Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Misriyah
"Malaria di beberapa daerah di Indonesia termasulc Jawa, masih sering menimbulkan kejadian luar biasa (KLB) yang mengakibatkan kematim Kabupaten Banjamegara merupakan daerah endemis malaria. Salah satu penyebab texjadinya KLB antara lain adalah faktor penibahan lingkungan. Pertambahan luas lahan untuk perkebiman salak di Kec Banjarmangu, Kabupaten Banjamegara. seiring dcngan meningkatnya kasus malaria di daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menilai hubungan perkebunan salak dengan kejadian malaria di daerah endemis malaria di Kabupaten Banjarnegara Rancangan penelitian ini adalah kasus kontrol. Kasus adalah penderita malaria klinis hasil pemeriksaan sediaan darah positif malaria sedang kontrol adalah penderita lain dengan hasil pemeriksaan sediaan darah negatif malaria. Pengolahan data menggunakan analisis regrcei logistik. Hasil peneiitian menunjukkan perkebunan salak di daerah endemis malaria mempunyai hubungan yang bermakna dengan kejadian malaria. Responden disekitar rempm unggainya ada perkebunan salak bmsiko 1,99 lcali untuk mandarin malaria dibandingkan dengan tidal: ada perkebunan saialt. Faktor lain yang berhubungan dengan kejadian malaria adalah genangan atau mata air kecil, kebiasaan keluar malam, sawah., kawat kasa. Adanya perkebunan saiak, genangan atau mata air kecil, sawah, keluar malam dan kawat kasa secara independent berhubungan dengan kejadian malaria di daerah endernis malaria di Kabupaten Banj arnegara. Dari hasil penelitlan ini disarankan agar petugas kesehatan memberikan penyuluhan kepada masyarakat pentingnya merawat perkebunan salaknya, menimbun atau mengeringkan genangan dan memasang kawat kasa pada lubang angin di rumahnya serta pencegahan individu lainnyah Selajn itu perln dilakukan penelitian lanjutan tentang faktor risiko (deierminant) yang menyebabkan adanya malaria di perkebunan salak.

Malaria is still often lead to a outbreak with resulting in a death in several areas in Indonesia including Java. Banjamegara district is malaria endemic area. The environmental changing is among other factors of the outbreak. The increasing of land areas for salak plantation in Banjarmangu sub district of Banjarnegara district are parallel with the increasing of malaria cases in their areas. The objective of this research was to assess relationship -between salak plantation factor and malaria cases in malaria endemic areas at Banjarnegara district Design research was a case-control. The case is clinical malaria sufferer with examination results of their available blood-slide of malaria positive while the control is other suferer with examination results of their available blood-slide of malaria negative. The data analyzed by the logistic regression. The salek plantation in malaria endemic areas had significant associated with malaria cases. The respondents around their places with salak plantation had a risk 1,99 times affected malaria compared to the respondents around their places with non~salak plantation. The other factors associated with malaria cases are puddle or small spring, paddy field, behavior of the out side night time and a wire netting on the ventilators.The salak plantation; puddle or small spring, paddy tield, behavior of the out side night time and a wire netting on the ventilators have independently a significant associated with malaria cases in malaria endemic area at Banjarnegara district From this research is suggested that the health officials give information service to the public of the importance to maintenance their salak plantation, to iill up or to dry out a puddle and to install a wire netting on the ventilator of their houses and other individual preventions. Further research is required to find the risk factors of malaria cases in the salak plantation.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2001
T4626
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Misriyah
"Perseroan Terbatas (Perseroan) sebagai badan hukum mempunyai hak dan kewajiban serta dapat memiliki harta benda selayaknya manusia. Perseroan  mempunyai jangka waktu pendirian, apabila jangka waktu telah habis dapat diperpanjang atau dibubarkan. Pada saat UUPT diterbitkan baik pada tahun 1995 maupun tahun 2007, semua perseroan wajib menyesuaikan anggaran dasarnya. Bila jangka waktu pendirian perseroan telah berakhir dan memiliki aset yang tidak pernah didaftarkan di Kantor Pertanahan setempat, perlu dikaji bagaimana status hukum perseroan dan proses pembubarannya serta status tanah yang dimiliki. Untuk menjawab permasalahan tersebut penulis menggunakan metode penelitian yuridis normatif. Proses pembubaran yang dilakukan adalah terlebih dahulu menyesuaikan anggaran dasar dengan UUPT Tahun 2007 dilanjutkan dengan proses Likuidasi. Tanah milik perseroan harus didaftarkan terlebih dahulu ke Kantor Pertanahan agar mendapatkan status hak sehingga dapat dimasukan ke dalam boedel likuidasi untuk dilakukan proses perubahan dari harta tetap menjadi harta yang likuid sehingg dapat dibagikan kepada pemegang saham.

Limited Liability Company as a legal entity can have rights, obligations and  own property like human being. The Company has a period of establishment, and if the period has expired it can be extended or dissolved. When the Company Law was issued in 1995 and 2007, all company was obliged to adjust its articles of association. If there is a company that have an expired period of establishment and also has asset that never been registered at the local Land Office, this condition need some attention and  it is necessary to analyze the legal status of the company itself and the process of dissolution as well as the status of the land owned. To answer these problems the author uses a normative juridical research method. The first dissolution process is to adjust the articles of association with the 2007 Company Law, and followed by the liquidation process. The Company also need to register their property to obtain the status of land ownership so it can be included in the liquidation list to transfer from the fixed asset to liquid assets and distributed to shareholders."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library