Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 218448 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Manahampi, Stevanus J.
"Tesis ini menyelidiki dampak instrumen perencanaan tata ruang, khususnya Koefisien Lantai Bangunan (KLB) dan Koefisien Dasar Bangunan (KDB), terhadap harga properti di Jakarta. Dengan menggunakan model regresi logaritmik, studi ini mengevaluasi bagaimana kebijakan regulasi tersebut mempengaruhi nilai properti di berbagai wilayah dan jenis properti, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kedekatan dengan fasilitas umum dan infrastruktur. Temuan penelitian ini menunjukkan adanya heterogenitas yang signifikan dalam efek KLB dan KDB terhadap harga properti, yang menekankan pentingnya konteks lokal dan aksesibilitas. Studi ini menekankan perlunya kebijakan perencanaan kota yang berbasis data dan spesifik konteks untuk meningkatkan keterjangkauan perumahan dan pengembangan urban di Jakarta.

This thesis investigates the impact of spatial planning instruments, specifically Floor Area Ratio (FAR) and Building Coverage Ratio (BCR), on property prices in Jakarta. Using a logarithmic regression model, the study evaluates how these regulatory measures influence property values across different regions and property types, considering factors such as proximity to public amenities and infrastructure. The findings reveal significant heterogeneity in the effects of FAR and BCR on property prices, highlighting the importance of local context and accessibility. The study emphasizes the need for data-driven and context-specific urban planning policies to enhance housing affordability and urban development in Jakarta."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahmad Munawar
"Permintaan akan tanah sebagai benda yang bernilai ekonomis untuk pemukiman, perdagangan, industri dan jasa di Kota Depok semakin meningkat. Hal ini dapat digambarkan dengan fenomena keruangan harga tanah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik harga tanah melalui pendekatan spasial di Kota Depok berdasarkan jarak dari Kantor Walikota terhadap kutub-kutub pusat pertumbuhan lainnya di Kota Depok, serta faktor aksesibilitas, utilitas dan fasilitas sebagai pembentuk harga tanah Kota Depok. Lokasi penelitian adalah lokasi pusat pertumbuhan di Kota Depok yang dihubungkan dengan Kantor Walikota. Metode penelitian yang digunakan adalah análisis deskriptif dan análisis spasial yang menghubungkan fenomena pola harga tanah dengan faktor aksesibilitas, fasilitas, utilitas kota. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa pola harga tanah yang terbentuk di Kota Depok dari Kantor Walikota menuju pusat-pusat pertumbuhan lain sebagian besar mengikuti teori sewa tanah Von Thunnen dan fenomena yang ditimbulkan dari jarak kantor walikota ke pusat-pusat pertumbuhan terhadap harga tanah di Kota Depok adalah terjadinya perubahan harga karena faktor penggunaan tanah, keterjangkauan fasilitas & utilitas kota.

The demand for land as an object of economic value for residential, commercial, industrial and services in Depok increasing. This can be illustrated by the phenomenon of spatial land prices. The purpose of this study was to determine the characteristics of the price of land through spatial approach in Depok based on distance from the Mayor's Office of the poles of other growth centers in Depok, and the factor of accessibility, utilities and facilities as forming land prices Depok. What research is a central location in the city of Depok growth associated with the Mayor's Office. The research method used is descriptive analyzes and analyzes of spatial patterns linking the phenomenon of land prices by a factor of accessibility, facilities, municipal utilities. Results from this study is that the pattern of land prices is formed in Depok from the Mayor's Office into other growth centers mostly follows the theory of land rent and Von Thunnen phenomena arising from within the mayor's office to the growth centers of the price of land in Depok is the price change due to land use, affordability and utility facilities of the city."
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2013
S44622
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rakhmat Riyadi
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2001
T39618
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yowaldi
"ABSTRAK
Tulisan ini bertujuan untuk mengamati hubungan antara harga tanah dan
jarak ke CBD di Bekasi. Asumsi yang digunakan adalah bahwa hubungan antara
harga tanah dan jarak ke CBD adalah negatif dan signifikan. Data yang digunakan
dalam analisis pada tesis ini adalah data harga tanah yang bersumber dari Dinas
Tata Kota Bekasi pada tahun 2011 yang terdiri dari 12 kecamatan. Dari hasil
analisis, di dapatkan hubungan antara harga tanah dan jarak ke CBD adalah
negatif dan signifikan. Selain itu juga diketahui faktor-faktor lainnya yang dapat
mempengaruhi harga tanah di Bekasi selain dari lokasi ke CBD. Kami
menggunakan kondisi infrastruktur di sekitar daerah penelitian sebagai factor lain
yang mempengaruhi harga lahan. Untuk infrastruktur jalan, hasilnya adalah
signifikan dan negatif dan untuk infrastruktur pipa air, hasilnya adalah positif dan
signifikan.
Tesis ini juga membandingkan hasil dari analisis dengan hasil dan kondisi
pada kota Jakarta, karena Jakarta memiliki hubungan dan keterkaitan erat dengan
perkembangan dan pembangunan di Kota Bekasi. Hasil yang didapatkan bahwa
Jakarta dan Bekasi memiliki hubungan yang sama antara harga tanah dan jarak,
yang berbeda adalah hanya pada koefisiennya. Kami juga mencoba untuk
mengaitkan hasil analisis ini ke RTRW 2010 - 2030 Kota Bekasi. Dalam RTRW
Kota Bekasi 2010 - 2030, perencanaan perkotaan di Bekasi dikembangkan
menjadi 3 sistem hirarki yaitu 1 CBD, 4 sub CBD dan 7 sub CBD dengan tingkat
layanan lingkungan. Berdasarkan analisis hubungan antara harga tanah dan jarak
ke CBD di Kota Bekasi bahwa penerapan sistem hirarki 3 belum mempengaruhi
pola harga lahan di Bekasi dan Pusat Kota atau CBD masih sebagai inti dan pusat
kegiatan di Bekasi.

ABSTRACT
This paper aims to observe the relationship between land price and distance
to CBD in Bekasi. The assumption is that the relationship between land price and
distance to CBD is negative and significant. In the analysis, we use data from city
and regional planning in 2011 that consist of 12 sub district in Bekasi. From the
statistical analysis result, the relationship between land price and distance to CBD
is negative and significant. Furthermore, there are other factors that can influence
the land price in Bekasi besides the location. We use infrastructure condition
surrounding area of observation. For road infrastructure, the result is significant
and negative and for water pipe infrastructure, the result is positive and
insignificant.
In addition, this paper is also comparing the result from the Jakarta. The
result is almost similar and the different is only on the coefficient. We also try to
relate the result of this paper to the master plan 2010 – 2030 of Bekasi. In master
plan Bekasi 2010 – 2030, urban planning in Bekasi is developed into 3 hierarchy
systems which are 1 CBD, 4 sub CBD and 7 sub CBD with neighbourhood
services level. Based on the analysis of the relationship between land price and
distance to CBD, the implementation of the 3 hierarchy system are not yet effect
the land price pattern in Bekasi and CBD is still as the core and centre of activity
in Bekasi."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aktiva Primananda Hadiarta
"ABSTRAK
Pesatnya perkembangan Kota Depok dalam hal infrastruktur pertumbuhan proyek properti serta meningkatnya investasi tanah menjadikan harga tanah di daerah ini penting dan menarik untuk dikaji Pentingnya penilaian tanah informasi harga tanah yang relevan dan memadai serta pemahaman mengenai faktor karakteristik tanah yang menjadi pertimbangan pemilik tanah dalam menilai aset tanahnya membutuhkan studi pemodelan harga tanah yang lebih akurat sehingga dapat menjadi dasar pertimbangan dalam menentukan harga tanah dan dapat dipahami oleh pihak pihak yang bertransaksi tanah Tesis ini bertujuan membangun model harga tanah Kota Depok berdasarkan hedonic price model dengan menggunakan faktor karakteristik tanah menganalisis faktor karakteristik tanah yang signifikan mempengaruhi harga tanah menganalisis efek spasial yang terjadi dengan menggunakan spasial ekonometri serta menjelaskan pola distribusi harga tanah dengan menggunakan Geographic Information System GIS Karakteristik tanah ini meliputi karakteristik aksesibilitas jarak ke rencana tol jarak ke pusat kota jarak ke jalur angkutan umum jarak ke pasar karakteristik lingkungan penggunaan lahan jarak ke sungai jarak ke SUTET jarak ke kuburan karakteristik struktural lebar jalan ketinggian tanah kondisi permukaan jalan luas tanah serta karakteristik tetangga perbatasan dengan wilayah tetangga Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel jarak ke rencana jalan tol jarak ke pusat kota penggunaan lahan komersial bisnis perumahan industri pergudangan lebar jalan dan Jakarta boundary signifikan mempengaruhi harga tanah Pendekatan hedonic price terbukti dapat mengakomodasi hal hal yang menjadi pertimbangan para pemilik tanah dalam menilai aset tanahnya Efek spasial yang terjadi adalah spasial dependensi yang berupa spasial lag dimana harga tanah di suatu lokasi berkorelasi secara spasial dengan harga tanah di lokasi lain di dekatnya Spatial hedonic price model lebih baik dalam menjelaskan hubungan antara harga tanah dan karakteristiknya dibandingkan classical hedonic price model Pola distribusi harga tanah menunjukkan hasil yang sejalan dengan spasial ekonometri dimana harga harga tanah yang tinggi cenderung mengelompok di Kecamatan Beji Cinere Pancoran Mas Cimanggis dan Sukmajaya Sementara itu di Kecamatan Sawangan Bojongsari dan Cipayung harga harga tanahnya relatif rendah

ABSTRACT
The rapid development of Depok City in terms of infrastructure growth in property projects and increased investment in land cause land price in this city becomes important and interesting to study The importance of land valuation the relevant and appropriate land price information and understanding of land characteristics which are taken into consideration of landowners in assessing the land assets require modeling study of land price which is more acurate so it can be basic consideration in determining land price and can be understood by the parties who transact land The objectives of this thesis are to build land price model in Depok City based on hedonic price model using factors of land characteristics to analyze the factors of land characteristics that significantly affect land price to analyze the spatial effect by using spatial econometrics and explain the distribution pattern of land price by using Geographic Information System GIS The land characteristics include accessibility characteristics distance to the toll road plan distance to downtown distance to public transportation access distance to market environmental characteristics land use distance to river distance to SUTET distance to cemetery structural characteristics road width height of land road surface conditions land size and neighborhood characteristics border with neighboring regions The results show that distance to the toll road plan distance to downtown land use of commercial business housing estate industry warehouse road width and Jakarta boundary are significantly affect the land price Hedonic price approach is proven to be able to accommodate the aspects which are taken into consideration of landowners in assessing the land assets The spatial effect is spatial dependency in the form of spatial lag in which the land price at a location spatially correlated with the land price at another location nearby Spatial hedonic price model is better in explaining the relationship between land price and the characteristics compared to classical hedonic price models Distribution patterns of land price is in line with spatial econometrics result in which the high land prices are tend to cluster in Beji Cinere Pancoran Mas Cimanggis and Sukmajaya subdistrict Meanwhile in Sawangan Bojongsari and Cipayung subdistrict land prices are relatively low "
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widyadari Anindya Diwyacitta
"Apartemen merupakan salah satu bangunan yang mengalami peningkatan pembangunan secara pesat dan juga banyak diminati masyarakat pada beberapa tahun terakhir. Perkembangan pembangunan dari apartemen juga terlihat dari ketinggian apartemen yang semakin tinggi yang dulu hanya berkisar kurang dari 10 lantai sekarang ketinggian apartemen dapat mencapai 20 lantai. Dalam pembangunan apartemen terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi besaran dan massa bangunan khususnya ketinggian bangunan. Selain peraturan pembangunan, ketinggian bangunan apartemen juga berkaitan dengan real estate dan pengaruh dari harga tanah yang semakin naik tiap tahunnya. Ketinggian dari apartemen dapat mempengaruhi keuntungan yang didapatkan dalam bisnis real estate.

Apartment is one of the building that has a rapid growth in property development and also in a great demand among people in recent years. The apartments development of the construction can also be seen from the height of the apartment which is getting higher, which used to be only less than 10 floors, now the height of the apartment can reach 20 floors or more. There are several factors that influence the size and mass of buildings in the construction of apartments, especially the height of buildings. Other than building regulations, the height of apartment buildings is also related to real estate and the influence of the increased of land cost every year. The height of the apartment can affect the benefits gained in the real estate business."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ginting, Christopher Adrian Persadanta
"Tangerang Selatan merupakan hinterland yang mengalami peningkatan harga tanah signifikan, mempersulit keterjangkauan membeli tanah dan membangun infrastruktur. Penelitian ini mengkaji penentu kenaikan harga tanah di Tangerang Selatan dan memahami hubungannya dengan NJOP. Memakai data primer 2010 dan 2022, peneliti mengonstruksi hedonic pricing dengan OLS untuk melihat bagaimana legalitas, aksesibilitas, dan amenitas memengaruhi harga tanah. Penelitian ini menemukan perkembangan harga tanah dan NJOP yang tidak seimbang. Akses jalan arteri berdampak positif, namun, fasilitas kesehatan, pemerintahan, dan pusat perbelanjaan tidak berdampak signifikan, bahkan negatif. Berangkat dari penelitian ini, pemerintah perlu melakukan penyesuaian NJOP agar mencerminkan kondisi pasar. Mengingat pengaruh pusat perbelanjaan yang negatif, terdapat indikasi ketersediaan pusat perbelanjaan yang melebihi threshold, sehingga efeknya tersaturasi. Pembangunan tidak perlu menambah amenitas yang berpotensi mengurangi nilai tanah.

This research investigates the factors contributing to the substantial rise in land prices in South Tangerang, a hinterland region facing challenges in land affordability and infrastructure development. Using primary data from 2010 and 2022, we employ the hedonic pricing method with ordinary least squares regression to analyze the impact of legality, accessibility, and amenities on land prices. Our findings reveal an imbalanced relationship between land prices and the assessed property value (NJOP). While arterial road accessibility positively affects land prices, the presence of health facilities, government services, and shopping centers yields either negligible or negative effects. As a result, we recommend that the government adjusts the NJOP to align with market conditions. Moreover, the observed negative influence of shopping centers indicates a possible oversupply, leading to saturation effects. Consequently, policymakers should carefully consider the inclusion of amenities in future development plans to preserve land value."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ridho Perkasa Alam
"ABSTRAK
Studi ini menjelaskan dampak negatif dari bencana banjir dengan melihat pengaruh kejadian banjir yang pernah dialami terhadap perubahan harga sewa properti di Provinsi DKI Jakarta. Dengan menggunakan pendekatan hedonic property price model dan regresi Ordinary Least Square (OLS) pada tingkat kecamatan, estimasi ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang negatif antara kejadian banjir yang pernah dialami terhadap perubahan harga sewa properti di Provinsi DKI Jakarta pada 2014. Ketika suatu properti pernah mengalami banjir sejak 2007 sampai dengan 2014, harga sewa properti tersebut akan tetap mengalami peningkatan. Peningkatan harga sewa properti yang pernah mengalami banjir sejak 2007 sampai dengan 2014 lebih rendah 36% dibandingkan dengan peningkatan harga sewa properti yang tidak mengalami banjir.

ABSTRACT
This study explains the impacts of floods by observing the occurence of flood on the Jakarta property sublet. The approach uses hedonic pricing model and Ordinary Least Square (OLS) regression at subdistrict level. The main estimation shows that there is a negative relationship between the occurence of flood and changes in monthly housing rental prices in Jakarta. When a property has experienced flooding from 2007 to 2014, the rental price of the property will continue to increase. This increase in rental prices for properties that have experienced floods from 2007 to 2014 is 36% lower than the increase in rental prices for properties that have not experienced flooding."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andang Sirajudin Haqi
"Harga tanah semakin hari semakin meningkat. Harga tanah di setiap lokasi berbeda antara satu sama lain. Perbedaan harga tanah ini membentuk pola harga tanah. Pola harga tanah dipengaruhi oleh beberapa variabel diantaranya penggunaan tanah, aksesibilitas, jarak dari pusat kota dan jarak dari lokasi wisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola harga tanah dan mengetahui faktor yang paling berpengaruh dalam harga tanah di Pulau Belitung bagian barat. Penelitian ini menggunakan unit analisis zona nilai tanah yang digunakan oleh Badan Pertanahan Nasional pada penelitian terdahulu dan dilakukan pemodelan skoring serta pengalian angka indeks sebagai model untuk mendapatkan harga tanah tahun 2018. Untuk menentukan faktor yang mempengaruhi harga tanah dengan menarik garis grafik menggunakan jaringan jalan yaitu jalan arteri dan jalan lokal. Data yang digunakan berupa data sekunder penggunaan tanah, data zona nilai tanah terdahulu dan data jaringan jalan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semakin jauh dari pusat kota dan lokasi wisata, harga tanah semakin rendah. Harga tanah yang berada di jalan arteri lebih tinggi dibandingkan harga tanah yang berada di jalan lokal. Pusat kota dan lokasi wisata memengaruhi harga tanah namun harga tanah yang dekat dengan pusat kota lebih tinggi dibandingkan harga tanah yang dekat dengan lokasi wisata karena tingkat ekonomi di lokasi tersebut lebih tinggi dibandingkan di lokasi lain.

The land price is getting higher day by day. Land price in every location is different between another. Land price difference create land price pattern. Land price pattern is effected by some variable such as land use, accessibility, distance from city center and distance from tourist sites. This study aims to know land price pattern and to know which most influential factor in land price pattern in West of Belitung Island. This study use land price zonation from Badan Pertanahan Nasional from the previous study as analytical unit as scoring model and excavation index number to create model to get 2018 land prices. Defining factors that affect land price by drawing a graph line using road network which are arterial road and local road. Data used in the form of secondary data are land use, previous land price zonation and road network data. The results of this study indicate the further away from city center and tourist sites, land price is decreasing. Land price in arterial road is higher than land price in local road. City center and tourism areas affect the land price. Land prices that are closer to the city center are higher than land prices that are close to tourist sites because economic activity in that location higher than other location.
"
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amanda Dian Widyasti Kusumawardani
"Penelitian terdahulu mengenai kebijakan ganjil genap utamanya berfokus pada dampak langsungnya terhadap kemacetan lalu lintas dan polusi udara, yang menghasilkan temuan yang bertentangan. Namun, pengetahuan mengenai konsekuensi jangka panjang dari kebijakan tersebut, khususnya pada pemilihan lokasi perumahan masih terbatas. Studi ini menggunakan model monosentris untuk menguji dampak diferensial dari perubahan biaya perjalanan, yang disebabkan oleh penerapan Kebijakan Ganjil-Genap di Jakarta, terhadap harga rumah di berbagai lokasi di dalam kota dengan memanfaatkan data harga rumah di Jakarta dan menggunakan pendekatan difference-in-difference (DiD). Selain itu, metode propensity score matching digunakan untuk mengatasi potensi bias yang timbul dari penugasan kebijakan non-acak. Hasilnya menunjukkan bahwa rumah-rumah yang terletak di dalam area yang dibatasi RRP mengalami penurunan harga (-8,7%) hingga (-15,5%) dibandingkan dengan rumah-rumah di kelompok kontrol. Hal ini menunjukkan bahwa dampak positif yang dihasilkan dari RRP belum sepenuhnya mengimbangi terbatasnya aksesibilitas yang dialami oleh individu yang memiliki keterbatasan perubahan perilaku. Selain itu, penelitian ini menegaskan pentingnya biaya perjalanan dalam keputusan lokasi individu, konsisten dengan prediksi model ekonomi perkotaan.

Previous studies on road rationing policies has concentrated primarily on their immediate effects on traffic condition and air pollution, yielding contradictory results. However, limited is known about the long-term effects of such policies, particularly on housing location decisions. Using annual neighbourhood-level housing price data and the difference-in-differences (DiD) method, this study employs the monocentric model to examine the differential impact of commuting cost changes, induced by the implementation of the Odd-Even Road Rationing Policy (RRP) in Jakarta, on housing prices across various locations within the city. In addition, propensity score matching is employed to counteract potential biases resulting from non-random policy assignments. The results show that houses located within the RRP-restricted area experience a (-8.7%) to (-15.5%) decrease in price relative to those in the control group. This indicates that the positive impacts resulting from RRP have not fully compensated for the restricted accessibility experienced by individuals who have limited behavioral changes. In addition, the study affirms the significance of commuting costs in individuals' location decisions, consistent with urban economics model predictions."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>