Kanker payudara merupakan penyakit kanker yang paling banyak terjadi pada wanita. Edukasi self management dengan media booklet digital dan video pada pasien kanker payudara pasca mastektomi diperlukan untuk meningkatkan keyakinan dalam melakukan pengelolaan kesehatan mandiri dan mendukung keberlangsungan pengobatan selanjutnya, yang menjawab tantangan pergeseran sistem pelayanan kesehatan ke pelayanan berbasis digital. Penelitian bertujuan mengetahui pengaruh edukasi self management dengan media booklet digital dan video terhadap self efficacy. Tempat penelitian RSUP DR Sardjito Yogyakarta,pada bulan Maret hingga Mei 2024, menggunakan quasi experiment pre post desing with comparison group. Jumlah sampel 30 kelompok intervensi dan 30 kelompok kontrol diambil dengan teknik purposive sampling.Data dianalisis menggunakan T-test, menunjukkan peningkatan self efficacy yang significan pada kelompok intervensi p = 0,000 (<0,05) sedangkan kelompok kontrol tidak terjadi peningkatan yang significan p=0,967. Oleh karena itu, edukasi self management dengan media booklet digital dan video dapat digunakan untuk meningkatkan keyakinanan dalam perawatan mandiri pasien kanker payudara pasca mastektomi.
Post-stroke condition can lead to depression and social isolation that significanlly decrease self efficacy and quality of life among stroke patient. This study aimed at identifying the effects of Audiovisual-based Stroke Self Management Education (SSME) on self efficacy and quality of life of post-stroke patients. The method applied is quasi-experimental with total of 36 respondents. Concecutive sampling techniques was implemented when choosing the research subject and divided into two groups (intervention group and control group). The results of independent t-test showed there is significant mean differences of self efficacy (p value <0.0001; α 0.05) and quality of life scores(p value = 0.001; α 0.05) between the intervention and control groups. To conclude, Audiovisual-based SSME affect significantly on self efficacy and quality of life among post-stroke patients. Audiovisual based SSME is recommended to improve self efficacy and quality of life among post-stroke patients.
"
Tingkat caregiver burden yang tinggi salah satunya diakibatkan oleh beban yang berat dalam merawat pasien kanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara dukungan sosial, self-efficacy terhadap caregiver burden pasien kanker. Metode yang digunakan cross sectional yang dilakukan kepada 231 caregiver pasien kanker dengan variabel bebas dukungan sosial dan self-efficacy sedangkan variabel terikat caregiver burden. Menggunakan instrumen ESSI (Enriched Social Support Instrument) untuk mengukur dukungan sosial, kuesioner CGI (Caregiver Inventory) untuk mengukur self-efficacy dan kuesioner ZBI (Zarit Burden Interview). Analisis yang digunakan regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa caregiver mempunyai dukungan sosial rendah (55%), tingkat self-efficacy rendah (51,9%), dan caregiver burden tinggi (51,1%). Burden pada caregiver dipengaruhi secara signifikan oleh stadium kanker (0,001). Kesimpulan dukungan sosial dan self-efficacy mempunyai hubungan yang signifikan terhadap caregiver burden.
"