moreover, perceived risk negatively influences consumers attitude towards mobile payment using."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54862
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library