Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 86011 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rani Marvina
"Penelitian ini membahas mengenai optimalisasi portofolio empat instrument investasi utama pada Program JHT BPJS Ketenagakerjaan yaitu deposito, obligasi, saham dan reksadana. Riset dimulai dengan mengumpulkan data mengenai maksimal penjaminan bunga deposito, yield obligasi pemerintah seri benchmark, indeks LQ 45, dan indeks reksadana saham. Analisis dilakukan melalui tahap-tahap menghitung return dan standar deviasi masing-masing instrumen investasi, mencari korelasi dan kovarian, menentukan portofolio optimal dan menentukan kurva efficient frontier. Langkah selanjutnya adalah menentukan bobot dari masing- masing instrumen investasi yang akan dimasukkan dalam portofolio. Berdasarkan hasil perhitungan (return) dan risiko (risk), maka portofolio yang optimal bagi program JHT adalah dengan melakukan perubahan komposisi dari keempat instrumen yang membentuk portofolio. Terjadinya perubahan komposisi sehingga porsi deposito menjadi 34,69%, saham menjadi 21,68%, obligasi menjadi 39,45%, dan reksadana menjadi 4,18%. Dengan kombinasi portofolio optimal tersebut akan menurunkan risiko dari 6,12% menjadi 2,69% dan imbal hasil (return) menurun dari 10,34% menjadi 10,23%.

This study discusses the optimization of a portfolio of four main investment instrument at JHT Program in BPJS Ketenagakrjaan ; deposits, bonds, stocks and mutual funds. Research begins with collecting data on the maximum guarantee on deposits, government bond yield benchmark series, LQ 45, and index mutual fund shares. The analysis was conducted through the stages of calculating return and standard deviation of each investment instrument, looking for correlation and covariance, determine the optimal portfolio and determine the efficient frontier curve. The next step is to determine the weight of each investment instrument that will be included in the portfolio. Based on the calculation (returns) and risk (risk), then the optimal portfolio for JHT program is making changes to the composition of the four instruments that make up the portfolio. Changes in the composition so that the portion of deposits to 34.69%, 21.68% shares to bonds be 39.45%, and mutual funds to 4.18%. With the combination of optimal portfolio will reduce risk of 6.12% to 2.69% and the yield (return) decreased from 10.34% to 10.23%."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adrian
"Penelitian ini berfokus pada analisis terhadap manajemen portofolio saham secara mendalam, khususnya pada metode asset allocation, security selection, market timing dan portfolio evaluation yang selama ini dijalankan oleh BPJS Ketenagakerjaan periode 2017-2018. Metode penelitian yang digunakan adalah metode campuran yang terdiri dari: Studi kasus untuk mendapatkan data-data yang mendalam. Untuk kemudian dari data tersebut diolah menggunakan 3 prescriptive model yaitu Equal-Weighted Portfolio, Mean-Variance Portfolio dan Risk Parity Portfolio. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa portofolio saham BPJS Ketenagakerjaan periode 2017-2018 mempunyai risiko portofolio dan imbal hasil portofolio yang belum maksimal, dengan risiko yang direpresentasikan oleh nilai standar deviasi sebesar 17,81% sedangkan expected return annualized sebesar 6,7%. Selain itu hasil dari optimasi portofolio yang paling baik untuk digunakan pada dana JHT adalah Mean-Variance Portfolio, mengingat liabilitas dana JHT yang jangka panjang, optimasi ini memberikan eksposur risiko yang rendah dan imbal hasil yang memadai. Sehingga makalah ini dapat bermanfaat bagi BPJS Ketenagakerjaan dalam hal manajemen portofolio saham, sehingga dapat memberikan manfaat yang optimal bagi peserta BPJS Ketenagakerjaa

This study focuses on an in-depth analysis of stock portfolio management, particularly on the asset allocation, security selection, market timing and portfolio evaluation methods that have been carried out by BPJS Ketenagakerjaan for the 2017-2018 period. The research method used is a mixed method consisting of: Case studies to obtain the required data. Then the data is processed using 3 prescriptive models, namely Equal-Weighted Portfolio, Mean-Variance Portfolio and Risk Parity Portfolio. The results of this study indicate that the BPJS For Employment stock portfolio for the 2017-2018 period has portfolio risk and portfolio returns that are not optimized, with the risk represented by the standard deviation value of 17.81% while the expected annualized return is 6.7%. In addition, the result of optimizing the best portfolio for use in JHT funds is the Mean-Variance Portfolio, considering the long-term liabilities of JHT funds, this optimization provides low risk exposure and adequate returns. So that this paper can be useful for BPJS For Employment in terms of stock portfolio management, so that it can provide optimal benefits for BPJS For Employment participants."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Laydra Utama Dwi S.
"Laporan magang ini membahas proses investasi yang dilakukan oleh PT IHT, sebuah perusahaan asuransi jiwa yang berperan sebagai investor institusi. Alokasi dana pada proses investasi ditempatkan pada berbagai instrumen seperti saham, deposito, obligasi, dan reksadana. Proses investasi yang dilakukan bertujuan untuk memperoleh return yang tinggi untuk menambah pendapatan perusahaan. Dengan demikian perlu dilakukan pembentukkan portofolio untuk memaksimalkan return serta meminimalisir risiko. Pada laporan magang ini peneliti membandingkan kinerja portofolio investasi PT IHT dengan berbagai indeks yang ada di Indonesia. Peneliti juga melakukan uji coba untuk memperoleh portofolio yang memberikan kinerja yang lebih baik dari PT IHT.

This internship report discusses the investment process which had made by PT IHT, the life insurance company as institutional investors. The allocation of funds in the investment process placed on various instruments such as stock, bonds, deposits, and mutual funds. The aims of investment process is to earn high return for increasing the company's revenue. The company must make best portfolio to maximize return and minimize risk. In this internship report, the researcher compared performance of PT IHT investment portfolio with various investment indices in Indonesia. The researcher conduct trials to obtain a optimum portfolio that gives better performance from PT IHT."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
M. Iqbal Azliansyah
"Perpajakan atas Jaminan Hari Tua di Indonesia memiliki perbedaan yang jauh apabila dibandingkan dengan negara-negara di ASEAN. Di samping itu, Peraturan perpajakan atas pembayaran jaminan hari tua memiliki perbedaan yang signifikan, sehingga dapat mempengaruhi take home pay pensiunan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan program jaminan hari tua dan perbandingan perlakuan perpajakan antara Indonesia dan negara-negara ASEAN. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan untuk penyusunan skripsi ini adalah dengan studi literatur dan wawancara mendalam. Perbedaan tujuan sistem jaminan sosial menyebabkan perbedaan perlakuan atas perpajakan atas jaminan hari tua di negara-negara ASEAN.
Taxation on Provident Fund in Indonesia has a Difference compared to ASEAN countries. Besides, Tax regulations on provident fund withdrawal have significant changes, thus affecting pensioners? take home pay. The purpose of this study is to describe provident fund program and compare it with ASEAN countries. This study uses qualitative approach. Data assembling technique used in this study is library research and thorough interviews. Differences on social security?s purpose and system caused differences with taxation treatment on provident fund in Indonesia andASEAN countries."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2015
S61054
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rianita Soelaiman
"Penulisan karya akhir ini membahas mengenai alokasi penempatan portofolio investasi pada Dana Pensiun Pemberi Kerja RHX dengan program pensiun manfaat pasti berdasarkan strategi liability driven investment (LDI). Pendekatan LDI bertujuan untuk mengelola risiko yang melekat pada portofolio aset dana pensiun dengan kewajiban dana pensiun sebagai benchmark untuk menghindari terjadinya kondisi asset-liability mismatch. Penerapan strategi LDI dapat dilakukan dengan beberapa metode dan tekhnik, dalam penelitian ini, pendekatan LDI yang digunakan adalah pendekatan cash flows projection dengan mencocokkan informasi arus kas pembayaran kewajiban Dana Pensiun RHX di masa datang dengan rencana penempatan dan pengalokasian portofolio investasinya.
Pendekatan LDI menekankan bagaimana nilai liabilitas di masa depan dapat berubah akibat pengaruh inflasi, tingkat suku bunga (discount rate), dan karakteristik usia peserta dana pensiun. Diharapkan dengan menggunakan pendekatan LDI, dana pensiun dapat mengurangi risiko pendanaan (funding risk) yang mungkin timbul akibat sensitivitas liabilitas program terhadap tingkat inflasi, tingkat bunga dan sisa usia peserta dana pensiun, sehingga pada akhirnya, dana pensiun dapat menyiapkan ketersediaan dana secara lebih baik untuk melakukan pembayaran kewajiban manfaat pensiun pada saat jatuh tempo.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan strategi LDI dapat membantu Dana Pensiun RHX dalam menempatkan portofolio investasinya sesuai dengan durasi jatuh tempo pembayaran manfaat pensiun sehingga dapat menghasilkan imbal hasil pengembalian yang lebih optimal yang tercermin dari perbaikan rasio Return on Investment (ROI), rasio pendanaan dan tingkat kecukupan pendanaan. Meskipun pendekatan LDI memberikan dampak yang cukup baik, perencanaan dan penyusunan strategi yang di dukung dengan kebijakan investasi serta kemampuan manajer investasi yang lebih baik perlu dilakukan oleh Dana Pensiun RHX sehingga strategi pengelolaan investasi di Dana Pensiun RHX yang mengikuti liability driven investment basis ke depannya dapat menjadi lebih optimal.

This thesis discuss about allocation of investment portofolio on Employer Pension Fund of RHX with defined benefits plan based on liability driven investment strategy (LDI). LDI approach aims to manage the risks inherent in the portfolio of pension funds assets with liabilities of pension funds as a benchmark in order to avoid the occurrence of the condition of the asset-liability mismatch. LDI strategy implementation can be done by several methods and techniques, in this study, LDI approach will focus on cash flows projection by matching the cash outflows information of Dana Pensiun RHX Pension Fund for payment of obligations in the future with the investment plan and allocation of its investment portfolio.
LDI approach emphasizes how the value of future liabilities may change as a result of the effects of inflation, interest rate (discount rate), and the characteristics of the age of pension fund participants. By using LDI approach, hopefully, the pension fund may reduce the risk of funding (funding risk) that may arise due to the sensitivity of the inflation rate program liability, interest rate and remaining life of the pension fund, so that in the end, the pension fund can prepare better availability of funds for pension benefit payment obligations at maturity.
The results of this study showed that the implementation of LDI strategies can help in placing the RHX pension fund investment portfolios in accordance with the duration of the due payment of pension benefits so as to produce more yield optimal returns as reflected in the improvement of the ratio of Return on Investment (ROI), the ratio of funding and the level of adequacy funding. Although the LDI approach provides a good impact, planning and strategy, supported by investment policy as well as the ability of investment managers better be done by the pension fund management strategies RHX that pension fund investment in RHX that follow liability driven investment base in the future may be more optimal.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Avicenna
"Dana Pensiun merupakan badan hukum yang mengelola dan menjalankan program yang menjanjikan manfaat pensiun bagi pesertanya. Dalam memenuhi kewajiban yang harus di penuhi terhadap pesertanya, dana pensiun mempunyai tugas untuk mengembangkan dana yang telah di himpun dari peserta, dengan salah satu caranya yaitu investasi. Penyusunan portofolio dana pensiun mengedepankan keamanan investasi.
Penelitian menggunakan konsep dasar pembentukan portofolio optimal dengan metode Model Markowitz. Optimal dalam penelitian ini disesuaikan dengan arahan investasi Dana Pensiun Jasa Tirta II yaitu memberikan return tinggi dengan tingkat risiko rendah. Untuk jumlah proporsi penempatan investasi juga di batasi oleh peraturan kementerian keuangan yaitu penempatan per saham individu tidak boleh melebihi 20% dari total investasi.
Hasil penelitian ini adalah diperolehnya tingkat return yang tinggi dengan risikoyang rendah dibandingkan dengan portofolio yang ada. Sehingga investor dapat menjadikan hasil penelitian sebagai bahan pertimbangan dalam melakukan investasi.

Pension funds is a legal entity that manages and run the program which promises pension benefits for the participants .In fulfilling obligations which must be in to meet participants, pension funds have a duty to develop the funds already acquired from participants, with one way that is investment. The portfolio pension fund investment security puts forward.
Research using the basic concept formation in markowitz model portfolio optimal method.Optimal research is adjusted to the referral investment fund pension jasa tirta ii is providing high levels of low risk and return.So the proportion of the investment was also at the limit by the financial regulation is at stake for individuals may not exceed 20 % of the total investment.
The result of this research is procures the risks that based on the level of return high relative to a portfolio which exist.Investors able to raise the results of research as a consideration in conduct infestation.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manulang, Mario Paulus
"Tesis ini membahas tentang optimalisasi kinerja suatu portofolio investasi di Indonesia. Dalam melakukan investasi, investor disarankan untuk tidak melakukan spekulasi dan mempunyai pengetahuan yang cukup tentang berbagai instrumen investasi. Dengan memahami prinsip ?jangan menaruh telur dalam satu keranjang?, dengan maksud agar investor jangan menempatkan dana yang akan diinvestasikan ke dalam satu aset investasi saja tapi lebih dari satu, diharapkan investor dapat mengurangi risiko investasinya. Dengan melakukan seleksi instrumen investasi model Markowitz, diperoleh hasil portofolio yang optimal yang dapat digunakan investor sebagai strategi dalam berinvestasi.

This thesis is presenting optimize the performance of investment portfolio in Indonesia. In investing, investor should not to speculate and they should have knowledge widely about various investment instruments. By knowing principle of ?don?t put the eggs in one basket?, in other words, when investor invest their funds, invest them in many investment forms, by expecting investor could reduce their investement risks. By selecting instrument of Markowitz investment?s model, resulted optimum portfolio that investor could use as strategy in investment."
2012
T32254
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lumbanraja, Ramos Michael Immanuel
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaiaman portofolio optimal saham-saham ESG terbentuk dari indeks ESG Leaders dan selanjutnya dibandingkan portofolio optimal saham-saham indeks LQ45 menggunakan dua metode, yaitu Model Single Indeks dan Model Markowitz, di mana Single Indeks Model menggunakan satu indeks sebagai dasar pembentukan portofolio optimal, sedangkan Model Markowitz mengoptimalkan diversifikasi portofolio dengan mempertimbangkan hubungan antara saham-saham yang ada. Hasil penelitian menunjukan, untuk portofolio ESG Leaders dalam Model Single Indeks, komposisinya terdiri dari TBIG (13,41%), BBCA (79,33%), dan TOWR (7,26%), dengan return yang diharapkan sebesar 1,23% per bulan atau 15,7% per tahun, dan standar deviasi sebesar 5,21% per bulan atau 18,0% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,1624. Sementara itu, komposisi portofolio LQ45 mencakup ICBP (2,85%), SSMS (3,69%), ADRO (10,94%), ITMG (11,71%), PTBA (8,66%), dan BBCA (62,15%), menghasilkan return yang diharapkan sebesar 1,27% per bulan atau 16,4% per tahun, dengan standar deviasi sebesar 5,16% per bulan atau 17,9% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,1729. Untuk Model Markowitz, portofolio optimal ESG Leaders memiliki komposisi BBCA (74,11%), TBIG (12,34%), dan TOWR (13,55%), dengan return yang diharapkan sebesar 1,212% per bulan atau 15,56% per tahun, dan standar deviasi sebesar 4,9% per bulan atau 15,6% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,167. Komposisi portofolio optimal LQ45 terdiri dari ADRO (5,1%), BBCA (69,0%), ICBP (5,6%), ITMG (12,0%), KLBF (4,8%), SSMS (1,7%), dan TPIA (1,8%), dengan return yang diharapkan sebesar 1,2225% per bulan atau 15,70% per tahun, dan standar deviasi sebesar 5,1% per bulan atau 17,7% per tahun. Nilai Sharpe Ratio adalah 0,165. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa saham-saham ESG Leaders dan LQ45 memiliki komposisi portofolio yang berbeda dalam kedua model yang digunakan. Meskipun terdapat perbedaan dalam kinerja portofolio, keduanya menunjukkan potensi untuk menghasilkan kinerja yang baik. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah adanya pilihan strategi investasi yang beragam bagi investor yang tertarik pada saham-saham ESG Leaders dan LQ45. Pemilihan model yang sesuai akan membantu investor dalam membentuk portofolio yang optimal sesuai dengan tujuan dan preferensi mereka.

This study aims to analyze how optimal portfolios of ESG stocks are formed from the ESG Leaders index and then compare them with the optimal portfolios of stocks from the LQ45 index using two methods, namely the Single Index Model and the Markowitz Model, where the Single Index Model uses a single index as the basis for forming the optimal portfolio, while the Markowitz Model optimizes portfolio diversification by considering the relationships between the stocks. The results of the study show that for the ESG Leaders portfolio in the Single Index Model, the composition consists of TBIG (13.41%), BBCA (79.33%), and TOWR (7.26%), with an expected return of 1.23% per month or 15.7% per year, and a standard deviation of 5.21% per month or 18.0% per year. The Sharpe Ratio value is 0.1624. On the other hand, the LQ45 portfolio composition includes ICBP (2.85%), SSMS (3.69%), ADRO (10.94%), ITMG (11.71%), PTBA (8.66%), and BBCA (62.15%), resulting in an expected return of 1.27% per month or 16.4% per year, with a standard deviation of 5.16% per month or 17.9% per year. The Sharpe Ratio value is 0.1729. For the Markowitz Model, the optimal ESG Leaders portfolio consists of BBCA (74.11%), TBIG (12.34%), and TOWR (13.55%), with an expected return of 1.212% per month or 15.56% per year, and a standard deviation of 4.9% per month or 15.6% per year. The Sharpe Ratio value is 0.167. The optimal LQ45 portfolio composition includes ADRO (5.1%), BBCA (69.0%), ICBP (5.6%), ITMG (12.0%), KLBF (4.8%), SSMS (1.7%), and TPIA (1.8%), with an expected return of 1.2225% per month or 15.70% per year, and a standard deviation of 5.1% per month or 17.7% per year. The Sharpe Ratio value is 0.165. Based on the results of the study, it can be concluded that ESG Leaders stocks and LQ45 stocks have different portfolio compositions in both models used. Although there are differences in portfolio performance, both show potential for achieving good performance. The practical implication of this research is the availability of diverse investment strategy options for investors interested in ESG Leaders and LQ45 stocks. Choosing the appropriate model will assist investors in forming an optimal portfolio according to their goals and preferences."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Chitra Oktariandini
"Penelitian pada tesis ini mencoba membuktikan adanya pengaruh dari Investment Style yang dilakukan oleh Manajer Investasi terhadap kinerja Reksa Dana Saham di Indonesia. Pada penelitian ini dilakukan pengelompokan Reksa Dana Saham berdasarkan style investasinya. Setelah dikelompokkan, penelitian ini juga mencoba membuktikan abnormal return untuk investment style tertentu.

This paper is trying to prove the influence of Fund Manager's investment style to Equity Mutual Fund Performance in Indonesia. This research will start will the style classification and identification for Equity Mutual Fund in Indonesia. After the classisfication, this research will try to prove the existence of abnormal return for a specific investment style."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2011
T28268
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Miftah Ilmi
"Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, regulasi Indonesia mengamanatkan agar jaminan sosial dikelola berdasarkan prinsip syariah. Oleh karena itu, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS Ketenagakerjaan) telah meluncurkan program jaminan sosial syariah, yang mencakup program Jaminan Hari Tua (JHT), pada November 2021. Namun demikian, belum terdapat panduan investasi khusus untuk mengelola dana JHT syariah tersebut sehingga pengelolaan dananya wajib dialokasikan di dalam negeri sebagaimana dana JHT konvensional. Padahal pasar modal syariah domestik, yang didominasi oleh aset berbasis pendapatan tetap, kinerjanya masih dibawah pasar saham syariah global. Selain itu, masih jarang terdapat penelitian akademik yang secara spesifik membahas mengenai pengelolaan dana JHT yang optimal pada lembaga seperti BPJS Ketenagakerjaan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menentukan alokasi optimal untuk masing-masing kelas aset pada portofolio dana JHT syariah yang dimiliki oleh BPJS Ketenagakerjaan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan model prescriptive berdasarkan Modern Portfolio Theory. Data yang digunakan adalah Nilai Aktiva Bersih (NAB) reksadana syariah yang dikelompokkan berdasarkan kelas aset pada pasar domestik (Indonesia) dan global selama lima tahun (2016-2021). Hasil penelitian menunjukkan bahwa portofolio dengan alokasi 39,95% pada aset luar negeri expected return annualized 32% lebih tinggi dibandingkan portofolio yang dibatasi hanya pada aset dalam negeri. Risiko sistemik tahunan pada portofolio global juga lebih rendah 5% jika dibandingkan dengan portofolio domestik. Hasil ini mengindikasikan bahwa pengelolaan investasi pada dana JHT syariah bisa dioptimalkan jika pembatasan penempatan investasi pada pasar keuangan syariah domestik direlaksasi. Dengan demikian, penelitian ini merekomendasikan agar batasan tersebut ke depannya dapat dievaluasi kembali khususnya untuk investor institusi dengan dana kelolaan yang besar. Hasil penelitian ini juga diharapkan bisa memberikan manfaat bagi institusi pengelola dana syariah lainnya dalam penentuan alokasi aset yang optimal dalam portofolionya dan bagi akademisi yang akan mendalami lebih lanjut terkait pengelolaan investasi syariah.

As the nation with the largest Muslim population in the world, Indonesian regulation mandates that social security must be administered in accordance with sharia principles. In November 2021, the Employment Social Security Administration (BPJS Ketenagakerjaan) introduced a sharia social security program comprising the Old Age Security (JHT) program. However, there is no specific investment guide for administering these sharia JHT funds, therefore they must be managed as conventional JHT funds domestically. In practice, the domestic Islamic capital market, which is dominated by fixed-income assets, continues to lag the global Islamic stock market. In addition, scholarly research discussing the appropriate management of JHT funds at institutions such as BPJS Ketenagakerjaan is relatively uncommon. Determining the optimal allocation for each asset class in the sharia JHT fund portfolio managed by BPJS Ketenagakerjaan is the purpose of this study. This study uses a quantitative method with a prescriptive model based on Modern Portfolio Theory. The data utilized is the Net Asset Value (NAV) of Islamic mutual funds that are categorized by asset class on the domestic (Indonesian) and international markets for the past five years (2016-2021). The results indicate that a portfolio with a 39.95 percent allocation to foreign assets has an annualized 32 percent greater expected return than a portfolio limited to domestic assets solely. In addition, the annualized systemic risk of the global portfolio is 5 percent less than that of the domestic portfolio. These results imply that investment management in Islamic JHT funds can be optimized if placement constraints on the domestic Islamic financial market are loosened. This study therefore suggests that these constraints be reevaluated in the future, particularly for institutional investors with big assets under management. The results of this study are also anticipated to be useful for other Islamic fund management organizations in identifying the optimal asset allocation for their portfolios, as well as for academics who intend to do further research on Islamic investment management."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>