Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Amir Mahmudin
jakarta: Edu Indonesia Sinergi, 2005
297 ISL
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Amir Mahmudin
"ABSTRAK
Diabetes mellitus(DM) merupakan penyakit kronis dengan prevalensinya yang terus meningkat secara global. Salah satu pengendalian DM adalah edukasi kesehatan. PT ITP yang memiliki 7.5% dari total karyawan menyandang DM tipe2 telah melakukan edukasi kesehatan, namun belum pernah ada evaluasi terhadap manajemen mandiri.
Desain penelitian deskriptif crossectional dengan mengambil sampel, 61 karyawan PT ITP. Analisis univariat menunjukan tingkat manajemen mandiri responden baik pada aspek nutrisi (80.3%) dan terapi obat (91.8%), namun tidak baik pada aspek latihan fisik (52.5%) dan monitor KGD (50.8%). KGD puasa (mean=138.84), KGD 2 jam post prandial (mean=227.11), HbA1c (mean=8.2), trigliserida (mean=188.49), low density lipoprotein (mean=132.79), dan kolesterol (median=208.00). nilai mean dan median diatas nilai normal. Kesimpulan: indikator pengontrolan DM tipe2 pada responden belum tercapai, sehingga perlunya perusahaan mengembangkan sistim informasi dan penerapan strategi community as partner.

abstract
Diabetes mellitus(DM) is a chronic illness and its prevalence is raising in global. It can be controlled by education. PT ITP conduct health education for the employees with type2 DM since there are 7.5% of the total employees having type2 DM. However, the evaluation of the education is never been done.
Research design was descriptive cross sectional recruited sample of 61 respondents, who had already got health education. Univariate analysis showed the proportion of self-management?s level was good for nutrition (80.3%) and drug therapy (91.8%), however physical exercise (52.5%) and glucose control (50.8%) were not good. The mean of fasting glucose level (mean=138.84), values were 2 hours post prandial glucose level (mean=227.11), HbA1c (mean=8.2), triglyceride (mean=188.49), low density lipoprotein (mena=132.79), and cholesterol (median=208.00). mean and median were above the normal value. Conclusion: In general, self management among respondents were good, but level indicator of DM controlling was still not achieved. Therefore, the company should develop the information?s system, and which can apply the strategies of community as partner.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S42792
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Amir Mahmudin
"Diabetes Mellitus (DM) menjadi masalah kesehatan perkotaan, hal ini dipengaruhi oleh perubahan gaya hidup masyarakat perkotaan. Upaya pengendalian dilakukan pemerintah melalui program penyakit tidak menular dan metabolik. Penerapan program dilakukan melalui kebijakan Perkesmas. Peran perawat dalam pelkasnaan Perkesmas adalah memberikan asuhan keperawatan berbasis keluarga. Intervensi keperawatan difokuskan pada fungsi kesehatan keluarga. Satu bentuk intervensi keperawatan adalah dengan memberikan edukasi kesehatan dan melatih psikomotor tentang aktivitas dan senam DM. Tujuannya adalah menjaga kesetabilan kadar gula darah (KGD). Intervensi diberikan kepada keluarga penderita DM di Cisalak Pasar, Cimanggis selama 7 minggu. Analisa intervensi didapatkan hasil keaktifan keluarga dalam program terapi dan penurunan KGD. Kesimpulan: Tercapainya penurunan KGD pada penderita DM,sehingga aktivitas dan senam DM menjadi bentuk terapi alami bagi keluarga dengan masalah kesehatan DM.

Diabetes Mellitus (DM) had become urban health problem as it influence lifestyle among urban communities. Prevention program have been done by government through non-communicable disease and metabolic. Implementation program was done by Primary Health Care policy. Nursing intervention focused to family health function. One of nursing intervention was to give health education and to train psychomotor skill about activity and diabetes mellitus exercise. This aimed to maintain blood glucose stability. Intervention was done to family with diabetes mellitus in Cisalak Pasar, Cimanggis for 7 weeks. Analyze of intervention shown that family participation influence the blood glucose level. It could be concluded that blood glucose level can be reduced by activity and DM exercise so that it can become natural therapy for family with diabetes mellitus.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library